Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Mat 11:28
27 Nov 2016
Ibadah Raya. 27 November 2016. DANIEL 6
Ibadah Raya.
27 November 2016
DANIEL 6. 6:1 Darius, orang Media, menerima pemerintahan ketika ia berumur enam puluh dua tahun.
6:2 Lalu berkenanlah Darius mengangkat seratus dua puluh wakil-wakil raja atas kerajaannya; mereka akan ditempatkan di seluruh kerajaan;
6:3 membawahi mereka diangkat pula tiga pejabat tinggi, dan Daniel adalah salah satu dari ketiga orang itu; kepada merekalah para wakil-wakil raja harus memberi pertanggungan jawab, supaya raja jangan dirugikan.
6:4 Maka Daniel ini melebihi para pejabat tinggi dan para wakil raja itu, karena ia mempunyai roh yang luar biasa; dan raja bermaksud untuk menempatkannya atas seluruh kerajaannya.
6:5 Kemudian para pejabat tinggi dan wakil raja itu mencari alasan dakwaan terhadap Daniel dalam hal pemerintahan, tetapi mereka tidak mendapat alasan apa pun atau sesuatu kesalahan, sebab ia setia dan tidak ada didapati sesuatu kelalaian atau sesuatu kesalahan padanya.
6:6 Maka berkatalah orang-orang itu: "Kita tidak akan mendapat suatu alasan dakwaan terhadap Daniel ini, kecuali dalam hal ibadahnya kepada Allahnya!"
6:7 Kemudian bergegas-gegaslah para pejabat tinggi dan wakil raja itu menghadap raja serta berkata kepadanya: "Ya raja Darius, kekallah hidup tuanku!
6:8 Semua pejabat tinggi kerajaan ini, semua penguasa dan wakil raja, para menteri dan bupati telah mufakat, supaya dikeluarkan kiranya suatu penetapan raja dan ditetapkan suatu larangan, agar barangsiapa yang dalam tiga puluh hari menyampaikan permohonan kepada salah satu dewa atau manusia kecuali kepada tuanku, ya raja, maka ia akan dilemparkan ke dalam gua singa.
6:9 Oleh sebab itu, ya raja, keluarkanlah larangan itu dan buatlah suatu surat perintah yang tidak dapat diubah, menurut undang-undang orang Media dan Persia, yang tidak dapat dicabut kembali."
6:10 Sebab itu raja Darius membuat surat perintah dengan larangan itu.
6:11 Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.
6:12 Lalu orang-orang itu bergegas-gegas masuk dan mendapati Daniel sedang berdoa dan bermohon kepada Allahnya.
6:13 Kemudian mereka menghadap raja dan menanyakan kepadanya tentang larangan raja: "Bukankah tuanku mengeluarkan suatu larangan, supaya setiap orang yang dalam tiga puluh hari menyampaikan permohonan kepada salah satu dewa atau manusia kecuali kepada tuanku, ya raja, akan dilemparkan ke dalam gua singa?" Jawab raja: "Perkara ini telah pasti menurut undang-undang orang Media dan Persia, yang tidak dapat dicabut kembali."
6:14 Lalu kata mereka kepada raja: "Daniel, salah seorang buangan dari Yehuda, tidak mengindahkan tuanku, ya raja, dan tidak mengindahkan larangan yang tuanku keluarkan, tetapi tiga kali sehari ia mengucapkan doanya."
6:15 Setelah raja mendengar hal itu, maka sangat sedihlah ia, dan ia mencari jalan untuk melepaskan Daniel, bahkan sampai matahari masuk, ia masih berusaha untuk menolongnya.
6:16 Lalu bergegas-gegaslah orang-orang itu menghadap raja serta berkata kepadanya: "Ketahuilah, ya raja, bahwa menurut undang-undang orang Media dan Persia tidak ada larangan atau penetapan yang dikeluarkan raja yang dapat diubah!"
6:17 Sesudah itu raja memberi perintah, lalu diambillah Daniel dan dilemparkan ke dalam gua singa. Berbicaralah raja kepada Daniel: "Allahmu yang kausembah dengan tekun, Dialah kiranya yang melepaskan engkau!"
6:18 Maka dibawalah sebuah batu dan diletakkan pada mulut gua itu, lalu raja mencap itu dengan cincin meterainya dan dengan cincin meterai para pembesarnya, supaya dalam hal Daniel tidak dibuat perubahan apa-apa.
6:19 Lalu pergilah raja ke istananya dan berpuasalah ia semalam-malaman itu; ia tidak menyuruh datang penghibur-penghibur, dan ia tidak dapat tidur.
6:20 Pagi-pagi sekali ketika fajar menyingsing, bangunlah raja dan pergi dengan buru-buru ke gua singa;
6:21 dan ketika ia sampai dekat gua itu, berserulah ia kepada Daniel dengan suara yang sayu. Berkatalah ia kepada Daniel: "Daniel, hamba Allah yang hidup, Allahmu yang kausembah dengan tekun, telah sanggupkah Ia melepaskan engkau dari singa-singa itu?"
6:22 Lalu kata Daniel kepada raja: "Ya raja, kekallah hidupmu!
6:23 Allahku telah mengutus malaikat-Nya untuk mengatupkan mulut singa-singa itu, sehingga mereka tidak mengapa-apakan aku, karena ternyata aku tak bersalah di hadapan-Nya; tetapi juga terhadap tuanku, ya raja, aku tidak melakukan kejahatan."
6:24 Lalu sangat sukacitalah raja dan ia memberi perintah, supaya Daniel ditarik dari dalam gua itu. Maka ditariklah Daniel dari dalam gua itu, dan tidak terdapat luka apa-apa padanya, karena ia percaya kepada Allahnya.
6:25 Raja memberi perintah, lalu diambillah orang-orang yang telah menuduh Daniel dan mereka dilemparkan ke dalam gua singa, baik mereka maupun anak-anak dan isteri-isteri mereka. Belum lagi mereka sampai ke dasar gua itu, singa-singa itu telah menerkam mereka, bahkan meremukkan tulang-tulang mereka.
6:26 Kemudian raja Darius mengirim surat kepada orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa, yang mendiami seluruh bumi, bunyinya: "Bertambah-tambahlah kiranya kesejahteraanmu!
6:27 Bersama ini kuberikan perintah, bahwa di seluruh kerajaan yang kukuasai orang harus takut dan gentar kepada Allahnya Daniel, sebab Dialah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya; pemerintahan-Nya tidak akan binasa dan kekuasaan-Nya tidak akan berakhir.
6:28 Dia melepaskan dan menolong, dan mengadakan tanda dan mujizat di langit dan di bumi, Dia yang telah melepaskan Daniel dari cengkaman singa-singa."
6:29 Dan Daniel ini mempunyai kedudukan tinggi pada zaman pemerintahan Darius dan pada zaman pemerintahan Koresh, orang Persia itu.
Apa yang membawa Daniel sampai dibuang ke gua singa?
Karena Daniel melanggar peraturan yang dibuat pada waktu itu, dimana dalam tempo 30 hari tidak seorangpun dibenarkan meminta permohonan kepada siapapun kecuali kepada Raja Darius:
Dan 6:8 Semua pejabat tinggi kerajaan ini, semua penguasa dan wakil raja, para menteri dan bupati telah mufakat, supaya dikeluarkan kiranya suatu penetapan raja dan ditetapkan suatu larangan, agar barangsiapa yang dalam tiga puluh hari menyampaikan permohonan kepada salah satu dewa atau manusia kecuali kepada tuanku, ya raja, maka ia akan dilemparkan ke dalam gua singa.
6:9 Oleh sebab itu, ya raja, keluarkanlah larangan itu dan buatlah suatu surat perintah yang tidak dapat diubah, menurut undang-undang orang Media dan Persia, yang tidak dapat dicabut kembali."
6:10 Sebab itu raja Darius membuat surat perintah dengan larangan itu.
