Translate

27 Agu 2017

Ibadah Raya 27 Agustus 2017. Menduakan Tuhan



Ibadah Raya 27 Agustus 2017.
Menduakan Tuhan

Hak 17:1-13 Patung Sembahan Mikha.
17:1 Ada seorang dari pegunungan Efraim, Mikha namanya.
17:2 Berkatalah ia kepada ibunya: "Uang perak yang seribu seratus itu, yang diambil orang dari padamu dan yang karena itu kauucapkan kutuk -- aku sendiri mendengar ucapanmu itu -- memang uang itu ada padaku, akulah yang mengambilnya." Lalu kata ibunya: "Diberkatilah kiranya anakku oleh TUHAN."
17:3 Sesudah itu dikembalikannyalah uang perak yang seribu seratus itu kepada ibunya. Tetapi ibunya berkata: "Aku mau menguduskan uang itu bagi TUHAN, aku menyerahkannya untuk anakku, supaya dibuat patung pahatan dan patung tuangan dari pada uang itu. Maka sekarang, uang itu kukembalikan kepadamu."
17:4 Tetapi orang itu mengembalikan uang itu kepada ibunya, lalu perempuan itu mengambil dua ratus uang perak dan memberikannya kepada tukang perak, yang membuat patung pahatan dan patung tuangan dari pada uang itu; lalu patung itu ditaruh di rumah Mikha.
17:5 Mikha ini mempunyai kuil. Dibuatnyalah efod dan terafim, ditahbiskannya salah seorang anaknya laki-laki, yang menjadi imamnya.
17:6 Pada zaman itu tidak ada raja di antara orang Israel; setiap orang berbuat apa yang benar menurut pandangannya sendiri.
17:7 Maka ada seorang muda dari Betlehem-Yehuda, dari kaum Yehuda; ia seorang Lewi dan tinggal di sana sebagai pendatang.
17:8 Lalu orang itu keluar dari kota Betlehem-Yehuda untuk menetap sebagai pendatang di mana saja ia mendapat tempat; dan dalam perjalanannya itu sampailah ia ke pegunungan Efraim di rumah Mikha.
17:9 Bertanyalah Mikha kepadanya: "Engkau dari mana?" Jawabnya kepadanya: "Aku orang Lewi dari Betlehem-Yehuda, dan aku pergi untuk menetap sebagai pendatang di mana saja aku mendapat tempat."
17:10 Lalu kata Mikha kepadanya: "Tinggallah padaku dan jadilah bapak dan imam bagiku; maka setiap tahun aku akan memberikan kepadamu sepuluh uang perak, sepasang pakaian serta makananmu."
17:11 Orang Lewi itu setuju untuk tinggal padanya. Maka orang muda itu menjadi seperti salah seorang anaknya sendiri.
17:12 Mikha mentahbiskan orang Lewi itu; orang muda itu menjadi imamnya dan diam di rumah Mikha.
17:13 Lalu kata Mikha: "Sekarang tahulah aku, bahwa TUHAN akan berbuat baik kepadaku, karena ada seorang Lewi menjadi imamku."

Dalam kisah patung sembahan Mikha ini ada sesuatu yang aneh.
Pertama kita membaca pada ayat 5, disitu dikatakan salah seorang anak laki-laki Mikha ini diangkat jadi imam (ditahbiskan) kemudian dibuat Efod dan terafim, jadi efod digabungkan dengan terafim.
Efod adalah pakaian Imam Besar, sedangkan terafim itu pemakaiannya kebanyakan dihubungkan dengan ilmu tenung. 

Zakh 10:2
10:2 Sebab apa yang dikatakan oleh terafim adalah jahat, dan yang dilihat oleh juru-juru tenung adalah dusta, dan mimpi-mimpi yang disebutkan mereka adalah hampa, serta hiburan yang diberikan mereka adalah kesia-siaan. Oleh sebab itu bangsa itu berkeliaran seperti kawanan domba dan menderita sengsara sebab tidak ada gembala.

