Translate

31 Agu 2016

Ibadah Doa. 30 Agustus 2016. Allah Menerangkan.




Ibadah Doa. 30 Agustus 2016
“ALLAH MENERANGKAN”

 Mrk 5:21:-43
21   Sesudah Yesus menyeberang lagi dengan perahu, orang banyak berbondong-bondong datang lalu mengerumuni Dia. Sedang Ia berada di tepi danau,
22  datanglah seorang kepala rumah ibadat yang bernama Yairus. Ketika ia melihat Yesus, tersungkurlah ia di depan kaki-Nya
23  dan memohon dengan sangat kepada-Nya: "Anakku perempuan sedang sakit, hampir mati, datanglah kiranya dan letakkanlah tangan-Mu atasnya, supaya ia selamat dan tetap hidup."
24  Lalu pergilah Yesus dengan orang itu. Orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia dan berdesak-desakan di dekat-Nya.
25  Adalah di situ seorang perempuan yang sudah dua belas tahun lamanya menderita pendarahan.
26  Ia telah berulang-ulang diobati oleh berbagai tabib, sehingga telah dihabiskannya semua yang ada padanya, namun sama sekali tidak ada faedahnya malah sebaliknya keadaannya makin memburuk.
27  Dia sudah mendengar berita-berita tentang Yesus, maka di tengah-tengah orang banyak itu ia mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jubah-Nya.
28  Sebab katanya: "Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh."
29  Seketika itu juga berhentilah pendarahannya dan ia merasa, bahwa badannya sudah sembuh dari penyakitnya.
30  Pada ketika itu juga Yesus mengetahui, bahwa ada tenaga yang keluar dari diri-Nya, lalu Ia berpaling di tengah orang banyak dan bertanya: "Siapa yang menjamah jubah-Ku?"
31  Murid-murid-Nya menjawab: "Engkau melihat bagaimana orang-orang ini berdesak-desakan dekat-Mu, dan Engkau bertanya: Siapa yang menjamah Aku?"
32  Lalu Ia memandang sekeliling-Nya untuk melihat siapa yang telah melakukan hal itu.
33  Perempuan itu, yang menjadi takut dan gemetar ketika mengetahui apa yang telah terjadi atas dirinya, tampil dan tersungkur di depan Yesus dan dengan tulus memberitahukan segala sesuatu kepada-Nya.
34  Maka kata-Nya kepada perempuan itu: "Hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau. Pergilah dengan selamat dan sembuhlah dari penyakitmu!"
35   Ketika Yesus masih berbicara datanglah orang dari keluarga kepala rumah ibadat itu dan berkata: "Anakmu sudah mati, apa perlunya lagi engkau menyusah-nyusahkan Guru?"
36  Tetapi Yesus tidak menghiraukan perkataan mereka dan berkata kepada kepala rumah ibadat: "Jangan takut, percaya saja!"
37  Lalu Yesus tidak memperbolehkan seorangpun ikut serta, kecuali Petrus, Yakobus dan Yohanes, saudara Yakobus.
38  Mereka tiba di rumah kepala rumah ibadat, dan di sana dilihat-Nya orang-orang ribut, menangis dan meratap dengan suara nyaring.
39  Sesudah Ia masuk Ia berkata kepada orang-orang itu: "Mengapa kamu ribut dan menangis? Anak ini tidak mati, tetapi tidur!"
40  Tetapi mereka menertawakan Dia. Maka diusir-Nya semua orang itu, lalu dibawa-Nya ayah dan ibu anak itu dan mereka yang bersama-sama dengan Dia masuk ke kamar anak itu.
41  Lalu dipegang-Nya tangan anak itu, kata-Nya: "Talita kum," yang berarti: "Hai anak, Aku berkata kepadamu, bangunlah!"
42  Seketika itu juga anak itu bangkit berdiri dan berjalan, sebab umurnya sudah dua belas tahun. Semua orang yang hadir sangat takjub.
43  Dengan sangat Ia berpesan kepada mereka, supaya jangan seorangpun mengetahui hal itu, lalu Ia menyuruh mereka memberi anak itu makan.

Ada dua kejadian dalam Mrk 5:21-43 ini:
Yang pertama : Yesus menyembuhkan perempuan yang sakit pendarahan selama 12 tahun.
Yang kedua:  Yesus membangkitkan anak Yairus yang berumur 12 tahun dari kematian.

Fasal 5 ini dalam terangnya Tabernakel terkena Pelita Mas.
Pelita dari keluarga Yairus ini hampir padam, begitu juga dengan pelita perempuan yang sakit pendarahan ini.
Tapi keduanya telah ditolong Tuhan, sehingga pelita itu tidak dibiarkan padam.

Ada tertulis :   Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskannya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkannya, tetapi dengan setia ia akan menyatakan hukum.
(Yes 42:3)

Baik Yairus maupun perempuan yang sakit pendarahan ini keadannya sama seperti pelita yang pudar nyalanya.
Kita mau periksa apa yang sedang dialami oleh Yairus dan perempuan ini.

Apa yang sedang menimpa keluarga Yairus?
Yairus adalah seorang kepala Rumah Ibadat: berarti dia adalah seorang yang aktif dalam kerohanian.
Seorang yang giat dalam pekerjaan Tuhan, tapi mengapa orang seperti Yairus ini diijinkan Tuhan mengalami pencobaan yang berat?
Yairus ini seorang imam, dan seorang imam itu harus menjaga agar pelitanya tidak padam.

Kita mau lihat arti nama Yairus:
Yairus = kata Gerika untuk Yair.
Yair artinya : Allah menerangkan.
Apa yang akan Allah terangkan?
Yair ini ternyata adalah anak dari Manasye

Bil 32:41
Yair, anak Manasye, pergi merebut dusun-dusunnya dan menamainya Hawot-Yair.

Sedangkan Manasye artinya = orang yang dilupakan.
Kej 41:51
Yusuf memberi nama Manasye kepada anak sulungnya itu, sebab katanya: "Allah telah membuat aku lupa sama sekali kepada kesukaranku dan kepada rumah bapaku."

Ada yang dilupakan dalam kehidupan Yairus, nah untuk ini Allah mau menerangkan.
Sebagai seorang kepala Rumah Ibadat, Yairus mungkin sudah disibukan dalam pelayanannya, tapi bagaimana dengan keluarganya?

Seorang pelayan Tuhan itu boleh saja disibukan dengan pelayanan, tapi bagaimana dengan urusan keluarganya?
Dalam surat 1 Tim 3:5
Jikalau seorang tidak tahu mengepalai keluarganya sendiri, bagaimanakah ia dapat mengurus Jemaat Allah?

Jangan mengabaikan keluarga!
Di mimbar mungkin orang seperti Yairus ini hebat, tapi bagaimana keadaan dirumahnya?
Apakah ia masih seorang ayah yang disegani oleh anak-anaknya?
Dihormati oleh istrinya?
Ini yang mau diterangkan oleh Allah.
Seperti arti kata Yair tadi: Allah menerangkan.
Apa yang terlupakan oleh kita akan diterangkan oleh Allah.