Imannya Daniel tidak mudah digoyahkan, sekalipun harus menghadapi maut.
Bandingkan : Rm 8:35-39 Pendirian Rasul Paulus.
8:35 Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang?
8:36 Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan."
8:37 Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.
8:38 Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang,
8:39 atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
Disini kita bisa belajar tentang bagaimana seorang itu mengasihi Tuhan Allahnya tanpa harus takut dengan segala ancaman dari manusia.
Ancaman dibuang ke goa singa tidak menyurutkan imannya Daniel, tidak mengubah ketaatan Daniel dalam beribadah kepada Allah yang hidup. Kewajiban berdoa 3 kali sehari tidak dikurangi apalagi ditiadakan, hanya karena ada ancaman.
Dan 6:11 Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.
Daniel lebih takut kepada Allah daripada takut kepada manusia.
Karena manusia hanya dapat membunuh tubuh, tapi Allah yang bukan saja dapat membunuh tubuh tapi juga berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh didalam neraka.
Mat 10:28
10:28 Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.
Hal ini dikatakan Tuhan Yesus kepada murid-murid-Nya, bahwa satu saat mereka akan menghadapi aniaya.
Mat 10:17-20, 32-33.
10:17 Tetapi waspadalah terhadap semua orang; karena ada yang akan menyerahkan kamu kepada majelis agama dan mereka akan menyesah kamu di rumah ibadatnya.
10:18 Dan karena Aku, kamu akan digiring ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja sebagai suatu kesaksian bagi mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah.
10:19 Apabila mereka menyerahkan kamu, janganlah kamu kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga.
10:20 Karena bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Bapamu; Dia yang akan berkata-kata di dalam kamu.
10:32 Setiap orang yang mengakui Aku di depan manusia, Aku juga akan mengakuinya di depan Bapa-Ku yang di sorga.
10:33 Tetapi barangsiapa menyangkal Aku di depan manusia, Aku juga akan menyangkalnya di depan Bapa-Ku yang di sorga."
Daniel tidak menyangkal Allahnya, sekalipun harus menghadapi hukuman.
Goa singa bagi Daniel adalah untuk menunjukkan kesetiaannya kepada Allah yang dia sembah, dan Daniel tidak mau menyangkalnya.
Daniel percaya bahwa Allah yang dia sembah itu sanggup melepaskannya dari mulut singa.
Dan 6:23 Allahku telah mengutus malaikat-Nya untuk mengatupkan mulut singa-singa itu, sehingga mereka tidak mengapa-apakan aku, karena ternyata aku tak bersalah di hadapan-Nya; tetapi juga terhadap tuanku, ya raja, aku tidak melakukan kejahatan."
Singa yang tadinya siap memangsa siapa saja yang dibuang kedalam kandang singa, tapi sudahdikatupkan oleh malaikat Tuhan.
Perlindungan Tuhan atas Daniel ini tidak terlepas dari kehidupan Daniel yang berpegang pada kebenaran. Dalam penjelasannya kepada raja Darius, Daniel mengatakan bahwa dia tidak melakukan kejahatan.
Orang yang benar itu akan selalu ditopang oleh Tuhan.
Maz 37:17
37:17 sebab lengan orang-orang fasik dipatahkan, tetapi TUHAN menopang orang-orang benar.
Maz 112:6-8 Orang benar itu akan diingat selama-lamanya:
112:6 Sebab ia takkan goyah untuk selama-lamanya; orang benar itu akan diingat selama-lamanya.
112:7 Ia tidak takut kepada kabar celaka, hatinya tetap, penuh kepercayaan kepada TUHAN.
112:8 Hatinya teguh, ia tidak takut, sehingga ia memandang rendah para lawannya.
Mulut singa dikatubkan oleh malaikat Tuhan, sehingga tidak bisa lagi dipakai untuk mengaum. Sebab singa itu akan menakut-nakuti mangsanya dengan aumanya, seperti yang dikatakan oleh rasul Petrus dalam suratannya.
1 Pet 5:8
5:8 Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.
5:9 Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama.
Malaikat yang diutus Allah untuk mengatubkan mulut singa ini menunjuk Roh Kudus, Roh Kudus yang dikaruniakan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.
2 Tim 1:7
1:7 Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.
Gua singa itu tempat yang menakutkan, tapi bagi Daniel tidak! Karena ada malaikat Allah yang menyertainya.
Singa tidak mengapa-apakan Daniel, karena Daniel tidak bersalah, baik dihadapan Allah maupun dihadapan manusia.
Dan 6:5
6:5 Kemudian para pejabat tinggi dan wakil raja itu mencari alasan dakwaan terhadap Daniel dalam hal pemerintahan, tetapi mereka tidak mendapat alasan apa pun atau sesuatu kesalahan, sebab ia setia dan tidak ada didapati sesuatu kelalaian atau sesuatu kesalahan padanya.
Akhir ceritanya Daniel ini diberi kedudukan yang tinggi oleh raja Darius.
Dan 6:29
Dan Daniel ini mempunyai kedudukan tinggi pada zaman pemerintahan Darius dan pada zaman pemerintahan Koresh, orang Persia itu.
Kalau kita perhatikan kisah dari Daniel ini, adalah proses yang membawa kehidupan Daniel ini diangkat sampai tinggi.
Daniel ini luarbiasa, dia hidup dalam 3 zaman raja:
Pertama dia hidup dalam zaman raja Nebukadnezar, dan Daniel pernah mendapat penghargaan yang tinggi dari raja Nebukadnezar.
Dan 2 : 48
2:48 Lalu raja memuliakan Daniel: dianugerahinyalah dengan banyak pemberian yang besar, dan dibuatnya dia menjadi penguasa atas seluruh wilayah Babel dan menjadi kepala semua orang bijaksana di Babel.
Daniel juga hidup pada zaman raja Belsyazar, dia memperoleh kedudukan sebagai orang ke 3 setelah raja, ini merupakan pangkat yang tinggi yang dikaruniakan raja Belsyazar kepadanya.
Dan 5:29
5:29 Lalu atas titah Belsyazar dikenakanlah kepada Daniel pakaian dari kain ungu dan pada lehernya dikalungkan rantai emas, dan dimaklumkanlah tentang dia, bahwa di dalam kerajaan ia akan mempunyai kekuasaan sebagai orang ketiga.
Dan Daniel ini juga hidup di zamannya raja Darius.
Dari raja Darius, Daniel juga memperoleh penghargaan, yaitu suatu anugerah kedudukan yang tinggi.
Ini benar-benar kehidupan yang diangkat tinggi-tinggi oleh Tuhan. Jalan kematian telah dilewati oleh Daniel, sekarang Daniel dipermuliakan oleh Tuhan.
Dalam kitab Ul 28:11-13 dikatakan kehidupan yang diberkati oleh Tuhan itu akan selalu naik, tidak turun.
28:11 Juga TUHAN akan melimpahi engkau dengan kebaikan dalam buah kandunganmu, dalam hasil ternakmu dan dalam hasil bumimu -- di tanah yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu untuk memberikannya kepadamu.
28:12 TUHAN akan membuka bagimu perbendaharaan-Nya yang melimpah, yakni langit, untuk memberi hujan bagi tanahmu pada masanya dan memberkati segala pekerjaanmu, sehingga engkau memberi pinjaman kepada banyak bangsa, tetapi engkau sendiri tidak meminta pinjaman.
28:13 TUHAN akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, apabila engkau mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan pada hari ini kaulakukan dengan setia,
Semoga kita bisa bercermin dalam kehidupan Daniel, seorang yang dapat membuktikan hidupnya taat dan takut kepada Allah, maka Allah memberkati hidupnya.
Tuhan Yesus memberkati.
Ibadah Pendalaman Alkitab. 25 November 2016. Daniel 5: Tulisan Di Dinding
Ibadah Pendalaman Alkitab.
25 November 2015
Daniel 5.
Tulisan Di Dinding.
Dan 5:1-30.
