Translate

14 Jan 2018

P.A. 12 Januari 2018. KELUARAN 10.




Pendalaman Alkitab.
 12 Januari 2018

Keluaran fs 10:
Fs ini terbagi menjadi 3 bagian:
Fs 10:1-11    Permintaan Musa dan ancaman bela.
Fs 10:12-20 Bela ke 8 berbentuk belalang.
Fs 10:21-29 Bela ke 9 merupakan kegelapan selama 3 hari 3 malam diseluruh Mesir.

Pertama: Fs 10:1-11.
Inilah merupakan permintaan terakhir untuk melepaskan bangsa Israel keluar dari Mesir.
Permintaan Musa kepada Firaun ini adalah untuk ke 7 kalinya.

Walaupun merupakan permintaan terakhir, bela-bela berikutnya masih terus berlangsung sampai bangsa Israel dilepaskan. Firaun masih mengeraskan hati, walaupun permintaan yang ke 7 kalinya telah disampaikan.
Keras hati akan membawa manusia kedalam hukuman Allah.

Dari hukuman-hukuman yang terjadi di negeri Mesir, Allah menghendaki agar keturunan bangsa Israel mengetahui kuasa Allah atau pehukuman Allah atas negeri Mesir yang penuh dengan kuasa-kuasa kegelapan.
Sebelum bela ke 7 dijatuhkan, Allah memperingatkan kepada Firaun, peringatan-peringatan ini merupakan cara dari Allah agar manusia bertobat.

Dengan peringatan-peringatan ini manusia menurut perkataan Tuhan, mereka tidak sampai terkena hukuman dari Allah.
Peringatan dari Allah merupakan suatu kejadian yang sangat diperlukan orang-orang pilihan Allah.

Contohnya:
Kej 6:13-14
Peristiwa air bah dizamannya Nuh.
6:13 Berfirmanlah Allah kepada Nuh: "Aku telah memutuskan untuk mengakhiri hidup segala makhluk, sebab bumi telah penuh dengan kekerasan oleh mereka, jadi Aku akan memusnahkan mereka bersama-sama dengan bumi.
6:14 Buatlah bagimu sebuah bahtera dari kayu gofir; bahtera itu harus kaubuat berpetak-petak dan harus kaututup dengan pakal dari luar dan dari dalam.

Nuh mendengar sabda Tuhan dan percaya lalu dibuatnya bahtera.
Diluar keluarga Nuh tidak seorangpun yang percaya firman Tuhan.
Keselamatan dari air bah hanya dimiliki oleh keluarga Nuh.

Kej 18:20-22 Peristiwa hacurnya kota Sodom dan Gomora. Hanya keluarga Lot yang selamat.    
18:20 Sesudah itu berfirmanlah TUHAN: "Sesungguhnya banyak keluh kesah orang tentang Sodom dan Gomora dan sesungguhnya sangat berat dosanya.
18:21 Baiklah Aku turun untuk melihat, apakah benar-benar mereka telah berkelakuan seperti keluh kesah orang yang telah sampai kepada-Ku atau tidak; Aku hendak mengetahuinya."
18:22 Lalu berpalinglah orang-orang itu dari situ dan berjalan ke Sodom, tetapi Abraham masih tetap berdiri di hadapan TUHAN.

Yun 1:1-2 Perihal hukuman atas seluruh negeri Ninewe.
Raja dan segala bangsa dinegeri Ninewe menerima firman Tuhan yang disampaikan melalui nabi Yunus, sehingga seluruh bangsa diselamatkan.

1:1 Datanglah firman TUHAN kepada Yunus bin Amitai, demikian:
1:2 "Bangunlah, pergilah ke Niniwe, kota yang besar itu, berserulah terhadap mereka, karena kejahatannya telah sampai kepada-Ku."

