Translate

31 Mei 2015

Ibadah Raya 31 Mei 2015. Tujuh Cawan Murka Allah




Ibadah Raya
31 Mei 2015

TUJUH CAWAN MURKA ALLAH.
Why 16
Ini adalah pembalasan Allah Bapa terhadap dunia yang sudah sarat dengan dosa.
Seperti kita ketahui ada 7 x 3 murka yang dicurahkan Allah Tri Tunggal atas dunia ini.
Karena dunia ini menolak kasih Allah, maka Allah membalasnya dengan 3 x 7 hukuman masing-masing.

Pertama : 7 hukuman meterai : Ini dari hujan akhir sampai perkawinan anak Domba.
Kedua :  7 hukuman sangkakala : Ini dari Perkawinan Anak  Domba sampai penyingkiran ke padang pasir dan permulaan aniaya 3 ½ tahun.
Ketiga  :  7 hukuman cawan murka Allah : Ini terjadi pada aniaya 3 ½ tahun.

Why 16:1
1  Dan aku mendengar suara yang nyaring dari dalam Bait Suci berkata kepada ketujuh malaikat itu: "Pergilah dan tumpahkanlah ketujuh cawan murka Allah itu ke atas bumi."

Suara yang mengandung perintah.
Pergilah dan tumpahkanlah ke 7 cawan murka Allah itu keatas bumi.
Sebelum Allah menghukum bumi ini, akan terjadi lebih dahulu pehakiman. Dan yang pertama-tama dihakimi adalah Rumah Allah.
1 Pet 4:17-19
17  Karena sekarang telah tiba saatnya penghakiman dimulai, dan pada rumah Allah sendiri yang harus pertama-tama dihakimi. Dan jika penghakiman itu dimulai pada kita, bagaimanakah kesudahannya dengan mereka yang tidak percaya pada Injil Allah?
18  Dan jika orang benar hampir-hampir tidak diselamatkan, apakah yang akan terjadi dengan orang fasik dan orang berdosa?
19  Karena itu baiklah juga mereka yang harus menderita karena kehendak Allah, menyerahkan jiwanya, dengan selalu berbuat baik, kepada Pencipta yang setia.

Rumah Allah : Ini menunjuk kehidupan kekristenan kita yang harus ada kerelaan untuk disucikan; sebab dikatakan dalam ayat 18: Orang-orang benar nyaris tidak diselamatkan.

Surat Petrus ini terkena Tudung Bulu Kambing yang berbicara dari hal penyucian.
1 Pet 1:14-16.
14  Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai kamu pada waktu kebodohanmu,
15  tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu,
16  sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.

Mengapa kita perlu disucikan?
Sebab tanpa kesucian tidak seorangpun dapat memandang Allah.
Ibr 12:14
14 Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan.

Tuhan Yesus juga mengatakan dalam
Mat 5:8
8 Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.

CAWAN YANG PERTAMA DITUMPAHKAN:
Why 16:2
2 Maka pergilah malaikat yang pertama dan ia menumpahkan cawannya ke atas bumi; maka timbullah bisul yang jahat dan yang berbahaya pada semua orang yang memakai tanda dari binatang itu dan yang menyembah patungnya.

Apa yang terjadi?
Bisul yang jahat timbul pada setiap orang yang memakai tanda Antikrist.
Ini pembalasan Allah yang pertama terhadap orang-orang yang menyembah Antikrist.
Bisul ini jahat dan berbahaya = nama lainnya “Pekung yang membusuk”

Hukuman ini mengingatkan kita pada tulah yang ke 6 yang menimpa orang-orang Mesir.
Kel 9:8-12 Tulah barah.
8  Berfirmanlah TUHAN kepada Musa dan Harun: "Ambillah jelaga dari dapur peleburan serangkup penuh, dan Musa harus menghamburkannya ke udara di depan mata Firaun.
9  Maka jelaga itu akan menjadi debu meliputi seluruh tanah Mesir, dan akan menjadikan barah yang memecah sebagai gelembung, pada manusia dan binatang di seluruh tanah Mesir."
10  Lalu mereka mengambil jelaga dari dapur peleburan, dan berdiri di depan Firaun, kemudian Musa menghamburkannya ke udara, maka terjadilah barah, yang memecah sebagai gelembung pada manusia dan binatang,
11  sehingga ahli-ahli itu tidak dapat tetap berdiri di depan Musa, karena barah-barah itu; sebab ahli-ahli itupun juga kena barah sama seperti semua orang Mesir.
12  Tetapi TUHAN mengeraskan hati Firaun, sehingga ia tidak mendengarkan mereka  —  seperti yang telah difirmankan TUHAN kepada Musa.

Ayat 9 dalam terjemahan lama berbunyi:
“Maka abu itupun akan menjadi duli yang halus atas seluruh negeri Mesir, maka pada manusia dan pada binatang ia itu akan menjadi puru yang berpecah-pecah dan menjadi bisul dalam seluruh negeri Mesir.”

Tadinya berbentuk abu, kemudian dari abu itu jika kena kulit akan menimbulkan bisul.
Abu / debu ini sebenarnya adalah dipakai untuk merendahkan diri, jika seseorang itu menyesali dosanya.

Orang itu berkabung dengan berpakaian goni dan duduk ditanah dan menaruh abu itu diatas kepalanya. Ini adalah tanda penyesalan yang dalam dan pertobatan.

Seperti yang dilakukan oleh Raja dan penduduk Ninewe.        
Yun 3:6-10
6  Setelah sampai kabar itu kepada raja kota Niniwe, turunlah ia dari singgasananya, ditanggalkannya jubahnya, diselubungkannya kain kabung, lalu duduklah ia di abu.
7  Lalu atas perintah raja dan para pembesarnya orang memaklumkan dan mengatakan di Niniwe demikian: "Manusia dan ternak, lembu sapi dan kambing domba tidak boleh makan apa-apa, tidak boleh makan rumput dan tidak boleh minum air.
8  Haruslah semuanya, manusia dan ternak, berselubung kain kabung dan berseru dengan keras kepada Allah serta haruslah masing-masing berbalik dari tingkah lakunya yang jahat dan dari kekerasan yang dilakukannya.
9  Siapa tahu, mungkin Allah akan berbalik dan menyesal serta berpaling dari murka-Nya yang bernyala-nyala itu, sehingga kita tidak binasa."
10  Ketika Allah melihat perbuatan mereka itu, yakni bagaimana mereka berbalik dari tingkah lakunya yang jahat, maka menyesallah Allah karena malapetaka yang telah dirancangkan-Nya terhadap mereka, dan Iapun tidak jadi melakukannya.

Mereka berpuasa secara massal, menyesali segala dosa mereka.
Berbeda dengan pengikut Antikrist; tidak pernah bertobat dari dosanya, itu sebabnya Allah menghukum mereka dengan bisul yang ganas yang membusukan daging mereka.

Tuhan mau melihat sikap kita dalam menanggapi hukuman Allah ini, apakah ada penyesalan yang dalam karena pelanggaran-pelanggaran yang sudah kita perbuat?
Tidak cukup menyesal saja tapi harus disertai pertobatan.
Kis 3:19
19 Karena itu sadarlah dan bertobatlah, supaya dosamu dihapuskan,

CAWAN YANG KEDUA DITUMPAHKAN:
Why 16:3
3 Dan malaikat yang kedua menumpahkan cawannya ke atas laut; maka airnya menjadi darah, seperti darah orang mati dan matilah segala yang bernyawa, yang hidup di dalam laut.

Pada waktu cawan yang ke 2 ini ditumpahkan, yang menjadi sasaran adalah laut:
Air laut berubah menjadi darah, seperti darah orang mati dan matilah segala penghuni laut yang bernyawa yang hidup didalam laut.

Darah orang mati adalah darah yang rusak, warnanya kehitam-hitaman, baunya busuk.

Dalam ajaran Firman Allah : darah adalah tempat dimana nyawa / jiwa manusia tinggal. Itu sebabnya orang Kristen tidak diperbolehkan makan darah yang tertahan.
Im 7:26-27 “Jangan memakan darah!”
26  Demikian juga janganlah kamu memakan darah apapun di segala tempat kediamanmu, baik darah burung-burung ataupun darah hewan.
27  Setiap orang yang memakan darah apapun, nyawa orang itu haruslah dilenyapkan dari antara bangsanya."

