Translate

6 Nov 2016

Ibadah Raya. 6 November 2016. PEMBANGUNAN BAIT ALLAH.



Ibadah Raya. 6 November 2016

PEMBANGUNAN BAIT ALLAH:
Pada penjelasan FT minggu yang lalu diberitakan tentang bahaya yang dihadapi saat pembangunan Bait Allah, yaitu patung lembu emas. Ini adalah ancaman bagi pembangunan Tabernakel, dan kita tahu bahwa lembu emas ini yang digunakan Iblis untuk memalingkan mata bangsa Israel agar tidak menyembah Allah lagi, tapi menggantikan itu dengan berhala. Dan berhala itu pulalah yang membawa bangsa Israel jatuh dalam dosa perzinahan.


Tuhan sedang giat membangun Bait-Nya (Tabernakel-Nya), sedangkan Iblis berusaha menandinginya dengan membangun Babel / perempuan Babel ibu dari segala kenajisan dunia ini.
Kalau kita tidak mau dibangun rohani kita, disana sudah ada yang menunggu untuk memanfaatkan tubuh kita dibawa menjadi mangsa dari wanita Babel ini.

Dalam pasal 2 diceritakan bangsa Israel sedikit kecewa melihat bangunan Bait Allah yang kemegahannya jauh dibawah Bait Allah yang dibakar oleh Nebukadnezar.

Hag 2:4
2:4 Masih adakah di antara kamu yang telah melihat Rumah ini dalam kemegahannya semula? Dan bagaimanakah kamu lihat keadaannya sekarang? Bukankah keadaannya di matamu seperti tidak ada artinya?

Keadaannya seperti tidak ada artinya.
Tuhan bisa membaca hati bangsa Israel waktu itu, dan Tuhan berjanji akan menolong bangsa Israel agar dapat membangun kaabah seperti yang lalu.

Hag 2:10
2:10 Adapun Rumah ini, kemegahannya yang kemudian akan melebihi kemegahannya yang semula, firman TUHAN semesta alam, dan di tempat ini Aku akan memberi damai sejahtera, demikianlah firman TUHAN semesta alam."

Untuk membangun Kaabah yang megah perlu biaya yang banyak, sedangkan waktu itu bangsa Israel baru pulang dari pembuangan, dan kondisi mereka belum mapan benar. Tapi Tuhan berjanji akan memberikan biaya untuk pembangunan rumah Allah itu, yaitu dengan jalan: Menggoncangkan segala bangsa, sehingga barang yang indah-indah kepunyaan segala bangsa datang mengalir.

Hag 2:7-9
2:7 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam: Sedikit waktu lagi maka Aku akan menggoncangkan langit dan bumi, laut dan darat;
2:8 Aku akan menggoncangkan segala bangsa, sehingga barang yang indah-indah kepunyaan segala bangsa datang mengalir, maka Aku akan memenuhi Rumah ini dengan kemegahan, firman TUHAN semesta alam.
2:9 Kepunyaan-Kulah perak dan kepunyaan-Kulah emas, demikianlah firman TUHAN semesta alam.

Hal ini mengingatkan kita takala bangsa Israel akan keluar dari Mesir,dimana Allah mengerakan hati dari bangsa Mesir untuk bermurah hati untuk memberikan barang yang indah-indah kepada bangsa Israel.

Kel 3:21-22
3:21 Dan Aku akan membuat orang Mesir bermurah hati terhadap bangsa ini, sehingga, apabila kamu pergi, kamu tidak pergi dengan tangan hampa,
3:22 tetapi tiap-tiap perempuan harus meminta dari tetangganya dan dari perempuan yang tinggal di rumahnya, barang-barang perak dan emas dan kain-kain, yang akan kamu kenakan kepada anak-anakmu lelaki dan perempuan; demikianlah kamu akan merampasi orang Mesir itu."

Barang-barang emas dan perak: Bandingkan Hag 2:9.
2:9 Kepunyaan-Kulah perak dan kepunyaan-Kulah emas, demikianlah firman TUHAN semesta alam.

Emas dan perak ini adalah bahan-bahan yang dipakai untuk pembangunan Rumah Allah.

1 Kor 3:12-13
3:12 Entahkah orang membangun di atas dasar ini dengan emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau jerami,
3:13 sekali kelak pekerjaan masing-masing orang akan nampak. Karena hari Tuhan akan menyatakannya, sebab ia akan nampak dengan api dan bagaimana pekerjaan masing-masing orang akan diuji oleh api itu.

Emas = Keilahian.
Perak = Ketebusan.
Batu permata = Karunia-karunia Roh Kudus.
Bangunan rumah rohani kita satu waktu akan diuji, dan alat untuk menguji itu adalah api!

Api disini menunjuk pada api pencobaan: 1 Pet 4:12
4:12 Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.

Api siksaan = api pencobaan (TL).
Pencobaan-pencobaan yang kita alami itu maksudnya adalah untuk menguji iman kita, sama seperti emas yang diuji dengan api.

1 Pet 1:6-7
1:6 Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan.
1:7 Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu -- yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api -- sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.

Berduka cita oleh berbagai pencobaan: Kalau kita bisa bertahan didalam pencobaan, nanti Allah akan melengkapi kita – meneguhkan – menguatkan – dan mengokohkan kita, sesudah kita menderita sekian lamanya.

1 Pet 5:10
5:10 Dan Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya.

Bangunan itu benar-benar diuji; dan yang dipakai untuk mengujinya adalah api.
Tuhan Yesus pernah menyampaikan perumpamaan tentang dua macam bangunan: Mat 7:24-27
7:24 "Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu.
7:25 Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu.
7:26 Tetapi setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan tidak melakukannya, ia sama dengan orang yang bodoh, yang mendirikan rumahnya di atas pasir.
7:27 Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, sehingga rubuhlah rumah itu dan hebatlah kerusakannya."

