Translate

6 Nov 2013

Ibadah Doa Puasa, 5 Nov 2013. Sesi 2. Yosua 13. PENYERTAAN TUHAN ITU SEMPURNA.



Ibadah Doa Puasa, 5 Nov 2013.
Sesi 2
Yosua 13 PENYERTAAN TUHAN ITU SEMPURNA.

Dalam fs 13 ini dikisahkan tentang pembagian tanah di seberang sungai Yordan. Ini terjadi setelah bangsa Israel menaklukan raja-raja yang mendiami daerah-daerah itu, tapi sebenarnya masih ada daerah-daerah yang belum ditaklukan, sedangkan Yosua sudah menjadi tua.
Lalu bagaimana dengan tugas yang belum selesai ini? Siapakah yang akan menyelesaikannya?
Yos 13:1
Setelah Yosua menjadi tua dan lanjut umurnya, berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Engkau telah tua dan lanjut umur, dan dari negeri ini masih amat banyak yang belum diduduki.

Apakah ini berarti Yosua gagal untuk menaklukan secara tuntas bangsa-bangsa yang berada di tanah Kanaan dan sekitarnya? Tidak! Sebab yang melanjutkan tugas itu ada. Siapa? Tuhan sendiri. "Aku sendiri yang akan menghalau mereka dari depan orang-orang Israel! "
Yos 13:6
semua orang yang diam di pegunungan, mulai dari gunung Libanon sampai ke Misrefot-Maim; semua orang Sidon. Aku sendiri akan menghalau mereka dari depan orang Israel; hanya undikanlah dahulu negeri itu di antara orang Israel menjadi milik pusaka mereka, seperti yang Kuperintahkan kepadamu.

Tuhan berjanji akan menyelesaikan tugas-tugas Yosua yang belum selesai secara tuntas, namun Yosua sudah keburu tua. Kita bisa lihat kefanaan hidup manusia dan kekekalan Tuhan.

Pada bagian ini kita ditunjukan bagaimana penyertaan Tuhan pada diri Yosua, ketika masih muda sampai sudah lanjut umurnya, Tuhan tidak pernah undur dari Yosua.
Janji Tuhan memimpin kita sampai pada masa tua kita
Yes 46:4
Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu.

Ayat ini menunjukan sifat keabadian Tuhan. Seperti yang ditulis dalam surat
Ibr 13:8
Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya.

Jika sifat Allah itu berubah-ubah, ketika melihat Yosua sudah begitu tua, kemudian tidak dihiraukan. Apakah seperti itu sifat Tuhan? Tidak! DIA tahu kalau Yosua sudah tidak sekuat seperti masa mudanya dahulu, itu sebabnya Allah berjanji akan menyelesaikan tugas-tugasnya Yosua yang belum selesai.

Tapi bagi Yosua sendiri dia tetap semangat, sebab ada firman yang mengatakan : “Pada masa tua pun mereka masih berbuah-buah, menjadi gemuk dan segar. Siapakah yang dimaksudkan disini? Mereka adalah orang-orang yang tertanam di halaman rumah Tuhan.
Maz 92:13-16
13 Orang benar akan bertunas seperti pohon korma, akan tumbuh subur seperti pohon aras di Libanon;
14 mereka yang ditanam di bait TUHAN akan bertunas di pelataran Allah kita.
15 Pada masa tua pun mereka masih berbuah, menjadi gemuk dan segar,
16 untuk memberitakan, bahwa TUHAN itu benar, bahwa Ia gunung batuku dan tidak ada kecurangan pada-Nya.

Jadi tidak ada alasan kalau sudah semakin tua kemudian memilih untuk pesiun!

Alkitab tidak menyebutkan ada orang lain yang menggantikan Yosua, karena tugas-tugas itu akan diselesaikan oleh Allah sendiri. "Aku sendiri yang akan menghalau mereka dari depan orang Israel."

Mungkin bagi Yosua dalam usia yang sudah tua itu sudah tidak berdaya lagi, tapi kita melihat kesanggupan Tuhan untuk menyelesaikan tugas-tugas yang belum diselesaikan oleh Yosua, sekalipun itu masih banyak. Begitupun juga dengan kesanggupan Tuhan dalam menyelesaikan masalah-masalah kita yang belum terselesaikan, ini merupakan janji Tuhan bagi kita.
Sebab ada janji didalam firman-Nya
Ibr 7:25
Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka.

