Translate

26 Okt 2014

Ibadah Raya. 26 Oktober 2014. Kitab Yang Termeterai



KITAB YANG TERMETERAI.
WHY 5:1-14.
1  Maka aku melihat di tangan kanan Dia yang duduk di atas takhta itu, sebuah gulungan kitab, yang ditulisi sebelah dalam dan sebelah luarnya dan dimeterai dengan tujuh meterai.
2  Dan aku melihat seorang malaikat yang gagah, yang berseru dengan suara nyaring, katanya: "Siapakah yang layak membuka gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya?"
3  Tetapi tidak ada seorangpun yang di sorga atau yang di bumi atau yang di bawah bumi, yang dapat membuka gulungan kitab itu atau yang dapat melihat sebelah dalamnya.
4  Maka menangislah aku dengan amat sedihnya, karena tidak ada seorangpun yang dianggap layak untuk membuka gulungan kitab itu ataupun melihat sebelah dalamnya.
5  Lalu berkatalah seorang dari tua-tua itu kepadaku: "Jangan engkau menangis! Sesungguhnya, singa dari suku Yehuda, yaitu tunas Daud, telah menang, sehingga Ia dapat membuka gulungan kitab itu dan membuka ketujuh meterainya."
6 ¶  Maka aku melihat di tengah-tengah takhta dan keempat makhluk itu dan di tengah-tengah tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba seperti telah disembelih, bertanduk tujuh dan bermata tujuh: itulah ketujuh Roh Allah yang diutus ke seluruh bumi.
7  Lalu datanglah Anak Domba itu dan menerima gulungan kitab itu dari tangan Dia yang duduk di atas takhta itu.
8  Ketika Ia mengambil gulungan kitab itu, tersungkurlah keempat makhluk dan kedua puluh empat tua-tua itu di hadapan Anak Domba itu, masing-masing memegang satu kecapi dan satu cawan emas, penuh dengan kemenyan: itulah doa orang-orang kudus.
9  Dan mereka menyanyikan suatu nyanyian baru katanya: "Engkau layak menerima gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya; karena Engkau telah disembelih dan dengan darah-Mu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa.
10  Dan Engkau telah membuat mereka menjadi suatu kerajaan, dan menjadi imam-imam bagi Allah kita, dan mereka akan memerintah sebagai raja di bumi."
11  Maka aku melihat dan mendengar suara banyak malaikat sekeliling takhta, makhluk-makhluk dan tua-tua itu; jumlah mereka berlaksa-laksa dan beribu-ribu laksa,
12  katanya dengan suara nyaring: "Anak Domba yang disembelih itu layak untuk menerima kuasa, dan kekayaan, dan hikmat, dan kekuatan, dan hormat, dan kemuliaan, dan puji-pujian!"
13  Dan aku mendengar semua makhluk yang di sorga dan yang di bumi dan yang di bawah bumi dan yang di laut dan semua yang ada di dalamnya, berkata: "Bagi Dia yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba, adalah puji-pujian dan hormat dan kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya!"
14  Dan keempat makhluk itu berkata: "Amin". Dan tua-tua itu jatuh tersungkur dan menyembah.

Dalam penglihatan di Wahyu 5 ini Rasul Yohanes melihat gulungan kitab yang ditulisi sebelah dalam dan sebelah luarnya, dan dimeterai dengan tujuh meterai.

Mengapa sampai ada 7 meterai pada gulungan kitab ini?
Berarti kitab ini berisikan sesuatu yang penting, dan masih dirahasiakan.

Melihat kitab yang termeterai ini Rasul Yohanes menangis, sebab dikatakan tidak ada yang layak membuka gulungan kitab itu dan membuka meterainya-meterainya.

Tangis dari Rasul Yohanes ini adalah tangis kerinduan untuk mengetahui isi dari gulungan kitab itu, sebab sebelumnya dia sudah diberitahukan oleh malaikat Tuhan tentang rahasia yang akan terjadi.

Why 4:1 Apa yang harus terjadi sesudah ini.
1  Kemudian dari pada itu aku melihat: Sesungguhnya, sebuah pintu terbuka di sorga dan suara yang dahulu yang telah kudengar, berkata kepadaku seperti bunyi sangkakala, katanya: Naiklah ke mari dan Aku akan menunjukkan kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini.

Bagaimana Rasul Yohanes dapat melihat penglihatan lebih jauh, kalau ada 7 meterai yang tidak dapat dibuka.
Malaikat yang gagah itu mengatakan: “Siapakah yang layak membuka gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya!”

