Ibadah Pendalaman Alkitab.
19 Juli 2019
Penglihatan Kedua : Api
Amos 7:4-6 (TB)
4 Inilah yang diperlihatkan Tuhan ALLAH kepadaku: Tampak Tuhan ALLAH memanggil api untuk melakukan hukuman. Api itu memakan habis samudera raya dan akan memakan habis tanah ladang.
5 Lalu aku berkata: "Tuhan ALLAH, hentikanlah kiranya! Bagaimanakah Yakub dapat bertahan? Bukankah ia kecil?"
6 Maka menyesallah TUHAN karena hal itu. "Ini pun tidak akan terjadi," firman Tuhan ALLAH.
Hukuman dalam bentuk api yang memakan habis samudra raya. Hukuman ini juga dibatalkan, setelah hukuman pertama yaitu belalang.
Api akan dipakai sebagai hukuman pada hari penghakiman nanti.
2 Petrus 3:7 (TB) Tetapi oleh firman itu juga langit dan bumi yang sekarang terpelihara dari api dan disimpan untuk hari penghakiman dan kebinasaan orang-orang fasik.
Bumi terpelihara oleh api, dan api akan menghancurkan bumi.
Sebelumya bumi pernah dihukum oleh air bah dan hanya keluarga Nuh yang selamat karena masuk ke bahtera. Tapi iblis tidak tinggal diam, karena keturunan Nuh yaitu Ham merupakan keturunan terkutuk.
Kutuk itu turun temurun. Tapi Yesus sudah mengambil kutuk dengan jalan di salib. Setiap orang yang percaya padaNya akan terlepas dari kutuk.
Galatia 3:13 (TB) Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!"
Allah membatalkan hukuman api saat jaman Amos, tapi tersimpan untuk hukuman akhir.
Tuhan Yesus menginjil sampai dibawah bumi. Ia membawa tawanan, yaitu mereka yang mati dalam jaman Nuh, dan mereka terselamatkan.
2 Petrus 3:10-13 (TB)
10 Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.
11 Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian, betapa suci dan salehnya kamu harus hidup
12 yaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya.
13 Tetapi sesuai dengan janji-Nya, kita menantikan langit yang baru dan bumi yang baru, di mana terdapat kebenaran.
Banyak orang Kristen yang berhenti setelah bertobat, tidak mau disucikan. Harus hidup dalam kesucian lebih sungguh-sungguh.
Kedatangan Tuhan bisa dipercepat oleh orang Kristen yang hidup sungguh-sungguh.
Bagi bumi dan isinya mengalami kehancuran, tapi bagi orang yang hidup dalam kebenaran kita menantikan langit bumi baru.
Hukuman api terjadi saat Allah menghancurkan kota Sodom dan Gomora, dimana tempat dosa dan roh najis yang ada disana.
Dosa Sodom dan Gomora
Roma 1:26 - 27
26 Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada hawa nafsu yang memalukan, sebab isteri-isteri mereka menggantikan persetubuhan yang wajar dengan yang tak wajar.
27 Demikian juga suami-suami meninggalkan persetubuhan yang wajar dengan isteri mereka dan menyala-nyala dalam berahi mereka seorang terhadap yang lain, sehingga mereka melakukan kemesuman, laki-laki dengan laki-laki, dan karena itu mereka menerima dalam diri mereka balasan yang setimpal untuk kesesatan mereka.
Kondisi dosa ini sudah ada sejak jaman dulu, dan telah berkembang pesat akhir jaman ini.
Beberapa negara menyetujui pernikahan sesama jenis.
Kejadian 19:24-25 (TB)
24 Kemudian TUHAN menurunkan hujan belerang dan api atas Sodom dan Gomora, berasal dari TUHAN, dari langit;
25 dan ditunggangbalikkan-Nyalah kota-kota itu dan Lembah Yordan dan semua penduduk kota-kota serta tumbuh-tumbuhan di tanah.
Abraham berdoa berkrompomi kepada Allah supaya hukuman Allah batal atas Sodom dan Gomora ( Kej 18: 26-33).
Namun hanya 3 orang yang lolos dari hukuman api, Lot dan dua anaknya, karena istri Lot menoleh kebelakang, masih terbeban oleh apa yang dibelakang (hartanya).
Kejadian 19:17-19, 26 (TB)
17 Sesudah kedua orang itu menuntun mereka sampai ke luar, berkatalah seorang: "Larilah, selamatkanlah nyawamu; janganlah menoleh ke belakang, dan janganlah berhenti di mana pun juga di Lembah Yordan, larilah ke pegunungan, supaya engkau jangan mati lenyap."
Kata Lot kepada mereka: "Janganlah kiranya demikian, tuanku.
19 Sungguhlahhambamu ini telah dikaruniai belas kasihan di hadapanmu, dan tuanku telah berbuat kemurahan besar kepadaku dengan memelihara hidupku, tetapi jika aku harus lari ke pegunungan, pastilah aku akan tersusul oleh bencana itu, sehingga matilah aku.
26 Tetapi isteri Lot, yang berjalan mengikutnya, menoleh ke belakang, lalu menjadi tiang garam.
Istri lot tidak bisa diselamatkan karena tidak dengar-dengaran. Hendaknya kita satu keluarga biaa menjadi satu kesatuan dalam Kristus dan tidak ada yang tertinggal.