Peringatan dari Allah: Rm 2:4-11
2:4 Maukah engkau menganggap sepi kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya dan kelapangan hati-Nya? Tidakkah engkau tahu, bahwa maksud kemurahan Allah ialah menuntun engkau kepada pertobatan?
2:5 Tetapi oleh kekerasan hatimu yang tidak mau bertobat, engkau menimbun murka atas dirimu sendiri pada hari waktu mana murka dan hukuman Allah yang adil akan dinyatakan.
2:6 Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya,
2:7 yaitu hidup kekal kepada mereka yang dengan tekun berbuat baik, mencari kemuliaan, kehormatan dan ketidakbinasaan,
2:8 tetapi murka dan geram kepada mereka yang mencari kepentingan sendiri, yang tidak taat kepada kebenaran, melainkan taat kepada kelaliman.
2:9 Penderitaan dan kesesakan akan menimpa setiap orang yang hidup yang berbuat jahat, pertama-tama orang Yahudi dan juga orang Yunani,
2:10 tetapi kemuliaan, kehormatan dan damai sejahtera akan diperoleh semua orang yang berbuat baik, pertama-tama orang Yahudi, dan juga orang Yunani.
2:11 Sebab Allah tidak memandang bulu.

Bila Firaun menolak, maka bela yang ke 8 akan segera dicurahkan, dan bela ini berbentuk belalang yang akan menutupi seluruh negeri Mesir.
Dan belalang ini akan menghabiskan seluruh tumbuh-tumbuhan dinegeri Mesir, selain itu belalang juga memenuhi kedalam rumah-rumah orang Mesir.

Bela ini merupakan bela yang hebat yang belum pernah terjadi sebelum atau sesudahnya.
Menghadapi hukuman yang berat ini hamba-hamba Firaun mulai menjadi insaf dan sadar. (ayat 7)

Mereka sadar bahwa bangsa Israel merupakan jerat bagi mereka.
Kesadaran akan kuasa Tuhan dimulai dari orang-orang yang sederhana.
Contohnya:
Naaman panglima negeri Siam disadarkan oleh seorang budak perempuan.

2 Rj 5:2-5
5:2 Orang Aram pernah keluar bergerombolan dan membawa tertawan seorang anak perempuan dari negeri Israel. Ia menjadi pelayan pada isteri Naaman.
5:3 Berkatalah gadis itu kepada nyonyanya: "Sekiranya tuanku menghadap nabi yang di Samaria itu, maka tentulah nabi itu akan menyembuhkan dia dari penyakitnya."
5:4 Lalu pergilah Naaman memberitahukan kepada tuannya, katanya: "Begini-beginilah dikatakan oleh gadis yang dari negeri Israel itu."
5:5 Maka jawab raja Aram: "Baik, pergilah dan aku akan mengirim surat kepada raja Israel." Lalu pergilah Naaman dan membawa sebagai persembahan sepuluh talenta perak dan enam ribu syikal emas dan sepuluh potong pakaian.

2 Raj 5:13
5:13 Tetapi pegawai-pegawainya datang mendekat serta berkata kepadanya: "Bapak, seandainya nabi itu menyuruh perkara yang sukar kepadamu, bukankah bapak akan melakukannya? Apalagi sekarang, ia hanya berkata kepadamu: Mandilah dan engkau akan menjadi tahir."

Begitupun juga dengan para orang pandai yang tadinya berpihak kepada Firaun, sekarang mulai sadar.
Kel 8:19
8:19 Lalu berkatalah para ahli itu kepada Firaun: "Inilah tangan Allah." Tetapi hati Firaun berkeras, dan ia tidak mau mendengarkan mereka -- seperti yang telah difirmankan TUHAN.

Mereka yang menginsafi hukuman Allah merupakan orang-orang yang rendah hati, itu adalah golongan orang-orang yang sederhana.
Oleh karena menginsafi hukuman Allah yang bisa menimpa mereka, maka mereka menyadari kesalahan / kekeliruannya.