Im  17:10-14
10  "Setiap orang dari bangsa Israel dan dari orang asing yang tinggal di tengah-tengah mereka, yang makan darah apapun juga Aku sendiri akan menentang dia dan melenyapkan dia dari tengah-tengah bangsanya.
11  Karena nyawa makhluk ada di dalam darahnya dan Aku telah memberikan darah itu kepadamu di atas mezbah untuk mengadakan pendamaian bagi nyawamu, karena darah mengadakan pendamaian dengan perantaraan nyawa.
12  Itulah sebabnya Aku berfirman kepada orang Israel: Seorangpun di antaramu janganlah makan darah. Demikian juga orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu tidak boleh makan darah.
13  Setiap orang dari orang Israel dan dari orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu, yang menangkap dalam perburuan seekor binatang atau burung yang boleh dimakan, haruslah mencurahkan darahnya, lalu menimbunnya dengan tanah.
14  Karena darah itulah nyawa segala makhluk. Sebab itu Aku telah berfirman kepada orang Israel: Darah makhluk apapun janganlah kamu makan, karena darah itulah nyawa segala makhluk: setiap orang yang memakannya haruslah dilenyapkan.

Ul 12:15-16, 23-25
15  Tetapi engkau boleh menyembelih dan memakan daging sesuka hatimu, sesuai dengan berkat TUHAN, Allahmu, yang diberikan-Nya kepadamu di segala tempatmu. Orang najis ataupun orang tahir boleh memakannya, seperti juga daging kijang atau daging rusa;
16  hanya darahnya janganlah kaumakan, tetapi harus kaucurahkan ke bumi seperti air.

23  Tetapi jagalah baik-baik, supaya jangan engkau memakan darahnya, sebab darah ialah nyawa, maka janganlah engkau memakan nyawa bersama-sama dengan daging.
24  Janganlah engkau memakannya; engkau harus mencurahkannya ke bumi seperti air.
25  Janganlah engkau memakannya, supaya baik keadaanmu dan keadaan anak-anakmu yang kemudian, apabila engkau melakukan apa yang benar di mata TUHAN.

Ul 15:22-23
22  Di dalam tempatmu boleh engkau, baik orang najis maupun orang tahir, memakan dagingnya, seperti daging kijang atau daging rusa.
23  Hanya darahnya janganlah kaumakan; haruslah kaucurahkan ke tanah seperti air."

Dalam Perjanjian Baru juga disebutkan:
Kis 15:20, 29
20 tetapi kita harus menulis surat kepada mereka, supaya mereka menjauhkan diri dari makanan yang telah dicemarkan berhala-berhala, dari percabulan, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari darah.

29  kamu harus menjauhkan diri dari makanan yang dipersembahkan kepada berhala, dari darah, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari percabulan. Jikalau kamu memelihara diri dari hal-hal ini, kamu berbuat baik. Sekianlah, selamat."

Kis 21:25
25  Tetapi mengenai bangsa-bangsa lain, yang telah menjadi percaya, sudah kami tuliskan keputusan-keputusan kami, yaitu mereka harus menjauhkan diri dari makanan yang dipersembahkan kepada berhala, dari darah, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari percabulan."

Pembalasan Allah dalam bentuk darah ini adalah untuk manusia yang menghina darah Kristus.
Ibr 10:26-31
26  Sebab jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu.
27  Tetapi yang ada ialah kematian yang mengerikan akan penghakiman dan api yang dahsyat yang akan menghanguskan semua orang durhaka.
28  Jika ada orang yang menolak hukum Musa, ia dihukum mati tanpa belas kasihan atas keterangan dua atau tiga orang saksi.
29  Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia, yang menginjak-injak Anak Allah, yang menganggap najis darah perjanjian yang menguduskannya, dan yang menghina Roh kasih karunia?
30  Sebab kita mengenal Dia yang berkata: "Pembalasan adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan." Dan lagi: "Tuhan akan menghakimi umat-Nya."
31  Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup.

Ayat 29= Menganggap najis darah perjanjian.

Ayat 31 :Ngeri benar kalau jatuh ketangan Allah yang hidup.
Pembalasan adalah hak –Ku!

Jika cawan 2 dan ke 3 ini bicara soal hukuman darah, maka kita yang sekarang ini sedang dihadapkan dengan Perjamuan Suci, sudah sepatutnya kita harus bisa menghargai darah-Nya Kristus.
Ingat Firman Allah yang berbicara soal darah!
Kel 12:13
13 Dan darah itu menjadi tanda bagimu pada rumah-rumah di mana kamu tinggal: Apabila Aku melihat darah itu, maka Aku akan lewat dari pada kamu. Jadi tidak akan ada tulah kemusnahan di tengah-tengah kamu, apabila Aku menghukum tanah Mesir.

Tanda darah ini harus menjadi tanda pada kita, agar kita terindar dari murka-Nya Allah.
Kalau darah Kristus ini mengena hati kita, maka kita punya keberanian untuk menghampiri Allah, sebab hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yang jahat.
Ibr 10:19-22
19  Jadi, saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus,
20  karena Ia telah membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui tabir, yaitu diri-Nya sendiri,
21  dan kita mempunyai seorang Imam Besar sebagai kepala Rumah Allah.
22  Karena itu marilah kita menghadap Allah dengan hati yang tulus ikhlas dan keyakinan iman yang teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni.

Tanda darah ini mutlak: Sebab hampir semua disucikan dengan darah darah, dan tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan.
Ibr 9:22
21 Dan hampir segala sesuatu disucikan menurut hukum Taurat dengan darah, dan tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan.

Tulah darah ini pernah menimpa Mesir waktu itu, dan yang terkena sasaran hanya sungai Nil. Tapi nanti yang terkena sasaran ini bukan hanya sungai tapi laut, dan ini mengerikan sekali, sebab semua penghuni laut binasa.
Kel 7:20-21
20  Demikianlah Musa dan Harun berbuat seperti yang difirmankan TUHAN; diangkatnya tongkat itu dan dipukulkannya kepada air yang di sungai Nil, di depan mata Firaun dan pegawai-pegawainya, maka seluruh air yang di sungai Nil berubah menjadi darah;
21  matilah ikan di sungai Nil, sehingga sungai Nil itu berbau busuk dan orang Mesir tidak dapat meminum air dari sungai Nil; dan di seluruh tanah Mesir ada darah.

Tulah ini untuk menyadarkan Firaun tapi Firaun mengeraskan hatinya.
Ayat 22
22 Tetapi para ahli Mesir membuat yang demikian juga dengan ilmu-ilmu mantera mereka, sehingga hati Firaun berkeras dan ia tidak mau mendengarkan mereka keduanya seperti yang telah difirmankan TUHAN.

Kalau Firaun biasa mengeraskan hatinya berkali-kali, maka nanti pada saatnya Allah sendiri yang mengeraskan hatinya.
Kel 10:20
20 Tetapi TUHAN mengeraskan hati Firaun, sehingga tidak mau membiarkan orang Israel pergi.

Tuhan mengeraskan hati Firaun: Bandingkan dengan
Kel 8:32
32 Tetapi sekali inipun Firaun tetap berkeras hati; ia tidak membiarkan bangsa itu pergi.

Kel 9:34
33 Tetapi ketika Firaun melihat, bahwa hujan, hujan es dan guruh telah berhenti, maka teruslah ia berbuat dosa; ia tetap berkeras hati, baik ia maupun para pegawainya.

Hati-hati dengan kebiasaan mengeraskan hati! Sebab ada saatnya nanti Allah akan mengeraskan hati seseorang, dan kalau Allah yang mengeraskan hati orang itu, tidak ada yang bisa melunakannya.

Tuhan Yesus memberkati!

Ibadah Pendalaman Alkitab. 29 Mei 2015. Yesus Sebagai Anak Allah



Ibadah Pendalaman Alkitab
29 Mei 2015

YESUS SEBAGAI ANAK ALLAH.

Latar belakang:
Sebutan Anak Allah dalam Perjanjian Lama.
1.- Mahluk Malaikat disebut anak-anak Allah.                            
Kej 6:1-4 Anak-anak Allah dan anak-anak perempuan manusia.
1  Ketika manusia itu mulai bertambah banyak jumlahnya di muka bumi, dan bagi mereka lahir anak-anak perempuan,
2  maka anak-anak Allah melihat, bahwa anak-anak perempuan manusia itu cantik-cantik, lalu mereka mengambil isteri dari antara perempuan-perempuan itu, siapa saja yang disukai mereka.
3  Berfirmanlah TUHAN: "Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia, karena manusia itu adalah daging, tetapi umurnya akan seratus dua puluh tahun saja."
4  Pada waktu itu orang-orang raksasa ada di bumi, dan juga pada waktu sesudahnya, ketika anak-anak Allah menghampiri anak-anak perempuan manusia, dan perempuan-perempuan itu melahirkan anak bagi mereka; inilah orang-orang yang gagah perkasa di zaman purbakala, orang-orang yang kenamaan.

Yang disebut anak-anak Allah disini bukan malaikat, tetapi orang-orang yang berbakti kepada Allah, dan mereka ini adalah keturunan Adam lewat Set.
Sebab orang mulai menyebut nama Tuhan mulai dari Enos yaitu anak Set.
Kej 4:25-26
25  Adam bersetubuh pula dengan isterinya, lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan menamainya Set, sebab katanya: "Allah telah mengaruniakan kepadaku anak yang lain sebagai ganti Habel; sebab Kain telah membunuhnya."
26  Lahirlah seorang anak laki-laki bagi Set juga dan anak itu dinamainya Enos. Waktu itulah orang mulai memanggil nama TUHAN.