1 Sam 15:23
15:23 Sebab pendurhakaan adalah sama seperti dosa bertenung dan kedegilan adalah sama seperti menyembah berhala dan terafim. Karena engkau telah menolak firman TUHAN, maka Ia telah menolak engkau sebagai raja."
2 Raj 23:24

23:24 Para pemanggil arwah, dan para pemanggil roh peramal, juga terafim, berhala-berhala dan segala dewa kejijikan yang terlihat di tanah Yehuda dan di Yerusalem, dihapuskan oleh Yosia dengan maksud menepati perkataan Taurat yang tertulis dalam kitab yang telah didapati oleh imam Hilkia di rumah TUHAN.

Jadi kalau Efod dipasangkan dengan terafin, ini jelas merupakan suatu penghinaan terhadap kesucian Tuhan.

Mengapa sampai terjadi yang sedemikian?
Jawabnya ada pada ayat 6 : 17:6 Pada zaman itu tidak ada raja di antara orang Israel; setiap orang berbuat apa yang benar menurut pandangannya sendiri.
Setiap orang berbuat apa yang benar menurut pandangannya sendiri.
Menggabungkan efod dengan terafim menurut Mikha itu sudah benar.
Inisiatif untuk membuat patung ini datang dari ibunya.

17:3 Sesudah itu dikembalikannyalah uang perak yang seribu seratus itu kepada ibunya. Tetapi ibunya berkata: "Aku mau menguduskan uang itu bagi TUHAN, aku menyerahkannya untuk anakku, supaya dibuat patung pahatan dan patung tuangan dari pada uang itu. Maka sekarang, uang itu kukembalikan kepadamu."
Ini jelas perbuatan menduakan Tuhan.

Bukankan Tuhan telah berfirman:
Kel 20:1-6
20:1 Lalu Allah mengucapkan segala firman ini:
20:2 "Akulah TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari tempat perbudakan.
20:3 Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku.
20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
20:5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku,
20:6 tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang berpegang pada perintah-perintah-Ku.

Kisah ini ada hubungannya dengan ibadah.
Ibadah yang seperti ini adalah ibadah buatan manusia, seperti yang dikatakan Rasul Paulus dalam surat Kol 2:18:23
2:18 Janganlah kamu biarkan kemenanganmu digagalkan oleh orang yang pura-pura merendahkan diri dan beribadah kepada malaikat, serta berkanjang pada penglihatan-penglihatan dan tanpa alasan membesar-besarkan diri oleh pikirannya yang duniawi,
2:19 sedang ia tidak berpegang teguh kepada Kepala, dari mana seluruh tubuh, yang ditunjang dan diikat menjadi satu oleh urat-urat dan sendi-sendi, menerima pertumbuhan ilahinya.
2:20 Apabila kamu telah mati bersama-sama dengan Kristus dan bebas dari roh-roh dunia, mengapakah kamu menaklukkan dirimu pada rupa-rupa peraturan, seolah-olah kamu masih hidup di dunia:
2:21 jangan jamah ini, jangan kecap itu, jangan sentuh ini;
2:22 semuanya itu hanya mengenai barang yang binasa oleh pemakaian dan hanya menurut perintah-perintah dan ajaran-ajaran manusia.
2:23 Peraturan-peraturan ini, walaupun nampaknya penuh hikmat dengan ibadah buatan sendiri, seperti merendahkan diri, menyiksa diri, tidak ada gunanya selain untuk memuaskan hidup duniawi.

Pada zaman itu dikatakan tidak ada raja. Raja menunjuk penguasa.
Siapa yang menjadi raja dalam hidup kita? Diri sendirikah atau Tuhan.
Dikatakan : Setiap orang berberbuat apa yang benar menurut pangannya sendiri.

Hak 17:7-13 Kehadiran orang Lewi di rumah Mikha.
Ini menunjuk Imam yang salah dalam pelayanan.
Suatu kedudukan / jabatan itu kerap kali membuat orang lupa diri.
Pada waktu Lewi ini mendengar bahwa ia akan digajih 10 uang perak dan pakaian serta makanan, ia langsung setuju! Ia menerima tawaran itu tanpa berpikir panjang.