Karena sadar akan kesalahan dan kekeliruannya, maka Tuhan akan melepaskan mereka dari hukuman Firaun sebagai pemimpin, tidak pernah mau menyadari sehingga negeri Mesir terkena bela terus menerus.

Firaun dengan cara yang licin telah memperdayakan Musa dan Harun.
Firaun mengijinkan mereka untuk pergi berbakti, tetapi di Mesir.
Kemudian Firaun melonggarkan syaratnya, boleh pergi tetapi jangan semua.
Syarat-syarat yang diajukan Firaun tidak dapat memenuhi tuntutan Musa dan Harun.

Kel 10:8-11
10:8 Lalu Musa dan Harun dibawalah kembali kepada Firaun dan berkatalah Firaun kepada mereka: "Pergilah, beribadahlah kepada TUHAN, Allahmu. Siapa-siapa sebenarnya yang akan pergi itu?"
10:9 Jawab Musa: "Kami hendak pergi dengan orang-orang yang muda dan yang tua; dengan anak-anak lelaki kami dan perempuan, dengan kambing domba kami dan lembu sapi kami, sebab kami harus mengadakan perayaan untuk TUHAN."
10:10 Tetapi Firaun berkata kepada mereka: "TUHAN boleh menyertai kamu, jika aku membiarkan kamu pergi dengan anak-anakmu! Lihat, jahatlah maksudmu!
10:11 Bukan demikian, kamu boleh pergi, tetapi hanya laki-laki, dan beribadahlah kepada TUHAN, sebab itulah yang kamu kehendaki." Lalu mereka diusir dari depan Firaun.

Firaun memakai kata-kata rohani untuk memperdayakan Musa dan Harun.
Herodes juga menggunakan kata-kata rohani untuk membunuh bayi Yesus.
Pada akhir zaman ini juga terjadi banyak orang menggunakan kata-kata rohani /FT untuk alat bagi permusuhan diantara orang-orang percaya.

Kel 10:12-20 Bela ke 8 berbentuk belalang:
10:12 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Ulurkanlah tanganmu ke atas tanah Mesir mendatangkan belalang dan belalang akan datang meliputi tanah Mesir dan memakan habis segala tumbuh-tumbuhan di tanah, semuanya yang ditinggalkan oleh hujan es itu."
10:13 Lalu Musa mengulurkan tongkatnya ke atas tanah Mesir, dan TUHAN mendatangkan angin timur melintasi negeri itu, sehari-harian dan semalam-malaman, dan setelah hari pagi, angin timur membawa belalang.
10:14 Datanglah belalang meliputi seluruh tanah Mesir dan hinggap di seluruh daerah Mesir, sangat banyak; sebelum itu tidak pernah ada belalang yang demikian banyaknya dan sesudah itu pun tidak akan terjadi lagi yang demikian.
10:15 Belalang menutupi seluruh permukaan bumi, sehingga negeri itu menjadi gelap olehnya; belalang memakan habis segala tumbuh-tumbuhan di tanah dan segala buah-buahan pada pohon-pohon yang ditinggalkan oleh hujan es itu, sehingga tidak ada tinggal lagi yang hijau pada pohon atau tumbuh-tumbuhan di padang di seluruh tanah Mesir.
10:16 Maka segeralah Firaun memanggil Musa dan Harun serta berkata: "Aku telah berbuat dosa terhadap TUHAN, Allahmu, dan terhadap kamu.
10:17 Oleh sebab itu, ampunilah kiranya dosaku untuk sekali ini saja dan berdoalah kepada TUHAN, Allahmu itu, supaya bahaya maut ini dijauhkan-Nya dari padaku."
10:18 Lalu keluarlah Musa meninggalkan Firaun dan berdoa kepada TUHAN.
10:19 Maka TUHAN membuat angin bertiup dari jurusan sebaliknya, yakni angin barat yang sangat kencang, yang membawa belalang itu dan melemparkannya ke dalam Laut Teberau: tidak ada satu belalang pun yang tinggal di seluruh daerah Mesir.
10:20 Tetapi TUHAN mengeraskan hati Firaun, sehingga tidak mau membiarkan orang Israel pergi.