Set ini rupanya mirip sekali dengan Adam.   Kej 5:3.
3 Setelah Adam hidup seratus tiga puluh tahun, ia memperanakkan seorang laki-laki menurut rupa dan gambarnya, lalu memberi nama Set kepadanya.

Inilah yang dimaksud dengan anak-anak Allah, yaitu dari keturunan Set.

Yang disebut anak-anak Allah dalam kitab Ayub 1:6; 2:1
Ini yang dimaksud adalah malaikat-malaikat.
6  Pada suatu hari datanglah anak-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka datanglah juga Iblis.

Ayb 2:1
1   Pada suatu hari datanglah anak-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka datang juga Iblis untuk menghadap TUHAN.

Satu waktu Allah sedang mengumpulkan anak-anak Allah dan diantara mereka datanglah juga Iblis.
Ketika Iblis ditanya: “Dari mana engkau?”
Maka Iblis menjawab: “Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajah bumi.”
Untuk apa Iblis melakukan perjalanan yang melelahkan itu?
Untuk mencari anak-anak Tuhan yang dapat dituduhnya!
Sebab Iblis ini pekerjaannya adalah mendakwa manusia, dan itu dikerjakan siang dan malam.
Why 12:10
10 Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: "Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita.

Dengan melihat apa yang dikerjakan Iblis ini, kita harus berhati-hati, jangan sampai kita melakukan suatu kesalahan yang dapat memberi kesempatan kepada Iblis untuk mendakwa kita seperti yang pernah diperbuat Iblis kepada Imam Besar Yosua.
Zac 3:1-5
1  Kemudian ia memperlihatkan kepadaku imam besar Yosua berdiri di hadapan Malaikat TUHAN sedang Iblis berdiri di sebelah kanannya untuk mendakwa dia.
2  Lalu berkatalah Malaikat TUHAN kepada Iblis itu: "TUHAN kiranya menghardik engkau, hai Iblis! TUHAN, yang memilih Yerusalem, kiranya menghardik engkau! Bukankah dia ini puntung yang telah ditarik dari api?"
3  Adapun Yosua mengenakan pakaian yang kotor, waktu dia berdiri di hadapan Malaikat itu,
4  yang memberikan perintah kepada orang-orang yang melayaninya: "Tanggalkanlah pakaian yang kotor itu dari padanya." Dan kepada Yosua ia berkata: "Lihat, dengan ini aku telah menjauhkan kesalahanmu dari padamu! Aku akan mengenakan kepadamu pakaian pesta."
5  Kemudian ia berkata: "Taruhlah serban tahir pada kepalanya!" Maka mereka menaruh serban tahir pada kepalanya dan mengenakan pakaian kepadanya, sedang Malaikat TUHAN berdiri di situ.

Pada waktu itu Imam Besar Yosua berdiri dihadapan Malaikat Tuhan, sedang Iblis berdiri disebelah kanannya untuk mendakwa dia.

Tuduhan apa yang dipakai Iblis untuk menjatuhkan Imam Besar Yosua?
Dikatakan disitu bahwa Imam Besar Yosua memakai pakaian yang kotor ketika berdiri dihadapan Malaikat Tuhan.

Pakaian seorang imam itu harus tetap bersih, sebab kalau tidak itu akan memberi kesempatan bagi Iblis untuk menuduhkan tuduhannya.

Pakaian yang kotor ini = jubah yang kotor, hanya dapat dibersihkan oleh darah Yesus. Why 7:13-14
13  Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku: "Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?"
14  Maka kataku kepadanya: "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata kepadaku: "Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba.

Selain Iblis siapakah yang dapat menuduh kita? 1 Yoh 3:21
21 Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau hati kita tidak menuduh kita, maka kita mempunyai keberanian percaya untuk mendekati Allah,

Itu sebabnya hati kita harus selalu dipercik oleh darah Yesus.
Ibr 9:13-14
13  Sebab, jika darah domba jantan dan darah lembu jantan dan percikan abu lembu muda menguduskan mereka yang najis, sehingga mereka disucikan secara lahiriah,
14  betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.

Iblis tidak akan bisa mengganggu Ayub jika Allah tidak mengijinkannya.
Sebab bagi Ayub Tuhan itu bagaikan pagar yang membentenginya.
Ayb 1:10
10 Bukankah Engkau yang membuat pagar sekeliling dia dan rumahnya serta segala yang dimilikinya? Apa yang dikerjakannya telah Kauberkati dan apa yang dimilikinya makin bertambah di negeri itu.

Mengapa Ayub mendapat jaminan perlindungan sebegitu rupa dari Allah?
Karena Ayub ini orangnya saleh dan jujur, ia takut akan Allah dan menjauhi kejahatan.
Ayb 1:1,8
1  Ada seorang laki-laki di tanah Us bernama Ayub; orang itu saleh dan jujur; ia takut akan Allah dan menjauhi kejahatan.
8  Lalu bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada seorangpun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan."

Tanda-tanda yang ada pada kehidupan Ayub ini yang harus ada pada kita, maka Allah itu juga akan memagari kehidupan kita, sehingga Iblis tidak bisa menerobos pertahanan kita, karena Allah yang menjadi kota benteng perlindungan bagi kita.

Dalam kitab kidung Agung, Solaiman berkata:
Kid 4:12
11 Dinda, pengantinku, kebun tertutup engkau, kebun tertutup dan mata air termeterai.

Dimata Tuhan kita ini bagaikan kebun yang tertutup, dan tidak dibiarkan ada binatang yang mengganggu tanaman yang ada didalam kebun itu.
Tuhan menjaga kita sedemikian rupa, sama seperti Tuhan menjaga Ayub, asal saja kehidupan kita ditandai dengan: Kesalehan – Kejujuran – Takut akan Allah dan menjauhi kejahatan.

Tuhan Yesus memberkati.

14 Mei 2015

Hari Kenaikan Tuhan Ke Surga. 14 Mei 2015



14 Mei 2015
HARI KENAIKAN TUHAN KE SuRGA.

Ef 4:8-11
8  Itulah sebabnya kata nas: "Tatkala Ia naik ke tempat tinggi, Ia membawa tawanan-tawanan; Ia memberikan pemberian-pemberian kepada manusia."
9  Bukankah "Ia telah naik" berarti, bahwa Ia juga telah turun ke bagian bumi yang paling bawah?
10  Ia yang telah turun, Ia juga yang telah naik jauh lebih tinggi dari pada semua langit, untuk memenuhkan segala sesuatu.
11  Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,

Rasul Paulus bicara tentang kenaikan Tuhan Yesus ke Sorga.
Dia mengatakan bahwa Yesus telah naik ketempat tinggi, jauh lebih tinggi dari semua langit: Ini tempat menunjuk Sorga.
Kis 1:9-11
9  Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka.
10  Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka,
11  dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga."

Yesus ini yang terangkat ke Sorga.
Sorga adalah tempat kediaman Allah Bapa. Ul 26:15
15 Jenguklah dari tempat kediaman-Mu yang kudus, dari dalam sorga, dan berkatilah umat-Mu Israel, dan tanah yang telah Kauberikan kepada kami, seperti yang telah Kaujanjikan dengan sumpah kepada nenek moyang kami  —  suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya."

Tuhan Yesus pernah berkata: Yoh 14:2-3
2  Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.
3  Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada.

Kepergian Tuhan Yesus ke Sorga adalah untuk menyediakan tempat tinggal buat kita orang-orang percaya. Dan jika tugas untuk menyediakan tempat itu telah selesai, maka Ia akan datang kembali untuk membawa kita ketempat-Nya. Ini merupakan janji Tuhan!

Berita kenaikan Tuhan Yesus ke Sorga tidak dapat dipisahkan dengan berita kedatangan-Nya kembali.

Kapan Tuhan Yesus datang kembali?
Satu waktu murid-murid Tuhan datang dan bertanya kepada Tuhan Yesus: “Apakah tanda kedatangan-Mu kembali?”
Mat 24:3,27, 37- 39.
3 Ketika Yesus duduk di atas Bukit Zaitun, datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya untuk bercakap-cakap sendirian dengan Dia. Kata mereka: "Katakanlah kepada kami, bilamanakah itu akan terjadi dan apakah tanda kedatangan-Mu dan tanda kesudahan dunia?"

27  Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia.

37  "Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.
38  Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera,
39  dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.