Ayat 10-11
17:10 Lalu kata Mikha kepadanya: "Tinggallah padaku dan jadilah bapak dan imam bagiku; maka setiap tahun aku akan memberikan kepadamu sepuluh uang perak, sepasang pakaian serta makananmu."
17:11 Orang Lewi itu setuju untuk tinggal padanya. Maka orang muda itu menjadi seperti salah seorang anaknya sendiri.

Rasul Paulus pernah memberikan nasehat kepada anak didiknya, agar berhati-hati menghadapi ajaran sesat! 2 Tim 1:13-14
1:13 Peganglah segala sesuatu yang telah engkau dengar dari padaku sebagai contoh ajaran yang sehat dan lakukanlah itu dalam iman dan kasih dalam Kristus Yesus.
1:14 Peliharalah harta yang indah, yang telah dipercayakan-Nya kepada kita, oleh Roh Kudus yang diam di dalam kita.

2 Tim 3:14
3:14 Tetapi hendaklah engkau tetap berpegang pada kebenaran yang telah engkau terima dan engkau yakini, dengan selalu mengingat orang yang telah mengajarkannya kepadamu.

2 Tim 4:2-5
4:2 Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.
4:3 Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya.
4:4 Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng.
4:5 Tetapi kuasailah dirimu dalam segala hal, sabarlah menderita, lakukanlah pekerjaan pemberita Injil dan tunaikanlah tugas pelayananmu!

Pesan yang sama juga pernah disampaikan rasul Paulus kepada jemaat di Tesalonika.
2 Tes 2:15
2:15 Sebab itu, berdirilah teguh dan berpeganglah pada ajaran-ajaran yang kamu terima dari kami, baik secara lisan, maupun secara tertulis.

Lewi itu usianya masih muda Hak 17:7
17:7 Maka ada seorang muda dari Betlehem-Yehuda, dari kaum Yehuda; ia seorang Lewi dan tinggal di sana sebagai pendatang.

Ada nasehat untuk orang-orang muda: Titus 2:6-8
2:6 Demikian juga orang-orang muda; nasihatilah mereka supaya mereka menguasai diri dalam segala hal
2:7 dan jadikanlah dirimu sendiri suatu teladan dalam berbuat baik. Hendaklah engkau jujur dan bersungguh-sungguh dalam pengajaranmu,
2:8 sehat dan tidak bercela dalam pemberitaanmu sehingga lawan menjadi malu, karena tidak ada hal-hal buruk yang dapat mereka sebarkan tentang kita.

Sebenarnya Lewi ini sudah dapat ditebak pribainya, itu bisa di lihat pada ayat 9.
17:9 Bertanyalah Mikha kepadanya: "Engkau dari mana?" Jawabnya kepadanya: "Aku orang Lewi dari Betlehem-Yehuda, dan aku pergi untuk menetap sebagai pendatang di mana saja aku mendapat tempat."

Dari cara ia memperkenalkan dirinya, sudah ketahuan pribadinya.
Ia berkata: “Dimana saja aku mendapat tempat.”
Dimana saja, sama seperti ia menerima pekerjaan sebagai imam di rumah Mikha. Pekerjaan itu salah atau benar bagi dia tidak penting, yang penting dapat upah.

Lain halnya dengan pendirian rasul Paulus: 2 Kor 2:17
2:17 Sebab kami tidak sama dengan banyak orang lain yang mencari keuntungan dari firman Allah. Sebaliknya dalam Kristus kami berbicara sebagaimana mestinya dengan maksud-maksud murni atas perintah Allah dan di hadapan-Nya.

Disini kita mendapat pelajaran tentang kemurnian dalam ibadah, dan pelayanan yang benar yang sesuai dengan FT.