5:1 Raja Belsyazar mengadakan perjamuan yang besar untuk para pembesarnya, seribu orang jumlahnya; dan di hadapan seribu orang itu ia minum-minum anggur.
5:2 Dalam kemabukan anggur, Belsyazar menitahkan orang membawa perkakas dari emas dan perak yang telah diambil oleh Nebukadnezar, ayahnya, dari dalam Bait Suci di Yerusalem, supaya raja dan para pembesarnya, para isteri dan para gundik mereka minum dari perkakas itu.
5:3 Kemudian dibawalah perkakas dari emas dan perak itu, yang diambil dari dalam Bait Suci, Rumah Allah di Yerusalem, lalu raja dan para pembesarnya, para isteri dan para gundik mereka minum dari perkakas itu;
5:4 mereka minum anggur dan memuji-muji dewa-dewa dari emas dan perak, tembaga, besi, kayu dan batu.
5:5 Pada waktu itu juga tampaklah jari-jari tangan manusia menulis pada kapur dinding istana raja, di depan kaki dian, dan raja melihat punggung tangan yang sedang menulis itu.
5:6 Lalu raja menjadi pucat, dan pikiran-pikirannya menggelisahkan dia; sendi-sendi pangkal pahanya menjadi lemas dan lututnya berantukan.
5:7 Kemudian berserulah raja dengan keras, supaya para ahli jampi, para Kasdim dan para ahli nujum dibawa menghadap. Berkatalah raja kepada para orang bijaksana di Babel itu: "Setiap orang yang dapat membaca tulisan ini dan dapat memberitahukan maknanya kepadaku, kepadanya akan dikenakan pakaian dari kain ungu, dan lehernya akan dikalungkan rantai emas, dan di dalam kerajaanku ia akan mempunyai kekuasaan sebagai orang ketiga."
5:8 Tetapi semua orang bijaksana dari raja, yang telah datang menghadap, tidak sanggup membaca tulisan itu dan tidak sanggup memberitahukan maknanya kepada raja.
5:9 Sesudah itu sangatlah cemas hati raja Belsyazar dan ia menjadi pucat; juga para pembesarnya terperanjat.
5:10 Karena perkataan raja dan para pembesarnya itu masuklah permaisuri ke dalam ruang perjamuan; berkatalah ia: "Ya raja, kekallah hidup tuanku! Janganlah pikiran-pikiran tuanku menggelisahkan tuanku dan janganlah menjadi pucat;
5:11 sebab dalam kerajaan tuanku ada seorang yang penuh dengan roh para dewa yang kudus! Dalam zaman ayah tuanku ada terdapat pada orang itu kecerahan, akal budi dan hikmat yang seperti hikmat para dewa. Ia telah diangkat oleh raja Nebukadnezar, ayah tuanku menjadi kepala orang-orang berilmu, para ahli jampi, para Kasdim dan para ahli nujum,
5:12 karena pada orang itu terdapat roh yang luar biasa dan pengetahuan dan akal budi, sehingga dapat menerangkan mimpi, menyingkapkan hal-hal yang tersembunyi dan menguraikan kekusutan, yakni pada Daniel yang dinamai Beltsazar oleh raja. Baiklah sekarang Daniel dipanggil dan ia akan memberitahukan maknanya!"
5:13 Lalu dibawalah Daniel menghadap raja. Bertanyalah raja kepada Daniel: "Engkaukah Daniel itu, salah seorang buangan yang telah diangkut oleh raja, ayahku, dari tanah Yehuda?
5:14 Telah kudengar tentang engkau, bahwa engkau penuh dengan roh para dewa, dan bahwa padamu terdapat kecerahan, akal budi dan hikmat yang luar biasa.
5:15 Kepadaku telah dibawa orang-orang bijaksana, para ahli jampi, supaya mereka membaca tulisan ini dan memberitahukan maknanya kepadaku, tetapi mereka tidak sanggup mengatakan makna perkataan itu.
5:16 Tetapi telah kudengar tentang engkau, bahwa engkau dapat memberikan makna dan dapat menguraikan kekusutan. Oleh sebab itu, jika engkau dapat membaca tulisan itu dan dapat memberitahukan maknanya kepadaku, maka kepadamu akan dikenakan pakaian dari kain ungu dan pada lehermu akan dikalungkan rantai emas, dan dalam kerajaan ini engkau akan mempunyai kekuasaan sebagai orang ketiga."
5:17 Kemudian Daniel menjawab raja: "Tahanlah hadiah tuanku, berikanlah pemberian tuanku kepada orang lain! Namun demikian, aku akan membaca tulisan itu bagi raja dan memberitahukan maknanya kepada tuanku.
5:18 Ya tuanku raja! Allah, Yang Mahatinggi, telah memberikan kekuasaan sebagai raja, kebesaran, kemuliaan dan keluhuran kepada Nebukadnezar, ayah tuanku.
5:19 Dan oleh karena kebesaran yang telah diberikan-Nya kepadanya itu, maka takut dan gentarlah terhadap dia orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa; dibunuhnya siapa yang dikehendakinya dan dibiarkannya hidup siapa yang dikehendakinya, ditinggikannya siapa yang dikehendakinya dan direndahkannya siapa yang dikehendakinya.
5:20 Tetapi ketika ia menjadi tinggi hati dan keras kepala, sehingga berlaku terlalu angkuh, maka ia dijatuhkan dari takhta kerajaannya dan kemuliaannya diambil dari padanya.
5:21 Ia dihalau dari antara manusia dan hatinya menjadi sama seperti hati binatang, dan tempat tinggalnya ada di antara keledai hutan; kepadanya diberikan makanan rumput seperti kepada lembu, dan tubuhnya basah oleh embun dari langit, sampai ia mengakui, bahwa Allah, Yang Mahatinggi, berkuasa atas kerajaan manusia dan mengangkat siapa yang dikehendaki-Nya untuk kedudukan itu.
5:22 Tetapi tuanku, Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri, walaupun tuanku mengetahui semuanya ini.
5:23 Tuanku meninggikan diri terhadap Yang Berkuasa di sorga: perkakas dari Bait-Nya dibawa orang kepada tuanku, lalu tuanku serta para pembesar tuanku, para isteri dan para gundik tuanku telah minum anggur dari perkakas itu; tuanku telah memuji-muji dewa-dewa dari perak dan emas, dari tembaga, besi, kayu dan batu, yang tidak dapat melihat atau mendengar atau mengetahui, dan tidak tuanku muliakan Allah, yang menggenggam nafas tuanku dan menentukan segala jalan tuanku.
5:24 Sebab itu Ia menyuruh punggung tangan itu dan dituliskanlah tulisan ini.
5:25 Maka inilah tulisan yang tertulis itu: Mené, mené, tekél ufarsin.
5:26 Dan inilah makna perkataan itu: Mené: masa pemerintahan tuanku dihitung oleh Allah dan telah diakhiri;
5:27 Tekél: tuanku ditimbang dengan neraca dan didapati terlalu ringan;
5:28 Peres: kerajaan tuanku dipecah dan diberikan kepada orang Media dan Persia."
5:29 Lalu atas titah Belsyazar dikenakanlah kepada Daniel pakaian dari kain ungu dan pada lehernya dikalungkan rantai emas, dan dimaklumkanlah tentang dia, bahwa di dalam kerajaan ia akan mempunyai kekuasaan sebagai orang ketiga.
5:30 Pada malam itu juga terbunuhlah Belsyazar, raja orang Kasdim itu.
Tulisan di dinding itu bunyinya: “Mene’, Mene’ Tekae’l Ufarsin.” Dan inilah makna perkataan itu: Mené: masa pemerintahan tuanku dihitung oleh Allah dan telah diakhiri;
Istilah mene’ dituliskan tangan itu dua kali di dinding, karena mempunyai arti: dihitung dan diuji.
Daniel mengartikan kata-kata ini demikian:
Allah telah menguji kerajaan Babel dan mendapatinya kurang berat, dan karena itu menghitung hari-harinya.