Sebelum Tuhan Yesus datang kembali akan terjadi peristiwa-peristiwa besar yang belum pernah terjadi.
Jarak antara Dia naik ke Sorga sampai kedatangan-Nya kembali itu sudah 2000 tahun lebih. Lebihnya itu merupakan kesempatan yang diberikan Tuhan bagi orang-orang Kristen yang kurang ber sungguh-sungguh dan bagi mereka yang belum diselamatkan.
Sebab Allah tidak menghendaki ada orang yang binasa.
2 Pet 3:8-15a
8  Akan tetapi, saudara-saudaraku yang kekasih, yang satu ini tidak boleh kamu lupakan, yaitu, bahwa di hadapan Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun dan seribu tahun sama seperti satu hari.
9  Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.
10  Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.
11  Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian, betapa suci dan salehnya kamu harus hidup
12  yaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya.
13  Tetapi sesuai dengan janji-Nya, kita menantikan langit yang baru dan bumi yang baru, di mana terdapat kebenaran.
14  Sebab itu, saudara-saudaraku yang kekasih, sambil menantikan semuanya ini, kamu harus berusaha, supaya kamu kedapatan tak bercacat dan tak bernoda di hadapan-Nya, dalam perdamaian dengan Dia.
15  Anggaplah kesabaran Tuhan kita sebagai kesempatan bagimu untuk beroleh selamat,

Sorga : kata Ibrani = SYAMAYIM.
             Kata Yunani = OURANOS.
Artinya Langit.

Sorga adalah tempat kediaman Allah dan mereka yang dekat sekali kepada Dia.

Kalau Sorga disebut langit, maka Yunus mengatakan: “Allah yang empunya langit!”: Yunus 1:9
9  Sahutnya kepada mereka: "Aku seorang Ibrani; aku takut akan TUHAN, Allah yang empunya langit, yang telah menjadikan lautan dan daratan."

Sedangkan Ezra menyebut: “Allah semesta langit.” Ezra 1:2
2 "Beginilah perintah Koresh, raja Persia: Segala kerajaan di bumi telah dikaruniakan kepadaku oleh TUHAN, Allah semesta langit. Ia menugaskan aku untuk mendirikan rumah bagi-Nya di Yerusalem, yang terletak di Yehuda.

Tapi Yesus menyebut: “ Sorga adalah tempat kediaman Bapa.”
Mat 5:45; 7:21.
45 Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar.

Mat 7:21  Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.

Allah tidak tinggal sendirian di Sorga.
Neh 9:6 Bala tentara langit tinggal disana.
6 "Hanya Engkau adalah TUHAN! Engkau telah menjadikan langit, ya langit segala langit dengan segala bala tentaranya, dan bumi dengan segala yang ada di atasnya, dan laut dengan segala yang ada di dalamnya. Engkau memberi hidup kepada semuanya itu dan bala tentara langit sujud menyembah kepada-Mu.

Mark 13:32 Malaikat-malaikat bersama Dia disana.
32 Tetapi tentang hari atau saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa saja."

Bagi kita Sorga adalah suatu tempat dimana kita akan menerima warisan kita yang tersimpan disana.
1 Pet 1:3-4
3  Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan,
4  untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang tidak dapat cemar dan yang tidak dapat layu, yang tersimpan di sorga bagi kamu.

Tuhan Yesus telah naik ke tempat tinggi: Jauh lebih tinggi dari semua langit.
Tuhan Yesus telah melintasi semua langit: Ibr 4:14
14 Karena kita sekarang mempunyai Imam Besar Agung, yang telah melintasi semua langit, yaitu Yesus, Anak Allah, baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman kita.

Berarti yang dimaksud disini adalah Sorga, tempat kediaman Bapa.
Lalu dimana tempat yang disebut Firdaus?
Tuhan Yesus pernah berkata kepada penjahat yang ada disebelah-Nya: Luk 23:43
43 Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."

Rasul Paulus juga pernah diangkat oleh Allah ke Firdaus, dan ia menyebut Firdaus itu adalah tingkat ke 3 dari Sorga.
2 Kor 12:2-4.
2  Aku tahu tentang seorang Kristen; empat belas tahun yang lampau  —  entah di dalam tubuh, aku tidak tahu, entah di luar tubuh, aku tidak tahu, Allah yang mengetahuinya  —  orang itu tiba-tiba diangkat ke tingkat yang ketiga dari sorga.
3  Aku juga tahu tentang orang itu,  —  entah di dalam tubuh entah di luar tubuh, aku tidak tahu, Allah yang mengetahuinya
4  ia tiba-tiba diangkat ke Firdaus dan ia mendengar kata-kata yang tak terkatakan, yang tidak boleh diucapkan manusia.

Tuhan Yesus sekarang tinggal di Sorga dan Dia berjanji akan datang kembali.
Sambil menunggu kedatangan-Nya kembali kita dihimbau oleh Firman Allah agar tetap menjaga kesucian hidup kita.
1 Tes 5:23
23  Semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita.

Tuhan Yesus memberkati kita semua.

10 Mei 2015

Ibadah Raya 10 Mei 2015. Nyanyian Mereka Yang Menang.




Ibadah Raya. 10 Mei 2015.
Nyanyian Mereka Yang Menang

Why 15:1-8
Fs 15 ini terbagi dua bagian:
Bagian pertama: Nyanyian mereka yang menang (ayat 1-4)
Bagian kedua   : Tujuh malaikat dengan 7 cawan murka Allah. (ayat 5-8)

1 Dan aku melihat suatu tanda lain di langit, besar dan ajaib: tujuh malaikat dengan tujuh malapetaka terakhir, karena dengan itu berakhirlah murka Allah.
2  Dan aku melihat sesuatu bagaikan lautan kaca bercampur api, dan di tepi lautan kaca itu berdiri orang-orang yang telah mengalahkan binatang itu dan patungnya dan bilangan namanya. Pada mereka ada kecapi Allah.
3  Dan mereka menyanyikan nyanyian Musa, hamba Allah, dan nyanyian Anak Domba, bunyinya: "Besar dan ajaib segala pekerjaan-Mu, ya Tuhan, Allah, Yang Mahakuasa! Adil dan benar segala jalan-Mu, ya Raja segala bangsa!
4  Siapakah yang tidak takut, ya Tuhan, dan yang tidak memuliakan nama-Mu? Sebab Engkau saja yang kudus; karena semua bangsa akan datang dan sujud menyembah Engkau, sebab telah nyata kebenaran segala penghakiman-Mu."
5 Kemudian dari pada itu aku melihat orang membuka Bait Suci  —  kemah kesaksian  —  di sorga.
6  Dan ketujuh malaikat dengan ketujuh malapetaka itu, keluar dari Bait Suci, berpakaian lenan yang putih bersih dan berkilau-kilauan dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.
7  Dan satu dari keempat makhluk itu memberikan kepada ketujuh malaikat itu tujuh cawan dari emas yang penuh berisi murka Allah, yaitu Allah yang hidup sampai selama-lamanya.
8  Dan Bait Suci itu dipenuhi asap karena kemuliaan Allah dan karena kuasa-Nya, dan seorangpun tidak dapat memasuki Bait Suci itu, sebelum berakhir ketujuh malapetaka dari ketujuh malaikat itu.

Perikop yang pertama dengan judul: “Nyanyian mereka yang menang”
Siapa yang dimaksud dengan mereka yang menang ini?
Yaitu orang-orang yang mengalahkan antikrist dan patungnya dan bilangan namanya.
Mereka b
erdiri ditepi lautan kaca;
Laut kaca disini menunjuk pada sesuatu yang transparan (tembus pandang). Ini bicara mengenai kehidupan yang dikuduskan.

Kehidupan yang kudus itu tidak menyimpan dosa, karena selalu berurusan dengan Firman Allah yang hidup, lebih tajam dari pedang yang bermata dua  manapun.
Ibr 4:12-13
12  Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.
13  Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.

Segala sesuatu telanjang dan terbuka didepan mata Dia.

Laut kaca:
Kaca itu tembus pandang. Itu artinya tidak ada yang bisa disembunyikan. Itu sebabnya jangan coba-coba menyembunyikan dosa dihadapan Tuhan.

Hari-hari ini kita harus berkondisikan kudus dan tak bercela, karena kedatangan Tuhan semakin dekat! (lihat tanda-tanda zaman): gempa bumi, peperangan, kejahatan dan kenajisan.

Kita harus menjaga pakaian kesucian kita.
Why 16:15  "Lihatlah, Aku datang seperti pencuri. Berbahagialah dia, yang berjaga-jaga dan yang memperhatikan pakaiannya, supaya ia jangan berjalan dengan telanjang dan jangan kelihatan kemaluannya."    

Berjalan dengan telanjang = tidak berpakaian, segala yang memalukan itu harus segera ditutup dengan pakaian putih.

