Translate

25 Mei 2013

Ibadah Pendalaman Alkitab :Amos 1:3-5


Ibadah Pendalaman Alkitab: Kitab Amos

Amos 1:3-5
Keputusan Tuhan untuk menghukum Damsyik

Kota-kota yang dihukum:
Damsyik, ayat 3-5
Gaza, ayat 4
Tirus, ayat 9
Edom, ayat 11
Amon , ayat 13
Moab, psl 2: 1
Yehuda, psl 2:4
Israel, psl 2:6-16


Merupakan nubuatan atas hukuman Tuhan atas bangsa-bangsa di dunia yang melawan Allah


Ada 4 poin dalam Amos 1: 3-5
1.Tuhan menghukum Damsyik karena telah mengirik Gilead dengan eretan pengirik dari besi
2.Tuhan akan melepaskan api kedalam istana Hazael
3.Tuhan akan mematahkan palang pintu
4.Tuhan akan melenyapkan penduduk dari Bikeat-Awen

Dan hukuman Tuhan pasti akan terlaksana

Nubuatan dalam kitab Yesaya 17:1-3, kota Damsyik akan binasa, menjadi kota mati, alasannya terdapat dalam Yesaya 17:10,11
Yaitu karena Damsyik melupakan Allah dan tidak mengingat gunung batu kekuatan mereka

Dosa melupakan Tuhan, terjadi saat peristiwa bangsa Israel keluar dari tanah Mesir(dari perbudakan)
Dalam Ul 6:12-16, bangsa Israel diperingatkan agar berhati-hati untuk tidak melupakan Tuhan dan menyembah allah (ilah) bangsa lain, dalam hal ini adalah bangsa Kanaan yang menyembah berhala

Menyembah allah (ilah) lain saat ini bisa diartikan dengan melupakan Tuhan dan menggantikan Tuhan, mengganti ibadah, doa, baca alkitab dengan pekerjaan, urusan dunia, kesibukan,


Ul 4:23-24
Melupakan perjanjian yang telah diikatkan Allah kepada kita,, padahal kita adalah umat kudus dan pilihan

Dosa melupakan Tuhan akan mengakibatkan pelanggaran, yaitu kutuk, sebaliknya bila kita berpegang dalam janji Tuhan, maka akan mendatangkan berkat, baca Ul 28


Ul 28:1
Rahasia untuk diberkati adalah mendengar dan melakukan firman, akan terjadi berkat secara keseluruhan diseluruh aspek. Dan perjanjian tersebut berlaku hingga sekarang

Ul 28: 15,22,23
Kutuk datang bagi mereka yang melupakan Tuhan / tidak melakukan firman Tuhan

Contoh lain yang terjadi pada saat jaman hakim-hakim:
Bangsa Israel melakukan yang jahat dan melupakan Tuhan
Hak 3:7-11
Bangsa Israel beribadah pada Baal dan diserahkan pada bangsa Aram, lalu muncullah hakim Otniel yang melepaskan bangsa Israel

Terkadang Tuhan melepaskan, mengijinkan kesengsaraan terjadi

Keputusan Tuhan atas penghukuman kota-kota di kitab Amos pasti terlaksana
Dan setiap keputusan Tuhan adalah serius/tidak main-main

Ams 19:21
Bukan rancangan manusia yang terlaksana, setiap ada rancangan, hendaknya kita tanyakan pada Tuhan

Yes 28:29
Keputusan Tuhan tidak pernah salah

Kembali pada kitab Amos 1:3-5
Perbuatan yang dilakukan Damsyik adalah mengirik Gilead dengan eretan besin

Pengirik adalah identitik dengan buah anggur
Dalam Yoel 3:13 yang diirik adalah bukan anggur niasa
Yes 63 saat Edom dihukum, yang diirik ternyata adalah manusia

Yang terjadi di Gilead yaitu pembantaian manusia

Siapakah Gilead?
Gilead adalah cucu manasye, anak Yusuf (Bil 26:28-29)

Yes 63: 2-4
Allah menghukum Edom
Dalam ay 3, Yesaya menyebutkan darah mengalir ke Tanah, Di kitab wahyu 14: 19-20 disebutkan darah di bumi mengalir seperti sungai, tingginya sekekang kuda

Amos 1:4
…melepas api ke dalam istana Hazael
Hazael adalah raja Aram yang pernah diurapi Elia ( 1 Raj 19:15), tetapi kemudian menjadi jahat, di luar kemanusiawian

2 Raj 8:11,12
Yang diperbuat Hazael:
Membunuh orang muda
Meremukkan anak bayi-bayi
Membelah perut perempuan hamil

Perubahan tersebut karena undur dari Tuhan

Ibr 6: 1-8
Adalah gambaran orang Kristen yang murtad
Ay 4 “…..yang pernah mengecap karunia Roh Kudus…”
Sseperti Hazael, tetapi tidak akan dibaharui

2 Ptr 2: 20-22
Orang yang dingin rohani menjadi murtad dan terlibat lagi dalam keduniawian, dan keadaannya akan jauh lebih buruk

1 Ptr 4:2-4
Orang Kristen yang kembali pada dosa

Pada kita Amos, setelah Tuhan akan melepas api, maka Ia akan mematahkan palang pintu (ay 5)

Api disini, yaitu api pencobaan yang datang pada orang yang melupakan Tuhan. Ia akan mengalami pencobaan silih berganti

Mengenai palang pintu yang dipatahkan berarti tidak ada perlindungan dari Tuhan
Mzm 4:9…Tuhan sebagai palang pintu

Orang membangun rumah pasti memperhatikan palang pintu yang menyangga pintu

Oleh sebab itu jangan lupakan Tuhan, bila api pencobaan datang, dan kita melupakan Tuhan maka tidak ada palang pintu. Bila palang pintu dipatahkan, maka tidak ada keamanan

Mzm 55:18-19
Keamanan dari Allah

Kesimpulan:
Orang yang melupakan Tuhan akan tertimpa pencobaan dan hidupnya tidak aman (dibayangi ketakutan dan kecemasan)

Tuhan Memberkati