Ibadah Pendalaman Alkitab. 8 April 2016
PENGLIHATAN KE 5:
KANDIL EMAS YANG BERHIASKAN DUA POHON ZAITUN.
Zac 4:1-14
4:1 Datanglah kembali malaikat yang berbicara dengan aku itu, lalu dibangunkannyalah aku seperti seorang yang dibangunkan dari tidurnya.
4:2 Maka berkatalah ia kepadaku: "Apa yang engkau lihat?" Jawabku: "Aku melihat: tampak sebuah kandil, dari emas seluruhnya, dan tempat minyaknya di bagian atasnya; kandil itu ada tujuh pelitanya dan ada tujuh corot pada masing-masing pelita yang ada di bagian atasnya itu.
4:3 Dan pohon zaitun ada terukir padanya, satu di sebelah kanan tempat minyak itu dan satu di sebelah kirinya."
4:4 Lalu berbicaralah aku, kataku kepada malaikat yang berbicara dengan aku itu: "Apakah arti semuanya ini, tuanku?"
4:5 Maka berbicaralah malaikat yang berbicara dengan aku itu, katanya kepadaku: "Tidakkah engkau tahu, apa arti semuanya ini?" Jawabku: "Tidak, tuanku!"
4:6 Maka berbicaralah ia, katanya: "Inilah firman TUHAN kepada Zerubabel bunyinya: Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam.
4:7 Siapakah engkau, gunung yang besar? Di depan Zerubabel engkau menjadi tanah rata. Ia akan mengangkat batu utama, sedang orang bersorak: Bagus! Bagus sekali batu itu!"
4:8 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku, demikian:
4:9 "Tangan Zerubabel telah meletakkan dasar Rumah ini, dan tangannya juga akan menyelesaikannya. Maka kamu akan mengetahui, bahwa TUHAN semesta alam yang mengutus aku kepadamu.
4:10 Sebab siapa yang memandang hina hari peristiwa-peristiwa yang kecil, mereka akan bersukaria melihat batu pilihan di tangan Zerubabel. Yang tujuh ini adalah mata TUHAN, yang menjelajah seluruh bumi."
4:11 Lalu berbicaralah aku kepadanya: "Apakah arti kedua pohon zaitun yang di sebelah kanan dan di sebelah kiri kandil ini?"
4:12 Untuk kedua kalinya berbicaralah aku kepadanya: "Apakah arti kedua dahan pohon zaitun yang di samping kedua pipa emas yang menyalurkan cairan emas dari atasnya itu?"
4:13 Ia menjawab aku: "Tidakkah engkau tahu, apa arti semuanya ini?" Jawabku: "Tidak, tuanku!"
4:14 Lalu ia berkata: "Inilah kedua orang yang diurapi yang berdiri di dekat Tuhan seluruh bumi!"
Untuk kali ini Zakharia dibangunkan dari dari tidurnya. Ia bangun dalam keadaan yang segar dan sadar untuk melihat suatu penglihatan.
Roh tidur menunjuk kematian rohani dari umat Tuhan yang harus diubah menjadi kehidupan rohani yang sadar dan berjaga.
Kebangunan rohani harus mutlak ada pada umat Tuhan, sehingga kita dapat menyambut karunia-karuna Tuhan yang dilimpahkan.
Ef 5:11-14
5:11 Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya telanjangilah perbuatan-perbuatan itu.
5:12 Sebab menyebutkan saja pun apa yang dibuat oleh mereka di tempat-tempat yang tersembunyi telah memalukan.
5:13 Tetapi segala sesuatu yang sudah ditelanjangi oleh terang itu menjadi nampak, sebab semua yang nampak adalah terang.
5:14 Itulah sebabnya dikatakan: "Bangunlah, hai kamu yang tidur dan bangkitlah dari antara orang mati dan Kristus akan bercahaya atas kamu."
PELITA EMAS:
Pelita Emas yang dilihat oleh Zakharia, diatasnya ada 7 pelita, dan minyaknya tidak habis-habis dituang; berarti terang yang terus menerus dan tidak padam. Menunjuk Roh Kudus yang dituang dalam kehidupan manusia, maka ia untuk seterusnya hidup dalam terang.
Terang itu diijinkan dilihat oleh Zakharia, yaitu terang cemerlang dan mulia. Terang itu menunjuk pribadi Kristus. Tapi jangan tidur, artinya jangan kita turut-turut hidup dalam kegelapan dunia.