"Larilah….keluarlah"
2 Korintus 6:17 (TB) Sebab itu: Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan menerima kamu.
Ada himbauan yang sama untuk keluar atau pergi. Jangan sampai terkena hukuman
Wahyu 18:4-5 (TB)
4 Lalu aku mendengar suara lain dari sorga berkata: "Pergilah kamu, hai umat-Ku, pergilah dari padanya supaya kamu jangan mengambil bagian dalam dosa-dosanya, dan supaya kamu jangan turut ditimpa malapetaka-malapetakanya.
5 Sebab dosa-dosanya telah bertimbun-timbun sampai ke langit, dan Allah telah mengingat segala kejahatannya.
Api yang menghanguskan adalah Allah sendiri.
Ulangan 4:24 (TB) Sebab TUHAN, Allahmu, adalah api yang menghanguskan, Allah yang cemburu.
Tuhan menampakkan diri pada Musa melalui api namun Tuhan tidak menghukum Musa.
Keluaran 3:1-2 (TB)
1 Adapun Musa, ia biasa menggembalakan kambing domba Yitro, mertuanya, imam di Midian. Sekali, ketika ia menggiring kambing domba itu ke seberang padang gurun, sampailah ia ke gunung Allah, yakni gunung Horeb.
2 Lalu Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya di dalam nyala api yang keluar dari semak duri. Lalu ia melihat, dan tampaklah: semak duri itu menyala, tetapi tidak dimakan api.
Keluaran 3:3-6 (TB) M
3: berkata "Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu?"
4 Ketika dilihat TUHAN, bahwa Musa menyimpang untuk memeriksanya, berserulah Allah dari tengah-tengah semak duri itu kepadanya: "Musa, Musa!" dan ia menjawab: "Ya, Allah."
5 Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus."
6 Lagi Ia berfirman: "Akulah Allah ayahmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub." Lalu Musa menutupi mukanya, sebab ia takut memandang Allah.
Allah sebagai api
Ibrani 12:29 (TB) Sebab Allah kita adalah api yang menghanguskan.
Yang dihanguskan adalah dosa, tapi kita telah diselamatkan.
Firman Tuhan juga sebagai api.
Yeremia 23:29 (TB) Bukankah firman-Ku seperti api, demikianlah firman TUHAN dan seperti palu yang menghancurkan bukit batu?
Pada Amos 4:7 Tuhan menunjukkan api menghanguskan samudra raya,yaitu hukuman ini berskala yang besar, mendunia.
Wahyu 18:2-3 (TB)
2 Dan ia berseru dengan suara yang kuat, katanya: "Sudah rubuh, sudah rubuh Babel, kota besar itu, dan ia telah menjadi tempat kediaman roh-roh jahat dan tempat bersembunyi semua roh najis dan tempat bersembunyi segala burung yang najis dan yang dibenci,
3 karena semua bangsa telah minum dari anggur hawa nafsu cabulnya dan raja-raja di bumi telah berbuat cabul dengan dia, dan pedagang-pedagang di bumi telah menjadi kaya oleh kelimpahan hawa nafsunya."
Babel mewakili kota besar yang diancam akan dihancurkan, karena disitulah sarang kejahatan dan kenajisan.
Wahyu 18:10, 16, 19 (TB)
10 Mereka akan berdiri jauh-jauh karena takut akan siksaannya dan mereka akan berkata: "Celaka, celaka engkau, hai kota yang besar, Babel, hai kota yang kuat, sebab dalam satu jam saja sudah berlangsung penghakimanmu!"
16 mereka berkata: "Celaka, celaka, kota besar, yang berpakaian lenan halus, dan kain ungu dan kain kirmizi, dan yang dihiasi dengan emas, dan permata dan mutiara, sebab dalam satu jam saja kekayaan sebanyak itu sudah binasa."
19 Dan mereka menghamburkan debu ke atas kepala mereka dan berseru, sambil menangis dan meratap, katanya: "Celaka, celaka, kota besar, yang olehnya semua orang, yang mempunyai kapal di laut, telah menjadi kaya oleh barangnya yang mahal, sebab dalam satu jam saja ia sudah binasa.
Babel dihancurkan, maka surga bersorak sorai.
Wahyu 18:20 (TB) Bersukacitalah atas dia, hai sorga, dan kamu, hai orang-orang kudus, rasul-rasul dan nabi-nabi, karena Allah telah menjatuhkan hukuman atas dia karena kamu."
Sebagai orang kudus akan disediakan langit dan bumi baru, tidak terkena hukuman. Bagi yang tidak bertobat akan disiksa di api neraka.
Wahyu 17:15 (TB) Lalu ia berkata kepadaku: "Semua air yang telah kaulihat, di mana wanita pelacur itu duduk, adalah bangsa-bangsa dan rakyat banyak dan kaum dan bahasa.
Duduk= diduduki
Semua suku bangsa sudah diduduki oleh wanita Babel.
Masihkah kita tidak mau bertobat?
Jaga kesucian hidup, jangan serakah dan bergantung pada harta