Translate

9 Nov 2014

Ibadah Raya. 9 November 2014. Pembukaan Meterei Yang Ke 5



Ibadah Raya.  7 November 2014
PEMBUKAAN METERAI YANG KE 5.

Wahyu 6:1-6
1  Maka aku melihat Anak Domba itu membuka yang pertama dari ketujuh meterai itu, dan aku mendengar yang pertama dari keempat makhluk itu berkata dengan suara bagaikan bunyi guruh: "Mari!"
 2  Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda putih dan orang yang menungganginya memegang sebuah panah dan kepadanya dikaruniakan sebuah mahkota. Lalu ia maju sebagai pemenang untuk merebut kemenangan.
3  Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kedua, aku mendengar makhluk yang kedua berkata: "Mari!"
4  Dan majulah seekor kuda lain, seekor kuda merah padam dan orang yang menungganginya dikaruniakan kuasa untuk mengambil damai sejahtera dari atas bumi, sehingga mereka saling membunuh, dan kepadanya dikaruniakan sebilah pedang yang besar.
5 Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang ketiga, aku mendengar makhluk yang ketiga berkata: "Mari!" Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda hitam dan orang yang menungganginya memegang sebuah timbangan di tangannya.
6   Dan aku mendengar seperti ada suara di tengah-tengah keempat makhluk itu berkata: "Secupak gandum sedinar, dan tiga cupak jelai sedinar. Tetapi janganlah rusakkan minyak dan anggur itu."

Kuda putih: adalah kegerakan hujan akhir
Kuda merah:peperangan, yang diawali dari rumah tangga, kemudian antar negara
Kuda hitam: kelaparan, akibat dari peperangan
Kuda hijau kuning/kelabu:kematian

Kegerakan Hujan awal untuk menumbuhkan benih
Kegerakan Hujan akhir untuk mematangkan  buah, yaitu kehidupan yang berbuah

Gereja Tuhan dituntut untuk berbuah-buah ,menghadapi jaman akhir ini.

Pada bagian akhir tertulus...."....jangan rusakkan minyak&anggur..."yaitu Firman dan Roh Kudus

WHY 6:9-11
9  Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kelima, aku melihat di bawah mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh oleh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yang mereka miliki.
10  Dan mereka berseru dengan suara nyaring, katanya: "Berapa lamakah lagi, ya Penguasa yang kudus dan benar, Engkau tidak menghakimi dan tidak membalaskan darah kami kepada mereka yang diam di bumi?"
11  Dan kepada mereka masing-masing diberikan sehelai jubah putih, dan kepada mereka dikatakan, bahwa mereka harus beristirahat sedikit waktu lagi hingga genap jumlah kawan-kawan pelayan dan saudara-saudara mereka, yang akan dibunuh sama seperti mereka.

Pemberitaan kepada kaum martir:
Martir = orang yang mati teraniaya karena agama.
Kita juga mengenal istilah mati syahid, ini mati karena Allah (seperti karena membela agama dsb).

Siapakah kaum martir itu?
Para penafsir umumnya mengakui Stefanus sebagai martir pertama.
Kis 6: 8 Kis 7:54-60.
8 Dan Stefanus, yang penuh dengan karunia dan kuasa, mengadakan mujizat-mujizat dan tanda-tanda di antara orang banyak.

Kis 7:54-60
54 Ketika anggota-anggota Mahkamah Agama itu mendengar semuanya itu, sangat tertusuk hati mereka. Maka mereka menyambutnya dengan gertakan gigi.
55  Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah.
56  Lalu katanya: "Sungguh, aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah."
57  Maka berteriak-teriaklah mereka dan sambil menutup telinga serentak menyerbu dia.
58  Mereka menyeret dia ke luar kota, lalu melemparinya. Dan saksi-saksi meletakkan jubah mereka di depan kaki seorang muda yang bernama Saulus.
59  Sedang mereka melemparinya Stefanus berdoa, katanya: "Ya Tuhan Yesus, terimalah rohku."
60  Sambil berlutut ia berseru dengan suara nyaring: "Tuhan, janganlah tanggungkan dosa ini kepada mereka!" Dan dengan perkataan itu meninggallah ia.

Tetapi jika meneliti definisi yang ditetapkan oleh Yesus sendiri; kaum martir itu mulai dari Habil sampai Zakharia.
Mat 23:34-35
34  Sebab itu, lihatlah, Aku mengutus kepadamu nabi-nabi, orang-orang bijaksana dan ahli-ahli Taurat: separuh di antara mereka akan kamu bunuh dan kamu salibkan, yang lain akan kamu sesah di rumah-rumah ibadatmu dan kamu aniaya dari kota ke kota,
35  supaya kamu menanggung akibat penumpahan darah orang yang tidak bersalah mulai dari Habel, orang benar itu, sampai kepada Zakharia anak Berekhya, yang kamu bunuh di antara tempat kudus dan mezbah.