Menghadapi kenyataan anaknya sedang sakit, bahkan hampir mati. Yairus ini jatuh tersungkur didepan kaki Yesus.

Mrk 5:22-23
22  datanglah seorang kepala rumah ibadat yang bernama Yairus. Ketika ia melihat Yesus, tersungkurlah ia di depan kaki-Nya
23  dan memohon dengan sangat kepada-Nya: "Anakku perempuan sedang sakit, hampir mati, datanglah kiranya dan letakkanlah tangan-Mu atasnya, supaya ia selamat dan tetap hidup."

Dibutuhkan kerendahan hati untuk datang kepada Yesus, agar mendapatkan kembali anaknya.

Ayat 40-42
40  Tetapi mereka menertawakan Dia. Maka diusir-Nya semua orang itu, lalu dibawa-Nya ayah dan ibu anak itu dan mereka yang bersama-sama dengan Dia masuk ke kamar anak itu.
41  Lalu dipegang-Nya tangan anak itu, kata-Nya: "Talita kum," yang berarti: "Hai anak, Aku berkata kepadamu, bangunlah!"
42  Seketika itu juga anak itu bangkit berdiri dan berjalan, sebab umurnya sudah dua belas tahun. Semua orang yang hadir sangat takjub.

Untuk mendapatkan kembali anaknya, selain ia harus merendahkan diri, juga ia harus mau melihat kenyataan dari hidup anaknya yang membutuhkan perhatiannya.
Ayat 40  Tetapi mereka menertawakan Dia. Maka diusir-Nya semua orang itu, lalu dibawa-Nya ayah dan ibu anak itu dan mereka yang bersama-sama dengan Dia masuk ke kamar anak itu.

Tuhan ingin agar ayah dan ibu dari anak ini menaruh perhatian kepada anaknya.
Kematian anak Yairus ini menunjuk matinya perasaan anak terhadap orang tuanya.

Umur 12 tahun ini menunjuk usia akil balik, dimana seorang anak itu sedang mencari identitas dirinya.
Saat-saat seperti itu kondisinya begitu rawan, kalau orang tua kurang mengawasi, bisa-bisa anak ini tergelincir, seperti anaknya Yairus ini.

Dibutuhkan perhatian extra dari orang tua. Sesibuk apapun kita tidak boleh mengabaikan anak-anak kita,  sebab nanti jika terjadi apa-apa dengan anak kita, kita sendiri yang musti menanggungnya.

Kemudian kita beralih kepada bagian kedua:
Siapakah perempuan yang sakit meleleh darah 12 tahun ini?
Perempuan ini kondisinya semakin memburuk.

Ayat 25-26
25  Adalah di situ seorang perempuan yang sudah dua belas tahun lamanya menderita pendarahan.
26  Ia telah berulang-ulang diobati oleh berbagai tabib, sehingga telah dihabiskannya semua yang ada padanya, namun sama sekali tidak ada faedahnya malah sebaliknya keadaannya makin memburuk.

Usahanya untuk berobat ke tabib sudah ia kerjakan sampai semua hartanya habis untuk berobat, tetapi tidak membawa hasil.
Jadi saat itu adalah saat terakhir dari usahanya, tidak ada harapan lagi selain datang kepada Yesus.

Iman seperti inilah yang dikehendaki oleh Tuhan. Berharap hanya kepada Tuhan saja. Maz 71:5
Sebab Engkaulah harapanku, ya Tuhan, kepercayaanku sejak masa muda, ya ALLAH.

Sakit yang ada pada perempuan ini menunjuk kenajisan:
Im 15:25-27
25. Apabila seorang perempuan berhari-hari lamanya mengeluarkan lelehan, yakni lelehan darah yang bukan pada waktu cemar kainnya, atau apabila ia mengeluarkan lelehan lebih lama dari waktu cemar kainnya, maka selama lelehannya yang najis itu perempuan itu adalah seperti pada hari-hari cemar kainnya, yakni ia najis.
26  Setiap tempat tidur yang ditidurinya, selama ia mengeluarkan lelehan, haruslah baginya seperti tempat tidur pada waktu cemar kainnya dan setiap barang yang didudukinya menjadi najis sama seperti kenajisan cemar kainnya.
27  Setiap orang yang kena kepada barang-barang itu menjadi najis, dan ia harus mencuci pakaiannya, membasuh tubuhnya dengan air, dan ia menjadi najis sampai matahari terbenam.

Kenajisan itu tidak bisa disembuhkan oleh tabib.
Satu-satunya jalan untuk mengalami pentahiran yaitu dia harus berurusan dengan Yesus.
“Asal kujamah jubah-Nya, aku akan sembuh”

Pada saat tangan perempuan ini menjamah jubah Yesus, maka terjadilah suatu persekutuan, dimana kuasa keilahian dari Yesus mengalir dalam dirinya dan ia menjadi kudus.
Seperti yang dikatakan rasul Paulus dalam suratnya kepada Titus.

Titus 1:15
Bagi orang suci semuanya suci; tetapi bagi orang najis dan bagi orang tidak beriman suatupun tidak ada yang suci, karena baik akal maupun suara hati mereka najis.

Perempuan yang sudah terima kesembuhan ini adalah gambar dari Gereja Tuhan yang sudah terima penyucian.
Ingat! Sakit dari perempuan ini tidak dapat disembuhkan oleh para tabib, hanya Yesus yang mampu menyembuhkannya.
Kenajisan tidak dapat disembuhkan dengan jalan apa saja, kecuali berurusan dengan korban-Nya.

Semoga Roh Kudus memberikan pengertian kepada Anda semua.
Tuhan Yesus memberkati.

28 Agu 2016

Ibadah Raya 28 Agustus 2016. Menabur Angin, Menuai Puting Beliung.



Ibadah Raya. 28 Agustus 2016
MENABUR ANGIN MENUAI PUTING BELIUNG.

Judul diatas mengambil ayat yang terdapat dalam kitab 
Hosea 8:7
8:7 Sebab mereka menabur angin, maka mereka akan menuai puting beliung; gandum yang belum menguning tidak ada pada mereka; tumbuh-tumbuhan itu tidak menghasilkan tepung; dan jika memberi hasil, maka orang-orang lain menelannya.

PUTING BELIUNG = ANGIN PUYUH.
Ayat ini ditujukan kepada bangsa Israel, khususnya Efraim.

Mengapa Tuhan ancam Efraim dengan kata-kata ini?
Efraim telah menabur angin = Suatu perbuatan yang dibenci oleh Tuhan telah diperbuatnya. Perbuatan apakah itu?

Hos 6:10
Diantara kaum Israel telah Kulihat hal-hal yang mengerikan; disana ada Efraim bersundal dan Israel telah menajiskan diri.

Hos 7:8 Efraim mencampurkan dirinya diantara bangsa kafir seperti roti bundar yang tidak dibalik.

Hos 5:11 = Efraim menjadi merpati tolol tidak berakal.
11  Efraim telah menjadi merpati tolol, tidak berakal, dengan memanggil kepada Mesir, dengan pergi kepada Asyur. 

