Translate

15 Des 2013

Ibadah Raya, 15 Desember 2013. MENYAKITKAN HATI TUHAN



Ibadah Raya, 15 Desember 2013

MENYAKITKAN HATI TUHAN.

Thema firman Tuhan kali ini bicara tentang menyakitkan hati Tuhan.
Apakah hati Tuhan bisa sakit? Dan kapan hati Tuhan terasa sakit?
Saat seseorang meninggalkan Tuhan dan beribadah kepada allah lain, disitu hati Tuhan dibuat sedih dan hati Tuhan sakit.

Bacaan kitab suci dalam kitab
Hakim-hakim 2:11-12
11 Lalu orang Israel melakukan apa yang jahat di mata TUHAN dan mereka beribadah kepada para Baal.
12 Mereka meninggalkan TUHAN, Allah nenek moyang mereka yang telah membawa mereka keluar dari tanah Mesir, lalu mengikuti allah lain, dari antara allah bangsa-bangsa di sekeliling mereka, dan sujud menyembah kepadanya, sehingga mereka menyakiti hati TUHAN.

Mengapa mereka bisa meninggalkan Tuhan? Dan siapakah mereka-mereka ini? Disebutkan didalam ayat 10, bahwa mereka ini adalah angkatan yang lain yang tidak mengenal Tuhan.
Hakim-hakim 2:10
10 Setelah seluruh angkatan itu dikumpulkan kepada nenek moyangnya, bangkitlah sesudah mereka itu angkatan yang lain, yang tidak mengenal TUHAN ataupun perbuatan yang dilakukan-Nya bagi orang Israel.

Angkatan yang tidak mengenal.
TUHAN Mungkin kita bertanya-tanya: “Kok aneh diantara Israel ada angkatan yang tidak mengenal TUHAN?”
Ini disebabkan karena penyimpangan, dimana bangsa Israel telah mengadakan kawin campur, sehingga keturunannya tidak mengenal Tuhan.
Pada hal sebelumnya, lewat malaikat Tuhan, Tuhan sudah berpesan agar mereka tidak mengikat perjanjian dengan penduduk setempat.
Yang dimaksud mengikat perjanjian disitu adalah perjanjian perkawinan campur.

Hak 2:1-3
1 Lalu Malaikat TUHAN pergi dari Gilgal ke Bokhim dan berfirman: "Telah Kutuntun kamu keluar dari Mesir dan Kubawa ke negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyangmu, dan Aku telah berfirman: Aku tidak akan membatalkan perjanjian-Ku dengan kamu untuk selama-lamanya,
2 tetapi janganlah kamu mengikat perjanjian dengan penduduk negeri ini; mezbah mereka haruslah kamu robohkan. Tetapi kamu tidak mendengarkan firman-Ku. Mengapa kamu perbuat demikian?
3 Lagi Aku telah berfirman: Aku tidak akan menghalau orang-orang itu dari depanmu, tetapi mereka akan menjadi musuhmu dan segala allah mereka akan menjadi jerat bagimu."

Jatuhnya bangsa Israel sampai keturunan mereka disebut keturunan yang tidak mengenal Tuhan, itu disebabkan mereka melanggar perjanjian dengan Tuhan.

Tuhan pernah memerintahkan Musa untuk membuat 2 loh batu dimana Allah sendiri menuliskan dengan jari-Nya keatas loh batu itu.
Loh batu yang pertama dihancurkan oleh Musa, karena melihat perbuatan bangsa Israel yang waktu itu menyembah lembu emas. Maka dibuatnya loh batu yang ke dua: didalamnya dicantumkan diantaranya soal jangan mengadakan perjanjian pernikahan dengan penduduk asli Kanaan.
Kel 34:12-16
12 Berawas-awaslah, janganlah kauadakan perjanjian dengan penduduk negeri yang kaudatangi itu, supaya jangan mereka menjadi jerat bagimu di tengah-tengahmu.
13 Sebaliknya, mezbah-mezbah mereka haruslah kamu rubuhkan, tugu-tugu berhala mereka kamu remukkan, dan tiang-tiang berhala mereka kamu tebang.
14 Sebab janganlah engkau sujud menyembah kepada allah lain, karena TUHAN, yang nama-Nya Cemburuan, adalah Allah yang cemburu.
15 Janganlah engkau sampai mengadakan perjanjian dengan penduduk negeri itu; apabila mereka berzinah dengan mengikuti allah mereka dan mempersembahkan korban kepada allah mereka, maka mereka akan mengundang engkau dan engkau akan ikut makan korban sembelihan mereka.
16 Apabila engkau mengambil anak-anak perempuan mereka menjadi isteri anak-anakmu dan anak-anak perempuan itu akan berzinah dengan mengikuti allah mereka, maka mereka akan membujuk juga anak-anakmu laki-laki untuk berzinah dengan mengikuti allah mereka.

