Translate

23 Okt 2016

Ibadah Raya. 23 Oktober. Ajakan Untuk Membangun Rumah Allah



Ibadah Raya. 23 Oktober 2016
AJAKAN UNTUK MEMBANGUN RUMAH ALLAH. (Hagai 4)

Kita masih membahas tentang membangun Rumah Allah.                          
 Bicara mengenai membangun Rumah Allah, maka harus ada seorang ahli yang menanganinya. Ahli disini adalah seorang arsitektur.
Nah karena yang dibangun ini adalah Rumah Allah, maka arsiteknya harus hebat, dan surat Ibrani mengatakan; arsitek itu adalah Allah sendiri.

Ibr 3:4-6
3:4 Sebab setiap rumah dibangun oleh seorang ahli bangunan, tetapi ahli bangunan segala sesuatu ialah Allah.
3:5 Dan Musa memang setia dalam segenap rumah Allah sebagai pelayan untuk memberi kesaksian tentang apa yang akan diberitakan kemudian,
3:6 tetapi Kristus setia sebagai Anak yang mengepalai rumah-Nya; dan rumah-Nya ialah kita, jika kita sampai kepada akhirnya teguh berpegang pada kepercayaan dan pengharapan yang kita megahkan.

Musa setia dalam Rumah Allah sebagai hamba / pelayan. Tapi Kristus setia dalam Rumah Allah sebagai Anak yang mengepalai Rumah-Nya.

Rumah-Nya adalah kita. Kita ini milik-Nya!
Bicara soal milik-Nya Allah, kita kembali pada persoalan “Perpuluhan”  Sepersepuluh itu milik-Nya Tuhan.
Dimulai dengan mempersembahkan 1/10 kita ditingkatkan sampai kita dapat mempersembahkan seluruh hidup kita menjadi milik-Nya Tuhan.

Ul 6:4-5
6:4 Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa!
6:5 Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu.Kita dapat mengasihi Tuhan dengan segenap hati – jiwa dan kekuatan kita jika kita menjadi milik-Nya Tuhan.

Dalam persoalan perpuluhan hati harus iklas. Dalam hal keuangan Tuhan menggunakan istilah lekat dan lalim.
Luk  16:10-13 (TL)                                                 16:10 "Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.
16:11 Jadi, jikalau kamu tidak setia dalam hal Mamon yang tidak jujur, siapakah yang akan mempercayakan kepadamu harta yang sesungguhnya?
16:12 Dan jikalau kamu tidak setia dalam harta orang lain, siapakah yang akan menyerahkan hartamu sendiri kepadamu?
16:13 Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."

Jika Tuhan membuat peraturan soal perpuluhan, itu Tuhan bermaksud menguji kita dalam soal keuangan.
Kalau kita ingat kisahnya Yudas Iskariot, hanya oleh sebab 30 keping perak Yudas rela menjual guru-Nya, sebenarnya jumlah itu tidak terlalu banyak. Penghianatan terhadap ketebusan Tuhan terjadi oleh karena soal uang. Dan hal inilah nanti akan dipergunakan antikrist, sebab Yudas ini menggambarkan antikrist. Kejujuran dalam soal keuangan itu ada hubungannya dengan Rumah Allah (Tabernakel), ini Tuhan sendiri yang mengatakan.

Luk 16:11 (mamon yang tidak jujur).
Tuhan itu tidak semata-mata memerlukan uang kita, tetapi Tuhan ingin menguji kesetiaan / kejujuran kita, supaya Dia dapat memberikan perkara-perkara yang besar kepada kita.

Dalam pandangan Tuhan, uang itu merupakan persoalan yang besar. Sebab jika bukan Mamon yang melekat dalam hati kita, maka Tuhan yang akan melekat dengan kita (satu Roh)

1 Kor 6:17
6:17 Tetapi siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia.

Kembali kepersoalan uang:
Seperti Rasul Paulus mengatakan kepada Timotius bahwa akar segala kejahatan ialah cinta akan uang.
1 Tim 6:10-12
6:10 Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.
6:11 Tetapi engkau hai manusia Allah, jauhilah semuanya itu, kejarlah keadilan, ibadah, kesetiaan, kasih, kesabaran dan kelembutan.
6:12 Bertandinglah dalam pertandingan iman yang benar dan rebutlah hidup yang kekal. Untuk itulah engkau telah dipanggil dan telah engkau ikrarkan ikrar yang benar di depan banyak saksi.

Tuhan Yesus berpesan kepada murid-murid-Nya agar mereka tidak berpaut hati mereka dengan kekayaan dunia ini.
Mat 6:19-24
6:19 "Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya.
6:20 Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya.
6:21 Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada.
6:22 Mata adalah pelita tubuh. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu;
6:23 jika matamu jahat, gelaplah seluruh tubuhmu. Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu.
6:24 Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."

Pada waktu Tuhan Yesus menyucikan Bait Allah, disana Ia menjungkirbalikan meja-meja penukar uang. Uang yang ada diatas meja itu berjatuhan dan meja itu menjadi kosong. Tuhan itu berkuasa dalam waktu yang singkat menjadikan nol sama seali.
Ajakan untuk membangun Bait Allah:

Siapa yang tidak mau diajak membangun Rumah Allah berarti lebih mementingkan diri sendiri (egois), dan kehidupan seperti ini berarti tidak dapat disebut sebagai Rumah Allah atau menjadi miliknya Tuhan.
Tidak semua kehidupan Kristen itu mau dibangun rohaninya atau menyerahkan hidupnya untuk dibangun menjadi Rumah Allah.

Kitab Hagai ini mendorong kita untuk mengintregasikan diri dalam pembangunan Rumah Allah, maksudnya supaya kita ini menjadi miliknya Allah secara pasti.
Sementara Tuhan memberi intruksi untuk membuat Tabernakel maka kontradiksinya adalah lembu emas.

Kel 32:1-4
32:1 Ketika bangsa itu melihat, bahwa Musa mengundur-undurkan turun dari gunung itu, maka berkumpullah mereka mengerumuni Harun dan berkata kepadanya: "Mari, buatlah untuk kami allah, yang akan berjalan di depan kami sebab Musa ini, orang yang telah memimpin kami keluar dari tanah Mesir -- kami tidak tahu apa yang telah terjadi dengan dia."
32:2 Lalu berkatalah Harun kepada mereka: "Tanggalkanlah anting-anting emas yang ada pada telinga isterimu, anakmu laki-laki dan perempuan, dan bawalah semuanya kepadaku."
32:3 Lalu seluruh bangsa itu menanggalkan anting-anting emas yang ada pada telinga mereka dan membawanya kepada Harun.
32:4 Diterimanyalah itu dari tangan mereka, dibentuknya dengan pahat, dan dibuatnyalah dari padanya anak lembu tuangan. Kemudian berkatalah mereka: "Hai Israel, inilah Allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir!"

Kita harus mengambil langkah yang cepat untuk mau dibangun rohani kita, ini adalah cara untuk mengimbangi ulah Iblis yang membangun perempuan Babel. Dunia ini dirusak oleh kejahatan dan kenajisan. Itu sebabnya mari segera kita mau dibangun rohani kita.

1 Pet 2:5
2:5 Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.Apa tujuannya rumah rohani kita dibangun? Agar kita dapat mempersembahkan persembahan yang benar kepada Allah, yaitu tubuh yang suci.

Roma 12:1-2
12:1 Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
12:2 Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.

Tuhan Yesus memberkati.