20 Agu 2017

Ibadah Raya 20 Agustus 2017. IMAN BERTAMBAH DAN KASIH MAKIN KUAT



Ibadah Raya 20 Agustus 2017.
IMAN BERTAMBAH DAN KASIH MAKIN KUAT

KIS 11:19-30 Barnabas dan Saulus di Antiokhia.
11:19 Sementara itu banyak saudara-saudara telah tersebar karena penganiayaan yang timbul sesudah Stefanus dihukum mati. Mereka tersebar sampai ke Fenisia, Siprus dan Antiokhia; namun mereka memberitakan Injil kepada orang Yahudi saja.
11:20 Akan tetapi di antara mereka ada beberapa orang Siprus dan orang Kirene yang tiba di Antiokhia dan berkata-kata juga kepada orang-orang Yunani dan memberitakan Injil, bahwa Yesus adalah Tuhan.
11:21 Dan tangan Tuhan menyertai mereka dan sejumlah besar orang menjadi percaya dan berbalik kepada Tuhan.
11:22 Maka sampailah kabar tentang mereka itu kepada jemaat di Yerusalem, lalu jemaat itu mengutus Barnabas ke Antiokhia.
11:23 Setelah Barnabas datang dan melihat kasih karunia Allah, bersukacitalah ia. Ia menasihati mereka, supaya mereka semua tetap setia kepada Tuhan,
11:24 karena Barnabas adalah orang baik, penuh dengan Roh Kudus dan iman. Sejumlah orang dibawa kepada Tuhan.
11:25 Lalu pergilah Barnabas ke Tarsus untuk mencari Saulus; dan setelah bertemu dengan dia, ia membawanya ke Antiokhia.
11:26 Mereka tinggal bersama-sama dengan jemaat itu satu tahun lamanya, sambil mengajar banyak orang. Di Antiokhialah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut Kristen.
11:27 Pada waktu itu datanglah beberapa nabi dari Yerusalem ke Antiokhia.
11:28 Seorang dari mereka yang bernama Agabus bangkit dan oleh kuasa Roh ia mengatakan, bahwa seluruh dunia akan ditimpa bahaya kelaparan yang besar. Hal itu terjadi juga pada zaman Klaudius.
11:29 Lalu murid-murid memutuskan untuk mengumpulkan suatu sumbangan, sesuai dengan kemampuan mereka masing-masing dan mengirimkannya kepada saudara-saudara yang diam di Yudea.
11:30 Hal itu mereka lakukan juga dan mereka mengirimkannya kepada penatua-penatua dengan perantaraan Barnabas dan Saulus.

Antiokhia adalah kota pusat kebudayaanYunani.
Kota ini adalah kota terbesar ke 3 di kerajaan Roma.
Pemerintah Roma mendirikan kuil-kuil yag sangat indah dan bangunan-bangunan lain, yang menambah semaraknya pemandangan kota yang sudah mengagumkan itu.
Anthiokia termasyur karena kebudayaannya. Diluar Yerusalem tidak ada kota lain kecuali Anthiokia yang begitu erat berhubungan dengan masa awal agama Kristen.
Anthiokian menjadi tempat lahirnya misi Kristen, sebab ditempat inilah murid-murid pertama kali disebut Kristen.

Kis 11:26
11:26 Mereka tinggal bersama-sama dengan jemaat itu satu tahun lamanya, sambil mengajar banyak orang. Di Antiokhialah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut Kristen.

Didalam Alkitab ada 3 x disebut kata Kristen, dan ini merupakan suatu gelar yang diakui umum pada zaman PB.

Kis 26:28
26:28 Jawab Agripa: "Hampir-hampir saja kauyakinkan aku menjadi orang Kristen!"
1 Pet 4:16
4:16 Tetapi, jika ia menderita sebagai orang Kristen, maka janganlah ia malu, melainkan hendaklah ia memuliakan Allah dalam nama Kristus itu.

Istilah Kristiani mungkin mulanya menggambarkan serdadu-serdadu Kristus, juga Rumah Tangga Kristus dan Pendukung-pendukung Kristus.
Injil masuk ke kota Antiokhia lewat murid-murid yang pada waktu itu mengalami penganiayaan.

Kis 11:19
11:19 Sementara itu banyak saudara-saudara telah tersebar karena penganiayaan yang timbul sesudah Stefanus dihukum mati. Mereka tersebar sampai ke Fenisia, Siprus dan Antiokhia; namun mereka memberitakan Injil kepada orang Yahudi saja.

Penganiayaan tidak membuat mereka undur dan tinggalkan Tuhan, sebaliknya mereka semakin semangat membritakan Injil sehingga sampai ke Anthiokia ini.
Rasul Paul berkata: “Siapakah yang dapat memisahkan kita dari kasih Kristus?” Rm 8:35
8:35 Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang?