Setelah Musa mengedangkan tangannya keatas, sesuai dengan perintah Tuhan maka seketika itu juga datanglah angin timur sepanjang hari dan sepanjang malam. Bersama-sama dengan angin timur itu datanglah belalang pada pagi hari. Belalang itu jumlahnya luar biasa banyaknya, sehingga seluruh tanah dan udara dinegeri Mesir dipenuhi belalang.

Belalang ini keluar bersama-sama secara rombongan, mereka tidak punya pemimpin / raja : Ams 30:27
30:27 belalang yang tidak mempunyai raja, namun semuanya berbaris dengan teratur,

Belalang itu makan semua tumbuh-tumbuhan atau sisa-sisa bela sebelumnya.
Why 9:3-11 Belalang itu berasal dari lobang yang tak terduga dalamnya, yang tugasnya menyiksa manusia tetapi tidak mematikan.

Belalang ini merupakan suatu gerakan masa yang tidak mempunyai raja sesuai dengan sifat belalang yang suka bergerombol tidak ada pemimpinnya. Dan belalang ini merupakan satu tentara besar dibawah satu penguasa yang dalam bahasa Ibrani disebut Abadon dan dalam bahasa Gerika namanya Apolion.

Belalang ini menunjuk kepada:
1.- Revolusi diatas dunia.
2.- Peperangan besar.
Setelah bela itu maka Firaun merasa menyesal, Musa dan Harun berdoa dengan sungguh-sungguh, maka datanglah angin besar yang mengangkat dan melempari belalang itu ke laut.

Angin barat ini begitu kuatnya, sehingga seluruh belalang di Mesir tersapu bersih. Angin barat yang kuat ini menghapuskan seluruh kuasa dari belalang ini. Angin barat ini ditafsirkan sebagai suatu kuasa atau kekuatan atau ideologi yang akan menghentikan seluruh gerakan-gerakan masa atau revolosi didunia ini, atau menghentikan peperangan yang besar.

Menurut Daniel fs 7 dari keempat jenis binatang akan tumbuh satu tanduk yang luar biasa kuatnya dan hebatnya. Tanduk ini adalah suatu pemerintahan yang menguasai seluruh dunia dan ini ditafsirkan Antikrist.
Sebelum Antikrist dinyatakan, seluruh bangsa-bangsa didalam dunia ini mempunyai cita-cita untuk menguasai / berkuasa dalam seluruh dunia ini, tapi tidak ada satupun yang berhasil, melainkan Antikrist itu sendirilah yang akan bertahta dan memerintah seluruh dunia.

Bela yang ke 9: kegelapan selama 3 hari 3 malam.
Kel 10:21-29
10:21 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Ulurkanlah tanganmu ke langit, supaya datang gelap meliputi tanah Mesir, sehingga orang dapat meraba gelap itu."
10:22 Lalu Musa mengulurkan tangannya ke langit dan datanglah gelap gulita di seluruh tanah Mesir selama tiga hari.
10:23 Tidak ada orang yang dapat melihat temannya, juga tidak ada orang yang dapat bangun dari tempatnya selama tiga hari; tetapi pada semua orang Israel ada terang di tempat kediamannya.
10:24 Lalu Firaun memanggil Musa serta berkata: "Pergilah, beribadahlah kepada TUHAN, hanya kambing dombamu dan lembu sapimu harus ditinggalkan, juga anak-anakmu boleh turut beserta kamu."
10:25 Tetapi Musa berkata: "Bahkan korban sembelihan dan korban bakaran harus engkau berikan kepada kami, supaya kami menyediakannya untuk TUHAN, Allah kami.
10:26 Dan juga ternak kami harus turut beserta kami dan satu kaki pun tidak akan tinggal, sebab dari ternak itulah kami harus ambil untuk beribadah kepada TUHAN, Allah kami; dan kami tidak tahu, dengan apa kami harus beribadah kepada TUHAN, sebelum kami sampai di sana."
10:27 Tetapi TUHAN mengeraskan hati Firaun, sehingga dia tidak mau membiarkan mereka pergi.
10:28 Lalu Firaun berkata kepadanya: "Pergilah dari padaku; awaslah engkau, jangan lihat mukaku lagi, sebab pada waktu engkau melihat mukaku, engkau akan mati."
10:29 Kemudian Musa berkata: "Tepat seperti ucapanmu itu! Aku takkan melihat mukamu lagi!"