Kalau kita bangkit dari kematian rohani, berarti kita hidup dalam terang Firman Tuhan dan Rohulkudus. Harus ada bedanya antara terang dan gelap. Dan kita harus membuktikan bahwa hidup kita sadar, artinya dalam suasana kebangkitan.
Hidup dalam kesenangan-kesenangan dunia tidak dapat dibandingkan dengan hidup didalam terang Tuhan. Bagi kehidupan yang bangun dan sadar, yang tidak terpikat oleh kesenangan-kesenangan dunia, maka penglihatan yang kelima merupakan pengharapan untuk sungguh-sungguh menerima pemberian Tuhan yang besar nanti.
Zac 4:2
4:2 Maka berkatalah ia kepadaku: "Apa yang engkau lihat?" Jawabku: "Aku melihat: tampak sebuah kandil, dari emas seluruhnya, dan tempat minyaknya di bagian atasnya; kandil itu ada tujuh pelitanya dan ada tujuh corot pada masing-masing pelita yang ada di bagian atasnya itu.
Ini merupakan koreksi Tuhan pada kehidupan yang dalam keadaan sadar. Bukti-bukti bahwa Kristen itu dalam keadaan sadar atau bangun, akan diuji oleh Tuhan.
Ada jawaban tegas tentang apa yang dilihat oleh Zakharia. Ia sudah melihat tapi belum mengerti sepenuhnya, kemudian Tuhan limpahkan artinya sepenuhnya.
Kalau kita sadar dapat melihat apa yang Tuhan tunjukan, itu merupakan bukti bahwa kita mempunyai sesuatu dari Allah.
Siapa yang punya akan ditambahkan, artinya siapa yang sudah menerima Firman Tuhan dalam keadaan sadar, maka Tuhan bermaksud akan memberikan lebih banyak sampai sepenuhnya.
Sebaliknya siapa yang tidak punya akan diambil apa yang ada padanya. Artinya menjadi miskin sama sekali dari perjanjian Tuhan yang akan digenapkan nanti.
Luk 8:18
8:18 Karena itu, perhatikanlah cara kamu mendengar. Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, dari padanya akan diambil, juga apa yang ia anggap ada padanya."
Perjanjian penglihatan ini sangat penting untuk menjadi pengalaman orang Kristen pada akhir zaman sebelum Tuhan menyatakan perkara yang besar.
Kita harus berjaga jangan sampai kita tidak punya apa-apa, kita harus menghargai setiap penjelasan Firman Tuhan, sebab bukan manusia yang bertanya, tetapi Tuhan sendiri nanti yang bertanya pada setiap pribadi. Dan kita harus bertanggung jawab, apakah hidup kita sudah berada didalam terang atau belum?
Zac 4:4-5 Zakharia mengatakan tidak mengerti.
4:4 Lalu berbicaralah aku, kataku kepada malaikat yang berbicara dengan aku itu: "Apakah arti semuanya ini, tuanku?"
4:5 Maka berbicaralah malaikat yang berbicara dengan aku itu, katanya kepadaku: "Tidakkah engkau tahu, apa arti semuanya ini?" Jawabku: "Tidak, tuanku!"
Ia merendahkan diri walaupun sudah melihat, tetapi hatinya ingin mengerti. Setelah mendengar Firman Tuhan hati kita harus merindu untuk mengerti lebih dalam. Dihadapan Tuhan kita harus mengaku tidak tahu dan tidak mengerti apa-apa.
Kepentingan lampu adalah menyala. Supaya bercahaya dan keadaan gelap sangat memerlukan. Kegelapan dunia lebih hari lebih hebat, sedang jumlah penduduk dibumi berlipat ganda, berarti jika setiap manusia berdosa maka jumlah dosa dibumi ini berlipat ganda dari masa-masa lalu.
Nanti setiap kehidupan nikah begitu dipengaruhi oleh dosa-dosa sex, dosa-dosa nikah sehingga setiap kehidupan nikah itu itu merindukan terang. Kalau kita meyambut penglihatan ke 5, ini merupakan kemurahan Allah yang besar ditengah-tengah kehancuran moral dan ditengah-tengah penggagahan dosa yang besar.
Pelita itu dari emas murni:
Emas menunjuk sifat ilahi yang begitu mulia dan cemerlang.