Perkawinan campur akan membawa umat Tuhan meninggalkan Tuhan dan menyembah kepada berhala, dan ini sangat menyakitkan hati Tuhan. Tuhan menyatakan bahwa diri-Nya adalah Allah PENCEMBURU!

Keturunan yang tidak mengenal Allah berasal dari perkawinan campur ini.
Malaikat Tuhan yang menampakan diri di Bokhim ini mengatakan bahwa Allah tidak akan menghalau musuh mereka, dan musuh-musuh mereka akan menjadi suatu jerat bagi mereka.

Bokhim artinya penangis-penangis. Memang bangsa Israel setelah mendengar firman Tuhan yang disampaikan malaikat itu mereka menangis sekeras-kerasnya.
Hak 2:4
4 Setelah Malaikat TUHAN mengucapkan firman itu kepada seluruh Israel, menangislah bangsa itu dengan keras.

Ini merupakan tangisan penyesalan setelah mendapat tegoran dan peringatan dari Tuhan. Tegoran dan peringatan itu perlu untuk membuat seseorang itu agar tidak terjerumus lebih dalam lagi didalam dosa.
Penangis-penangis, ini adalah suatu kenyataan dari banyaknya kehidupan Kristen yang menyimpang dari jalan-Nya Tuhan akan mengalami ratapan dan tangisan dalam hidupnya. Setelah mereka meratap menangis dengan keras, kemudian mereka mendirikan mezbah.
Hak 2:5
5 Maka tempat itu dinamai Bokhim. Lalu mereka mempersembahkan korban di sana kepada TUHAN.

Jadi Bokhim ini menjadi tempat dimana umat Tuhan diperingatkan oleh Tuhan akan kesalahan mereka.

Tuhan lewat firman-Nya juga sering mengingatkan akan kesalahan-kesalahan kita, agar kita tidak terjerumus lebih dalam lagi dalam dosa.
Korban yang dipersembahkan ini adalah Korban penebus salah. Ada bermacam-macam korban yang disebutkan dalam kitab Imamat :
1.- Korban bakaran
2.- Korban sajian.
3.- Korban keselamatan
4.- Korban penghapus dosa
5.- Korban penebus salah

Korban penebus salah ini tujuannya supaya mendapatkan pengampunan.
Im 5:14-16
14 TUHAN berfirman kepada Musa:
15 "Apabila seseorang berubah setia dan tidak sengaja berbuat dosa dalam sesuatu hal kudus yang dipersembahkan kepada TUHAN, maka haruslah ia mempersembahkan kepada TUHAN sebagai tebusan salahnya seekor domba jantan yang tidak bercela dari kambing domba, dinilai menurut syikal perak, yakni menurut syikal kudus, menjadi korban penebus salah.
16 Hal kudus yang menyebabkan orang itu berdosa, haruslah dibayar gantinya dengan menambah seperlima, lalu menyerahkannya kepada imam. Imam harus mengadakan pendamaian bagi orang itu dengan domba jantan korban penebus salah itu, sehingga ia menerima pengampunan.

Semua binatang korban yang dipakai untuk segala macam korban di PL ini menunjuk pada satu korban saja, yaitu korban-Nya Kristus.
Ibr 10:4-10.
4 Sebab tidak mungkin darah lembu jantan atau darah domba jantan menghapuskan dosa.
5 Karena itu ketika Ia masuk ke dunia, Ia berkata: "Korban dan persembahan tidak Engkau kehendaki — tetapi Engkau telah menyediakan tubuh bagiku — .
6 Kepada korban bakaran dan korban penghapus dosa Engkau tidak berkenan.
7 Lalu Aku berkata: Sungguh, Aku datang; dalam gulungan kitab ada tertulis tentang Aku untuk melakukan kehendak-Mu, ya Allah-Ku."
8 Di atas Ia berkata: "Korban dan persembahan, korban bakaran dan korban penghapus dosa tidak Engkau kehendaki dan Engkau tidak berkenan kepadanya" — meskipun dipersembahkan menurut hukum Taurat — .
9 Dan kemudian kata-Nya: "Sungguh, Aku datang untuk melakukan kehendak-Mu." Yang pertama Ia hapuskan, supaya menegakkan yang kedua.
10 Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus.

Korban-Nya Kristus dikayu salib sanggup menghapuskan segala dosa dan pelanggaran kita. Sebesar apapun dosa kita, jika kita mau datang untuk mengadakan pemberesan dengan Tuhan, maka Dia menyediakan darah-Nya untuk menghapus segala dosa-dosa kita.

Yes 1:18-20
18 Marilah, baiklah kita berperkara! — firman TUHAN — Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba.
19 Jika kamu menurut dan mau mendengar, maka kamu akan memakan hasil baik dari negeri itu.
20 Tetapi jika kamu melawan dan memberontak, maka kamu akan dimakan oleh pedang." Sungguh, TUHAN yang mengucapkannya.