Kembali pada pembangunan rumah Allah yang dibangun dalam kitab Hagai:
Saat pembangunan itu dikerjakan maka rumah Allah ini menghadapi ancaman, dan ancaman itu adalah kenajisan.

Hag 2:11-15 Kenajisan mengancam pembangunan Bait Suci:
2:11 Pada tanggal dua puluh empat bulan yang kesembilan, pada tahun yang kedua zaman Darius, datanglah firman TUHAN kepada nabi Hagai, bunyinya:
2:12 "Beginilah firman TUHAN semesta alam itu: Tanyakanlah pengajaran kepada para imam.
2:13 Andaikata seseorang membawa daging kudus dalam punca bajunya, lalu dengan puncanya itu ia menyentuh roti atau sesuatu masakan atau anggur atau minyak atau sesuatu yang dapat dimakan, menjadi kuduskah yang disentuh itu?" Lalu para imam itu menjawab, katanya: "Tidak!"
2:14 Berkatalah pula Hagai: "Jika seseorang yang najis oleh mayat menyentuh semuanya ini, menjadi najiskah yang disentuh itu?" Lalu para imam itu menjawab, katanya: "Tentu!"
2:15 Maka berbicaralah Hagai, katanya: "Begitu juga dengan umat ini dan dengan bangsa ini di hadapan-Ku, demikianlah firman TUHAN, dan dengan segala yang dibuat tangan mereka; dan yang dipersembahkan mereka di sana adalah najis."

Band: Bil 19:11, 13, 22.
19:11 Orang yang kena kepada mayat, ia najis tujuh hari lamanya.
19:13 Setiap orang yang kena kepada mayat, yaitu tubuh manusia yang telah mati, dan tidak menghapus dosa dari dirinya, ia menajiskan Kemah Suci TUHAN, dan orang itu haruslah dilenyapkan dari Israel; karena air pentahiran tidak disiramkan kepadanya, maka ia najis; kenajisannya masih melekat padanya.

19:22 Segala yang diraba orang yang najis itu menjadi najis dan orang yang kena kepadanya menjadi najis juga sampai matahari terbenam."

Jangan membangun dengan tanda-tanda kenajisan!
Bangunan itu akan roboh , sebab tidak menurut kontruksi dari Allah.
Jangan kehidupan Kristen ini ditandai dengan kenajisan dunia.

Kalau kita sungguh-sungguh mau dibangun, kita haus mengalami kelepasan dari segala kedagingan.
Ketika Tuhan Yesus melihat bangunan Bait Allah yang oleh orang Yahudi dijadikan suatu kebanggaan, maka Tuhan mengatakan: “Rombak Bait Allah ini, Aku akan membangunnya dala tempo 3 hari!”

Yoh 2:18-21.
2:18 Orang-orang Yahudi menantang Yesus, katanya: "Tanda apakah dapat Engkau tunjukkan kepada kami, bahwa Engkau berhak bertindak demikian?"
2:19 Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Allah ini, dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali."
2:20 Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Allah ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?"
2:21 Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan Bait Allah ialah tubuh-Nya sendiri.

46 tahun lamanya orang Yahudi mendirikan Bait Allah:
46 = 40 + 6.
40 angka dari tamatnya daging. (40 hari Tuhan Yesus berpuasa.)
Angka 6 adalah angka manusia / daging ; ini sangat berlawanan sekali.
Jangan keadaan daging dipertahankan; pendirian ini harus dibongkar = (dirombak)

Hag 1:10 Tuhan menahan embun:                    1:10 Itulah sebabnya langit menahan embunnya dan bumi menahan hasilnya,

Tuhan menahan embun bagi mereka yang tidak mau membangun Rumah Allah.
Kel 16:13-14
16:13 Pada waktu petang datanglah berduyun-duyun burung puyuh yang menutupi perkemahan itu; dan pada waktu pagi terletaklah embun sekeliling perkemahan itu.
16:14 Ketika embun itu telah menguap, tampaklah pada permukaan padang gurun sesuatu yang halus, sesuatu yang seperti sisik, halus seperti embun beku di bumi.

Tuhan kirim embun ditengah padang pasir: Ini suatu keajaiban.
Embun itu begitu jelas nampak dipagi hari. Kalau embun itu terangkat, diatas padang pasir itu tertinggal butiran-butiran kecil yang dinamai “Manna”!

Manna itu menjadi jaminan selama 40 tahun, Tuhan tidak pernah absen untuk megirim manna kecuali hari Sabat.

Ul 32:1-2
32:1 "Pasanglah telingamu, hai langit, aku mau berbicara, dan baiklah bumi mendengarkan ucapan mulutku.
32:2 Mudah-mudahan pengajaranku menitik laksana hujan, perkataanku menetes laksana embun, laksana hujan renai ke atas tunas muda, dan laksana dirus hujan ke atas tumbuh-tumbuhan.

Jika bangsa Israel dipelihara Tuhan selma 40 tahun dipadang pasir dengan manna, terlebih bagi kita gereja-Nya dipelihara oleh Tuhan dengan firman-Nya yaitu pribadi Yesus sendiri, selama kita hidup dimuka bumi ini.

Dia didalam firman-Nya yang dijadikan jaminan untuk memelihara hidup kita selama ada dimuka bumi ini.
Kiranya Tuhan memberkati Anda lewat firman-Nya.
Tuhan Yesus memberkati.