Pelita dalam keadaan siap dan diatasnya ada tempat minyak yang dihubungkan dengan pipa-pipa, berarti terus terisi. Bahkan disampingnya ada 2 pohon zaitun dengan cabang-cabangnya yang merupakan sumber dari minyak. Ini berarti supaya kecemerlangan atau nyala pelita itu untuk selama-lamanya. Menunjuk selain terang Roh Kudus, tidak ada yang dapat memberikan terang seperti itu.
Manusia dengan segala kepandaiannya, kekuatannya, kekayaannya dan kebisaannya tidak dapat mewujudkan seperti apa yang diwujudkan oleh Roh Allah dan tidak akan berhasil melawan tantangan-tantangan dari kegelapan dosa.
Zac 4:6-7
4:6 Maka berbicaralah ia, katanya: "Inilah firman TUHAN kepada Zerubabel bunyinya: Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam.
4:7 Siapakah engkau, gunung yang besar? Di depan Zerubabel engkau menjadi tanah rata. Ia akan mengangkat batu utama, sedang orang bersorak: Bagus! Bagus sekali batu itu!"
Waktu Zakharia bertanya apa arti pelita emas dengan 7 pelitanya yang menyala, Tuhan menjawab: “bukan oleh gagah atau kekuatan, tapi hanya oleh Roh Allah semua itu akan jadi.”
Karya terbesar yang dikerjakan oleh Roh Kudus yaitu membentuk Sidang Yang sempurna. Sifat-sifat ilahi itu akan dicurahkan pada gereja-Nya.
Tuhan menggunakan 7 mata-Nya untuk menyempurnakan Sidang-Nya, berarti mengadakan koreksi yang tajam, supaya Sidang Tuhan tidak ada cacat celanya.
Ingat penglihatan yang ke 4, dimana Iblis selalu menuduh kalau Sidang jemaat ada cacat celanya.
Pada pelita emas yang menyala akan terjadi arang, sebab itu disediakan penjepit untuk membersihkan arang, supaya nyala api tetap besar.
Penjepit menunjuk kuasa Firman Tuhan dalam urapan Roh Kudus untuk menyucikan Sidang-Nya supaya tetap cemerlang.
Kol 1:22-23
1:22 sekarang diperdamaikan-Nya, di dalam tubuh jasmani Kristus oleh kematian-Nya, untuk menempatkan kamu kudus dan tak bercela dan tak bercacat di hadapan-Nya.
1:23 Sebab itu kamu harus bertekun dalam iman, tetap teguh dan tidak bergoncang, dan jangan mau digeser dari pengharapan Injil, yang telah kamu dengar dan yang telah dikabarkan di seluruh alam di bawah langit, dan yang aku ini, Paulus, telah menjadi pelayannya.
POHON ZAITUN:
Pohon Zaitun menunjuk kuasa Allah yaitu kuasa kebangkitan.
Bila kita tidak berpegang pada kuasa Allah, maka kita paling celaka didunia.
1 Kor 15:16-20
15:16 Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga tidak dibangkitkan.
15:17 Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.
15:18 Demikianlah binasa juga orang-orang yang mati dalam Kristus.
15:19 Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia.
15:20 Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.
Dua pohon Zaitun ini menunjuk 2 saksi dikitab Wahyu.
Why 11:3-6
11:3 Dan Aku akan memberi tugas kepada dua saksi-Ku, supaya mereka bernubuat sambil berkabung, seribu dua ratus enam puluh hari lamanya.
11:4 Mereka adalah kedua pohon zaitun dan kedua kaki dian yang berdiri di hadapan Tuhan semesta alam.
11:5 Dan jikalau ada orang yang hendak menyakiti mereka, keluarlah api dari mulut mereka menghanguskan semua musuh mereka. Dan jikalau ada orang yang hendak menyakiti mereka, maka orang itu harus mati secara itu.
11:6 Mereka mempunyai kuasa menutup langit, supaya jangan turun hujan selama mereka bernubuat; dan mereka mempunyai kuasa atas segala air untuk mengubahnya menjadi darah, dan untuk memukul bumi dengan segala jenis malapetaka, setiap kali mereka menghendakinya.
Dalam pengajaran Ofler dikatakan bahwa 2 orang ini adalah Musa dan Elia.
