Ibadah Raya. 29 Maret 2015
ANAK DOMBA DAN PENGIKUTNYA YANG DITEBUS.
Why 14:1-5
1 Dan aku melihat: sesungguhnya, Anak Domba berdiri di bukit Sion dan bersama-sama dengan Dia seratus empat puluh empat ribu orang dan di dahi mereka tertulis nama-Nya dan nama Bapa-Nya.
2 Dan aku mendengar suatu suara dari langit bagaikan desau air bah dan bagaikan deru guruh yang dahsyat. Dan suara yang kudengar itu seperti bunyi pemain-pemain kecapi yang memetik kecapinya.
3 Mereka menyanyikan suatu nyanyian baru di hadapan takhta dan di depan keempat makhluk dan tua-tua itu, dan tidak seorangpun yang dapat mempelajari nyanyian itu selain dari pada seratus empat puluh empat ribu orang yang telah ditebus dari bumi itu.
4 Mereka adalah orang-orang yang tidak mencemarkan dirinya dengan perempuan-perempuan, karena mereka murni sama seperti perawan. Mereka adalah orang-orang yang mengikuti Anak Domba itu ke mana saja Ia pergi. Mereka ditebus dari antara manusia sebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba itu.
5 Dan di dalam mulut mereka tidak terdapat dusta; mereka tidak bercela.
Anak Domba berdiri dibukit Sion:
Bukit Sion yang disebut ini bukan menunjuk sebutan secara geografis, melainkan menunjuk Bait Allah.
Suasana dimana umat Allah berkumpul untuk beribadah.
Suatu suasana penampakan kemuliaan serta penebusan yang dikerjakan Tuhan.
Bandingkan Ibr 12:22-24
22 Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota Allah yang hidup, Yerusalem sorgawi dan kepada beribu-ribu malaikat, suatu kumpulan yang meriah,
23 dan kepada jemaat anak-anak sulung, yang namanya terdaftar di sorga, dan kepada Allah, yang menghakimi semua orang, dan kepada roh-roh orang-orang benar yang telah menjadi sempurna,
24 dan kepada Yesus, Pengantara perjanjian baru, dan kepada darah pemercikan, yang berbicara lebih kuat dari pada darah Habel.
Bukit Sion = kota Allah yang hidup = Yerusalem Sorgawi.
Suatu ibadah yang dihadiri oleh beribu-ribu malaikat dan jemaat anak-anak sulung yang namanya terdaftar di Sorga.
Dan Allah sendiri hadir bersama putra-Nya.
Pada ayat 24 disinggung tentang darah pemercikan: Ini bicara soal penebusan.
Jadi dalam kesempatan beribadah itu suasana penebusan itu harus terasa; sama seperti 144.000 orang yang ditebus oleh darah Anak Domba.
Mereka adalah orang-orang memakai meterai nama Allah dan nama Anak-Nya.
Mereka adalah orang-orang yang ditebus dari antara manusia sebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba.
Ada dua penebusan yang dikerjakan oleh Anak Domba.
Pertama : Ditebus dari bumi,
Kedua : Ditebus dari antara manusia.
Mengapa FT membedakan antara ditebus dari bumi dan ditebus dari anatara manusia?
Pertama:
Ditebus dari bumi:
Ada apa dengan bumi ini sehingga kita harus mengalami penebusan dari bumi?
Sebab bumi ini sudah terkena kutuk!
Kej 3:17-19
17 Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu:
18 semak duri dan rumput duri yang akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuh-tumbuhan di padang akan menjadi makananmu;
19 dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu."
Karena bumi/tanah ini sudah terkena kutuk, maka manusia harus mengerjakan / mengolah tanah, demi untuk memperoleh hasilnya.
dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu:
“dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali lagi menjadi tanah.”
Ini menunjuk suasana diluar Firdaus.
Kalau Tuhan ingin menebus kita dari bumi ini, berarti DIA ingin membawa kita kembali kedalam Firdaus (kebahagiaan).
Penebusan yang pertama ini bicara tentang pembebasan dari sengsara dibumi ini.
Dalam kitab Imamat ada peraturan dari Tuhan tentang penebusan tanah.
Im 25:23-28
23 "Tanah jangan dijual mutlak, karena Akulah pemilik tanah itu, sedang kamu adalah orang asing dan pendatang bagi-Ku.