Bahkan Rasul Paulus ini mengatakan: dia rela dalam penganiayaan. Mengapa dia berkata seperti itu? Tujuannya adalah agar kuasa Kristus menaungi dia.

2 Kor12:9-10.
12:9 Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.
12:10 Karena itu aku senang dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.

Didalam penganiayaan dan tindasan, iman menjadi bertambah dan kasih makin kuat:
2 Tes 1:3-5

Kalau kita mau iman kita bertambah dan kasih kita makin kuat, jangan lari dari proses! Rm 5:3-5
5:3 Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan,
5:4 dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.
5:5 Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.

Injil diberitakan kepada orang-orang Yahudi dan orang-orang Yunani.
Kis 11:19-20
11:19 Sementara itu banyak saudara-saudara telah tersebar karena penganiayaan yang timbul sesudah Stefanus dihukum mati. Mereka tersebar sampai ke Fenisia, Siprus dan Antiokhia; namun mereka memberitakan Injil kepada orang Yahudi saja.
11:20 Akan tetapi di antara mereka ada beberapa orang Siprus dan orang Kirene yang tiba di Antiokhia dan berkata-kata juga kepada orang-orang Yunani dan memberitakan Injil, bahwa Yesus adalah Tuhan.

Ini adalah rencana Allah untuk menyatukan dua bangsa yang bersebrangan.
Dikatakan dalam surat Ef 2:13-19
2:13 Tetapi sekarang di dalam Kristus Yesus kamu, yang dahulu "jauh", sudah menjadi "dekat" oleh darah Kristus.
2:14 Karena Dialah damai sejahtera kita, yang telah mempersatukan kedua pihak dan yang telah merubuhkan tembok pemisah, yaitu perseteruan,
2:15 sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera,
2:16 dan untuk memperdamaikan keduanya, di dalam satu tubuh, dengan Allah oleh salib, dengan melenyapkan perseteruan pada salib itu.
2:17 Ia datang dan memberitakan damai sejahtera kepada kamu yang "jauh" dan damai sejahtera kepada mereka yang "dekat",
2:18 karena oleh Dia kita kedua pihak dalam satu Roh beroleh jalan masuk kepada Bapa.
2:19 Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah,

Injil yang membuat orang percaya dan balik kepada Tuhan. Kis 11:21
11:20 Akan tetapi di antara mereka ada beberapa orang Siprus dan orang Kirene yang tiba di Antiokhia dan berkata-kata juga kepada orang-orang Yunani dan memberitakan Injil, bahwa Yesus adalah Tuhan.
11:21 Dan tangan Tuhan menyertai mereka dan sejumlah besar orang menjadi percaya dan berbalik kepada Tuhan.
Sejumlah orang dibawa kepada Tuhan.
Sebab Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang percaya. 

Rm 1:16-17
1:16 Sebab aku mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani.
1:17 Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis: "Orang benar akan hidup oleh iman."

Inti dari pembritaan Injil ialah: YESUS adalah TUHAN.
Kis 11:20
11:20 Akan tetapi di antara mereka ada beberapa orang Siprus dan orang Kirene yang tiba di Antiokhia dan berkata-kata juga kepada orang-orang Yunani dan memberitakan Injil, bahwa Yesus adalah Tuhan.
Sebab hanya didalam nama Yesus saja ada jaminan keselamatan.

Kis 2:36
2:36 Jadi seluruh kaum Israel harus tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus, yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus."

Kis 4:12
4:12 Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan."

Barnabas pergi ke Tarsus untuk mencari Rasul Paulus (Saulus) kemudian dibawa ke Antiokhia.
Kis 11:25-26
11:25 Lalu pergilah Barnabas ke Tarsus untuk mencari Saulus; dan setelah bertemu dengan dia, ia membawanya ke Antiokhia.
11:26 Mereka tinggal bersama-sama dengan jemaat itu satu tahun lamanya, sambil mengajar banyak orang. Di Antiokhialah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut Kristen.

Mengapa Barnabas menyusul Saulus?