Dua saksi ini mengabarkan Injil selama 3 ½ tahun dengan kuasa untuk menguatkan mereka yang tertinggal.
Why 11:7-12
11:7 Dan apabila mereka telah menyelesaikan kesaksian mereka, maka binatang yang muncul dari jurang maut, akan memerangi mereka dan mengalahkan serta membunuh mereka.
11:8 Dan mayat mereka akan terletak di atas jalan raya kota besar, yang secara rohani disebut Sodom dan Mesir, di mana juga Tuhan mereka disalibkan.
11:9 Dan orang-orang dari segala bangsa dan suku dan bahasa dan kaum, melihat mayat mereka tiga setengah hari lamanya dan orang-orang itu tidak memperbolehkan mayat mereka dikuburkan.
11:10 Dan mereka yang diam di atas bumi bergembira dan bersukacita atas mereka itu dan berpesta dan saling mengirim hadiah, karena kedua nabi itu telah merupakan siksaan bagi semua orang yang diam di atas bumi.
11:11 Tiga setengah hari kemudian masuklah roh kehidupan dari Allah ke dalam mereka, sehingga mereka bangkit dan semua orang yang melihat mereka menjadi sangat takut.
11:12 Dan orang-orang itu mendengar suatu suara yang nyaring dari sorga berkata kepada mereka: "Naiklah ke mari!" Lalu naiklah mereka ke langit, diselubungi awan, disaksikan oleh musuh-musuh mereka.
Waktu 2 nabi ini ditangkap dan dibunuh, maka manusia yang menjadi pengikut Antikrist mereka begitu senang, sampai sempat saling mengirim hadiah.
Sekarang ini kita menyimpan Firman Tuhan untuk menghadapi segala sesuatu yang senada dengan Antikrist, yaitu bermacam-macam pencobaan yang timbul, dan kita sudah ada jalan keluar dan sudah termasuk dalam kehidupan yang dilindungi Allah.
1 Kor 12:26-27
12:26 Karena itu jika satu anggota menderita, semua anggota turut menderita; jika satu anggota dihormati, semua anggota turut bersukacita.
12:27 Kamu semua adalah tubuh Kristus dan kamu masing-masing adalah anggotanya.
Lewat Firman Tuhan kita harus berusaha masuk dalam tubuh Kristus, dimana Tuhan akan mengadakan perlindungan atas tubuh-Nya. Kasih Allah itu masih dilimpahkan pada orang-orang yang ditebus dan yang tetinggal dalam Antikrist. Terbukti dengan mengirimkan 2 nabi yaitu Musa dan Elia.
Mat 17:1-3
17:1 Enam hari kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes saudaranya, dan bersama-sama dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendiri saja.
17:2 Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka; wajah-Nya bercahaya seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang.
17:3 Maka nampak kepada mereka Musa dan Elia sedang berbicara dengan Dia.
Musa dan Elia mendampingi Yesus. Ini bukan merupakan penglihatan, tapi kenyataan.
ELIA:
Mal 4:5-6
4:5 Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari TUHAN yang besar dan dahsyat itu.
4:6 Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.
Kedatangan Tuhan merupakan hari yang besar. Sebelum itu Tuhan mengutus Elia yang akan mengembalikan anak kepada bapa. Sebab waktu itu dosa yang besar adalah anak melawan orang tua.
Yak 5:17-18
5:17 Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujan pun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan.
5:18 Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan bumi pun mengeluarkan buahnya.
Pekerjaan Elia akan diulang lagi pada masa 3 ½ tahun. Kuasa doa yang begitu hebat merupakan kekuatan besar.
Kita dapat tahan uji dan tidak menjadi kehidupan yang terkena hukuman dari Tuhan dalam menghadapi segala pencobaan dan kehidupan kita diselamatkan, itu kalau ada kuasa doa pada kita.
2. Musa:
Musa akan mengeluarkan api pada siapa yang melawan.
Pada zaman Musa ada 3 keluarga yang melawan Musa, yaitu Korah, Datan dan Abiram.
Bil 16:31-35
16:31 Baru saja ia selesai mengucapkan segala perkataan itu, maka terbelahlah tanah yang di bawah mereka,
16:32 dan bumi membuka mulutnya dan menelan mereka dengan seisi rumahnya dan dengan semua orang yang ada pada Korah dan dengan segala harta milik mereka.