Mengapa kita harus membenahi diri serta memperhatikan pakain kita? Sebab ini dikatakan Tuhan menjelang ditumpahkannya cawan murka ALLAH. Why 16:17-21
17 Dan malaikat yang ketujuh menumpahkan cawannya ke angkasa. Dan dari dalam Bait Suci kedengaranlah suara yang nyaring dari takhta itu, katanya: "Sudah terlaksana."
18  Maka memancarlah kilat dan menderulah bunyi guruh, dan terjadilah gempa bumi yang dahsyat seperti belum pernah terjadi sejak manusia ada di atas bumi. Begitu hebatnya gempa bumi itu.
19  Lalu terbelahlah kota besar itu menjadi tiga bagian dan runtuhlah kota-kota bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Maka teringatlah Allah akan Babel yang besar itu untuk memberikan kepadanya cawan yang penuh dengan anggur kegeraman murka-Nya.
20  Dan semua pulau hilang lenyap, dan tidak ditemukan lagi gunung-gunung.
21  Dan hujan es besar, seberat seratus pon, jatuh dari langit menimpa manusia, dan manusia menghujat Allah karena malapetaka hujan es itu, sebab malapetaka itu sangat dahsyat.                

Gempa bumi yang dasyat seperti belum pernah terjadi sejak manusia ada di atas bumi. Begitulah hebatnya gempa bumi itu.

Ajakan untuk hidup suci, tidak menyimpan dosa lagi seperti laut kaca yang tembus pandang itu, tidak ada yang disembunyikan.

Kalau kita membaca suratan Rasul Petrus, ini adalah surat pengharapan atau penyucian.
1 Pet 1:14-16 disitu Rasul Petrus menulis agar kita hidup kudus karena Dia yang memanggil kita itu kudus.
14  Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai kamu pada waktu kebodohanmu,
15  tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu,
16  sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.

Kalau kita percaya bahwa Tuhan akan segera datang, maka percaya itu harus diimbangi dengan melakukan hidup kudus. Sebab orang yang menantikan kedatangan Tuhan itu menguduskan hidupnya.
1 Yoh 3:2-3
2  Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya.
3  Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci.

Mengapa kita harus hidup dalam penyucian?
Sebab dalam menghadapi cawan murka ALLAH yang hebat itu tidak mungkin bisa bertahan manakala kita tidak hidup didalam kekudusan. Seperti yang dikatakan oleh nabi Maleakhi.
Mal 3:1-4
1  Lihat, Aku menyuruh utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku! Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke bait-Nya! Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu, sesungguhnya, Ia datang, firman TUHAN semesta alam.
2  Siapakah yang dapat tahan akan hari kedatangan-Nya? Dan siapakah yang dapat tetap berdiri, apabila Ia menampakkan diri? Sebab Ia seperti api tukang pemurni logam dan seperti sabun tukang penatu.
3  Ia akan duduk seperti orang yang memurnikan dan mentahirkan perak; dan Ia mentahirkan orang Lewi, menyucikan mereka seperti emas dan seperti perak, supaya mereka menjadi orang-orang yang mempersembahkan korban yang benar kepada TUHAN.
4  Maka persembahan Yehuda dan Yerusalem akan menyenangkan hati TUHAN seperti pada hari-hari dahulu kala dan seperti tahun-tahun yang sudah-sudah.

Sebelum cawan murka ALLAH ini ditumpahkan, maka Yohanes melihat orang-orang yang telah mengalahkan antikrist ini.
Orang- orang ini menyanyikan nyanyian Musa hamba Allah dan nanyian Anak Domba.

Nyanyian Musa adalah nyanyian kelepasan, dimana Tuhan telah melepaskan umat Israel dari kejaran Firaun dan tentara-tentaranya.
Kel 15:1-18.
Dalam Kel 15 ini Musa memuji-muji Tuhan karena kebesaran-Nya.

Kel 15:11
11 Siapakah yang seperti Engkau, di antara para allah, ya TUHAN; siapakah seperti Engkau, mulia karena kekudusan-Mu, menakutkan karena perbuatan-Mu yang masyhur, Engkau pembuat keajaiban?

Bandingkan:
Why 15:3
3 Dan mereka menyanyikan nyanyian Musa, hamba Allah, dan nyanyian Anak Domba, bunyinya: "Besar dan ajaib segala pekerjaan-Mu, ya Tuhan, Allah, Yang Mahakuasa! Adil dan benar segala jalan-Mu, ya Raja segala bangsa!

Dikatakan disitu bahwa Tuhan itu pembuat keajaiban.
Kita sering kali mengalami keajaiban dari Tuhan, tapi sudahkah kita menyanyikan keajaiban Tuhan?

Dalam Maz 145:1-5 Daud mengajak kita untuk mengagungkan Tuhan.
1  Puji-pujian dari Daud. Aku hendak mengagungkan Engkau, ya Allahku, ya Raja, dan aku hendak memuji nama-Mu untuk seterusnya dan selamanya.
2  Setiap hari aku hendak memuji Engkau, dan hendak memuliakan nama-Mu untuk seterusnya dan selamanya.
3  Besarlah TUHAN dan sangat terpuji, dan kebesaran-Nya tidak terduga.
4  Angkatan demi angkatan akan memegahkan pekerjaan-pekerjaan-Mu dan akan memberitakan keperkasaan-Mu.
5  Semarak kemuliaan-Mu yang agung dan perbuatan-perbuatan-Mu yang ajaib akan kunyanyikan.

Daud mengajak kita untuk mengagungkan Tuhan.
Daud tidak malu-malu untuk menceritakan perbuatan-perbuatan Tuhan yang dasyat dan kebesaran-Nya.
Maz 145:6
6 Kekuatan perbuatan-perbuatan-Mu yang dahsyat akan diumumkan mereka, dan kebesaran-Mu hendak kuceritakan.

Kita diajar untuk suka bersaksi tentang kebesaran Tuhan.
Kita ini berhutang untuk bersaksi.
Bersaksi itu menjadi kwajiban kita.
1 Pet 2:9
9 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:

NYANYIAN ANAK DOMBA: Nyanyian penebusan.
Kalau Musa dipakai Tuhan untuk membawa umat Israel keluar dari negeri perbudakan di Mesir, menuju tanah perjanjian.

Sedangkan Yesus Anak Domba ALLAH diutus ALLAH datang kedunia untuk melepaskan manusia dari perbudakan dosa, dan membawa kepada ALLAH.
Yoh 3:16-18
16  Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
17  Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.
18  Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah.
Penebusan hanya dapat dikerjakan oleh Tuhan Yesus Kristus.

Dua nyanyian ini digabung dan jadilah suatu nyanyian seperti yang terdapat didalam kitab Why 15:3-4
3  Dan mereka menyanyikan nyanyian Musa, hamba Allah, dan nyanyian Anak Domba, bunyinya: "Besar dan ajaib segala pekerjaan-Mu, ya Tuhan, Allah, Yang Mahakuasa! Adil dan benar segala jalan-Mu, ya Raja segala bangsa!
4  Siapakah yang tidak takut, ya Tuhan, dan yang tidak memuliakan nama-Mu? Sebab Engkau saja yang kudus; karena semua bangsa akan datang dan sujud menyembah Engkau, sebab telah nyata kebenaran segala penghakiman-Mu."

Ini berarti pengalaman kelepasan dan penebusan yang membawa sampai pada kemenangan.

Pada mereka ada kecapi ALLAH. (Why 15:2)
Mengapa disebut kecapi ALLAH? Sebab ini kecapi hanya dipakai untuk memuji-muji ALLAH.
Seperti yang tertulis dalam
Maz 33:3
3 Nyanyikanlah bagi-Nya nyanyian baru; petiklah kecapi baik-baik dengan sorak-sorai!

Ketiklah kecapi baik-baik:
Kata baik-baik dalam bahasa asing disebut “AHLI.” (Skillfully)
Dalam bahasa daerah disebut: “PRIGEL” pintar atau trampil

Kalau itu disebut kecapi ALLAH, ini berarti music khusus untuk memuji-muji nama Tuhan. Bukan dipakai untuk mengiringi lagu-lagu duniawi.

Dalam Mazmur tadi disebut nyanyian baru: Apa itu nyanyian baru?
Lagu baru! Itu bagus. Tapi nyanyian baru ini lebih bermakna suatu pengalaman baru, seperti pengalaman kemenangan yang dialami oleh orang-orang yang berdiri ditepi laut kaca.
Kecapi ALLAH ada ditangan mereka, dan mereka menyanyikan nyanyian Musa dan Anak Domba.

Apakah Anda ada pengalaman kelepasan? Saksikan! Jangan malu untuk bersaksi.
Pengalaman penebusan: bukan hanya dilepaskan dari dosa, tapi juga ada pengalaman di sucikan.

Tuhan Yesus memberkati.

Ibadah Pendalaman Alkitab. 8 Mei 2015. Gelar Yesus Sebagai Tuhan.


Ibadah Pendalaman Alkitab. 8 Mei 2015
GELAR YESUS SEBAGAI TUHAN (2)

Bukti-bukti lain dari surat-surat Paulus.
Dalam pengakuannya Rasul Paulus mengatakan bahwa hanya ada satu Tuhan, yaitu Yesus Kristus.