Ayat 27:
Tekél: tuanku ditimbang dengan neraca dan didapati terlalu ringan;
Istilah terlalu ringan disini berarti “rusak” atau mutunya terlalu rendah.
Belsyazar telah ditimbang dineraca Sorga dan didapati sangat rusak menurut kadar ukuran Allah.
Ayat 28 Dipecah dan diberikan kepada orang Media dan Persia.
Perhatikan ayat 25, ada istilah “ufarsin”:
“u” adalah bahasa Aram untuk “dan”
“farsin” adalah jamak, bahasa Aram untuk “Peres” dan “Persia”
Istilah ini menandai pemecahan kerajaan Babel dan penaklukannya oleh orang-orang Media dan Persia.
Tulisan ini muncul sewaktu Belsyazar mengadakan pesta dengan mengundang 1000 orang pembesar kerajaan, dan mereka minum anggur sampai mabuk. Dalam kemabukannya itu Belzazar menyuruh orang untuk mengambil perkakas Bait Allah dan dipakai untuk minum-minum anggur dan memuji dewa-dewa mereka.
Tindakan Belsyazar ini keterlaluan, dia sudah menghinakan peralatan kudus yang biasa dipakai untuk ibadahnya umat Tuhan, sebab itu Belsyazar mendapat peringatan keras.
Belsyazar ini rupanya mewarisi sifat sombong dari ayahnya. Ayat 22,23.
5:22 Tetapi tuanku, Belsyazar, anaknya, tidak merendahkan diri, walaupun tuanku mengetahui semuanya ini.
5:23 Tuanku meninggikan diri terhadap Yang Berkuasa di sorga: perkakas dari Bait-Nya dibawa orang kepada tuanku, lalu tuanku serta para pembesar tuanku, para isteri dan para gundik tuanku telah minum anggur dari perkakas itu; tuanku telah memuji-muji dewa-dewa dari perak dan emas, dari tembaga, besi, kayu dan batu, yang tidak dapat melihat atau mendengar atau mengetahui, dan tidak tuanku muliakan Allah, yang menggenggam nafas
Belsyazar tidak mau merendahkan diri dihadapan Allah, sebaliknya malah tidak menghormati Allah dengan menggunakan alat-alat dari Bait Suci untuk dipakai minum-minum anggur bersama dengan para pembesar kerajaan dan para isteri serta gundik-gundiknya.
Sebenarnya Belsyazar ini tahu tentang ayahnya yang pernah oleh Tuhan direndahkan sampai menjadi seperti binatang dan diusir dari istana, tinggal dipadang bersama binatang-binatang.
Semuanya ini menjadi pelajaran bagi orang-orang yang menyombongkan diri dihadapan Allah. Seharusnya dia berlaku hormat kepada Allah, tapi malah berlaku yang kurang ajar, dengan memakai perkakas Bait Allah untuk minum-minum sampai mabuk. Ini sebagai bukti bahwa orang-orang ini tidak bisa menghargai kekudusan Bait Suci Allah, tidak Cuma disitu tapi selanjutnya dipakai untuk memuji-muji dewa-dewa orang Babel. Ini sudah keterlaluan.
Ini bicara dari hal mencampurkan yang kudus dengan yang najis.
Yang najis harus dibedakan dengan yang tahir.
Yeh 44:23
44:23 Mereka harus mengajar umat-Ku tentang perbedaan antara yang kudus dengan yang tidak kudus dan memberitahukan kepada mereka perbedaan antara yang najis dengan yang tahir.
Tempat kudus Tuhan itu harus dihormati, itu sebabnya Tuhan tidak ingin jika sesuatu yang ada hubungannya dengan Tuhan itu kemudian dikaitkan dengan berhala.
Im 26:1-2
26:1 "Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu; juga batu berukir janganlah kamu tempatkan di negerimu untuk sujud menyembah kepadanya, sebab Akulah TUHAN, Allahmu.
26:2 Kamu harus memelihara hari-hari Sabat-Ku dan menghormati tempat kudus-Ku, Akulah TUHAN.
Kamu harus menghormati tempat kudus-Ku!
Perkakas yang diambil dari dalam Bait Allah yang dipergunakan untuk minum anggur itu adalah cawan.
Cawan disini menunjuk cawan Tuhan yang tidak boleh dicampur dengan cawan roh-roh jahat.
Kalu kita minum cawan Perjamuan Suci, maka harus bebas dari cawan roh-roh jahat.
1 Kor 10:21-22
10:21 Kamu tidak dapat minum dari cawan Tuhan dan juga dari cawan roh-roh jahat. Kamu tidak dapat mendapat bagian dalam perjamuan Tuhan dan juga dalam perjamuan roh-roh jahat.
10:22 Atau maukah kita membangkitkan cemburu Tuhan? Apakah kita lebih kuat dari pada Dia?
Ada dua macam cawan:
Tuhan Yesus menunjuk satu cawan, dan itu adalah cawan dari darah Kristus.
Mat 26:26-28
26:26 Dan ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya dan berkata: "Ambillah, makanlah, inilah tubuh-Ku."
26:27 Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini.
26:28 Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa.
Jadi perbuatan Belsyazar ini menunjuk dari kehidupan yang sudah memandang rendah korban-Nya Kristus.
Ibr 10:28-29
10:28 Jika ada orang yang menolak hukum Musa, ia dihukum mati tanpa belas kasihan atas keterangan dua atau tiga orang saksi.
10:29 Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia, yang menginjak-injak Anak Allah, yang menganggap najis darah perjanjian yang menguduskannya, dan yang menghina Roh kasih karunia?
Bandingkan : Mat 26:27
26:27 Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini.
Darah yang semestinya untuk pengampunan dosa, sudah diinjak-injak.
Jari-jari tangan manusia menulis pada kapur dinding istana:
Dan 5:5-6.
5:5 Pada waktu itu juga tampaklah jari-jari tangan manusia menulis pada kapur dinding istana raja, di depan kaki dian, dan raja melihat punggung tangan yang sedang menulis itu.
5:6 Lalu raja menjadi pucat, dan pikiran-pikirannya menggelisahkan dia; sendi-sendi pangkal pahanya menjadi lemas dan lututnya berantukan.
Jari ini adalah jari Allah yang pernah dipakai untuk menulis 10 hukum di dua loh batu.
Kel 31:18; 34:1, 28.
31:18 Dan TUHAN memberikan kepada Musa, setelah Ia selesai berbicara dengan dia di gunung Sinai, kedua loh hukum Allah, loh batu, yang ditulisi oleh jari Allah.
34:1 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Pahatlah dua loh batu sama dengan yang mula-mula, maka Aku akan menulis pada loh itu segala firman yang ada pada loh yang mula-mula, yang telah kaupecahkan.
34:28 Dan Musa ada di sana bersama-sama dengan TUHAN empat puluh hari empat puluh malam lamanya, tidak makan roti dan tidak minum air, dan ia menuliskan pada loh itu segala perkataan perjanjian, yakni Kesepuluh Firman.
Jari Allah yang sama sudah dipakai juga untuk menulis dihati kita.
2 Kor 3:3 3:3 Karena telah ternyata, bahwa kamu adalah surat Kristus, yang ditulis oleh pelayanan kami, ditulis bukan dengan tinta, tetapi dengan Roh dari Allah yang hidup, bukan pada loh-loh batu, melainkan pada loh-loh daging, yaitu di dalam hati manusia.
Bunyi tulisan yang ada di dinding:
Mene’-mene’ Tekail Ufarsin. Yang artinya:
Mene’ = Dihitung
Tekail = Ditimbang
Ufarsin = Dibagi
Apa yang dihitung? Yang dihitung adalah waktu.
Waktu untuk Belzazar sudah habis.
Kita semua diberi waktu/kesempatan oleh Tuhan, tapi bagaimana cara kita menggunakan waktu itu dengan baik, karena waktu-waktu ini adalah waktu yang jahat.