16:33 Demikianlah mereka dengan semua orang yang ada pada mereka turun hidup-hidup ke dunia orang mati; dan bumi menutupi mereka, sehingga mereka binasa dari tengah-tengah jemaah itu.
16:34 Dan semua orang Israel yang di sekeliling mereka berlarian mendengar teriak mereka, sebab kata mereka: "Jangan-jangan bumi menelan kita juga!"
16:35 Lagi keluarlah api, berasal dari pada TUHAN, lalu memakan habis kedua ratus lima puluh orang yang mempersembahkan ukupan itu.
Tidak ada ayat yang menyatakan Musa akan datang pada zaman Antikrist, tetapi bukti-bukti dari pekerjaan Musa telah menyatakan bahwa Musa yang mengalahkan musuh-musuh itu.
Musa mewakili Torat, Elia mewakili nabi-nabi.
Waktu Tuhan mengajar 10 hukum Perjanjian Baru, Ia menyebut hukum yang lama juga hukum yang baru.
Contoh
Mat 5:21-22
5:21 Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan membunuh; siapa yang membunuh harus dihukum.
5:22 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang marah terhadap saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: Kafir! harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: Jahil! harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala.
Dosa marah jika dibiarkan akan berkembang. Marah adalah suatu pelaksanaan perbuatan. Sumber dari marah adalah hati, dan hukum Perjanjian Baru menunjuk sumbernya.
Mat 5:27-28
5:27 Kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah.
5:28 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.
Hukum yang lama menunjuk perbuatan, tetapi hukum yang baru menunjuk pada hati.
10 hukum Perjanjian Lama terkena pada 10 jari kaki.
10 hukum Perjanjian Baru terkena 10 jari tangan.
Tuhan menggenapi hukum Perjanjian Lama bukan merombak. Yang lama tetap berlaku dan yang baru memenuhi.
Mat 5:17
5:17 "Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.
ARTI PELITA EMAS DENGAN SEGALA PERLENGKAPANNYA TERMASUK DUA POHON ZAITUN dijelaskan pada ayat-ayat:
Zac 4:6-10
4:6 Maka berbicaralah ia, katanya: "Inilah firman TUHAN kepada Zerubabel bunyinya: Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam.
4:7 Siapakah engkau, gunung yang besar? Di depan Zerubabel engkau menjadi tanah rata. Ia akan mengangkat batu utama, sedang orang bersorak: Bagus! Bagus sekali batu itu!"
4:8 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku, demikian:
4:9 "Tangan Zerubabel telah meletakkan dasar Rumah ini, dan tangannya juga akan menyelesaikannya. Maka kamu akan mengetahui, bahwa TUHAN semesta alam yang mengutus aku kepadamu.
4:10 Sebab siapa yang memandang hina hari peristiwa-peristiwa yang kecil, mereka akan bersukaria melihat batu pilihan di tangan Zerubabel. Yang tujuh ini adalah mata TUHAN, yang menjelajah seluruh bumi."
Zerubabel adalah keturunan raja-raja atau benih Israel yang dilahirkan pada zaman tawanan.
Ada firman bagi Zerubabel yang merupakan penjelasan dari yang dilihat oleh Zakharia.
Yang dilihat oleh Zakharia adalah Pelita Emas: gambaran dari Sidang Mempelai perempuan Tuhan, yaitu sidang tanpa cacat cela dan sempurna.
Kita sekarang ini hidup dalam hal-hal kenyataan daripada kuasa Tuhan.
Roh Allah menggunakan kesempatan yang pendek untuk memanifestasikan (menyatakan) gereja menjadi sempurna.
Rm 4:21 4:21 dengan penuh keyakinan, bahwa Allah berkuasa untuk melaksanakan apa yang telah Ia janjikan.
Kita harus berpegang pada iman dan janji apa yang telah kita terima akan dipenuhi. Ia berkuasa membuat sesuatu itu lebih dari kelimpahan dari apa yang dapat kita mohonkan atau kita mintakan atau kita pikirkan.
Ef 3:20
3:20 Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita,
Iapun berkuasa menyimpan kita dari suatu kejatuhan, supaya dapat menampilkan kehidupan kita yang tidak dapat dituduh.