Karena perbuatan-perbuatan inilah Efraim menerima ancaman dari Tuhan. (menuai badai/puting beliung)

Hos 5:9 Efraim akan menjadi tandus.
9 Efraim akan menjadi tandus, pada hari penghukuman; mengenai suku-suku Israel Aku memberitahu apa yang pasti. 

Hos 5: 11-12 Efraim akan diremukan oleh hukuman.
11 Efraim tertindas, diremukkan oleh hukuman, sebab ia berkeras untuk berjalan mengikuti kesia-siaan. 
12 Sebab itu Aku ini akan seperti ngengat bagi Efraim dan seperti belatung bagi kaum Yehuda. 

Hos 5:14 Allah akan jadi musuhnya Efraim.
14 Sebab Aku ini seperti singa bagi Efraim, dan seperti singa muda bagi kaum Yehuda. Aku, Aku ini akan menerkam, lalu pergi, Aku akan membawa lari dan tidak ada yang melepaskan. 

Hos 5: 15 Efraim akan diancam ditinggalkan.
15 Aku akan pergi pulang ke tempat-Ku, sampai mereka mengaku bersalah dan mencari wajah-Ku. Dalam kesesakannya mereka akan merindukan Aku: 

Hos 9:13-14 Diancam tidak diberi keturunan.
13 Efraim, seperti yang Aku lihat, telah membuat anak-anaknya menjadi binatang perburuan; Efraim terpaksa menyerahkan anak-anaknya kepada si pembunuh. 
14 Berilah kepada mereka, ya TUHAN — apakah yang hendak Kauberi? Berilah kepada mereka kandungan yang mandul dan buah dada yang kering. 

Hos 9:16 Akarnya akan menjadi kering (tidak menghasilkan buah).
16 Efraim telah dipukul, akarnya telah menjadi kering, mereka tidak akan menghasilkan buah. Bahkan sekalipun mereka melahirkan anak, Aku akan mematikan buah kandungannya yang berharga. 

Hos 9:17 Dibuang oleh Allah, mereka akan mengembara diantara bangsa kafir.
17 Allahku akan membuang mereka, sebab mereka tidak mendengarkan Dia, maka mereka akan mengembara di antara bangsa-bangsa. 


Kalau kita amati keadaan dari Efraim ini, adalah suku bangsa dari keturunan Yusuf, yang telah mendapatakan berkat sulung dari Yakub lewat berkat silang.

Kej 48:12-15, 17-20.
Ini suatu yang luar biasa.                                 12 Lalu Yusuf menarik mereka dari antara lutut ayahnya, dan ia sujud dengan mukanya sampai ke tanah. 
13 Setelah itu Yusuf memegang mereka keduanya, dengan tangan kanan dipegangnya Efraim, yaitu di sebelah kiri Israel, dan dengan tangan kiri Manasye, yaitu di sebelah kanan Israel, lalu didekatkannyalah mereka kepadanya. 
14 Tetapi Israel mengulurkan tangan kanannya dan meletakkannya di atas kepala Efraim, walaupun ia yang bungsu, dan tangan kirinya di atas kepala Manasye — jadi tangannya bersilang, walaupun Manasye yang sulung.
15 Sesudah itu diberkatinyalah Yusuf, katanya: "Nenekku dan ayahku, Abraham dan Ishak, telah hidup di hadapan Allah; Allah itu, sebagai Allah yang telah menjadi gembalaku selama hidupku sampai sekarang,  
17  Ketika Yusuf melihat bahwa ayahnya meletakkan tangan kanannya di atas kepala Efraim, hal itu dipandangnya tidak baik; lalu dipegangnya tangan ayahnya untuk memindahkannya dari atas kepala Efraim ke atas kepala Manasye. 
18 Katanya kepada ayahnya: "Janganlah demikian, ayahku, sebab inilah yang sulung, letakkanlah tangan kananmu ke atas kepalanya."
19 Tetapi ayahnya menolak, katanya: "Aku tahu, anakku, aku tahu; ia juga akan menjadi suatu bangsa dan ia juga akan menjadi besar kuasanya; walaupun begitu, adiknya akan lebih besar kuasanya dari padanya, dan keturunan adiknya itu akan menjadi sejumlah besar bangsa-bangsa." 
20 Lalu diberkatinyalah mereka pada waktu itu, katanya: "Dengan menyebutkan namamulah orang Israel akan memberkati, demikian: Allah kiranya membuat engkau seperti Efraim dan seperti Manasye." Demikianlah didahulukannya Efraim dari pada Manasye                                                      Kepada Efraim dijanjikan berkat sulung.
Efraim ini mendapatkan penumpangan tangan kanan dari Yakub (kakeknya)
Berkat Sulung = (Yak 1:18) Atas kehendak-Nya sendiri Ia telah menjadikan kita oleh firman kebenaran, supaya kita pada tingkat yang tertentu menjadi anak sulung di antara semua ciptaan-Nya.

Sedangkan tangan kanan ini menunjuk tangan kanan Allah, dimana didalamnya ada janji-janji seperti:
Kel 15:6
Tangan kanan-Mu, TUHAN, mulia karena kekuasaan-Mu, tangan kanan-Mu, TUHAN, menghancurkan musuh. 

Yes 41:10 
 janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan. 

Maz 16:11
 Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa. 

Ams 3:16.
 Umur panjang ada di tangan kanannya, di tangan kirinya kekayaan dan kehormatan. 

Adakah Tuhan yang berjanji itu mengingkari janji-Nya?
Ada ayat mengatakan : Bahwa Tuhan itu tidak akan membatalkan perjanjian-Nya dengan kamu selama-lamanya.

Hakim-hakim 2:1-5. 
1 Lalu Malaikat TUHAN pergi dari Gilgal ke Bokhim dan berfirman: "Telah Kutuntun kamu keluar dari Mesir dan Kubawa ke negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyangmu, dan Aku telah berfirman: Aku tidak akan membatalkan perjanjian-Ku dengan kamu untuk selama-lamanya, 
2 tetapi janganlah kamu mengikat perjanjian dengan penduduk negeri ini; mezbah mereka haruslah kamu robohkan. Tetapi kamu tidak mendengarkan firman-Ku. Mengapa kamu perbuat demikian?  3 Lagi Aku telah berfirman: Aku tidak akan menghalau orang-orang itu dari depanmu, tetapi mereka akan menjadi musuhmu dan segala allah mereka akan menjadi jerat bagimu."
4 Setelah Malaikat TUHAN mengucapkan firman itu kepada seluruh Israel, menangislah bangsa itu dengan keras. 
5 Maka tempat itu dinamai Bokhim. Lalu mereka mempersembahkan korban di sana kepada TUHAN. 

Adakah Allah itu selalu menunjukan sikap keras terhadap umat-Nya?
Ada ayat mengatakan: "Kesetiaan Allah itu tidak dapat dibatalkan dengan ketidak setiaan umat-Nya." Roma 3:3

Sebab Allah bukan manusia: Hos 11:8-9
8 Masakan Aku membiarkan engkau, hai Efraim, menyerahkan engkau, hai Israel? Masakan Aku membiarkan engkau seperti Adma, membuat engkau seperti Zeboim? Hati-Ku berbalik dalam diri-Ku, belas kasihan-Ku bangkit serentak. 
9 Aku tidak akan melaksanakan murka-Ku yang bernyala-nyala itu, tidak akan membinasakan Efraim kembali. Sebab Aku ini Allah dan bukan manusia, Yang Kudus di tengah-tengahmu, dan Aku tidak datang untuk menghanguskan. 

