Ibadah Tahun Baru
1 Jan 2014
Ada peristiwa apa di Tahun Baru?
Alkitab mencatat bahwa pada Tahun Baru itu didirikan TABERNAKEL / KEMAH SUCI / KEMAH PERTEMUAN dengan segala perabotannya.
Kel. 40:1-2.
1 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa:
2 "Pada hari yang pertama dari bulan yang pertama haruslah engkau mendirikan Kemah Suci, yakni Kemah Pertemuan itu.
Apa maksud Tuhan memerintahkan Musa untuk mendirikan Tabernakel ?
Agar Allah tidak muak dengan ibadah umat-Nya.
Im 26:11-12
11 Aku akan menempatkan Kemah Suci-Ku di tengah-tengahmu dan hati-Ku tidak akan muak melihat kamu.
12 Tetapi Aku akan hadir di tengah-tengahmu dan Aku akan menjadi Allahmu dan kamu akan menjadi umat-Ku.
Tuhan muak melihat cara ibadahnya umat-Nya seperti yang terjadi pada jemaat di Laodekia.
Why 3:14-16
3:14 "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Laodikia: Inilah firman dari Amin, Saksi yang setia dan benar, permulaan dari ciptaan Allah:
3:15 Aku tahu segala pekerjaanmu: engkau tidak dingin dan tidak panas. Alangkah baiknya jika engkau dingin atau panas!
3:16 Jadi karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku.
Tuhan mengancam akan memuntahkan dari mulut-Nya kondisi jemaat Laodekia yang suam-suam kuku.
Tuhan melalui firman-Nya mengajak kita untuk membangun TABERNAKEL.
Mengapa harus Tabernakel?
Agar Tuhan tidak muak lagi melihat ibadah yang menyimpang.
Benda yang pertama yang dibuat adalah TABUT PERJANJIAN.
Mengapa Tabut Perjanjian (TP)yang lebih dahulu dibuat?
Sebab TP ini menunjuk pada pribadi Allah sendiri. Allah menginginkan segala sesuatu itu berawal dari Dia.
Seperti firman yang mengatakan:
Yoh 1:1
1 Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
Benda ini diletakkan di dalam Ruangan Maha Kudus.
Benda ini terdiri dari 3 unsur:
1.-Tutup Peti
2.- Petinya
3.- Isinya
Tutup Peti terdiri dari : Tutup Perdamaian dengan ke dua Kerub.
Kel 25:17-22
17 Juga engkau harus membuat tutup pendamaian dari emas murni, dua setengah hasta panjangnya dan satu setengah hasta lebarnya.
18 Dan haruslah kaubuat dua kerub dari emas, kaubuatlah itu dari emas tempaan, pada kedua ujung tutup pendamaian itu.
19 Buatlah satu kerub pada ujung sebelah sini dan satu kerub pada ujung sebelah sana; seiras dengan tutup pendamaian itu kamu buatlah kerub itu di atas kedua ujungnya.
20 Kerub-kerub itu harus mengembangkan kedua sayapnya ke atas, sedang sayap-sayapnya menudungi tutup pendamaian itu dan mukanya menghadap kepada masing-masing; kepada tutup pendamaian itulah harus menghadap muka kerub-kerub itu.
21 Haruslah kauletakkan tutup pendamaian itu di atas tabut dan dalam tabut itu engkau harus menaruh loh hukum, yang akan Kuberikan kepadamu.
22 Dan di sanalah Aku akan bertemu dengan engkau dan dari atas tutup pendamaian itu, dari antara kedua kerub yang di atas tabut hukum itu, Aku akan berbicara dengan engkau tentang segala sesuatu yang akan Kuperintahkan kepadamu untuk disampaikan kepada orang Israel."
Tutup dan dua kerub : Ini melambangkan Allah Trinitas yang mengayomi gereja-Nya. Keseluruhannya dari emas murni.
Peti : Dari kayu penaga; berbicara mengenai kedagingan manusia.
Jadi kayu yang disalut emas ini menggambarkan gereja Tuhan yang disalut dengan kesucian. Atau sifat daging kita yang disalut dengan Roh Kudus.
Isi peti berisi:
1.-Loh Hukum
Kel 25:16
16 Dalam tabut itu haruslah kautaruh loh hukum, yang akan Kuberikan kepadamu.
2.-Tongkat Harun
Bil 17:10
10 TUHAN berfirman kepada Musa: "Kembalikanlah tongkat Harun ke hadapan tabut hukum untuk disimpan menjadi tanda bagi orang-orang durhaka, sehingga engkau mengakhiri sungut-sungut mereka dan tidak Kudengar lagi, supaya mereka jangan mati."
3.- Manna.
Kel 16:33
33 Sebab itu Musa berkata kepada Harun: "Ambillah sebuah buli-buli, taruhlah manna di dalamnya segomer penuh, dan tempatkanlah itu di hadapan TUHAN untuk disimpan turun-temurun."
Tiga benda ini yang tersimpan didalam kehidupan anak-anak Tuhan.
Manna = berbicara soal Iman
Tongkat Harun = berbicara soal Harap
Loh Hukum = berbicara soal Kasih
Iman - Harap dan Kasih
1 Kor 13:13
13 Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.
Kasih itu panjang sabar-murah hati-tidak cemburu-tidak memegahkan diri-tidak sombong. 1 Kor13:4-7
4 Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
5 Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
6 Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
7 Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.
Mengapa harus Tabernakel?
Sebab mempelai Laki-laki (Kristus) itu Tabernakel
Yoh 1:1,14
1 Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
Kata "diam" = bertabernakel.
Dan kita gereja Tuhan yang disebut mempelai perempuan-Nya itu juga bertabernakel
Why 21:3
3 Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka.
Kemah Allah = Tabernakel.
Selanjutnya didalam Why 21:5
5 Ia yang duduk di atas takhta itu berkata: "Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru!" Dan firman-Nya: "Tuliskanlah, karena segala perkataan ini adalah tepat dan benar."
Aku menjadikan segala sesuatu baru.
Dalam kota Yerusalem Baru segala sesuatunya semua baru. Kalau kita merindukan tinggal dikota itu, maka kita harus mau diubahkan menjadi ciptaan baru.
2 Kor 5:17
17 Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
Tuhan memulai pembaharuan itu dari dalam hati dan roh kita. Itu sebabnya Dia berfirman:
Yeh 36:26-27
26 Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.
27 Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya. 28 Dan kamu akan diam di dalam negeri yang telah Kuberikan kepada nenek moyangmu dan kamu akan menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allahmu.
Pembaharuan itu mulai dari cara berpikir kita.
Sebab itu surat Ef 4:23 mengatakan:" supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu,"
Perubahan cara berpikir itu harus kita alami, jika kita ingin menjadi ciptaan baru. Rom 12:2
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Kita sambut Tahun Baru 2014 ini dengan suatu tekat: SIAP UNTUK MENJADI CIPTAAN BARU.
Tuhan Yesus Memberkati!