Rasul Paulus mengatakan bahwa didunia ini ada banyak “allah” dan “tuhan”, tapi bagi kita orang yang beriman kepada Yesus, kita hanya mengenal Allah yang esa, juga satu Tuhan, yaitu Yesus Kristus.
1 Kor 8:4-6
4  Tentang hal makan daging persembahan berhala kita tahu: "tidak ada berhala di dunia dan tidak ada Allah lain dari pada Allah yang esa."
5  Sebab sungguhpun ada apa yang disebut "allah," baik di sorga, maupun di bumi  —  dan memang benar ada banyak "allah" dan banyak "tuhan" yang demikian  —
6  namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari pada-Nya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus, yang oleh-Nya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup.

Dalam 1 Kor 8  ini perikopnya bicara tentang persembahan berhala. Berhala yang dianggap Allah oleh orang Korintus, juga oleh bangsa-bangsa lain / kafir. Menurut rasul Paulus semua itu tidak ada.

Jika dikatakan satu Allah, Allah yang esa, maka yang menjadi pengantara itu juga esa. Yaitu manusia Kristus Yesus.
2 Tim 2:5-6b
5  Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus,
6  yang telah menyerahkan diri-Nya sebagai tebusan bagi semua manusia:

Keesaan Allah dan keesaan yang menjadi pengantara ini diperkuat dengan pernyataan Tuhan Yesus sendiri sebagai jalan kebenaran dan hidup.
Yoh 14:6
Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

Dalam surat Rm 14:5-9 gelar itu muncul 7 x, ini membuktikan keTuhanan Yesus, dan klimaxnya ada pada ayat 9.
5  Yang seorang menganggap hari yang satu lebih penting dari pada hari yang lain, tetapi yang lain menganggap semua hari sama saja. Hendaklah setiap orang benar-benar yakin dalam hatinya sendiri.
6  Siapa yang berpegang pada suatu hari yang tertentu, ia melakukannya untuk Tuhan. Dan siapa makan, ia melakukannya untuk Tuhan, sebab ia mengucap syukur kepada Allah. Dan siapa tidak makan, ia melakukannya untuk Tuhan, dan ia juga mengucap syukur kepada Allah.
7  Sebab tidak ada seorangpun di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri, dan tidak ada seorangpun yang mati untuk dirinya sendiri.
8  Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan.
9  Sebab untuk itulah Kristus telah mati dan hidup kembali, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, maupun atas orang-orang hidup.

“Supaya Ia (Kristus) menjadi Tuhan, baik atas orang mati, maupun atas orang-orang hidup.

SEBUTAN NAMA TUHAN YESUS KRISTUS DALAM SURAT YUDAS.
Yudas ini adalah saudara Tuhan Yesus.
Mat 13:55
55 Bukankah Ia ini anak tukang kayu? Bukankah ibu-Nya bernama Maria dan saudara-saudara-Nya: Yakobus, Yusuf, Simon dan Yudas?

Sekalipun Yudas ini adalah saudara seibu/bapa dengan Tuhan Yesus, tapi dia tidak ragu-ragu lagi menyebut Yesus itu sebagai Tuhan.
Yud 17, 21,25.
17 Tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, ingatlah akan apa yang dahulu telah dikatakan kepada kamu oleh rasul-rasul Tuhan kita, Yesus Kristus.
21  Peliharalah dirimu demikian dalam kasih Allah sambil menantikan rahmat Tuhan kita, Yesus Kristus, untuk hidup yang kekal.

25 Allah yang esa, Juruselamat kita oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, bagi Dia adalah kemuliaan, kebesaran, kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang dan sampai selama-lamanya. Amin.

Sebelumnya saudara-saudara Tuhan Yesus juga tidak percaya kepada Tuhan Yesus, bahkan mereka juga pernah menyindir Tuhan Yesus. Yoh 7:2-5
2  Ketika itu sudah dekat hari raya orang Yahudi, yaitu hari raya Pondok Daun.
3  Maka kata saudara-saudara Yesus kepada-Nya: "Berangkatlah dari sini dan pergi ke Yudea, supaya murid-murid-Mu juga melihat perbuatan-perbuatan yang Engkau lakukan.
4  Sebab tidak seorangpun berbuat sesuatu di tempat tersembunyi, jika ia mau diakui di muka umum. Jikalau Engkau berbuat hal-hal yang demikian, tampakkanlah diri-Mu kepada dunia."
5  Sebab saudara-saudara-Nya sendiripun tidak percaya kepada-Nya.

Dalam pembukaan surat Yudas ini, Yudas menyebut dirinya hamba Yesus Kristus, dia tidak ragu-ragu lagi mengenai siapa Yesus itu?
Dalam surat Yudas yang hanya terdiri dari satu fasal, ia menulis dengan begitu singkat tapi isinya begitu padat.
Yudas ini menulis tentang: “Berjuang untuk mempertahankan iman” ayat 3.
3  Saudara-saudaraku yang kekasih, sementara aku bersungguh-sungguh berusaha menulis kepada kamu tentang keselamatan kita bersama, aku merasa terdorong untuk menulis ini kepada kamu dan menasihati kamu, supaya kamu tetap berjuang untuk mempertahankan iman yang telah disampaikan kepada orang-orang kudus.

Yudas menulis disini bagaimana iman itu harus menghadapi ulahnya dari guru-guru palsu (ayat 4)
4 Sebab ternyata ada orang tertentu yang telah masuk menyelusup di tengah-tengah kamu, yaitu orang-orang yang telah lama ditentukan untuk dihukum. Mereka adalah orang-orang yang fasik, yang menyalahgunakan kasih karunia Allah kita untuk melampiaskan hawa nafsu mereka, dan yang menyangkal satu-satunya Penguasa dan Tuhan kita, Yesus Kristus.

Guru-guru palsu ini bertujuan untuk memecah belah persekutuan anak-anak Tuhan (ayat 19)
Mereka adalah pemecah belah yang dikuasai hanya oleh keinginan-keinginan dunia ini dan yang hidup tanpa Roh Kudus.

Yudas melukiskan guru-guru palsu ini sebagai orang-orang fasik.
Ayat 14-15
14  Juga tentang mereka Henokh, keturunan ketujuh dari Adam, telah bernubuat, katanya: "Sesungguhnya Tuhan datang dengan beribu-ribu orang kudus-Nya,
15  hendak menghakimi semua orang dan menjatuhkan hukuman atas orang-orang fasik karena semua perbuatan fasik, yang mereka lakukan dan karena semua kata-kata nista, yang diucapkan orang-orang berdosa yang fasik itu terhadap Tuhan."

TUJUAN SURAT YUDAS DITULIS ADALAH:
1.- Untuk mengingatkan orang-orang percaya mengenai ancaman serius dari para guru palsu dan pengaruh mereka yang merusak didalam gereja.

2.- Untuk menantang orang-orang percaya yang sejati supaya mereka bangkit dan “Berjuang untuk mempertahankan iman yang telah disampaikan kepada orang-orang kudus.” (ayat 3)

Surat Yudas ini didalam terang tabernakel terkena: Tudung Kulit Mina Gajah.
Kel 26:14b
14 Juga haruslah engkau membuat untuk kemah itu tudung dari kulit domba jantan yang diwarnai merah, dan tudung dari kulit lumba-lumba di atasnya lagi.

Surat ini berbicara tentang pehukuman.
Tudung ini ditaruh dibagian yang paling atas, dengan maksud untuk melindungi Tabernakel (RMS dan RS)
Dan Tabernakel itu sendiri menunjuk gereja Tuhan, dimana gereja Tuhan sedang menghadapi ancaman-ancaman dari nabi-nabi palsu lewat pengajarannya yang sesat.
Nah ! untuk menghadapi pengajaran yang sesat ini kita harus hadapi dengan pengajaran yang sehat.

Apa saja yang dilindungi?
Yud 11  Celakalah mereka, karena mereka mengikuti jalan yang ditempuh Kain dan karena mereka, oleh sebab upah, menceburkan diri ke dalam kesesatan Bileam, dan mereka binasa karena kedurhakaan seperti Korah.

Jalan yang ditempuh Kain: Kain mengambil jalannya sendiri.
(Kej 4)
Bileam : Kesesatan Bileam: Sebab menerima upah dari Balak bin Zipor raja Moab. Bil 22

Korah : Kedurhakaan Korah. (Bil 16)

Juga masih banyak lagi kehidupan-kehidupan orang yang hidup didalam dosa.
Jadi fungsi dari tudung mina gajah ini adalah untuk melindungi, dan apa yang dilindungi itu adalah gereja Tuhan agar terhidar dari hukuman Allah.

Tuhan Yesus Memberkati.

3 Mei 2015

Ibadah Raya 3 Mei 2015. Tuaian Di Bumi



Ibadah Raya
3 Mei 2015
TUAIAN DI BUMI.