Itu sebabnya kemudian dalam kitab Hosea dikisahkan bagaimana Allah itu menunggu pertobatan dari Efraim. 

Hos 11:1-4
1 Ketika Israel masih muda, Kukasihi dia, dan dari Mesir Kupanggil anak-Ku itu. 
2. Makin Kupanggil mereka, makin pergi mereka itu dari hadapan-Ku; mereka mempersembahkan korban kepada para Baal, dan membakar korban kepada patung-patung. 
3 Padahal Akulah yang mengajar Efraim berjalan dan mengangkat mereka di tangan-Ku, tetapi mereka tidak mau insaf, bahwa Aku menyembuhkan mereka. 
4 Aku menarik mereka dengan tali kesetiaan, dengan ikatan kasih. Bagi mereka Aku seperti orang yang mengangkat kuk dari tulang rahang mereka; Aku membungkuk kepada mereka untuk memberi mereka makan. 

Panjang sabar Allah jangan disalah artikan .
Bil 14:18 Tuhan itu berpanjangan sabar dan kasih setia-Nya berlimpah, Ia mengampuni kesalahan dan pelanggaran, tetapi sekali-kali tidak membebaskan orang yang bersalah dari hukuman, bahkan Ia membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunannya yang ketiga dan keempat.

Sekalipun Allah itu panjang sabar dan berkemurahan, tapi jangan kita anggap sepi itu kemurahan Tuhan, sebab kemurahan-Nya itu bermaksud menuntun kita pada pertobatan.

Roma 2:4.
Maukah engkau menganggap sepi kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya dan kelapangan hati-Nya? Tidakkah engkau tahu bahwa maksud kemurahan Allah ialah menuntun engkau kepada pertobatan?

Ibadah Pendalaman Alkitab. 26 Agustus 2016. Keselamatan Dan Hari Tuhan



Ibadah Pendalaman Alkitab
26 Agustus 2016
KESELAMATAN DAN HARI TUHAN.

Zef 3:9-20.
3:9 "Tetapi sesudah itu Aku akan memberikan bibir lain kepada bangsa-bangsa, yakni bibir yang bersih, supaya sekaliannya mereka memanggil nama TUHAN, beribadah kepada-Nya dengan bahu-membahu.
3:10 Dari seberang sungai-sungai negeri Etiopia orang-orang yang memuja Aku, yang terserak-serak, akan membawa persembahan kepada-Ku.
3:11 Pada hari itu engkau tidak akan mendapat malu karena segala perbuatan durhaka yang kaulakukan terhadap Aku, sebab pada waktu itu Aku akan menyingkirkan dari padamu orang-orangmu yang ria congkak, dan engkau tidak akan lagi meninggikan dirimu di gunung-Ku yang kudus.
3:12 Di antaramu akan Kubiarkan hidup suatu umat yang rendah hati dan lemah, dan mereka akan mencari perlindungan pada nama TUHAN,
3:13 yakni sisa Israel itu. Mereka tidak akan melakukan kelaliman atau berbicara bohong; dalam mulut mereka tidak akan terdapat lidah penipu; ya, mereka akan seperti domba yang makan rumput dan berbaring dengan tidak ada yang mengganggunya."

3:14. Bersorak-sorailah, hai puteri Sion, bertempik-soraklah, hai Israel! Bersukacitalah dan beria-rialah dengan segenap hati, hai puteri Yerusalem!
3:15 TUHAN telah menyingkirkan hukuman yang jatuh atasmu, telah menebas binasa musuhmu. Raja Israel, yakni TUHAN, ada di antaramu; engkau tidak akan takut kepada malapetaka lagi.
3:16 Pada hari itu akan dikatakan kepada Yerusalem: "Janganlah takut, hai Sion! Janganlah tanganmu menjadi lemah lesu.
3:17 TUHAN Allahmu ada di antaramu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan. Ia bergirang karena engkau dengan sukacita, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya, Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai,
3:18 seperti pada hari pertemuan raya." "Aku akan mengangkat malapetaka dari padamu, sehingga oleh karenanya engkau tidak lagi menanggung cela.
3:19 Sesungguhnya pada waktu itu Aku akan bertindak terhadap segala penindasmu, tetapi Aku akan menyelamatkan yang pincang, mengumpulkan yang terpencar dan akan membuat mereka yang mendapat malu menjadi kepujian dan kenamaan di seluruh bumi.
3:20 Pada waktu itu Aku akan membawa kamu pulang, yakni pada waktu Aku mengumpulkan kamu, sebab Aku mau membuat kamu menjadi kenamaan dan kepujian di antara segala bangsa di bumi dengan memulihkan keadaanmu di depan mata mereka," firman TUHAN.

Kitab Zef 3:9-20 ini terbagi menjadi 3 bagian:

Pertama :Zef 3:9-13   = Kaum sisa dipulihkan dan Yerusalem disucikan.

Kedua :   Zef 3:14-17 = Umat bergembira ria dengan Allah ditengah-tengah mereka.

Ketiga  :  Zef 3:18-20 = Janji pemulihan terakhir.

Kita mulai dengan pertama:
Kaum sisa dipulihkan dan Yerusalem disucikan.
Dalam ayat 9 dikatakan: Tetapi sesudah itu......
Sesudah apa? Sesudah penghakiman atas Rumah Allah ( 1 Pet 4:17-18 ) = Hukuman atas Yerusalem.

1 Petrus 4:17-18 (TB) 
17 Karena sekarang telah tiba saatnya penghakiman dimulai, dan pada rumah Allah sendiri yang harus pertama-tama dihakimi. Dan jika penghakiman itu dimulai pada kita, bagaimanakah kesudahannya dengan mereka yang tidak percaya pada Injil Allah? 
18 Dan jika orang benar hampir-hampir tidak diselamatkan, apakah yang akan terjadi dengan orang fasik dan orang berdosa?  

Ayat itu kemudian dilanjutkan "Aku akan memberikan bibir lain kepada bangsa-bangsa yakni bibir yang bersih, supaya sekaliannya mereka memanggil nama Tuhan, beribadah kepada-Nya dengan bahu-membahu (sama sebahu) =tolong menolong.

Ayat ini bicara soal penyucian yang dialami oleh Gereja Tuhan.
Tuhan menyucikan kita lewat didikan dan hajaran, seperti seorang ayah menghajar anaknya dengan maksud agar anaknya tidak menjadi anak-anak haram. 