Habil dibunuh Kain, darahnya berteriak kepada-Ku dari tanah.
Kej 4:10
10 Firman-Nya: "Apakah yang telah kauperbuat ini? Darah adikmu itu berteriak kepada-Ku dari tanah.

Ya, mereka adalah martir-martir Tuhan.
Dalam kitab Wahyu para martir ini berseru dengan suara nyaring.
Why 6:10
Seruan kaum martir ini tidak ingin melakukan pembalasan dendam, hanya memohon pembelaan dari Allah, yang menyatakan mereka tidak bersalah! Mereka sudah merasa puas dengan pengakuan Allah ini.

Kemudian mereka dikaruniai jubah putih.
Ini pakaian kemenangan: Bandingkan dengan
Why 3:5
5 Barangsiapa menang, ia akan dikenakan pakaian putih yang demikian; Aku tidak akan menghapus namanya dari kitab kehidupan, melainkan Aku akan mengaku namanya di hadapan Bapa-Ku dan di hadapan para malaikat-Nya.

Pakaian putih / jubah putih itu menjadi pakaian seragam bagi kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya.
Siapakah mereka?
Why 7:9, 13-14. (Mereka adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar)
9  Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka.
13  Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku: "Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?"
14  Maka kataku kepadanya: "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata kepadaku: "Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba.

Tuhan Yesus mengatakan: akan terjadi siksaan yang besar pada waktu itu yang belum pernah terjadi sejak dunia diciptakan sampai sekarang dan tidak terjadi lagi.
Mat 24:21
21 Sebab pada masa itu akan terjadi siksaan yang dahsyat seperti yang belum pernah terjadi sejak awal dunia sampai sekarang dan yang tidak akan terjadi lagi.

Para martir dalam Why 6 tadi diminta bersabar sedikit waktu lagi, hingga genap jumlah kawan pelayan dan saudara mereka yang akan dibunuh sama seperti mereka.
Berarti masih ada orang-orang yang akan mati syahid / menjadi martit Kristus.
Orang-orang yang keluar dari siksaan dasyat ini yang nanti akan memerintah bersama Kristus didalam kerajaan 1000 tahun.
Why 20:4
4 Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah; yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembali dan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun.

Siapakah para martir ini?
Mereka adalah orang-orang yang dibunuh karena berpegang pada Firman Allah dan kesaksian yang mereka miliki.
Why 6:9
9  Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kelima, aku melihat di bawah mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh oleh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yang mereka miliki.

Berpegang pada firman Allah = menderita karena firman.
Ini menunjuk pada orang-orang percaya yang karena menjalankan firman Allah kemudian harus menderita.

Seperti yang dikatakan Rasul Petrus 1 Pet 3:14,17.
14 Tetapi sekalipun kamu harus menderita juga karena kebenaran, kamu akan berbahagia. Sebab itu janganlah kamu takuti apa yang mereka takuti dan janganlah gentar.
17  Sebab lebih baik menderita karena berbuat baik, jika hal itu dikehendaki Allah, dari pada menderita karena berbuat jahat.

Disebutkan disitu ada dua macam penderitaan.
Ayat 14. Menderita karena kebenaran
Ayat 17. Menderita karena berbuat baik
Penderitaan semacam ini disebut kasih karunia.
1 Pet 2:19-21
19  Sebab adalah kasih karunia, jika seorang karena sadar akan kehendak Allah menanggung penderitaan yang tidak harus ia tanggung.
20  Sebab dapatkah disebut pujian, jika kamu menderita pukulan karena kamu berbuat dosa? Tetapi jika kamu berbuat baik dan karena itu kamu harus menderita, maka itu adalah kasih karunia pada Allah.
21  Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristuspun telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya.

(Catatan: Rs Petrus mati dengan kepala dibawah, pada kayu salib)
Apa yang disebutkan dalam ayat-ayat tadi artinya: menderita karena berpegang pada firman Tuhan. Itu yang pertama.

Yang kedua: Kesaksian yang mereka miliki.
Ini bicara mengenai kesaksian hidup.

Dalam surat 1 Pet 4:1-4 Rs Petrus menulis tentang orang Kristen yang berani tampil beda (tidak sama seperti pada saat belum bertobat).
1  Jadi, karena Kristus telah menderita penderitaan badani, kamupun harus juga mempersenjatai dirimu dengan pikiran yang demikian,  —  karena barangsiapa telah menderita penderitaan badani, ia telah berhenti berbuat dosa  — ,
2  supaya waktu yang sisa jangan kamu pergunakan menurut keinginan manusia, tetapi menurut kehendak Allah.
3  Sebab telah cukup banyak waktu kamu pergunakan untuk melakukan kehendak orang-orang yang tidak mengenal Allah. Kamu telah hidup dalam rupa-rupa hawa nafsu, keinginan, kemabukan, pesta pora, perjamuan minum dan penyembahan berhala yang terlarang.
4  Sebab itu mereka heran, bahwa kamu tidak turut mencemplungkan diri bersama-sama mereka di dalam kubangan ketidaksenonohan yang sama, dan mereka memfitnah kamu.