Ef 5:15-17
5:15 Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif,
5:16 dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.
5:17 Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan.
Orang yang mengerti kehendak Tuhan adalah orang yang bijak, contohnya 5 anak dara yang bijaksana yang membawa minyak dalam buli-buli mereka.
Mat 25:4
25:4 sedangkan gadis-gadis yang bijaksana itu membawa pelitanya dan juga minyak dalam buli-buli mereka.
Tulisan yang di dinding yang bunyinya mene’-mene’= artinya dihitung.
Apa yang dihitung?
Langkah-langkah kita ini dihitung oleh Tuhan. Itu sebabnya jangan seenaknya sendiri melangkah tanpa minta pimpinan Tuhan.
Ayb 31:4
31:4 Bukankah Allah yang mengamat-amati jalanku dan menghitung segala langkahku?
Ditimbang untuk mengetahui benar atau salah:
Alat untuk menimbang itu bisa disebut neraca, dan neraca itu kepunyaan Tuhan.
Ams 16:11
16:11 Timbangan dan neraca yang betul adalah kepunyaan TUHAN, segala batu timbangan di dalam pundi-pundi adalah buatan-Nya.
Belsyazar ditimbang dengan neraca Allah, dan ternyata beratnya terlalu ringan. Terlalu ringan artinya “RUSAK” mutunya terlalu rendah.
Bagaimana mutu rohani kita sekarang?
Jika terlalu ringan itu bisa diterbangkan oleh angin.
Ef 4:14
4:14 sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan,
Apa yang diterbangkan oleh angin?
Jerami
Mat 3:12
3:12 Alat penampi sudah ditangan-Nya. Ia akan membersihkan tempat pengirikan-Nya dan mengumpulkan gandum-Nya ke dalam lumbung, tetapi debu jerami itu akan dibakar-Nya dalam api yang tidak terpadamkan."
Yes 41:16
41:16 Engkau akan menampi mereka, lalu angin akan menerbangkan mereka, dan badai akan menyerakkan mereka. Tetapi engkau ini akan bersorak-sorak di dalam TUHAN dan bermegah di dalam Yang Mahakudus, Allah Israel.
Ayb 21:18
21:18 Mereka menjadi seperti jerami di depan angin, seperti sekam yang diterbangkan badai.
Siapakah yang dimaksud dengan jerami itu??
Mal 4:1-3
4:1 Bahwa sesungguhnya hari itu datang, menyala seperti perapian, maka semua orang gegabah dan setiap orang yang berbuat fasik menjadi seperti jerami dan akan terbakar oleh hari yang datang itu, firman TUHAN semesta alam, sampai tidak ditinggalkannya akar dan cabang mereka.
4:2 Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku, bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan keluar dan berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas kandang.
4:3 Kamu akan menginjak-injak orang-orang fasik, sebab mereka akan menjadi abu di bawah telapak kakimu, pada hari yang Kusiapkan itu, firman TUHAN semesta alam.
Hari-hari itu angin pengajaran sesat ditiupkan dengan keras sekali. Kalau rohani kita tidak matang, nanti pasti akan gugur.
Why 6:12-13
6:12 Maka aku melihat, ketika Anak Domba itu membuka meterai yang keenam, sesungguhnya terjadilah gempa bumi yang dahsyat dan matahari menjadi hitam bagaikan karung rambut dan bulan menjadi merah seluruhnya bagaikan darah.
6:13 Dan bintang-bintang di langit berjatuhan ke atas bumi bagaikan pohon ara menggugurkan buah-buahnya yang mentah, apabila ia digoncang angin yang kencang
.
Dibagi: berarti pecah!
Apa yang pecah? Rumah tangga yang tidak bersatu pasti runtuh: Luk 11:17
11:17 Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata: "Setiap kerajaan yang terpecah-pecah pasti binasa, dan setiap rumah tangga yang terpecah-pecah, pasti runtuh.
Ada pesan terakhir dari FT mengatakan: 1Kor 1:10
1:10 Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, demi nama Tuhan kita Yesus Kristus, supaya kamu seia sekata dan jangan ada perpecahan di antara kamu, tetapi sebaliknya supaya kamu erat bersatu dan sehati sepikir.
Tulisan di dinding yang hanya Daniel yang bisa membaca dan mengartikannya itu adalah suatu peringatan : Mene’, mene’ Tekail Ufarsin.
Di Hitung – Di Timbang dan Di Bagi.
Saatnya Tuhan akan menghitung – menimbang dan membagi: Bagaimana dengan kita sekarang ini?
Kiranya Tuhan memberi pengertian kepada Anda semua.
20 Nov 2016
Ibadah Raya. 20 November 2016. PEMBANGUNAN RUMAH ALLAH
Ibadah Raya. 20 November 2016
PEMBANGUNAN RUMAH ALLAH
Kita masih membahas tentang pembangunan Rumah Allah.
Mengapa Rumah Allah terlambat dibangun?
Ada dua hal yang menghambat pembangunan Rumah Allah.
Bacaan kita sekarang tertuju pada Injil Mat 8:19-22.
8:19 Lalu datanglah seorang ahli Taurat dan berkata kepada-Nya: "Guru, aku akan mengikut Engkau, ke mana saja Engkau pergi."
8:20 Yesus berkata kepadanya: "Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya."
8:21 Seorang lain, yaitu salah seorang murid-Nya, berkata kepada-Nya: "Tuhan, izinkanlah aku pergi dahulu menguburkan ayahku."
8:22 Tetapi Yesus berkata kepadanya: "Ikutlah Aku dan biarlah orang-orang mati menguburkan orang-orang mati mereka."
Kisah ini bicara mengenai pengikutan kepada Tuhan.
Pengikutan itu suatu aksi. Pembangunan Rumah Allah itu ada didalam suatu aksi sampai mencapai suatu kelengkapan (kehidupan yang disempurnakan).
Ada seorang ahli Taurat yang hendak mengikut Tuhan, orang ini mau ikut Tuhan kemana saja Tuhan pergi: “Guru aku akan mengikut Engkau kemana saja Engkau pergi.”
Dari pernyataan orang ini, ia seperti pengikut yang setia. Tapi Tuhan jawab: “Srigala mempunyai liang, burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya.”
Jawaban Tuhan ini merupakan suatu koreksi; tempat untuk meletakkan kepala itu adalah tubuh! Apa sebabnya Tuhan Yesus sebagai kepala tidak menemukan tempat (tubuh-Nya)? Sebab tubuh ini masih merupakan tubuh jasmani.
Ef 1:22-23.
1:22 Dan segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus dan Dia telah diberikan-Nya kepada jemaat sebagai Kepala dari segala yang ada.
1:23 Jemaat yang adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu.
Tubuh jasmani ini harus mengalami pembongkaran, supaya menjadi yang rohani. Bagaimana caranya?
Kita harus bisa menghargakan korban-Nya Kristus, sebab Dia berkorban itu maksudnya agar kita dapat mematikan segala keinginan daging. Ini penting!
Gal 5:24
5:24 Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya.
Tuhan tadi bicara mengenai serigala: Serigala bicara mengenai keinginan daging yang najis. Contoh: Raja Herodes.
Herodes disebut serigala oleh Tuhan Yesus.
Luk 13:31-32.
13:31 Pada waktu itu datanglah beberapa orang Farisi dan berkata kepada Yesus: "Pergilah, tinggalkanlah tempat ini, karena Herodes hendak membunuh Engkau."
13:32 Jawab Yesus kepada mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada si serigala itu: Aku mengusir setan dan menyembuhkan orang, pada hari ini dan besok, dan pada hari yang ketiga Aku akan selesai.
Herodes ini telah merebut Herodias dari tangan Filipus saudaranya.
Mat 14:3-4
14:3 Sebab memang Herodes telah menyuruh menangkap Yohanes, membelenggunya dan memenjarakannya, berhubung dengan peristiwa Herodias, isteri Filipus saudaranya.