Kembali kepada kisah bangsa Israel ketika diperingatkan oleh Malaikat Tuhan di Bokhim. Kalau bangsa Israel tidak setia kepada Tuhan, maka Tuhan membiarkan mereka dan Tuhan tidak menghalau musuh-musuh mereka seperti yang pernah Tuhan lakukan waktu-waktu yang lalu.
Hak 2:3
3 Lagi Aku telah berfirman: Aku tidak akan menghalau orang-orang itu dari depanmu, tetapi mereka akan menjadi musuhmu dan segala allah mereka akan menjadi jerat bagimu

Ini tidak sekedar diucapkan Allah, tapi benar-benar dibuktikan:
Hak 2:14-15
14 Maka bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel. Ia menyerahkan mereka ke dalam tangan perampok dan menjual mereka kepada musuh di sekeliling mereka, sehingga mereka tidak sanggup lagi menghadapi musuh mereka.
15 Setiap kali mereka maju, tangan TUHAN melawan mereka dan mendatangkan malapetaka kepada mereka, sesuai dengan apa yang telah diperingatkan kepada mereka oleh TUHAN dengan sumpah, sehingga mereka sangat terdesak.

Mereka diserahkan kepada perampok. Hal ini seperti perumpamaan orang yang turun dari Yerusalem ke Yerikho
Luk 10:30
30 Jawab Yesus: "Adalah seorang yang turun dari Yerusalem ke Yerikho; ia jatuh ke tangan penyamun-penyamun yang bukan saja merampoknya habis-habisan, tetapi yang juga memukulnya dan yang sesudah itu pergi meninggalkannya setengah mati.

Apa saja yang diambil oleh perampok dari orang yang meninggalkan Yerusalem ini? Sukacita damai sejahtera yang dulu dimiliki oleh orang ini telah hilang. Damai sejahtera yang diberikan Tuhan kepada kita itu berbeda dengan damai yang diberikan dunia.
Yoh 14:27
27 Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.

Jika Tuhan menyerahkan mereka ketangan perampok, berarti suatu kerugian besar yang mereka alami. Orang ini tidak saja dirampok, tetapi juga dipukul dan sesudah itu ditinggalkan pergi dalam keadaan setengah mati.

Keadaan yang sama juga pernah dialami oleh Solamit, ketika ia enggan membukakan pintu bagi kekasihnya:
Kid 5:7 7 Aku ditemui peronda-peronda kota, dipukulinya aku, dilukainya, selendangku dirampas oleh penjaga-penjaga tembok.

Mengapa sampai Solamit ini dipukuli oleh para peronda?
Kid 5:2-8
2 Aku tidur, tetapi hatiku bangun. Dengarlah, kekasihku mengetuk. "Bukalah pintu, dinda, manisku, merpatiku, idam-idamanku, karena kepalaku penuh embun, dan rambutku penuh tetesan embun malam!"
3 "Bajuku telah kutanggalkan, apakah aku akan mengenakannya lagi? Kakiku telah kubasuh, apakah aku akan mengotorkannya pula?"
4 Kekasihku memasukkan tangannya melalui lobang pintu, berdebar-debarlah hatiku.
5 Aku bangun untuk membuka pintu bagi kekasihku, tanganku bertetesan mur; bertetesan cairan mur jari-jariku pada pegangan kancing pintu.
6 Kekasihku kubukakan pintu, tetapi kekasihku sudah pergi, lenyap. Seperti pingsan aku ketika ia menghilang. Kucari dia, tetapi tak kutemui, kupanggil, tetapi tak disahutnya.
7 Aku ditemui peronda-peronda kota, dipukulinya aku, dilukainya, selendangku dirampas oleh penjaga-penjaga tembok.
8 Kusumpahi kamu, puteri-puteri Yerusalem: bila kamu menemukan kekasihku, apakah yang akan kamu katakan kepadanya? Katakanlah, bahwa sakit asmara aku!

Keengganan Solamit membukakan pintu bagi kekasihnya, ini yang mengakibatkan dia mengalami pencobaan yang berat.

Hal ini mengingatkan kita agar kita jangan enggan untuk bersekutu dengan DIA lewat doa penyembahan kita, sebab Tuhan yang digambarkan seperti Salomo (mempelai pria) sangat rindu untuk mengadakan persekutuan dengan Solamit (mempelai wanitanya). Pengalaman Solamit ini menjadi pengalaman kita, dimana jika kita tidak mendengar suara ketukan pintu, maka pada akhirnya kita akan ditinggalkan oleh Tuhan.
Sebaliknya jika kita membukakan pintu bagi-Nya, maka Dia akan masuk dan makan bersama dengan Dia dan Dia dengan kita.

Why 3:20
Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.

Mari lewat kesempatan ini kita dihimbau untuk memperbaiki hubungan dengan Tuhan lewat doa penyembahan kita. Adakan waktu untuk saat teduh dengan Tuhan.
Kiranya kasih dan anugerah Tuhan tetap ada pada kita semua.
Tuhan Yesus memberkati.