24 Di seluruh tanah milikmu haruslah kamu memberi hak menebus tanah.
25 Apabila saudaramu jatuh miskin, sehingga harus menjual sebagian dari miliknya, maka seorang kaumnya yang berhak menebus, yakni kaumnya yang terdekat harus datang dan menebus yang telah dijual saudaranya itu.
26 Apabila seseorang tidak mempunyai penebus, tetapi kemudian ia mampu, sehingga didapatnya yang perlu untuk menebus miliknya itu,
27 maka ia harus memasukkan tahun-tahun sesudah penjualannya itu dalam perhitungan, dan kelebihannya haruslah dikembalikannya kepada orang yang membeli dari padanya, supaya ia boleh pulang ke tanah miliknya.
28 Tetapi jikalau ia tidak mampu untuk mengembalikannya kepadanya, maka yang telah dijualnya itu tetap di tangan orang yang membelinya sampai kepada tahun Yobel; dalam tahun Yobel tanah itu akan bebas, dan orang itu boleh pulang ke tanah miliknya."
24 Di seluruh tanah milikmu haruslah kamu memberi hak menebus tanah.
Ayat ini menegaskan bahwa tanah itu harus ditebus!
Ditebus dari bumi punya pengertian: dibebaskan dari sengsara / penderitaan.
Manusia ini bagaikan terkena meterai penderitaan:
Daud dalam Mazmurnya menuliskan bahwa dia berseru kepada Tuhan agar Tuhan melihat sengsaranya.
Maz 9;14
Kasihanilah aku, ya TUHAN; lihatlah sengsaraku, disebabkan oleh orang-orang yang membenci aku, ya Engkau, yang mengangkat aku dari pintu gerbang maut,
Maz 25:18
Tiliklah sengsaraku dan kesukaranku, dan ampunilah segala dosaku.
Daud memohon kepada Tuhan agar Tuhan mau menilik dia dalam sengsaranya.
Sengsara itu bisa menurunkan semangat hidup.
Maz 31:11
Sebab hidupku habis dalam duka dan tahun-tahun umurku dalam keluh kesah; kekuatanku merosot karena sengsaraku, dan tulang-tulangku menjadi lemah.
Penyebab sengsara:
Sengsara itu bisa karena terkena cambuk dari Tuhan.
Rat 3:1 Akulah orang yang melihat sengsara disebabkan cambuk murka-Nya.
Bandingkan: 1 Kor 4:21
21 Apakah yang kamu kehendaki? Haruskah aku datang kepadamu dengan cambuk atau dengan kasih dan dengan hati yang lemah lembut?
Yang kedua:
Sengsara disebabkan karena tidak tergembala:
Zac 10;2b (menderita sengsara karena tidak ada gembala)
2 Sebab apa yang dikatakan oleh terafim adalah jahat, dan yang dilihat oleh juru-juru tenung adalah dusta, dan mimpi-mimpi yang disebutkan mereka adalah hampa, serta hiburan yang diberikan mereka adalah kesia-siaan. Oleh sebab itu bangsa itu berkeliaran seperti kawanan domba dan menderita sengsara sebab tidak ada gembala.
Ditebus dari penderitaan karena terkena cambuk murka Tuhan.
Ditebus dari kehidupan yang tidak tergembala.
Tuhan mau agar hidup kita ini tergembalakan dengan baik, sebab kita berada ditengah-tengah srigala yang buas.
Mat 10:16
16 "Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.
Suasana penggembalaan itu yang harus kita rasakan, sebab lewat penggembalaan yang baik, hidup kita akan terhindar dari penyesatan.
Tuhan Yesus mengajarakan system penggembalaan ini terhadapa gereja-Nya. Yoh 10:11,14-15,27-28.
11 Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya;
14 Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku
15 sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku.
27 Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku,
28 dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku.
Bagian kedua:
Ditebus dari antara manusia:
Apa yang dimaksud ditebus dari antara manusia?
Mereka ini adalah orang-orang yang tidak mencemarkan diri dengan dosa yang banyak diperbuat manusia pada umumnya.
Mereka ini murni sama seperti perawan. Ini kehidupan yang tidak ikut mencemarkan diri dengan keadaan manusia akhir zaman.