14:4 Karena Yohanes pernah menegornya, katanya: "Tidak halal engkau mengambil Herodias!"
Selain serigala, Tuhan bicara tentang burung-burung = ini bicara roh najis.
Mat 13:31-32
13:31 Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama biji sesawi, yang diambil dan ditaburkan orang di ladangnya.
13:32 Memang biji itu yang paling kecil dari segala jenis benih, tetapi apabila sudah tumbuh, sesawi itu lebih besar dari pada sayuran yang lain, bahkan menjadi pohon, sehingga burung-burung di udara datang bersarang pada cabang-cabangnya."
Burung bukan cuma bersarang saja, tapi buang kotoran di dahan pohon-pohon itu. Ini gambar roh najis yang menempel disana-sini.
Pembangunan rumah Allah ini sangat menuntut kesucian.
Kalau kita sungguh-sungguh ingin dibangun, kita harus mengalami kelepasan dari segala keinginan daging. Kita harsus berseru kepada Tuhan dengan sungguh-sungguh!
Salah seorang murid Tuhan berkata: “Tuhan ijinkanlah aku pergi dulu menguburkan ayahku.”
Apa jawab Tuhan: “Ikutlah Aku, biarlah orang-orang mati menguburkan orang-orang mati mereka.”
Apa maksud perkataan Tuhan ini?
Tuhan tidak suka kalau kehidupan kita dinodai oleh mayat (orang mati). Jangan kena mengena dengan yang mati.
Kehidupan kita jangan dinodai oleh daging / mayat.
Kita harus menjaga hidup kita dari kenajisan.
Bil 19:11,13, 22.
19:11 Orang yang kena kepada mayat, ia najis tujuh hari lamanya.
19:13 Setiap orang yang kena kepada mayat, yaitu tubuh manusia yang telah mati, dan tidak menghapus dosa dari dirinya, ia menajiskan Kemah Suci TUHAN, dan orang itu haruslah dilenyapkan dari Israel; karena air pentahiran tidak disiramkan kepadanya, maka ia najis; kenajisannya masih melekat padanya.
19:22 Segala yang diraba orang yang najis itu menjadi najis dan orang yang kena kepadanya menjadi najis juga sampai matahari terbenam."
Pembangunan Rumah Allah pada zamannya Hagai ini adalah pembangunan bagian atas, sebab yang dibawah / fondasi (alasnya) sudah ada.
Hag 2:16-20
2:16 "Maka sekarang, perhatikanlah mulai dari hari ini dan selanjutnya! Sebelum ditaruh orang batu demi batu untuk pembangunan bait TUHAN,
2:17 bagaimana keadaanmu? Ketika orang pergi melihat suatu timbunan gandum yang seharusnya sebanyak dua puluh gantang, hanya ada sepuluh; dan ketika orang pergi ke tempat pemerasan anggur untuk mencedok lima puluh takar, hanya ada dua puluh.
2:18 Aku telah memukul kamu dengan hama dan penyakit gandum dan segala yang dibuat tanganmu dengan hujan batu; namun kamu tidak berbalik kepada-Ku, demikianlah firman TUHAN.
2:19 Perhatikanlah mulai dari hari ini dan selanjutnya -- mulai dari hari yang kedua puluh empat bulan kesembilan. Mulai dari hari diletakkannya dasar bait TUHAN perhatikanlah
2:20 apakah benih masih tinggal tersimpan dalam lumbung, dan apakah pohon anggur dan pohon ara, pohon delima dan pohon zaitun belum berbuah? Mulai dari hari ini Aku akan memberi berkat!"
Tuhan berkata: “Perhatikan masa-masa lalu.....”
Kita harus ingat waktu-waktu / masa-masa yang lalu, sebab waktu-waktu yang lalu Tuhan banyak menjatuhkan hukuman-Nya.
Kalau gandum yang diharapkan 20 gantang ternyata hanya ada sepuluh gantang. Air anggur 50 takar, hanya ada 20 takar.
Ini menunjuk kerohanian masa lalu tidak full / tidak penuh, tetapi mulai saat ini / mulai sekarang kata Tuhan,.......Aku akan memberkatimu.
Hag 2:20
2:20 apakah benih masih tinggal tersimpan dalam lumbung, dan apakah pohon anggur dan pohon ara, pohon delima dan pohon zaitun belum berbuah? Mulai dari hari ini Aku akan memberi berkat!"
Jadi kehidupan yang tidak mau maju, tinggal pada fondasi terus, dan kehidupan semacam ini akan mengalami kerugian dan kehilangan.
Gandum 20 tinggal 10.
Angka 20 terdiri dari 2 x 10.
10 adalah angka 10 hukum Allah.
Gandum = FT.
20 gantang tinggal 10, ini berarti tinggal dalam pendirian lama = menerima firman Allah hanya untuk perkara-perkara yang jasmani. Sedangkan Tuhan itu menunjuk jasmani + rohani, sebab Tuhan ingin memberkati jasmani dan rohani kita.
Anggur = yang semestinya 50 takar sisa 20.
Angka 50 adalah angka Pantekosta (Kepenuhan Roh Kudus).
Banyak anak-anak Tuhan tidak mengalami kepenuhan Roh Kudus, akibatnya banyak kehidupan nikah dan orang-orang muda mengalami problem. Tuhan bekerja lewat gandum (FA) dan anggur (Roh Kudus).
Semoga Anda ditolong Tuhan untuk membangun rohani Anda.
Tuhan Yesus memberkati.
Ibadah Pendalaman Alkitab. 18 November 2016. Mimpi Raja Nebukadnezar Tentang Pohon Yang Tinggi.
Ibadah Pendalaman Alkitab.
18 November 2016
DANIEL 4
MIMPI RAJA NEBUKADNEZAR TENTANG POHON YANG TINGGI:
Nebukadnezar adalah seorang raja yang sombong, dia meninggikan diri dengan berkata: “Bukankah itu Babel yang besar itu, yang dengan kekuasaan kuasaku dan untuk kemuliaan kebesaranku telah kubangun menjadi kota kerajaan?”
Dan 4:30
Dan karena kesombongannya itu kemudian Allah merendahkannya sampai menjadi seperti binatang. Dia makan rumput seperti lembu, tubuhnya basah oleh embun dari langit, sampai rambutnya menjadi panjang seperti bulu burung rajawali dan kukunya seperti kuku burung.
Dan 4:33
4:33 Pada saat itu juga terlaksanalah perkataan itu atas Nebukadnezar, dan ia dihalau dari antara manusia dan makan rumput seperti lembu, dan tubuhnya basah oleh embun dari langit, sampai rambutnya menjadi panjang seperti bulu burung rajawali dan kukunya seperti kuku burung.
Demikianlah orang yang sombong akhirnya direndahkan oleh Tuhan, sebaliknya yang mau merendahkan diri akan ditinggikan oleh Tuhan.
Mat 23:12
23:12 Dan barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.
Luk 14:11
14:11 Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan."
Luk 18:14
18:14 Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah dan orang lain itu tidak. Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan."
Ketiga ayat ini bunyinya sama tapi dalam cerita yang berbeda.
Dalam Matius 23 yang dimaksud Tuhan orang yang meninggikan diri disini adalah ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi yang suka menerima penghormatan.
Mat 23:5-7
23:5 Semua pekerjaan yang mereka lakukan hanya dimaksud supaya dilihat orang; mereka memakai tali sembahyang yang lebar dan jumbai yang panjang;
23:6 mereka suka duduk di tempat terhormat dalam perjamuan dan di tempat terdepan di rumah ibadat;
23:7 mereka suka menerima penghormatan di pasar dan suka dipanggil Rabi.
Kursi Musa telah didudukinya (ayat 2)
Mat 23:2-3
23:2 "Ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi telah menduduki kursi Musa.