Bukankah dia sudah membawa sejumlah orang datang kepada Tuhan?
Bukankah dia penuh dengan Roh Kudus dan iman? Ayat 24.
Disini kita melihat karunia-karunia yang diberikan Tuhan kepada murid-muridNya itu berbeda-beda.
Ada yang dipakai untuk menanam ada yang dipakai untuk menyiram, tapi Allahlah yang memberi pertumbuhan. 

1 Kor 3:6-9
3:6 Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan.
3:7 Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan.
3:8 Baik yang menanam maupun yang menyiram adalah sama; dan masing-masing akan menerima upahnya sesuai dengan pekerjaannya sendiri.
3:9 Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah.

Murid-murid Tuhan telah membawa banyak orang bertobat dan percaya kepada Tuhan (ayat 21)
Barnabas telah membawa sejumlah orang kepada Tuhan (ayat 24)
Tapi disini ada kekurangannya, dan Barnabas menyadari kekurangan itu. Barnabas memanggil Rasul Paulus datang ke Anthiokia ini agar Rasul Paulus ini menyampaikan pengajaran FA (ayat 26). Selama satu tahun Rasul Paulus menyampaikan pengajaran FA.

Oleh pengajaran FA itu kemudian murid-murid disebut sebagai orang Kristen yaitu Serdadu Kristus atau Rumah Tangga Kristus atau Pendukung-pendukung Kristus.
Pengajaran FA yang telah menciptakan kita menjadi Serdadu-serdadu Kristus.
Itu sebabnya Rasul Paulus berpesan agar kita mau memakai perlengkapan senjata Allah. 

Ef 6:10-20
6:10 Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya.
6:11 Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis;
6:12 karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.
6:13 Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu.
6:14 Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan,
6:15 kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera;
6:16 dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat,
6:17 dan terimalah ketopong keselamatan dan pedang Roh, yaitu firman Allah,
6:18 dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus,
6:19 juga untuk aku, supaya kepadaku, jika aku membuka mulutku, dikaruniakan perkataan yang benar, agar dengan keberanian aku memberitakan rahasia Injil,
6:20 yang kulayani sebagai utusan yang dipenjarakan. Berdoalah supaya dengan keberanian aku menyatakannya, sebagaimana seharusnya aku berbicara.

Kristen juga disebut Rumah Tangga Kristus.
Pengajaran FA yang membawa kita menjadi keluarga Kristus / Rumah tangga Kristus. Artinya suatu Rumah Tangga yang dibangun berdasarkan pengajaran FA, sehingga suami – istri dan anak-anak tahu akan kedudukan masing-masing dalam rumah tangga.

Ef 5:22-23 = Hubungan suami istri.
Ef 6:1-4     = Hubungan orang tua dengan anak.
Kristen = pendukung-pendukung Kristus.
Seorang pendukung yang dituntut adalah kesetiaannya / pengabdiannya. Jika disebut sebagai pendukung Kristus, berarti kita harus menunjukkan bahwa kita adalah orang-orang yang setia.

Why 2:10
2:10 Jangan takut terhadap apa yang harus engkau derita! Sesungguhnya Iblis akan melemparkan beberapa orang dari antaramu ke dalam penjara supaya kamu dicobai dan kamu akan beroleh kesusahan selama sepuluh hari. Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan.

Ada beberapa mahkota yang dijanjikan Tuhan bagi kita.
1.- Mahkota kebenaran = 2 Tim 4:8
4:8 Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya.
2.- Mahkota Kehidupan = Yak 1:12
1:12 Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.
3.- Mahkota Kemulyaan = 1 Pet 5:4
5:4 Maka kamu, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.
4.- Mahkota Keagungan = Yes 62:3
62:3 Engkau akan menjadi mahkota keagungan di tangan TUHAN dan serban kerajaan di tangan Allahmu.
5.- Mahkota Kepermaian = Yes 28:5

28:5 Pada waktu itu TUHAN semesta alam akan menjadi mahkota kepermaian, dan perhiasan kepala yang indah-indah bagi sisa umat-Nya,

Rambut putih adalah mahkota yang Indah. Ams 16:31
16:31 Rambut putih adalah mahkota yang indah, yang didapat pada jalan kebenaran.