Sebelum dapat membaca harus dibuka dahulu.
Bagaimana dapat membacakannya jika ada sesuatu yang menahannya.
Gulungan kitab ini berisikan kejadian-kejadian yang harus terjadi pada akhir zaman.

Didunia ini ada banyak buku-buku. Baik itu buku pengetahuan dan yang lain-lain. Tapi tidak ada buku yang dapat menandingi Alkitab, sebab Alkitab ini berisikan firman Allah dan rahasia-rahasia kejadian akhir zaman.

Namun didalam membaca Alkitab sering kali kita dihadapkan dengan tulisan-tulisan yang sukar untuk dimengerti. Ini yang membuat orang Kristen malas membacanya.

Tapi sebenarnya kalau mata kita disingkapkan oleh Roh Kudus, maka kita akan dapat mengerti apa yang dimaksudkan dalam Alkitab.

Pertama-tama yang harus kita ketahui adalah: Bahwa Alkitab itu adalah Wahyu yang diberikan Allah kepada hamba-hamba-Nya.
2 Tim 3:16
16  Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.

Kadang kala tulisan dalam Alkitab itu sukar untuk dimengerti, itu sebabnya Rasul Petrus berpesan agar tidak menafsir isi Alkitab dengan sembarangan.
2 Pet 3:15b-16 (tulisan yang sukar dipahami)
………. seperti juga Paulus, saudara kita yang kekasih, telah menulis kepadamu menurut hikmat yang dikaruniakan kepadanya.
16 Hal itu dibuatnya dalam semua suratnya, apabila ia berbicara tentang perkara-perkara ini. Dalam surat-suratnya itu ada hal-hal yang sukar difahami, sehingga orang-orang yang tidak memahaminya dan yang tidak teguh imannya, memutarbalikkannya menjadi kebinasaan mereka sendiri, sama seperti yang juga mereka buat dengan tulisan-tulisan yang lain.

2 Pet 1:20-21(Nubuat dalam kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri)
20  Yang terutama harus kamu ketahui, ialah bahwa nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri,
21  sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Allah.

Sikap Rasul Yohanes menangisi kitab yang termeterai ini agar ada yang membukakannya.
Ternyata tidak ada satu kekuatanpun baik yang dari bumi (manusia yang masih hidup) yang dibawah bumi (dunia orang mati) bahkan yang di sorga (tempat orang-orang kudus) = disana ada 4 mahluk dan 24 tua-tua dan malaikat-malaikat serta bala tentara sorga, tetapi tidak ada yang bisa membuka meterai-meterai sebanyak 7 meterai itu.

Tangisnya Yohanes ini ada hubungannya dengan keselamatan umat Allah. Sebab kalau Injil itu masih tetap tertutup, maka itu tertutup bagi yang akan binasa.
2 Kor 3:14-17
14  Tetapi pikiran mereka telah menjadi tumpul, sebab sampai pada hari ini selubung itu masih tetap menyelubungi mereka, jika mereka membaca perjanjian lama itu tanpa disingkapkan, karena hanya Kristus saja yang dapat menyingkapkannya.
15  Bahkan sampai pada hari ini, setiap kali mereka membaca kitab Musa, ada selubung yang menutupi hati mereka.
16  Tetapi apabila hati seorang berbalik kepada Tuhan, maka selubung itu diambil dari padanya.
17  Sebab Tuhan adalah Roh; dan di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan.

2 Kor 4:3-4
3  Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa,
4  yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.

Jadi Injil itu harus dibukakan rahasianya.
Lalu siapakah yang layak membukakanya? Sebab ada 7 meterai.
Why 5:5-6 Anak Domba yang sudah tersembelih. = ini berarti Kristus yang sudah berkorban . Kuasa korban-Nya Kristus itu luar biasa).
5  Lalu berkatalah seorang dari tua-tua itu kepadaku: "Jangan engkau menangis! Sesungguhnya, singa dari suku Yehuda, yaitu tunas Daud, telah menang, sehingga Ia dapat membuka gulungan kitab itu dan membuka ketujuh meterainya."
6  Maka aku melihat di tengah-tengah takhta dan keempat makhluk itu dan di tengah-tengah tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba seperti telah disembelih, bertanduk tujuh dan bermata tujuh: itulah ketujuh Roh Allah yang diutus ke seluruh bumi.