Ada nasehat Firman Tuhan agar kita menjaga dari pencemaran dosa yang terjadi secara jasmani dan rohani.
1 Kor 7:1
1 Saudara-saudaraku yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu, marilah kita menyucikan diri kita dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan kekudusan kita dalam takut akan Allah.
Mereka adalah orang-orang yang mengikuti Anak Domba itu kemana saja Ia pergi.
Kemana Anak Domba itu pergi?
Dia pergi Golgota untuk menebus dosa kita. (ini jalan kematian)
Kemudian pada hari ke 3 Dia dibangkitkan oleh Allah setelah itu Dia naik ke Sorga.
Jalan kematian dan kebangkitan dan berakhir dalam kemulyaan.
Inilah jalan yang harus diikuti oleh pengikut Anak Domba.
Ciri lain yang dimiliki oleh pengikut Anak Domba ini adalah pada mulut mereka tidak ada dusta dan mereka tidak bercela.
Orang yang tidak bercela adalah orang yang sempurna. Dan orang yang sempurna adalah orang yang tidak bersalah dalam perkataannya: berarti tidak pernah berdusta. Yak 3:2
2 Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal; barangsiapa tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang sempurna, yang dapat juga mengendalikan seluruh tubuhnya.
Pengikut Anak Domba ini adalah orang yang masuk dalam kesempurnaan = jemaat yang tidak bercacat dan bercela.
Ef 5:27
27 supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela.
Mereka menyanyikan suatu nyanyian baru yang tidak dapat dipelajari oleh orang lain.
Nyanyian apakah ini sampai orang lain tidak bisa mempelajarinya?
Ini adalah nyanyian pengalaman.
Pengalaman dalam mengikut jejak Anak Domba.
Ini adalah pengalaman yang tidak dapat ditiru oleh orang lain.
Kita mau belajar menjadi diri sendiri, bukan mencontoh orang lain.
Kita harus punya pengalaman pribadi dengan Tuhan, itulah nanti yang akan menjadi nyanyian baru bagi kita.
Angka 144.00 Ini adalah angka dimana Tuhan pernah memberitahukan kepada Abraham bahwa keturunannya akan menjadi budak dari suatu bangsa.
Kej 15:13
12 Firman TUHAN kepada Abram: "Ketahuilah dengan sesungguhnya bahwa keturunanmu akan menjadi orang asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka, dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya, empat ratus tahun lamanya.
Jika 400 tahun itu dihitung dengan hari maka sama dengan 144.000.
1 tahun = 360 hari. Jadi 400 x 360 = 144.000 hari.
Tuhan berfirman kepada Abraham bahwa keturunanmu akan menjadi budak dan dianiaya.
Setelah selama 400 tahun maka Tuhan mengadakan penebusan.
Kel 3:7-8
7 Dan TUHAN berfirman: "Aku telah memperhatikan dengan sungguh kesengsaraan umat-Ku di tanah Mesir, dan Aku telah mendengar seruan mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, Aku mengetahui penderitaan mereka.
8 Sebab itu Aku telah turun untuk melepaskan mereka dari tangan orang Mesir dan menuntun mereka keluar dari negeri itu ke suatu negeri yang baik dan luas, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya, ke tempat orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus.
Sama seperti orang Israel menderita sengsara di Mesir, maka demikianlah orang-orang percaya ini menderita didunia ini karena dibenci oleh orang-orang dunia. Tapi Tuhan Yesus berkata:
Yoh 16:33
33 Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia."
Jika Tuhan Yesus sudah mengalahkan dunia ini, maka orang-orang percaya juga diberi kuasa untuk mengalahkan dunia ini. Dengan apakah kita mengalahkan dunia ini?
Dengan iman kita.
1Yoh 5:4-5
4 sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita.
5 Siapakah yang mengalahkan dunia, selain dari pada dia yang percaya, bahwa Yesus adalah Anak Allah?
Iman berasal dari mendengarkan Firman Tuhan.
Rm 10:17
17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.
Ini berarti kita harus lebih lagi bisa menghargai Firman Tuhan
Kiranya Tuhan menolong kita untuk bisa mengerti firman-Nya.
Tuhan Yesus memberkati Anda semua.