Ibr 12:5-13
5  Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak-anak: "Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya;  
6 karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak." 
7 Jika kamu harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan kamu seperti anak. Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya? 
8 Tetapi, jikalau kamu bebas dari ganjaran, yang harus diderita setiap orang, maka kamu bukanlah anak, tetapi anak-anak gampang.
9 Selanjutnya: dari ayah kita yang sebenarnya kita beroleh ganjaran, dan mereka kita hormati; kalau demikian bukankah kita harus lebih taat kepada Bapa segala roh, supaya kita boleh hidup?
10 Sebab mereka mendidik kita dalam waktu yang pendek sesuai dengan apa yang mereka anggap baik, tetapi Dia menghajar kita untuk kebaikan kita, supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan-Nya.
11 Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya.
12 Sebab itu kuatkanlah tangan yang lemah dan lutut yang goyah; 
13 dan luruskanlah jalan bagi kakimu, sehingga yang pincang jangan terpelecok, tetapi menjadi sembuh. 

Pada ayat ke 10 dikatakan tentang hasil dari hajaran yaitu: Supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan-Nya.

Sesudah penyucian (Zef 3:9) Tuhan memberikan bibir lain, supaya dengan bibir yang baru itu kita boleh memanggil nama Tuhan.

Nama Tuhan tidak boleh disebut dengan sia-sia. 
Kel 20:7
Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan. 

Setiap orang yang menyebut nama Tuhan, hendaklah meninggalkan kejahatan. (2 Tim 2:19)

Nama Tuhan itu begitu kudus, itu sebabnya orang yang menyebut nama-Nya harus meninggalkan kejahatan.

Selanjutnya dalam Zef 3:10 nama Etiopia disebut kembali. Tadinya dalam Zef 2:12 Orang Etiopia ini diancam  dengan pedangnya Tuhan. Tapi dalam Zef 3:10 disini orang Etiopia disebut kembali, tapi bukan yang akan menerima hukuman
sebaliknya dikatakan orang-orang yang memuja Allah, yang datang dengan membawa persembahan kepada Tuhan.

Tidak hanya Gereja Tuhan (orang dalam) saja yang dipulihkan, tapi juga orang-orang diluar (Etiopia).
Tuhan masih memberikan kesempatan kepada mereka yang ada diluar sana untuk disatukan menjadi kawanan domba yang tergembala dalam satu penggembalaan. 

Yoh 10:16 (domba lain).
Ada lagi pada-Ku domba-domba lain, yang bukan dari kandang ini; domba-domba itu harus Kutuntun juga dan mereka akan mendengarkan suara-Ku dan mereka akan menjadi satu kawanan dengan satu gembala.

Siapakah yang dimaksud domba-domba lain disini?
Tuhan Yesus datang ke dunia ini sebenarnya hanya diutus untuk mencari domba yang hilang dari umat Israel. 

Mat 15:24.
Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel."

Perempuan ini berasal dari Kanaan (bangsa kafir). Tuhan jadikan orang Etiopia sebagai penyembah Allah, dan datang dengan membawa persembahan kepada Tuhan.

HASIL DARI PEDANG  YANG MENGOREKSI KEHIDUPAN KITA, maka kita akan menjadi pemuja-pemuja Allah, dan tahu membawa PERSEMBAHAN KEPADA TUHAN.
Tuhan itu ingin dipuja, dan Dia mau supaya manusia ini menjadi pemuja-Nya.

Maz 149:5-6
5 Biarlah orang-orang saleh beria-ria dalam kemuliaan, biarlah mereka bersorak-sorai di atas tempat tidur mereka! 
6. Biarlah pujian pengagungan Allah ada dalam kerongkongan mereka, dan pedang bermata dua di tangan mereka, 

Selain pujian ada juga persembahan: Artinya tangan kita tidak kosong, seperti apa yang diperbuat oleh orang-orang Majus ketika datang ke Betlehem untuk menyaksikan kelahiran bayi Yesus.

Mat 2:11 
 Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Mereka pun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur. 

Bukan hanya menyembah Tuhan, tapi juga mempersembahkan suatu persembahan.

Siapa yang pernah menyangka kalau orang Etiopia ini dapat diubahkan. Sebab Tuhan sendiri pernah mengatakan "Dapatkah orang Etiopia mengganti kulitnya?"

Sepertinya orang Etiopia ini tidak mungkin berubah, tapi dalam Zefanya 3:10 dikatakan bahwa orang Etiopia benar-benar telah berubah.

Orang Etiopia ini ternyata sebelumnya adalah:
1.- Orang durhaka terhadap Tuhan.
2.- Orang yang congkak.
3.- Orang yang suka meninggikan diri.
Tuhan sudah menyingkirkan sifat-sifat yang tidak baik itu dari orang Etiopia. Zef 3:11

Kemudian Tuhan ubahkan orang seperti Etiopia ini menjadi seorang yang memiliki kerendahan hati dan kelemahlembutan.

Ayat 12. 
Dan orang yang mencari perlindungan Tuhan pada nama Tuhan.
Mereka tidak lagi menjadi seorang penipu ( ayat 13). Tetapi mereka sekarang menjadi domba-domba yang yang mau digembalakan (makan rumput dan berbaring dengan tidak ada yang mengganggunya).

Ini suatu kehidupan yang tahu berpasrah diri kepada Gembala Yang Baik untuk digembalakan.

Kalau kehidupan itu tahu merendahkan diri dihadapan Tuhan dan beribadah kepada-Nya, maka Tuhan akan membuat murkan-Nya itu padam.

2 Taw 30:8.
Sekarang, janganlah tegar tengkuk seperti nenek moyangmu. Serahkanlah dirimu kepada TUHAN dan datanglah ke tempat kudus yang telah dikuduskan-Nya untuk selama-lamanya, serta beribadahlah kepada TUHAN, Allahmu, supaya murka-Nya yang menyala-nyala undur dari padamu. 

Orang Etiopia ini benar-benar telah menerima anugerah Tuhan yang begitu besar, sebab kalau kita baca dalam kitab nabi Yeh 30:9 disitu dikatakan: Tuhan akan mengirimkan utusan-Nya berangkat dengan cepat-cepat untuk mengejutkan Etiopia yang lagi bersenang-senang.

Sebab Tuhan waktu itu juga lagi menghukum Mesir (dunia)ini.

Nama Etiopia ini ternyata menyimpan suatu misteri yang perlu dibukakan.
Etiopia ini ternyata dijadikan perbandingan dengan bangsa Israel, dalam sebuah ayat dikatakan:
"Bukankah kamu sama seperti orang Etiopia bagi-Ku, hai orang Israel?" Amos 9:7.

Orang Isarel punya pengalaman dituntun keluar oleh Tuhan dari Mesir, begitu pula dengan orang Etiopia.