Yudas 24
1:24 Bagi Dia, yang berkuasa menjaga supaya jangan kamu tersandung dan yang membawa kamu dengan tak bernoda dan penuh kegembiraan di hadapan kemuliaan-Nya,
HAL KUASA ALLAH:
Ada seruan kemurahan kalau Zerubabel menghadapi gunung besar yang diratakan. Kenyataan kuasa Tuhan yaitu terjadi suatu pembangunan yang dimulai dari peletakan batu pertama atau batu penjuru.
Bukan daging yang akan dibangun.
Kalau kita mau mengalami kemurahan Allah, kita harus menyerahkan kehidupan keKristenan kita untuk dibangun.
1 Pet 2:4-5,9
2:4 Dan datanglah kepada-Nya, batu yang hidup itu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah.
2:5 Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.
2:9 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:
Kalau kehidupan kita menjadi batu-batu kecil mau dibangun diatas batu penjuru, kita akan menjadi golongan yang mendapat kemurahan Allah.
Kuasa Tuhanpun harus berlaku pada batu-batu yang kecil.
Bila kita mengabaikan kuasa Allah ini untuk dibangun, kitapun tidak akan mengalami kemurahan-kemurahan-Nya.
1 Pet 2:7-8
2:7 Karena itu bagi kamu, yang percaya, ia mahal, tetapi bagi mereka yang tidak percaya: "Batu yang telah dibuang oleh tukang-tukang bangunan, telah menjadi batu penjuru, juga telah menjadi batu sentuhan dan suatu batu sandungan."
2:8 Mereka tersandung padanya, karena mereka tidak taat kepada Firman Allah; dan untuk itu mereka juga telah disediakan.
Bagi orang yang tidak mau mementingkan Firman Tuhan hanya mementingkan perkara-perkara luar dan tidak dengar-dengaran akan Firman Tuhan,hidupnya banyak yang tersandung.
Pada zaman akhir, kita dapat melihat banyak kehidupan Kristen yang gugur, sebab tidak mau memperhatikan Firman Tuhan.
GUNUNG YANG AKAN MENJADI RATA: menunjuk kesombongan dari dunia, harus menjadi rata. Dan kemudian baru Tuhan akan membangun kita menjadi suatu bangunan rumah Allah.
Kita tidak boleh pasif dalam gerak pembangunan.
Kemurahan Allah adalah kenyataan kehidupan Kristen yang mau bergerak untuk pembangunan.
Zac 4:8-9
4:8 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku, demikian:
4:9 "Tangan Zerubabel telah meletakkan dasar Rumah ini, dan tangannya juga akan menyelesaikannya. Maka kamu akan mengetahui, bahwa TUHAN semesta alam yang mengutus aku kepadamu.
Manifestasi kuasa Tuhan tidak berhenti dalam bentuk kehidupan yang dibangun saja, tapi ada kelanjutannya. Firman Tuhan menuntut kalau sudah mulai dibangun, harus sampai selesai.
FLP 1:5-6
1:5 Aku mengucap syukur kepada Allahku karena persekutuanmu dalam Berita Injil mulai dari hari pertama sampai sekarang ini.
1:6 Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus.
Kalau kita sudah memberikan kehidupan untuk dibangun, maka harus ada dorongan yang kuat untuk sampai pada penyelesaiannya.
Untuk menuju ini, adalah Firman Tuhan yang akan bekerja lebih lanjut.
Jadi:
1.- Kehidupan rohani kita dibangun, yaitu harus dengar-dengaran kepada Firman Tuhan.
2.- Selanjutnya harus ada hubungan / persekutuan dengan Firman Tuhan, yaitu proses penyucian.
Sebab itu kita harus menyerahkan tubuh, jiwa dan roh kita untuk selalu ada penyucian yang dikerjakan Injil.
1 Tes 5:23
5:23 Semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita.
1 Kor 1:8
1:8 Ia juga akan meneguhkan kamu sampai kepada kesudahannya, sehingga kamu tak bercacat pada hari Tuhan kita Yesus Kristus.
Kuasa Tuhan begitu besar akan dinyatakan, kalau kehidupan kita berharap pada kerampungan atau penyelesaian bangunan yang dikerjakan oleh Firman Tuhan.
Ada 2 alternatif yang bertentangan pada zaman akhir ini yaitu:
.-Yang suci bertambah suci dan
.- Yang najis bertambah najis, sebab tidak bersekutu dengan Firman Tuhan, sehingga tidak ada kemampuan untuk menghadapi roh kenajisan yang disebarkan kuasa kegelapan untuk menguasai manusia.