Why 14:14-20.
14  Dan aku melihat: sesungguhnya, ada suatu awan putih, dan di atas awan itu duduk seorang seperti Anak Manusia dengan sebuah mahkota emas di atas kepala-Nya dan sebilah sabit tajam di tangan-Nya.
15  Maka keluarlah seorang malaikat lain dari Bait Suci; dan ia berseru dengan suara nyaring kepada Dia yang duduk di atas awan itu: "Ayunkanlah sabit-Mu itu dan tuailah, karena sudah tiba saatnya untuk menuai; sebab tuaian di bumi sudah masak."
16  Dan Ia, yang duduk di atas awan itu, mengayunkan sabit-Nya ke atas bumi, dan bumipun dituailah.
17  Dan seorang malaikat lain keluar dari Bait Suci yang di sorga; juga padanya ada sebilah sabit tajam.
18  Dan seorang malaikat lain datang dari mezbah; ia berkuasa atas api dan ia berseru dengan suara nyaring kepada malaikat yang memegang sabit tajam itu, katanya: "Ayunkanlah sabitmu yang tajam itu dan potonglah buah-buah pohon anggur di bumi, karena buahnya sudah masak."
19  Lalu malaikat itu mengayunkan sabitnya ke atas bumi, dan memotong buah pohon anggur di bumi dan melemparkannya ke dalam kilangan besar, yaitu murka Allah.
20  Dan buah-buah anggur itu dikilang di luar kota dan dari kilangan itu mengalir darah, tingginya sampai ke kekang kuda dan jauhnya dua ratus mil.

Ada dua kali seruan untuk menuai:
Pertama: Seruan yang disampaikan oleh malaikat yang keluar dari Bait Suci.
Kedua   : Seruan yang disampaikan oleh malaikat yang datang  dari mezbah.

Dua seruan ini berbeda sasarannya, dan yang menuai juga berbeda.

Penuai pertama dengan sabit tajam ditangan-Nya, dan ini menunjuk pada pribadi Yesus (Anak Manusia).

Dia duduk diatas awan: ini bukan awan biasa yang berasal dari uapan air dibumi atau uapan dari laut, tetapi ini adalah awan kemuliaan seperti yang disebut dalam
1 Raj 8:10-11
10  Ketika imam-imam keluar dari tempat kudus, datanglah awan memenuhi rumah TUHAN,
11  sehingga imam-imam tidak tahan berdiri untuk menyelenggarakan kebaktian oleh karena awan itu, sebab kemuliaan TUHAN memenuhi rumah TUHAN.

Kel 40:34-38
 34  Lalu awan itu menutupi Kemah Pertemuan, dan kemuliaan TUHAN memenuhi Kemah Suci,
35  sehingga Musa tidak dapat memasuki Kemah Pertemuan, sebab awan itu hinggap di atas kemah itu, dan kemuliaan TUHAN memenuhi Kemah Suci.
36  Apabila awan itu naik dari atas Kemah Suci, berangkatlah orang Israel dari setiap tempat mereka berkemah.
37  Tetapi jika awan itu tidak naik, maka merekapun tidak berangkat sampai hari awan itu naik.
38  Sebab awan TUHAN itu ada di atas Kemah Suci pada siang hari, dan pada malam hari ada api di dalamnya, di depan mata seluruh umat Israel pada setiap tempat mereka berkemah.

2 Taw 5:13-14
13  Lalu para peniup nafiri dan para penyanyi itu serentak memperdengarkan paduan suaranya untuk menyanyikan puji-pujian dan syukur kepada TUHAN. Mereka menyaringkan suara dengan nafiri, ceracap dan alat-alat musik sambil memuji TUHAN dengan ucapan: "Sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya." Pada ketika itu rumah itu, yakni rumah TUHAN, dipenuhi awan,
14  sehingga imam-imam itu tidak tahan berdiri untuk menyelenggarakan kebaktian oleh karena awan itu, sebab kemuliaan TUHAN memenuhi rumah Allah.

Jadi Anak Manusia yang disebutkan dalam kitab Wahyu 14 ini adalah menunjuk Yesus yang sedang duduk dalam kemuliaan, sambil tangan-Nya memegang sabit tajam. Ini berarti Dia siap untuk menuai.

APA YANG DITUAI?
Tuhan Yesus ketika berada di bumi pernah berkata kepada murid-murid-Nya, agar mereka mau menjadi penuai-penuai, sebab gandum sudah menguning dan siap untuk dituai.
Yoh 4:35
Bukankah kamu mengatakan: Empat bulan lagi tibalah musim menuai? Tetapi Aku berkata kepadamu: Lihatlah sekelilingmu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan matang untuk dituai.

Ini dikatakan saat Tuhan Yesus bersama-sama murid-Nya ada di Samaria.
Jadi yang dimaksud gandum disini adalah jiwa-jiwa manusia / penduduk kota Samaria.

Tuhan Yesus juga pernah mengatakan hal yang sama dalam Injil
Matius 9:37-38.
37  Maka kata-Nya kepada murid-murid-Nya: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit.
38  Karena itu mintalah kepada tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu."

Yang dimaksud disini adalah domba-domba yang tidak tergembala:
Mat 9:36
36 Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala.

Jadi yang di Wahyu 14 itu yang dituai adalah jiwa manusia, seperti yang dikatakan Tuhan Yesus dalam
Mat 13:36-43
36  Maka Yesuspun meninggalkan orang banyak itu, lalu pulang. Murid-murid-Nya datang dan berkata kepada-Nya: "Jelaskanlah kepada kami perumpamaan tentang lalang di ladang itu."
37  Ia menjawab, kata-Nya: "Orang yang menaburkan benih baik ialah Anak Manusia;
38  ladang ialah dunia. Benih yang baik itu anak-anak Kerajaan dan lalang anak-anak si jahat.
39  Musuh yang menaburkan benih lalang ialah Iblis. Waktu menuai ialah akhir zaman dan para penuai itu malaikat.
40  Maka seperti lalang itu dikumpulkan dan dibakar dalam api, demikian juga pada akhir zaman.
41  Anak Manusia akan menyuruh malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan mengumpulkan segala sesuatu yang menyesatkan dan semua orang yang melakukan kejahatan dari dalam Kerajaan-Nya.
42  Semuanya akan dicampakkan ke dalam dapur api; di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi.
43  Pada waktu itulah orang-orang benar akan bercahaya seperti matahari dalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!"

Perhatikan ayat 39:
Waktu menuai ialah akhir zaman dan para penuai itu malaikat.

Tuaian ini menunjuk pada tuaian yang kedua yang dikerjakan oleh malaikat
Bandingkan
Why 14:19
19 Lalu malaikat itu mengayunkan sabitnya ke atas bumi, dan memotong buah pohon anggur di bumi dan melemparkannya ke dalam kilangan besar, yaitu murka Allah.

Dalam Injil Mat 13:30 dikatakan:
30 Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku."

Bandingkan
 Why 14:19
19 Lalu malaikat itu mengayunkan sabitnya ke atas bumi, dan memotong buah pohon anggur di bumi dan melemparkannya ke dalam kilangan besar, yaitu murka Allah.

Malaikat itu memotong buah anggur di bumi dan melemparkannya kedalam kilangan besar, yaitu murka Allah.
Ini menunjuk pada hukuman Allah kepada penduduk bumi.

Kalau yang masak itu buah anggur, tapi ini bukan buah anggur biasa, sebab dari buah anggur itu mengalir darah.
Jelas ini suatu pembantaian besar-besaran yang dilakukan oleh malaikat Allah.
Bandingkan
 Yes 63:2-4
2  "Mengapakah pakaian-Mu semerah itu, dan baju-Mu seperti baju pengirik buah anggur?"
3  "Aku seorang dirilah yang melakukan pengirikan, dan dari antara umat-Ku tidak ada yang menemani Aku! Aku telah mengirik bangsa-bangsa dalam murka-Ku, dan Aku telah menginjak-injak mereka dalam kehangatan amarah-Ku; semburan darah mereka memercik kepada baju-Ku, dan seluruh pakaian-Ku telah cemar.
4  Sebab hari pembalasan telah Kurencanakan dan tahun penuntutan bela telah datang.

Ini suatu pembalasan dari Allah atas perbuatan manusia di bumi.
Bandingkan:
Why 14:20
20 Dan buah-buah anggur itu dikilang di luar kota dan dari kilangan itu mengalir darah, tingginya sampai ke kekang kuda dan jauhnya dua ratus mil.

Kemudian didalam Injil Mat 13:30 dikatakan:
30 Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku."

“Kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbung-Ku”

Yohanes Pembaptis juga pernah mengatakan tentang dipisahkannya gandum dan jerami.
Mat 3:12
12 Alat penampi sudah ditangan-Nya. Ia akan membersihkan tempat pengirikan-Nya dan mengumpulkan gandum-Nya ke dalam lumbung, tetapi debu jerami itu akan dibakar-Nya dalam api yang tidak terpadamkan."