Yes 18:1-7. Ini merupakan ucapan ilahi terhadap Etiopia.
1 Wahai! Negeri dengingan sayap di seberang sungai-sungai Etiopia, 
2. yang mengirim duta-duta melalui laut dalam perahu-perahu pandan mengarungi permukaan air! Pergilah, hai utusan-utusan yang tangkas, kepada bangsa yang jangkung dan berkulit mengkilap, kepada kaum yang ditakuti dekat dan jauh, yakni bangsa yang berkekuatan ulet dan lalim, yang negerinya dilintasi sungai-sungai! 
3 Hai semua penduduk dunia, hai orang-orang yang mendiami bumi! Apabila panji-panji dinaikkan di gunung-gunung, lihatlah; apabila sangkakala ditiup, dengarlah! 
4 Sebab beginilah firman TUHAN kepadaku: "Aku akan menjenguk dari tempat kediaman-Ku dengan tidak bergerak, seperti hawa panas yang mendidih waktu panas terik, seperti kabut embun di panas musim menuai." 
5 Sebab sebelum musim buah, apabila waktu berbunga sudah berakhir, dan gugusan putik menjadi buah anggur yang hendak masak, maka TUHAN akan mengerat ranting-rantingnya dengan pisau pemangkas, dan menyisihkan carang-carangnya dengan memancungnya. 
6 Semuanya itu akan ditinggalkan bertumpuk-tumpuk bagi burung-burung buas di pegunungan, dan bagi binatang-binatang di hutan. Pada musim panas burung-burung buas akan bermukim di situ dan segala binatang hutan pada musim dingin. 
7 Pada waktu itu juga persembahan akan disampaikan kepada TUHAN semesta alam dari kaum yang jangkung dan berkulit mengkilap, dan dari kaum yang ditakuti dekat dan jauh, yakni bangsa yang berkekuatan ulet dan lalim, yang negerinya dilintasi sungai-sungai, ke tempat nama TUHAN semesta alam, yaitu gunung Sion. 

Ternyata Etiopia diperhatikan Tuhan. Walaupun secara lahiriah keadaannya sedemikian rupa, tapi Tuhan memberikan kesempatan agar orang Etiopia ini masuk dalam rencana Allah.

KAPAN TERJADI MASA PEMULIHAN BAGI ORANG ETHIOPIA?
Pada masa sebelum musim buah, apabila waktu berbunga sudah berakhir. 
(Yes 18:5).

Tuhan tunjuk waktu: waktu musim berbunga sudah berakhir = berarti musim berbuah sudah tiba.
Apa yang Tuhan kerjakan bagi tanaman anggur-Nya.

Tuhan akan mengerat dengan pisau pemangkas. Band: Yoh 15:1-2
1 "Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya.
2 Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah.

Orang Etiopia dapat mempersembahkan persembahannya bagi Tuhan, setelah mengalami pemangkasan. Demikian pula kita.
Yes 18:4
Sebab beginilah firman TUHAN kepadaku: "Aku akan menjenguk dari tempat kediaman-Ku dengan tidak bergerak, seperti hawa panas yang mendidih waktu panas terik, seperti kabut embun di panas musim menuai." 

Ini menunjuk sikap seriusnya Tuhan. Seperti hawa panas terik, seperti kabut embun dipanas musim menuai.

Ayat ini bicara tentang murka Tuhan yang bakal dituangkan atas muka bumi ini begitu dasyat.
Pada waktu Tuhan membuka meterai yang ke enam, dikatakan disitu "Terjadilah gempa bumi yang dasyat, disusul dengan matahari menjadi hitam seperti rambut, dan bulan jadi seperti darah. Bintang-bintang dilangit berguguran, kemudian langit menyusut seperti gulungan kitab, dan gunung-gunung bergeser, pulau-pulau berpindah dari tempatnya. Ini suatu kejadian yang sangat hebat.
Why 6:12-14.

ayat 15-17 : Keputus-asaan melanda semua orang, mulai dari raja sampai budak, orang-orang kaya, orang-orang berkuasa, semua lari cari perlindungan dicelah-celah gunung, kemudian mereka berkata pada gunung-gunung dan kepada batu-batu karang itu: "Runtuhlah menimpa kami, dan sembunyikanlah kami terhadap DIA yang duduk diatas tahta (Bapa) dan terhadap murka Anak Domba (Yesus).

Kalau mereka takut memandang wajah DIA yang duduk diatas tahta dan takut terhadap murka Anak Domba, sebaliknya bagi kita hari itu adalah hari dimana kita boleh memuji dan menyembah DIA. 

Why 5:11-14. 
11 Maka aku melihat dan mendengar suara banyak malaikat sekeliling takhta, makhluk-makhluk dan tua-tua itu; jumlah mereka berlaksa-laksa dan beribu-ribu laksa,
12 katanya dengan suara nyaring: "Anak Domba yang disembelih itu layak untuk menerima kuasa, dan kekayaan, dan hikmat, dan kekuatan, dan hormat, dan kemuliaan, dan puji-pujian!" 
13 Dan aku mendengar semua makhluk yang di sorga dan yang di bumi dan yang di bawah bumi dan yang di laut dan semua yang ada di dalamnya, berkata: "Bagi Dia yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba, adalah puji-pujian dan hormat dan kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya!"
14 Dan keempat makhluk itu berkata: "Amin". Dan tua-tua itu jatuh tersungkur dan menyembah. 

Why 8:3-4,6-13
3 Maka datanglah seorang malaikat lain, dan ia pergi berdiri dekat mezbah dengan sebuah pedupaan emas. Dan kepadanya diberikan banyak kemenyan untuk dipersembahkannya bersama-sama dengan doa semua orang kudus di atas mezbah emas di hadapan takhta itu. 
4 Maka naiklah asap kemenyan bersama-sama dengan doa orang-orang kudus itu dari tangan malaikat itu ke hadapan Allah.
6 Dan ketujuh malaikat yang memegang ketujuh sangkakala itu bersiap-siap untuk meniup sangkakala. 
7 Lalu malaikat yang pertama meniup sangkakalanya dan terjadilah hujan es, dan api, bercampur darah; dan semuanya itu dilemparkan ke bumi; maka terbakarlah sepertiga dari bumi dan sepertiga dari pohon-pohon dan hanguslah seluruh rumput-rumputan hijau. 
8 Lalu malaikat yang kedua meniup sangkakalanya dan ada sesuatu seperti gunung besar, yang menyala-nyala oleh api, dilemparkan ke dalam laut. Dan sepertiga dari laut itu menjadi darah,
9 dan matilah sepertiga dari segala makhluk yang bernyawa di dalam laut dan binasalah sepertiga dari semua kapal.
10 Lalu malaikat yang ketiga meniup sangkakalanya dan jatuhlah dari langit sebuah bintang besar, menyala-nyala seperti obor, dan ia menimpa sepertiga dari sungai-sungai dan mata-mata air.
11 Nama bintang itu ialah Apsintus. Dan sepertiga dari semua air menjadi apsintus, dan banyak orang mati karena air itu, sebab sudah menjadi pahit. 
12  Lalu malaikat yang keempat meniup sangkakalanya dan terpukullah sepertiga dari matahari dan sepertiga dari bulan dan sepertiga dari bintang-bintang, sehingga sepertiga dari padanya menjadi gelap dan sepertiga dari siang hari tidak terang dan demikian juga malam hari. 
13 Lalu aku melihat: aku mendengar seekor burung nasar terbang di tengah langit dan berkata dengan suara nyaring: "Celaka, celaka, celakalah mereka yang diam di atas bumi oleh karena bunyi sangkakala ketiga malaikat lain, yang masih akan meniup sangkakalanya." 

Pada saat Gereja Tuhan dibawa dalam suatu penyembahan yang tertinggi (banyak kemenyan) untuk dipersembahkan, maka naiklah asap penyembahan itu dihadapan Allah.