Persoalan apa yang belum selesai, akan diselesaikan Tuhan sendiri! Ini janji Tuhan dalam pergumulan kita saat ini. Jika kita mengatakan sudah tidak sanggup lagi, maka Tuhan akan mengambil alih untuk menyelesaikannya.

"Aku sendiri yang akan menghalau mereka dari depan orang-orang Israel."

Tuhan tidak mewakilkan diri-Nya. Ini luar biasa. Apakah sudah tidak ada lagi malaikat atau pesuruh Allah yang bisa diutus untuk tugas ini?

Kalau Tuhan sendiri yang turun tangan, ini berarti orang yang Dia bela itu adalah orang yang istimewa dihadapan Tuhan.

Tuhan itu komitmen terhadap janji-Nya. Kalau Ia pernah berkata : Aku menyertai engkau!
Yos 1:5
Seorangpun tidak akan dapat bertahan menghadapi engkau seumur hidupmu; seperti Aku menyertai Musa, demikianlah Aku akan menyertai engkau; Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.

"Aku akan menyertai engkau, Aku tidak akan membiarkan engkau dan Aku tidak akan meninggalkan engkau."

Ada tiga janji yang kita terima dari Tuhan lewat pergumulan kita hari ini. Mari kita belajar memegang janji Tuhan, sebab Dia yang berjanji itu setia. Perkataan Tuhan itu dipegang sendiri oleh Tuhan.
Ini mengajar kita untuk tidak meragukan janji-janji Tuhan. Ingat apa yang pernah Tuhan katakan didalam
Mazmur 18:26-27
terhadap orang yang setia Engkau berlaku setia, terhadap orang yang tidak bercela Engkau berlaku tidak bercela, terhadap orang yang suci Engkau berlaku suci, tetapi terhadap orang yang bengkok Engkau berlaku belat-belit.

Tuhan mengasihi dan membenci seseorang itu ada alasannya, seperti yang Dia perbuat terhadap Yakub dan Esau.
Mal 1:2-5
2 "Aku mengasihi kamu," firman TUHAN. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah Engkau mengasihi kami?" "Bukankah Esau itu kakak Yakub?" demikianlah firman TUHAN. "Namun Aku mengasihi Yakub,
3 tetapi membenci Esau. Sebab itu Aku membuat pegunungannya menjadi sunyi sepi dan tanah pusakanya Kujadikan padang gurun."
4 Apabila Edom berkata: "Kami telah hancur, tetapi kami akan membangun kembali reruntuhan itu," maka beginilah firman TUHAN semesta alam: "Mereka boleh membangun, tetapi Aku akan merobohkannya; dan orang akan menyebutkannya daerah kefasikan dan bangsa yang kepadanya TUHAN murka sampai selama-lamanya."
5 Matamu akan melihat dan kamu sendiri akan berkata: "TUHAN maha besar sampai di luar daerah Israel."

"Aku mengasihi Yakub tetapi membenci Esau."

Mengapa terjadi demikian? Ada alasan Allah membenci Esau, karena Esau sudah menghinakan hak kesulungannya.
Kej 25:29-35
29 Pada suatu kali Yakub sedang memasak sesuatu, lalu datanglah Esau dengan lelah dari padang.
30 Kata Esau kepada Yakub: "Berikanlah kiranya aku menghirup sedikit dari yang merah-merah itu, karena aku lelah." Itulah sebabnya namanya disebutkan Edom.
31 Tetapi kata Yakub: "Juallah dahulu kepadaku hak kesulunganmu."
32 Sahut Esau: "Sebentar lagi aku akan mati; apakah gunanya bagiku hak kesulungan itu?"
33 Kata Yakub: "Bersumpahlah dahulu kepadaku." Maka bersumpahlah ia kepada Yakub dan dijualnyalah hak kesulungannya kepadanya.
34 Lalu Yakub memberikan roti dan masakan kacang merah itu kepada Esau; ia makan dan minum, lalu berdiri dan pergi. Demikianlah Esau memandang ringan hak kesulungan itu.

Esau sudah memandang rendah hak kesulungannya. Itulah sebabnya Allah membedakan antara Yakub dengan Esau.
Roma 9:15
Sebab Ia berfirman kepada Musa: "Aku akan menaruh belas kasihan kepada siapa Aku mau menaruh belas kasihan dan Aku akan bermurah hati kepada siapa Aku mau bermurah hati."

Kiranya Tuhan akan menaruh belas kasihan kepada kita semua, asal saja kita bisa membuktikan kalau kita adalah orang yang setia dan mengasihi Tuhan dengan sungguh-sungguh.

Tuhan Yesus memberkati pergumulan kita.