Yang dilakukan Anak Manusia untuk menuai di atas bumi adalah sesuatu yang sudah masak.

Ada dua macam yang sudah masak disini:
Pertama: Matangnya rohani dari anak-anak Tuhan.
Kedua   : Matangnya dosa.

Kalau yang matang itu adalah rohaninya anak-anak Tuhan, maka ini menunjuk pada kedewasaan rohani.
Rohaninya tumbuh : Ef 4:13-14
13  sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus,
14  sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan,

Kalau yang matang itu dosa, maka Firman Allah katakan “Jika dosa itu sudah matang akan memperanakan maut.”
Yak 1:13-15
13  Apabila seorang dicobai, janganlah ia berkata: "Pencobaan ini datang dari Allah!" Sebab Allah tidak dapat dicobai oleh yang jahat, dan Ia sendiri tidak mencobai siapapun.
14  Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya.
15  Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut.

Jadi dua sasaran yang terkena tuaian itu begitu jelas:
Pertama karena matangnya rohaninya anak-anak Tuhan.
Kedua karena matangnya dosa yang berakibatkan kematian.

Hari-hari ini kita diberikan kesempatan untuk mematangkan rohani kita lewat ibadah-ibadah yang disediakan oleh Tuhan ditempat ini.
Ada tiga kali ibadah yang sudah terjadwal: Ibadah Raya – Ibadah Pendalaman Alkitab dan Ibadah doa (penyembahan).

Dosa yang matang itu berawal dari hawa nafsu, kalau kita diseret oleh hawa nafsu kita, maka disitulah dosa mulai menguasai kita.
Itu sebabnya kita perlu mendengarkan Firman Allah yang keras yang dapat memisahkan dosa dari kehidupan kita.
Ibr 4:12-13
12  Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.
13  Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.

Tuhan Yesus memberkati Anda semua.

Ibadah Pendalaman Alkitab. 1 Mei 2015. Gelar Yesus Sebagai Tuhan



Ibadah Pendalaman Alkitab
1 Mei 2015
GELAR YESUS SEBAGAI TUHAN.

Pentingnya suatu pengakuan tentang keTuhanan Yesus..
Rm 10:9-10
9  Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.
10  Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.

Jadi pengakuan akan keTuhanan Yesus ini yang membawa setiap orang akan diselamatkan. Dan Allah berjanji akan membangkitkan orang percaya itu pada hari kedatangan Tuhan nanti.

Dalam Injil Lukas ada contoh tentang keselamatan yang diperoleh dari suatu pengakuan.
Luk 23:39-43
39  Seorang dari penjahat yang di gantung itu menghujat Dia, katanya: "Bukankah Engkau adalah Kristus? Selamatkanlah diri-Mu dan kami!"
40  Tetapi yang seorang menegor dia, katanya: "Tidakkah engkau takut, juga tidak kepada Allah, sedang engkau menerima hukuman yang sama?
41  Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah."
42  Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja."
43  Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."

Pengakuan dari penjahat yang disalib bersama Yesus. Penjahat ini percaya bahwa Yesus akan datang kembali sebagai Raja.
Ini bicara tentang kedatangan-Nya.

Bagaimana kita percaya akan kedatangan-Nya, jika sebelumnya kita tidak percaya akan kematian dan kebangkitan-Nya.
Itu sebabnya Rasul Paulus berkata: Orang akan diselamatkan karena percaya bahwa Yesus itu Tuhan, dan Allah telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati.

Mengenai kebangkitan Yesus kita bisa baca didalam surat            
1 Kor 15:17, 20-22.                                               17 Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.
20   Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.
21  Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia.
22  Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus.

Penjahat disisi Yesus ini percaya bahwa Yesus dihukum dikayu salib itu bukan karena melakukan suatu yang salah, tapi Dia adalah orang benar.
Luk 23:41
41 Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah."

Bandingkan
Yes 53:6-7
6  Kita sekalian sesat seperti domba, masing-masing kita mengambil jalannya sendiri, tetapi TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan kita sekalian.
7  Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya.

Kitab Yesaya pasal 53 ini menubuatkan tentang Yesus yang akan mengalami siksa dan aniaya.

1 Pet 3:18
18  Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh,
Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar.

Apakah Arti penderitaan Kristus bagi kita?

PERTAMA: Kristus telah mati sekali untuk segala dosa-dosa kita.
Mengapa Kristus harus mati?
Ia harus mati untuk menebus dosa-dosa kita.

Siapakah yangmemerlukan penebusan?
Semua orang : Rm 3:23-24
23  Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,
24  dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.

Mengapa manusia perlu dibenarkan?
Sebab tidak ada satupun manusia yang benar.
Rm 3:10-18.
10  seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar, seorangpun tidak.
11  Tidak ada seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun yang mencari Allah.
12  Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorangpun tidak.
13  Kerongkongan mereka seperti kubur yang ternganga, lidah mereka merayu-rayu, bibir mereka mengandung bisa.
14  Mulut mereka penuh dengan sumpah serapah,
15  kaki mereka cepat untuk menumpahkan darah.
16  Keruntuhan dan kebinasaan mereka tinggalkan di jalan mereka,
17  dan jalan damai tidak mereka kenal;
18  rasa takut kepada Allah tidak ada pada orang itu."

KE DUA: Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar.
Pada saat Yesus diperiksa dipengadilan pemerintah oleh hakim Pilatus, Pilatus tidak mendapatkan kesalahan yang diperbuat oleh Yesus.
Luk 23:13-15
13  Lalu Pilatus mengumpulkan imam-imam kepala dan pemimpin-pemimpin serta rakyat,
14  dan berkata kepada mereka: "Kamu telah membawa orang ini kepadaku sebagai seorang yang menyesatkan rakyat. Kamu lihat sendiri bahwa aku telah memeriksa-Nya, dan dari kesalahan-kesalahan yang kamu tuduhkan kepada-Nya tidak ada yang kudapati pada-Nya.
15  Dan Herodes juga tidak, sebab ia mengirimkan Dia kembali kepada kami. Sesungguhnya tidak ada suatu apapun yang dilakukan-Nya yang setimpal dengan hukuman mati.

Sesungguhnya tidak ada suatu apapun yang dilakukan-Nya yang setimpal dengan hukuman mati.


KETIGA: Supaya Ia membawa kita kepada ALLAH.
Jalan untuk datang kepada Allah adalah lewat ditebus dan dibenarkan. Untuk dapat datang kepada Allah harus ada pengantaranya.
Yesus adalah satu-satunya pengantara antara manusia dengan Allah.
2 Tim 1:5-6a
5  Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus,
6  yang telah menyerahkan diri-Nya sebagai tebusan bagi semua manusia:

Ia hidup untuk menjadi Pengantara bagi semua orang yang datang kepada Allah.
Ibr 7:25
25 Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka.

1 Yoh 2:1
1   Anak-anakku, hal-hal ini kutuliskan kepada kamu, supaya kamu jangan berbuat dosa, namun jika seorang berbuat dosa, kita mempunyai seorang pengantara pada Bapa, yaitu Yesus Kristus, yang adil.

KEEMPAT: Ia telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia.
Dibunuh berarti mati. Mengapa Ia harus mati?
Rm 5:8-11
8  Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.
9  Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah.
10  Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya!
11  Dan bukan hanya itu saja! Kita malah bermegah dalam Allah oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, sebab oleh Dia kita telah menerima pendamaian itu.

Dia mati untuk kita ketika kita masih berdosa.

Rm 6:8
8 Jadi jika kita telah mati dengan Kristus, kita percaya, bahwa kita akan hidup juga dengan Dia.

1 Kor 15:3
3  Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci,

2 Kor 5:15
15  Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.

Ibr 9:15
15 ¶  Karena itu Ia adalah Pengantara dari suatu perjanjian yang baru, supaya mereka yang telah terpanggil dapat menerima bagian kekal yang dijanjikan, sebab Ia telah mati untuk menebus pelanggaran-pelanggaran yang telah dilakukan selama perjanjian yang pertama.

Yang KE LIMA: Tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh.
Siapakah yang membangkitkan Yesus?
Gal 1:1
1  Dari Paulus, seorang rasul, bukan karena manusia, juga bukan oleh seorang manusia, melainkan oleh Yesus Kristus dan Allah, Bapa, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati,

1 Kor 6:14
14  Allah, yang membangkitkan Tuhan, akan membangkitkan kita juga oleh kuasa-Nya.

2 Kor 4:14
14  Karena kami tahu, bahwa Ia, yang telah membangkitkan Tuhan Yesus, akan membangkitkan kami juga bersama-sama dengan Yesus. Dan Ia akan menghadapkan kami bersama-sama dengan kamu kepada diri-Nya.

Semoga Roh Kudus menerangi hati Anda untuk bisa mengerti firman Tuhan.