Selanjutnya Firman Allah memberitahukan tentang nasib dunia ini. Why 8:5 "Meledaklah bunyi guruh, disertai halilintar dan gempa bumi."
Kemudian disusul dengan kejadian-kejadian yang mengerikan. (Ayat 6-13)

Apa yang ditulis dalam kitab Wahyu ini akan segera digenapi. Kita masih punya waktu sekarang ini untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi hari yang dasyat itu.

Gunakan waktu Anda dengan baik! Mari kita mau menjadi orang yang bijak, tahu akan waktu bahwa waktu sekarang ini adalah waktu yang jahat!. 

Ef 5:15-17.
15 Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif,
16 dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.  
17 Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan. 

Amin. Tuhan Yesus memberkati.

21 Agu 2016

Ibadah Raya 21 Agustus 2016. "AKU AKAN PERGI PULANG KE TEMPAT-KU"





Ibadah Raya. 21 Agustus 2016.
"AKU AKAN PERGI PULANG KE TEMPAT-KU"

Siapa yang mengatakan ini?
Tuhan yang mengatakannya; karena hati Tuhan dibuat jengkel & kesal oleh umat-Nya.
Kapan hati Tuhan menjadi jengkel terhadap umat-Nya?
Berikut ini kita akan membahasntya

Hos 5:15
Aku akan pergi pulang ke tempat-Ku, sampai mereka mengaku bersalah dan mencari wajah-Ku. Dalam kesesakannya mereka akan merindukan Aku:

Ayat ini mengungkapkan rasa kesal & jengkel hatinya Tuhan terhadap umatNya. Dengan terpaksa Tuhan akan meninggalkan mereka sampai mereka mau mengaku kesalahan dan mau mencari wajah Tuhan.

Tuhan mengijinkan umatNya mengalami kesesakan, sampai satu saat mereka merindukan Tuhan.

Firman Tuhan kali ini akan membahas orang yang ditinggalkan Tuhan.
Ayat 15 ini dibuka dengan "Aku akan pergi pulang ke tempat-Ku"
Ini berarti Allah akan meninggalkan umatNya.

Pulang, dalam Perjanjian Lama berarti kembali ke tahta Allah, dalam Perjanjian Baru berarti Roh Kudus pergi dan meninggalkan. Bila tdidak ada Roh Kudus, maka kehidupan akan kembali pada kegelapan.

Apa alasan Allah meninggalkan umatNya?
Karena Israel telah berjinah rohani dengan jalan menyembah Baal.
Mereka telah meninggalkan Allah mereka.

Hos 2:4
Sebab ibu mereka telah menjadi sundal; dia yang mengandung mereka telah berlaku tidak senonoh. Sebab dia berkata: Aku mau mengikuti para kekasihku, yang memberi roti dan air minumku, bulu domba dan kain lenanku, minyak dan minumanku.

Hos 2:11, 14, 15
11  Aku akan memusnahkan pohon anggurnya dan pohon aranya, yang tentangnya dikatakannya: Ini semuanya pemberian kepadaku, yang dihadiahkan kepadaku oleh para kekasihku! Aku akan membuatnya menjadi hutan, dan binatang-binatang di padang akan memakannya habis.
14  Aku akan memberikan kepadanya kebun anggurnya dari sana, dan membuat lembah Akhor menjadi pintu pengharapan. Maka dia akan merelakan diri di sana seperti pada masa mudanya, seperti pada waktu dia berangkat keluar dari tanah Mesir.
15 Maka pada waktu itu, demikianlah firman TUHAN, engkau akan memanggil Aku: Suamiku, dan tidak lagi memanggil Aku: Baalku!

Israel telah kehilangan 3 perkara:
1. Kesetiaan
2. Kasih
3. Pengenalan akan Allah

Hos 4:1-3
1  Dengarlah firman TUHAN, hai orang Israel, sebab TUHAN mempunyai perkara dengan penduduk negeri ini, sebab tidak ada kesetiaan dan tidak ada kasih, dan tidak ada pengenalan akan Allah di negeri ini.
2  Hanya mengutuk, berbohong, membunuh, mencuri, berzinah, melakukan kekerasan dan penumpahan darah menyusul penumpahan darah.
3  Sebab itu negeri ini akan berkabung, dan seluruh penduduknya akan merana; juga binatang-binatang di padang dan burung-burung di udara, bahkan ikan-ikan di laut akan mati lenyap.

"AKU AKAN PERGI PULANG KE TEMPATKU"

Ini berarti mereka telah ditinggalkan Tuhan.
Sejauh manakah kesalahan mereka terhadap Tuhan? Sehingga Tuhan bermaksud meninggalkannya?

Selain hal-hal yang sudah kita bahas diatas, ada lagi persoalan-persoalan yang tidak boleh dianggap enteng, sebab ini juga merupakan penyebab Allah menjadi murka.
Berikut ini kita akan melihatnya:

Mereka menyangka selama ini bahwa berkat-berkat itu datang dari Baal yang mereka sembah, bukan dari Tuhan datangnya.
Padahal Tuhanlah yang sudah memberkati mereka.

Hos 2:3-6
(2-3) Tentang anak-anaknya, Aku tidak menyayangi mereka, sebab mereka adalah anak-anak sundal.
(2-4) Sebab ibu mereka telah menjadi sundal; dia yang mengandung mereka telah berlaku tidak senonoh. Sebab dia berkata: Aku mau mengikuti para kekasihku, yang memberi roti dan air minumku, bulu domba dan kain lenanku, minyak dan minumanku.
(2-5) Sebab itu, sesungguhnya, Aku akan menyekat jalannya dengan duri-duri, dan mendirikan pagar tembok mengurung dia, sehingga dia tidak dapat menemui jalannya.
(2-6) Dia akan mengejar para kekasihnya, tetapi tidak akan mencapai mereka; dia akan mencari mereka, tetapi tidak bertemu dengan mereka. Maka dia akan berkata: Aku akan pulang kembali kepada suamiku yang pertama, sebab waktu itu aku lebih berbahagia dari pada sekarang.

"Aku mau mengikuti para kekasihku, yang memberi roti dan air minumku"
Yang dimaksud dengan kekasih disini adalah Baal, yang mereka anggap sudah memberkati mereka.
Mereka lupa bahwa Tuhanlah yang memberi berkat kepada mereka, seperti janji Tuhan dalam:
Kel 23:25
Tetapi kamu harus beribadah kepada TUHAN, Allahmu; maka Ia akan memberkati roti makananmu dan air minumanmu dan Aku akan menjauhkan penyakit dari tengah-tengahmu.

Berkat itu akan akan datang mengalir jika umat Tuhan tahu beribadah kepadaNya.

Kalau umat Tuhan tidak tahu mengucap syukur kepada Tuhan, akhirnya berkat-berkat itu ditutup:
Hos 2:7-9
(2-7) Tetapi dia tidak insaf bahwa Akulah yang memberi kepadanya gandum, anggur dan minyak, dan yang memperbanyak bagi dia perak dan emas yang dibuat mereka menjadi patung Baal.
(2-8) Sebab itu Aku akan mengambil kembali gandum-Ku pada masanya dan anggur-Ku pada musimnya, dan akan merampas kain bulu domba dan kain lenan-Ku yang harus menutupi auratnya.
(2-9) Dan sekarang, Aku akan menyingkapkan kemaluannya, di depan mata para kekasihnya, dan seorangpun tidak akan melepaskan dia dari tangan-Ku.