Tuhan Yesus memberkati.

Ibadah PA 18 Agustus 2017. MUSA KEMBALI KE MESIR



Ibadah PA 18 Agustus 2017.
MUSA KEMBALI KE MESIR

Kel 4:18-23 Musa minta ijin kepada mertuanya untuk pergi ke Mesir.
4:18 Lalu Musa kembali kepada mertuanya Yitro serta berkata kepadanya: "Izinkanlah kiranya aku kembali kepada saudara-saudaraku, yang ada di Mesir, untuk melihat apakah mereka masih hidup." Yitro berkata kepada Musa: "Pergilah dengan selamat."
4:19 Adapun TUHAN sudah berfirman kepada Musa di Midian: "Kembalilah ke Mesir, sebab semua orang yang ingin mencabut nyawamu telah mati."
4:20 Kemudian Musa mengajak isteri dan anak-anaknya lelaki, lalu menaikkan mereka ke atas keledai dan ia kembali ke tanah Mesir; dan tongkat Allah itu dipegangnya di tangannya.
4:21 Firman TUHAN kepada Musa: "Pada waktu engkau hendak kembali ini ke Mesir, ingatlah, supaya segala mujizat yang telah Kuserahkan ke dalam tanganmu, kauperbuat di depan Firaun. Tetapi Aku akan mengeraskan hatinya, sehingga ia tidak membiarkan bangsa itu pergi.
4:22 Maka engkau harus berkata kepada Firaun: Beginilah firman TUHAN: Israel ialah anak-Ku, anak-Ku yang sulung;
4:23 sebab itu Aku berfirman kepadamu: Biarkanlah anak-Ku itu pergi, supaya ia beribadah kepada-Ku; tetapi jika engkau menolak membiarkannya pergi, maka Aku akan membunuh anakmu, anakmu yang sulung."

Ijinkanlah kiranya aku kembali pada saudara-saudaraku, yang ada di Mesir, untuk melihat apakah mereka masih hidup.
Ini adalah keputusan Musa untuk melayani pekerjaan Tuhan, sebab pekerjaan kelepasan ini adalah pekerjaan Tuhan.

Satu waktu Tuhan Yesus bicara kepada orang-orang yang mau mengikuti-Nya.
Luk 14:25-27
14:25 Pada suatu kali banyak orang berduyun-duyun mengikuti Yesus dalam perjalanan-Nya. Sambil berpaling Ia berkata kepada mereka:
14:26 "Jikalau seorang datang kepada-Ku dan ia tidak membenci bapanya, ibunya, isterinya, anak-anaknya, saudara-saudaranya laki-laki atau perempuan, bahkan nyawanya sendiri, ia tidak dapat menjadi murid-Ku.
14:27 Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak dapat menjadi murid-Ku.

Untuk bisa menjadi murid Tuhan harus bisa membuktikan dapat mengasihi Tuhan lebih dari keluarga.

Ada beberapa orang yang ingin jadi pengikut Yesus.
Luk 9:57-62.
Musa telah mengambil keputusan untuk pergi ke Mesir untuk melaksanakan perintah Tuhan. Putusan ini adalah putusan yang bersejarah.
Musa pergi ke Mesir bersama istri dan anak-anaknya.
Didalam pelayanan pekerjaan Tuhan diperlukan kesatuan pendapat dari keluarga.
Tugas Musa tidak mudah, sebab Musa harus menghadapi kekerasan hati Firaun. Firaun menyerah untuk melepaskan umat Tuhan untuk beribadah, yaitu pada saat terjadi tulah anak sulung.