Setelah Musa mengedangkan tangannya kelangit sesuai dengan perintah Tuhan, maka terjadilah kegelapan yang meliputi seluruh negeri Mesir selama 3 hari 3 malam.
Kegelapan ini menimbulkan ketakutan dan kegentaran.
Didalam kegelapan ini matahari tidak mengeluarkan cahayanya, bulan dan bintang tidak menampakan sinarnya.  

Matahari bulan dan bintang-bintang sekaliannya ini merupakan sumber cahaya bagi dunia.
Pada zamannya Yosua, matahari ini pernah berhenti di Lembah Ayalon sesuai dengan permintaannya Yosua, maka Tuhan memperpanjang waktu siang hari. Tiga hari tiga malam ini juga dialami oleh Tuhan Yesus didalam perut bumi sebelum Ia dibangkitkan.

Yos 10:12
10:12 Lalu Yosua berbicara kepada TUHAN pada hari TUHAN menyerahkan orang Amori itu kepada orang Israel; ia berkata di hadapan orang Israel: "Matahari, berhentilah di atas Gibeon dan engkau, bulan, di atas lembah Ayalon!"

Didalam kegelapan di Mesir, tidak ada seorangpun bergerak. (didalam kegelapan tidak ada kegerakan)
Seluruh kehidupan seolah-olah berhenti 3 hari 3 malam dinegeri Mesir.
Kegelapan terjadi selama 3 jam  waktu Yesus disalibkan.

Luk 23:44-45
23:44 Ketika itu hari sudah kira-kira jam dua belas, lalu kegelapan meliputi seluruh daerah itu sampai jam tiga,
23:45 sebab matahari tidak bersinar. Dan tabir Bait Suci terbelah dua.

Matahari yang merupakan sumber cahaya bagi manusia tidak nampak sinarnya. Cahaya matahari memberikan kehidupan bagi manusia bagi tumbuh-tumbuhan dan binatang.

Urutanya:
Matahari memberikan kehidupan bagi tumbuh-tumbuhan, tumbuh-tumbuhan memberikan kehidupan bagi binatang, dan binatang serta tumbuh-tumbuhan memberi kehidupan bagi manusia.

Keterangan:
Bela ke 9 ini ditafsirkan sebagai salah satu zaman yang gelap (zaman rohani yang gelap). Dan zaman ini terjadi pada  zaman Antikrist.

Mat 8:12
8:12 sedangkan anak-anak Kerajaan itu akan dicampakkan ke dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi."
Mat 22:13
22:13 Lalu kata raja itu kepada hamba-hambanya: Ikatlah kaki dan tangannya dan campakkanlah orang itu ke dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi.
Mat 25:30  Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi."

Pada zaman Antikrist tidak terjadi kegerakan rohani.
Kegelapan karena tidak ada sinar Matahari Bulan dan Bintang-bintang.
Ini menunjuk 3 oknum Allah: Allah Bapa – Allah Sang Putra dan Allah Roh Kudus. 3 oknum Allah yang memberi terang kepada hati manusia. (kehidupan rohani).

Didalam kegelapan hanya orang-orang yang mempunyai cap dari Antikrist yang diperbolehkan mencari nafkah.

Why 13:16-17
13:16 Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya,
13:17 dan tidak seorang pun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.