Why 22:11
22:11 Barangsiapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa yang cemar, biarlah ia terus cemar; dan barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!"
Zac 4:10
4:10 Sebab siapa yang memandang hina hari peristiwa-peristiwa yang kecil, mereka akan bersukaria melihat batu pilihan di tangan Zerubabel. Yang tujuh ini adalah mata TUHAN, yang menjelajah seluruh bumi."
Tuhan menggunakan 7 matanya untuk memandang kehidupan yang sudah dibangun dan yang menuju kerampungan oleh pekerjaan Injil.
7 mata berarti tidak ada barang sesuatu yang tidak dilihat oleh Tuhan.
Sebelum itu Tuhan berkata: “Barang siapa yang memandang hina hari peristiwa-peristiwa yang kecil, mereka akan bersukaria melihat batu pilihan ditangan Zerubabel.”
Kita harus mempunyai pandangan terhadap kejadian sehari-hari.
Kalau orang tidak tertarik oleh kebenaran Firman Tuhan, maka hatinya susah dan repot oleh perkara-perkara sehari-hari.
Mat 6:31-34
6:31 Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan kami makan? Apakah yang akan kami minum? Apakah yang akan kami pakai?
6:32 Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu.
6:33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.
6:34 Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari."
Ada perkara yang penting yaitu perkara-perkara sorgawi dan yang rohani.
Sebab Tuhan bermaksud akan menyucikan kita.
Bagaimana kita dapat menerima koreksi Tuhan, kalau kita terlalu sibuk dengan perkara-perkara jasmani saja. Mata Allah tidak khilaf dan Ia akan memberikan jaminan dan kepuasan.
Maz 33:16-19
33:16 Seorang raja tidak akan selamat oleh besarnya kuasa; seorang pahlawan tidak akan tertolong oleh besarnya kekuatan.
33:17 Kuda adalah harapan sia-sia untuk mencapai kemenangan, yang sekalipun besar ketangkasannya tidak dapat memberi keluputan.
33:18 Sesungguhnya, mata TUHAN tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya,
33:19 untuk melepaskan jiwa mereka dari pada maut dan memelihara hidup mereka pada masa kelaparan.
Ada 3 perkara yang diperlukan dalam peperangan, yaitu:
1.- seorang raja tidak diselamatkan oleh pasukannya.
2.- Seorang pahlawan (yang kuat) tidak diselamatkan oleh kekuatannya.
3.- Kudapun akan dikalahkan.
Artinya: Nanti manusia akan menghadapi peperangan yang begitu besar, yaitu kekuatan-kekuatan dunia dan tidak ada yang sanggup menghadapi peperangan tersebut.
Tetapi pada kehidupan yang takut pada Allah, yaitu kehidupan yang mau tinggal dalam kesucian, ia akan selamat dan tidak dapat dikuasai oleh kuasa apapun.
Jadi mata Tuhan mengakibatkan 2 perkara, yaitu:
1.- Bagi yang hidup dalam dosa, akan merupakan hukuman.
2.- Bagi yang hidup dalam kesucian, akan bertambah disucikan.
Ibr 4:13
4:13 Dan tidak ada suatu makhluk pun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.
1 Pet 3:12
3:12 Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar, dan telinga-Nya kepada permohonan mereka yang minta tolong, tetapi wajah Tuhan menentang orang-orang yang berbuat jahat."
Artinya: Ada pemeliharaan dan hidup kita selalu dipuaskan oleh Tuhan dalam hidup yang disucikan sampai disempurnakan.
Mata Allah menentang pada orang yang berbuat jahat dan akibatnya kebinasaan.
Bila mata Allah yang sempurna diarahkan keatas gereja-Nya, maka bagi gereja Tuhan ada penyempurnaan, tapi bagi orang jahat berarti suatu kebinasaan.
Jadi manifestasi kuasa Tuhan didalam kehidupan kita dinyatakan dalam :
1.- Pembangunan dari rumah Tuhan, yang berdiri tegak atas batu penjuru.
2.- Rumah itu harus dilanjutkan pembangunannya sampai selesai oelh Injil.
3.- Tuhan menggunakan 7 mata untuk memeriksa.
Tuhan Yesus memberkati.