Pada ayat 4 dikatakan tentang kubangan ketidak senonohan.
Rs Petrus menggunakan istilah kubangan: Kubangan adalah tempat yang disukai oleh babi.

Babi paling senang dengan kubangan.
Dalam surat 2 Pet 2:22 Rs Petrus menulis tentang babi yang kembali pada kubangannya:
22 Bagi mereka cocok apa yang dikatakan peribahasa yang benar ini: "Anjing kembali lagi ke muntahnya, dan babi yang mandi kembali lagi ke kubangannya."

Kubangan ini adalah gambaran dari hidup lama kita, kemudian di entas / diambil dari lumpur dosa itu.
2 Pet 2:20-21
20  Sebab jika mereka, oleh pengenalan mereka akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus, telah melepaskan diri dari kecemaran-kecemaran dunia, tetapi terlibat lagi di dalamnya, maka akhirnya keadaan mereka lebih buruk dari pada yang semula.
21  Karena itu bagi mereka adalah lebih baik, jika mereka tidak pernah mengenal Jalan Kebenaran dari pada mengenalnya,
tetapi kemudian berbalik dari perintah kudus yang disampaikan kepada mereka.

Yang kedua Rs Petrus menggunakan istilah mencemplungkan diri: Ini artinya terlibat lagi didalamnya.

Kata mencemplungkan ini hanya satu kali disebutkan dalam Alkitab, tapi persamaan kata dari mencemplungkan / kecemplung ini disebutkan beberapa kali, diantaranya terdapat pada :
Ams 5:14 Kata kecemplung disini disebut terjerumus.
14 Aku nyaris terjerumus ke dalam tiap malapetaka di tengah-tengah jemaah dan perkumpulan."

Siapakah yang dimaksud “aku” disini?
Ini menunjuk anak muda,; anak muda yang nyaris terjerumus!
Terjerumus dimana?
Ams 5:8 Pintu rumahnya:
8 Jauhkanlah jalanmu dari pada dia, dan janganlah menghampiri pintu rumahnya,

Rumah siapakah yang dimaksud?
Ams 5:3-9 Rumah perempuan jalang.
3  Karena bibir perempuan jalang menitikkan tetesan madu dan langit-langit mulutnya lebih licin dari pada minyak,
4  tetapi kemudian ia pahit seperti empedu, dan tajam seperti pedang bermata dua.
5  Kakinya turun menuju maut, langkahnya menuju dunia orang mati.
6  Ia tidak menempuh jalan kehidupan, jalannya sesat, tanpa diketahuinya.
7  Sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, janganlah kamu menyimpang dari pada perkataan mulutku.
8  Jauhkanlah jalanmu dari pada dia, dan janganlah menghampiri pintu rumahnya,
9  supaya engkau jangan menyerahkan keremajaanmu kepada orang lain, dan tahun-tahun umurmu kepada orang kejam;
Kata terjerumus ini sering dihubungkan dengan lobang;
Lobang yang dalam! Untuk keluar dari sana susah: harus ada yang menolongnya.

Tempat apakah lobang yang dalam itu? Ams 23:27
27 Karena perempuan jalang adalah lobang yang dalam, dan perempuan asing adalah sumur yang sempit.

Untuk bisa keluar dari lobang yang dalam ini Tuhan menyediakan tali kasih-Nya, sehingga siapa saja yang berada didasar lobang itu melihat uluran tali kasih-Nya, dan mau menggapainya, maka dia akan tertolong.
Hos 11:4
4 Aku menarik mereka dengan tali kesetiaan, dengan ikatan kasih. Bagi mereka Aku seperti orang yang mengangkat kuk dari tulang rahang mereka; Aku membungkuk kepada mereka untuk memberi mereka makan.

Nah itulah pengertian rohani tentang kesaksian hidup, itu sebabnya Rs Petrus mengajak kita untuk berani “tampil beda”
Tampil beda dalam pengertian: tidak seperti dulu lagi.
Gal 2:19-20
19  Sebab aku telah mati oleh hukum Taurat untuk hukum Taurat, supaya aku hidup untuk Allah. Aku telah disalibkan dengan Kristus;
20  namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.

Semoga Allah Roh Kudus memberikan kepada kita pengertian untuk dapat mengerti maksud kehendak Allah dalam hidup kita.
Tuhan Yesus memberkati.