Kel 4:24-31
4:24 Tetapi di tengah jalan, di suatu tempat bermalam, TUHAN bertemu dengan Musa dan berikhtiar untuk membunuhnya.
4:25 Lalu Zipora mengambil pisau batu, dipotongnya kulit khatan anaknya, kemudian disentuhnya dengan kulit itu kaki Musa sambil berkata: "Sesungguhnya engkau pengantin darah bagiku."
4:26 Lalu TUHAN membiarkan Musa. "Pengantin darah," kata Zipora waktu itu, karena mengingat sunat itu.
4:27 Berfirmanlah TUHAN kepada Harun: "Pergilah ke padang gurun menjumpai Musa." Ia pergi dan bertemu dengan dia di gunung Allah, lalu menciumnya.
4:28 Kemudian Musa memberitahukan kepada Harun segala firman TUHAN yang disuruhkan-Nya kepadanya untuk disampaikan dan segala tanda mujizat yang diperintahkan-Nya kepadanya untuk dibuat.
4:29 Lalu pergilah Musa beserta Harun dan mereka mengumpulkan semua tua-tua Israel.
4:30 Harun mengucapkan segala firman yang telah diucapkan TUHAN kepada Musa, serta membuat di depan bangsa itu tanda-tanda mujizat itu.
4:31 Lalu percayalah bangsa itu, dan ketika mereka mendengar, bahwa TUHAN telah mengindahkan orang Israel dan telah melihat kesengsaraan mereka, maka berlututlah mereka dan sujud menyembah.

Musa hendak dibunuh Tuhan karena lupa menyunatkan anaknya laki-laki.
Hukum sunat itu sejak Abraham juga Ishak dan Yakub. Musa lalai menyunatkan anaknya bagaikan akan terkena hukuman Allah.
Masalah hidup baru itu penting sebelum mengambil bagian dalam melayani Tuhan.
Jadi mempelai darah disini = sunat.

Zipora bertindak cepat untuk menyelamatkan suaminya.
Fungsi seorang istri dalam pernikahan adalah menutup segala kekurangan suaminya, sama seperti tulang rusuk yang melindungi organ tubuh yang ada didalam.
Allah memberikan Hawa kepada Adam sebagai penolong yang sepadan. Hawa diciptakan dari tulang rusuk Adam.

Setelah ada tanda darah, maka tidak lagi ada murka Allah.
Masalah hidup baru sebelum melayani Tuhan itu penting.
Pertemuan Musa dengan Harun ini merupakan pertemuan ilahi, dan pertemuan ilahi ini diliputi dengan kasih Allah.
Hasil dari pertemuan Musa dan Harun ini dapat mengumpulkan tua-tua Israel dan bangsa Israel percaya kepada perkataan Musa.

Kesimpulan dari Kel 1 s/d 4 yaitu agar bangsa Israel percaya adanya Allah, dan ini terkena 4 tiang, dan pada 4 tiang itu ada 4 warna kain.
Empat warna ini menggambarkan kehidupan Tuhan Yesus dalam ke 4 Injil.
Warna merah (kermisi) = Musa dalam keadaan penuh sengsara.
Warna Biru = Kematian dan kebangkitan (Musa seperti mati didalam sungai dan bangkit dari sungai waktu diambil oleh putri Firaun).
Warna Ungu = Musa mendapat kemulyaan sebagai anak raja Firaun.
Warna putih  = Kesucian dan kebenaran (dalam kuasa hidup dari Musa.
Keluaran fasal 4 ini terkena Pintu Gerbang, terbagi menjadi 4 bagian.
Pertama: Musa sebagai anak manusia (karena dia adalah anak dari Amran dan Yokhebet).
Kedua    : Musa artinya raja, karena ia telah menjadi anak dari putri Firaun.
Ketiga    : Musa sebagai hamba: karena dia bekerja kepada Jetro (sebagai  hamba dan gembala).
Keempat: Musa sebagai anak Allah, karena Allah mengangkat Musa sebagai ilahi (suatu yang iahi).

Pintu Gerbang secara rohani ialah percaya, demikian kita lihat dalam fasal ini.
  • Musa belajar percaya kepada Allah Abraham – Ishak dan Yakub.
  • Harun belajar percaya kepada Allah Abraham – Ishak dan Yakub.
  • Tua-tua Israel belajar percaya kepada Allah Abraham – ishak dan Yakub.
  • Israel belajar peercaya kepada Allah Abraham – Ishak dan Yakub.
Empat pertama ini seakan-akan membawa kita masuk kepada sejarah Israel sebagai Pintu Gerbang.
Alangkah cocoknya susunan Tabernakel yang terlihat dalam kitab Keluaran ini.

Tuhan Yesus memberkati.