Jika Kristus dikorbankan berarti Roh Kudus diturunkan :
Mat 24;28
28 Di mana ada bangkai, di situ burung nazar berkerumun."

Burung Nazar gambar dari Roh Kudus.
Dengan sayap burung nazar yang besar nanti gereja mempelai akan diungsikan ke padang gurun selama 3 ½ tahun.
Why 12:14
14 Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

Kekuatan dari Roh Kudus yang besar itu yang harus kita miliki, jika kita tidak ingin tertinggal pada masa pengungsian nanti.
Burung nazar dalam Mat 24:28 ini ada kaitannya dengan kedatangan Tuhan.
Burung nazar sangat menyukai bangkai.
Bangkai disini bicara tentang korban-Nya Kristus.

Tapi bangkai juga menunjuk kehidupan daging kita yang sudah dimatikan, dan disana kita akan melihat kehidupan yang dipimpin  dan dikuasai Roh Kudus.
Gal 5:16-17
16  Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging.
17  Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging  —  karena keduanya bertentangan  —  sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.

Orang yang menjadi milik Kristus itu tandanya telah mematikan / menyalibkan daging dan segala keinginannya.
Gal 5:24-25
24  Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya.
25  Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh,

Menyalibkan: orang yang disalib itu berarti mati!
Nah ada seorang hamba Tuhan menulis dalam bukunya: “Hanya orang yang mati yang dapat memandang Allah” (Tommy Tenney)

Sebab kalau ada orang yang hidup berani memandang Allah dia akan mati.
Kel 33:20
20 Lagi firman-Nya: "Engkau tidak tahan memandang wajah-Ku, sebab tidak ada orang yang memandang Aku dapat hidup."

Tuhan Yesus sendiri mengatakan: “Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah.” (Yoh 1:18)
17 Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya.

Ini berarti jika kita memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan sampai kita boleh melihat wajah-Nya, maka kita benar-benar sudah mematikan daging ini.

Bangkai dan Burung Nazar : ini sesuatu yang tidak dapat dipisahkan. Ada bangkai, disitu ada burung nazar berkerumun.
Roh Kudus suka tinggal pada kehidupan yang mematikan daging dengan segala keinginannya.
Kata-kata yang diucapkan Yesus ini ada hubungannya dengan kedatangan-Nya.
Mat 24:27-28
27  Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia.
28  Di mana ada bangkai, di situ burung nazar berkerumun."

Ini berarti menjelang kedatangan Tuhan, kehidupan kita harus lebih dapat mematikan daging lagi.
Wahyu fs 4 & 5 ini bicara tentang suasana sorga; dan suasan sorga itu penuh dengan pujian dan penyembahan.
Why 4:9-11 Mereka menyembah Dia yang hidup sampai selama lamanya.
9  Dan setiap kali makhluk-makhluk itu mempersembahkan puji-pujian, dan hormat dan ucapan syukur kepada Dia, yang duduk di atas takhta itu dan yang hidup sampai selama-lamanya,
10  maka tersungkurlah kedua puluh empat tua-tua itu di hadapan Dia yang duduk di atas takhta itu, dan mereka menyembah Dia yang hidup sampai selama-lamanya. Dan mereka melemparkan mahkotanya di hadapan takhta itu, sambil berkata:
11  "Ya Tuhan dan Allah kami, Engkau layak menerima puji-pujian dan hormat dan kuasa; sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu; dan oleh karena kehendak-Mu semuanya itu ada dan diciptakan."

Why 5:8
8 Ketika Ia mengambil gulungan kitab itu, tersungkurlah keempat makhluk dan kedua puluh empat tua-tua itu di hadapan Anak Domba itu, masing-masing memegang satu kecapi dan satu cawan emas, penuh dengan kemenyan: itulah doa orang-orang kudus.

13-14   Dan aku mendengar semua makhluk yang di sorga dan yang di bumi dan yang di bawah bumi dan yang di laut dan semua yang ada di dalamnya, berkata: "Bagi Dia yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba, adalah puji-pujian dan hormat dan kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya!"
14  Dan keempat makhluk itu berkata: "Amin". Dan tua-tua itu jatuh tersungkur dan menyembah.

Ibadah penyembahan itu begitu penting, sebab itu nanti akan terbawa sampai ke sorga.
Disorga kita sudah tidak lagi mendengarkan firman Allah, sebab pada waktu itu kita sudah menjadi pelaku-pelaku firman (firman sudah menjadi daging).
Why 22:7
7 "Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini !"

Tuhan Yesus memberkati.