23:3 Sebab itu turutilah dan lakukanlah segala sesuatu yang mereka ajarkan kepadamu, tetapi janganlah kamu turuti perbuatan-perbuatan mereka, karena mereka mengajarkannya tetapi tidak melakukannya.
Kursi Musa adalah kursi kehormatan/kursi pimpinan. Kalau yang duduk disana adalah orang-orang munafik, maka Tuhan nasehati murid-murid-Nya agar menuruti apa yang diajarkannya, tapi jangan turuti perbuatannya. Dimata Tuhan, seorang pemimpin itu harus jadi seorang hamba/seorang pelayan.
Mat 23:11.
23:11 Barangsiapa terbesar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu.
Kalau dalam Injil Luk 14:11
14:11 Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan."
Disini Tuhan Yesus bicara mengenai tempat yang terhormat dan tempat yang terendah.
Manusia cenderung suka tempat yang terpandang. Tapi Tuhan tunjukan tempat mana yang harus diduduki oleh murid-murid-Nya.
Luk 14:10
14:10 Tetapi, apabila engkau diundang, pergilah duduk di tempat yang paling rendah. Mungkin tuan rumah akan datang dan berkata kepadamu: Sahabat, silakan duduk di depan. Dan dengan demikian engkau akan menerima hormat di depan mata semua tamu yang lain.
Tempat duduk yang paling rendah adalah tempat duduk seorang hamba.
Kalau didalam Luk 18 11-14 Ini bicara tentang doa yang disertai kesombongan hati. Dan doa semacam ini tidak akan pernah didengar oleh Tuhan.
18:11 Orang Farisi itu berdiri dan berdoa dalam hatinya begini: Ya Allah, aku mengucap syukur kepada-Mu, karena aku tidak sama seperti semua orang lain, bukan perampok, bukan orang lalim, bukan pezinah dan bukan juga seperti pemungut cukai ini;
18:12 aku berpuasa dua kali seminggu, aku memberikan sepersepuluh dari segala penghasilanku.
18:13 Tetapi pemungut cukai itu berdiri jauh-jauh, bahkan ia tidak berani menengadah ke langit, melainkan ia memukul diri dan berkata: Ya Allah, kasihanilah aku orang berdosa ini.
18:14 Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah dan orang lain itu tidak. Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan."
Kembali kepada kisah dari Raja Nebukadnezar:
Kalau Nebukadnezar menyombongkan diri, maka dia harus berurusan dengan Allah.
Dan 4:31-33
4:31 Raja belum habis bicara, ketika suatu suara terdengar dari langit: "Kepadamu dinyatakan, ya raja Nebukadnezar, bahwa kerajaan telah beralih dari padamu;
4:32 engkau akan dihalau dari antara manusia dan tempat tinggalmu akan ada di antara binatang-binatang di padang; kepadamu akan diberikan makanan rumput seperti kepada lembu; dan demikianlah akan berlaku atasmu sampai tujuh masa berlalu, hingga engkau mengakui, bahwa Yang Mahatinggi berkuasa atas kerajaan manusia dan memberikannya kepada siapa yang dikehendaki-Nya!"
4:33 Pada saat itu juga terlaksanalah perkataan itu atas Nebukadnezar, dan ia dihalau dari antara manusia dan makan rumput seperti lembu, dan tubuhnya basah oleh embun dari langit, sampai rambutnya menjadi panjang seperti bulu burung rajawali dan kukunya seperti kuku burung.
Orang yang menyombongkan dirinya dihadapan Allah akan direndahkan, bandingkan dengan Kis 12:21-23 Herodes ditampar oleh malaikat Tuhan karena tidak memberi hormat kepada Allah.
12:21 Dan pada suatu hari yang ditentukan, Herodes mengenakan pakaian kerajaan, lalu duduk di atas takhta dan berpidato kepada mereka.
12:22 Dan rakyatnya bersorak membalasnya: "Ini suara allah dan bukan suara manusia!"
12:23 Dan seketika itu juga ia ditampar malaikat Tuhan karena ia tidak memberi hormat kepada Allah; ia mati dimakan cacing-cacing.
Herodes direndahkan oleh Allah, ia mati dimakan cacing.
Baik Herodes maupun Nebukadnezar sama-sama menyombongkan diri dan Tuhan merendahkan mereka.
Nebukadnezar hati manusianya digantikan dengan hati binatang.
Dan 4:16
4:16 Biarlah hati manusianya berubah dan diberikan kepadanya hati binatang. Demikianlah berlaku atasnya sampai tujuh masa berlalu.
Hati manusia dengan hati binatang itu beda, hati manusia bisa menimbang-nimbang jawabnya:
Ams 16:9
16:9 Hati manusia memikir-mikirkan jalannya, tetapi TUHANlah yang menentukan arah langkahnya.
Hati binatang:
Dalam kitab Wahyu ada 3 binatang yang melambangkan tri tunggalnya Iblis.
Pertama Naga besar = ini menunjuk pribadi Iblis/setan
Why 12:9
12:9 Dan naga besar itu, si ular tua, yang disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh dunia, dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama dengan malaikat-malaikatnya.
Kedua: Binatang yang keluar dari laut = ini menunjuk Antikrist.
Why 13:5
13:5 Dan kepada binatang itu diberikan mulut, yang penuh kesombongan dan hujat; kepadanya diberikan juga kuasa untuk melakukannya empat puluh dua bulan lamanya.
Ketiga : Binatang yang keluar dari dalam bumi = ini menunjuk Nabi palsu.
Why 13:11.
13:11 Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga.
Ini penampilan dari nabi palsu. Ingat perkataan Tuhan Yesus dalam Injil Matius 24:11
24:11 Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang.
Mat 7:15
7:15 "Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas.
Nabi palsu yang dikenal juga sebagai guru palsu: 2 Pet 2:1-3
2:1 Sebagaimana nabi-nabi palsu dahulu tampil di tengah-tengah umat Allah, demikian pula di antara kamu akan ada guru-guru palsu. Mereka akan memasukkan pengajaran-pengajaran sesat yang membinasakan, bahkan mereka akan menyangkal Penguasa yang telah menebus mereka dan dengan jalan demikian segera mendatangkan kebinasaan atas diri mereka.
2:2 Banyak orang akan mengikuti cara hidup mereka yang dikuasai hawa nafsu, dan karena mereka Jalan Kebenaran akan dihujat.
2:3 Dan karena serakahnya guru-guru palsu itu akan berusaha mencari untung dari kamu dengan ceritera-ceritera isapan jempol mereka. Tetapi untuk perbuatan mereka itu hukuman telah lama tersedia dan kebinasaan tidak akan tertunda.
Nebukadnezar berhati binatang = sifat-sifatnya menjadi seperti binatang.
Tujuh masa lamanya Nebukadnezar menjadi seperti binatang.
Dan 4:16,23,25,32
4:16 Biarlah hati manusianya berubah dan diberikan kepadanya hati binatang. Demikianlah berlaku atasnya sampai tujuh masa berlalu.
4:23 Tentang yang tuanku raja lihat, yakni seorang penjaga, seorang kudus, yang turun dari langit, sambil berkata: Tebanglah pohon ini dan binasakanlah dia, tetapi biarkanlah tunggulnya ada di dalam tanah, terikat dengan rantai dari besi dan tembaga, di rumput muda di padang, dan biarlah ia dibasahi dengan embun dari langit dan mendapat bagiannya bersama-sama dengan binatang-binatang di padang, hingga sudah berlaku yang demikian atasnya sampai tujuh masa berlalu --
4:24 inilah maknanya, ya raja, dan inilah putusan Yang Mahatinggi mengenai tuanku raja:
4:25 tuanku akan dihalau dari antara manusia dan tempat tinggal tuanku akan ada di antara binatang-binatang di padang; kepada tuanku akan diberikan makanan rumput, seperti kepada lembu, dan tuanku akan dibasahi dengan embun dari langit; dan demikianlah akan berlaku atas tuanku sampai tujuh masa berlalu, hingga tuanku mengakui, bahwa Yang Mahatinggi berkuasa atas kerajaan manusia dan memberikannya kepada siapa yang dikehendaki-Nya.