Bandingkan Hagai 1:10.11
10  Itulah sebabnya langit menahan embunnya dan bumi menahan hasilnya,
11  dan Aku memanggil kekeringan datang ke atas negeri, ke atas gunung-gunung, ke atas gandum, ke atas anggur, ke atas minyak, ke atas segala yang dihasilkan tanah, ke atas manusia dan hewan dan ke atas segala hasil usaha."

Bukan cuma ditinggalkan oleh Tuhan, tapi mereka juga dipermalukan
Yer 17:13
Ya Pengharapan Israel, TUHAN, semua orang yang meninggalkan Engkau akan menjadi malu; orang-orang yang menyimpang dari pada-Mu akan dilenyapkan di negeri, sebab mereka telah meninggalkan sumber air yang hidup, yakni TUHAN.

Meninggalkan Tuhan juga berarti menjauhi ibadah
Ibr 10:25
Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.


Kita harus menghargai hari Sabat
Kel 20:8-11
8 Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat:
9  enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu,
10  tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu.
11 Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya.

Hos 2:10-12
(2-10) Aku akan menghentikan segala kegirangannya, hari rayanya, bulan barunya dan hari Sabatnya dan segala perayaannya.
(2-11) Aku akan memusnahkan pohon anggurnya dan pohon aranya, yang tentangnya dikatakannya: Ini semuanya pemberian kepadaku, yang dihadiahkan kepadaku oleh para kekasihku! Aku akan membuatnya menjadi hutan, dan binatang-binatang di padang akan memakannya habis.
(2-12) Dan Aku akan menghukum dia karena hari-hari ketika dia membakar korban untuk para Baal, berhias dengan anting-antingnya dan kalungnya, dan mengikuti para kekasihnya dan melupakan Aku," demikianlah firman TUHAN.

Pada ay 10, orang yang ditinggalkan Tuhan tidak ada sukacita. Bandingkan
Yes 35:10
dan orang-orang yang dibebaskan TUHAN akan pulang dan masuk ke Sion dengan bersorak-sorai, sedang sukacita abadi meliputi mereka; kegirangan dan sukacita akan memenuhi mereka, kedukaan dan keluh kesah akan menjauh.

Ay 11, "Aku akan memusnahkan pohon anggurnya dan pohon aranya."
Hasil mata pencaharian juga dihentikan.
Bandingkan Mal 3:11-12
11  Aku akan menghardik bagimu belalang pelahap, supaya jangan dihabisinya hasil tanahmu dan supaya jangan pohon anggur di padang tidak berbuah bagimu, firman TUHAN semesta alam.
12  Maka segala bangsa akan menyebut kamu berbahagia, sebab kamu ini akan menjadi negeri kesukaan, firman TUHAN semesta alam.

Ay 12, "Dan Aku akan menghukum dia karena hari-hari ketika dia membakar korban untuk para Baal,....."

Ini benar-benar menyakitkan hati Tuhan.
Allah benar-benar murka karena perbuatan umatNya. Allah tidak bisa dipermainkan:
Hos 5:4
Perbuatan-perbuatan mereka tidak mengizinkan mereka berbalik kepada Allah mereka, sebab roh perzinahan ada di antara mereka, dan mereka tidak mengenal TUHAN.

Karena perbuatan jahat mereka inilah kemudian Tuhan mengambil posisi sebagai lawan Israel.
Hos 5:12-14
12  Sebab itu Aku ini akan seperti ngengat bagi Efraim dan seperti belatung bagi kaum Yehuda.
13  Ketika Efraim melihat penyakitnya, dan Yehuda melihat bisulnya, maka pergilah Efraim ke Asyur dan mengutus orang kepada Raja 'Agung'. Tetapi iapun tidak dapat menyembuhkan kamu dan tidak dapat melenyapkan bisul itu dari padamu.
14  Sebab Aku ini seperti singa bagi Efraim, dan seperti singa muda bagi kaum Yehuda. Aku, Aku ini akan menerkam, lalu pergi, Aku akan membawa lari dan tidak ada yang melepaskan.

Karena sudah separah itulah kondisi umat Allah, maka Allah mengambil keputusan akan meninggalkan mereka.
Tidak ada jalan keluar lain selain harus kembali kepada Tuhan dan mencari wajahNya

Dalam pasal 6 ada himbauan agar umatNya mau kembali kepadaNya.
Hos 6:1-3
1  Mari, kita akan berbalik kepada TUHAN, sebab Dialah yang telah menerkam dan yang akan menyembuhkan kita, yang telah memukul dan yang akan membalut kita.
2  Ia akan menghidupkan kita sesudah dua hari, pada hari yang ketiga Ia akan membangkitkan kita, dan kita akan hidup di hadapan-Nya.
3  Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi."

Tuhan itu bukan Tuhan yang kejam, yang hanya bisa melukai kemudian dibiarkan luka itu, sebaliknya Dia akan membebatnya.
Ayub 15:18
Karena Dialah yang melukai, tetapi juga yang membebat; Dia yang memukuli, tetapi yang tangan-Nya menyembuhkan pula.

Kita diajak untuk mengenal Tuhan dengan sungguh-sungguh sebab, Ia akan muncul seperti fajar, Ia akan datang seperti hujan.

Jika tadi Tuhan sudah mengambil keputusan untuk pergi pulang ke tempatNya, tapi karena ada penyesalan dan pengakuan dosa dengan sungguh-sungguh maka pada akhirnya Ia akan muncul seperti fajar.

Tuhan itu lebih menyukai umatNya mengenal Dia dengan benar, dari pada korban-korban bakaran.
Hos 6:1,3,6
1  Mari, kita akan berbalik kepada TUHAN, sebab Dialah yang telah menerkam dan yang akan menyembuhkan kita, yang telah memukul dan yang akan membalut kita.
3  Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi."
6  Sebab Aku menyukai kasih setia, dan bukan korban sembelihan, dan menyukai pengenalan akan Allah, lebih dari pada korban-korban bakaran.

Lewat penjelasan Firman Tuhan ini kita dibawa untuk mengerti hatinya Tuhan. Sekarang bagaimana dengan sikap kita?
Marilah kita merespon ajakan Tuhan:
Kita mau berbalik bertobat kepada Allah dengan sungguh-sungguh. Tuhan berjanji segala luka-luka kita akan dibebatNya termasuk luka dihati, akan disembuhkan Tuhan.
Dia berjanji akan membangkitkan kita pada hari ke-3

Hos 6:2
Ia akan menghidupkan kita sesudah dua hari, pada hari yang ketiga Ia akan membangkitkan kita, dan kita akan hidup di hadapan-Nya.

Hari yang ke-3 adalah hari kebangkitan setelah mengalami kematian. Janji Tuhan akan membangkitkan kita kembali.

Tuhan Yesus memberkati