4:32 engkau akan dihalau dari antara manusia dan tempat tinggalmu akan ada di antara binatang-binatang di padang; kepadamu akan diberikan makanan rumput seperti kepada lembu; dan demikianlah akan berlaku atasmu sampai tujuh masa berlalu, hingga engkau mengakui, bahwa Yang Mahatinggi berkuasa atas kerajaan manusia dan memberikannya kepada siapa yang dikehendaki-Nya!"
7 masa lamanya Nebukadnezar menjadi seperti binatang.
7 masa ini waktu Nebukadnezar menerima hukuman karena kesombongannya. Setelah masa yang telah ditentukan bagi Nebukadnezar menerima hukuman karena kesombongannya, maka akhirnya Nebukadnezar dipulihkan.
Dan 4:33-34
4:33 Pada saat itu juga terlaksanalah perkataan itu atas Nebukadnezar, dan ia dihalau dari antara manusia dan makan rumput seperti lembu, dan tubuhnya basah oleh embun dari langit, sampai rambutnya menjadi panjang seperti bulu burung rajawali dan kukunya seperti kuku burung.
4:34 Tetapi setelah lewat waktu yang ditentukan, aku, Nebukadnezar, menengadah ke langit, dan akal budiku kembali lagi kepadaku. Lalu aku memuji Yang Mahatinggi dan membesarkan dan memuliakan Yang Hidup kekal itu, karena kekuasaan-Nya ialah kekuasaan yang kekal dan kerajaan-Nya turun-temurun.
Waktu Nebukadnezar dipulihkan, ia mengakui kebesaran Allah, ia memuji dan memuliakan Allah sebagai raja Sorga.
Nebukadnezar sadar bahwa Allah itu sanggup merendahkan mereka yang berlaku congkak seperti dirinya.
Dan 4:37
4:37 Jadi sekarang aku, Nebukadnezar, memuji, meninggikan dan memuliakan Raja Sorga, yang segala perbuatan-Nya adalah benar dan jalan-jalan-Nya adalah adil, dan yang sanggup merendahkan mereka yang berlaku congkak.
Pelajaran apa yang bisa kita ambil dari kisah ini?
Kalau kita diberkati, baik berupa kesuksesan – kekuasaan – kekuatan, jangan menjadi sombong! Simak kata-kata Nebukadnezar dalam ayat 30:
4:30 berkatalah raja: "Bukankah itu Babel yang besar itu, yang dengan kekuatan kuasaku dan untuk kemuliaan kebesaranku telah kubangun menjadi kota kerajaan?"
Tuhan bisa mengubah segala sesuatu dengan sekejab!
Kiranya ini menjadi bahan untuk direnungkan.
Tuhan Yesus memberkati.
14 Nov 2016
Ibadah Raya. 13 November 2016. Tujuan Rumah Allah Dibangun
Ibadah Raya. 13November 2016
TUJUAN RUMAH ALLAH DIBANGUN:
Hag 2:10
2:10 Adapun Rumah ini, kemegahannya yang kemudian akan melebihi kemegahannya yang semula, firman TUHAN semesta alam, dan di tempat ini Aku akan memberi damai sejahtera, demikianlah firman TUHAN semesta alam."
Apa tujuan Tuhan mau membangun Rumah-Nya?
Yaitu agar kita boleh masuk dalam kemuliaan, melewati jalan penyucian. Masuk didalam kemuliaan berarti = Tuhan memberi damai sejahtera kepada kita. Aku akan memberi damai sejahtera:
Tuhan bicara tentang kemegahan: Kemegahan yang kemudian akan melebihi kemegahan yang semula.
Megah artinya
(1) Tampak mengagumkan.
(2) Gagah, kuat.
(3) Mulia, masyur.
Untuk mencapai kemegahan, ini melewati proses penyucian, dan proses penyucian ini memang sakit buat daging.
Ibr 12:11
12:11 Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya.
Ada perintah dari Tuhan: “Bangunlah Rumah itu, maka Aku akan berkenan kepadanya dan akan menyatakan kemuliaan-Ku disitu, Firman Tuhan.”
Hag 1:8
1:8 Jadi naiklah ke gunung, bawalah kayu dan bangunlah Rumah itu; maka Aku akan berkenan kepadanya dan akan menyatakan kemuliaan-Ku di situ, firman TUHAN.
Tuhan tidak suka melihat Rumah-Nya rusak! Tuhan kecewa melihat rohaninya anak Tuhan tidak maju.
Alasan Tuhan membagun rumah rohani kita, karena kita akan menghadapi kegoncangan. Apa saja yang digoncangkan?
Hag 2:7
2:7 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam: Sedikit waktu lagi maka Aku akan menggoncangkan langit dan bumi, laut dan darat;Tidak ada tempat yang tidak digoncangkan.
Tuhan goncangkan langit: Sebab disana ada raja / penguasa diudara.
Ef 6:11-12
6:11 Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis;
6:12 karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.
Tuhan goncangkan bumi: Sebab disana ada Nabi Palsu.
Why 13:11-18.
13:11 Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga.
13:12 Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya. Ia menyebabkan seluruh bumi dan semua penghuninya menyembah binatang pertama, yang luka parahnya telah sembuh.
13:13 Dan ia mengadakan tanda-tanda yang dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua orang.
13:14 Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka oleh pedang, namun yang tetap hidup itu.
13:15 Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh.
13:16 Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya,
13:17 dan tidak seorang pun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.
13:18 Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.
Tuhan goncangkan laut: Sebab disana ada Antikrist. Why 13:1-10
13:1 Lalu aku melihat seekor binatang keluar dari dalam laut, bertanduk sepuluh dan berkepala tujuh; di atas tanduk-tanduknya terdapat sepuluh mahkota dan pada kepalanya tertulis nama-nama hujat.
13:2 Binatang yang kulihat itu serupa dengan macan tutul, dan kakinya seperti kaki beruang dan mulutnya seperti mulut singa. Dan naga itu memberikan kepadanya kekuatannya, dan takhtanya dan kekuasaannya yang besar.
13:3 Maka tampaklah kepadaku satu dari kepala-kepalanya seperti kena luka yang membahayakan hidupnya, tetapi luka yang membahayakan hidupnya itu sembuh. Seluruh dunia heran, lalu mengikut binatang itu.
13:4 Dan mereka menyembah naga itu, karena ia memberikan kekuasaan kepada binatang itu. Dan mereka menyembah binatang itu, sambil berkata: "Siapakah yang sama seperti binatang ini? Dan siapakah yang dapat berperang melawan dia?"
13:5 Dan kepada binatang itu diberikan mulut, yang penuh kesombongan dan hujat; kepadanya diberikan juga kuasa untuk melakukannya empat puluh dua bulan lamanya.
13:6 Lalu ia membuka mulutnya untuk menghujat Allah, menghujat nama-Nya dan kemah kediaman-Nya dan semua mereka yang diam di sorga.
13:7 Dan ia diperkenankan untuk berperang melawan orang-orang kudus dan untuk mengalahkan mereka; dan kepadanya diberikan kuasa atas setiap suku dan umat dan bahasa dan bangsa.
13:8 Dan semua orang yang diam di atas bumi akan menyembahnya, yaitu setiap orang yang namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan di dalam kitab kehidupan dari Anak Domba, yang telah disembelih.
13:9 Barangsiapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!
13:10 Barangsiapa ditentukan untuk ditawan, ia akan ditawan; barangsiapa ditentukan untuk dibunuh dengan pedang, ia harus dibunuh dengan pedang.
Jika sekarang kita mengalami kegoncangan, itu merupakan ujian, hendaknya kita mengerti hal ini. Bahkan harus menghadapinya dengan sukacita.
Yak 1:12
1:12 Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.
Agar terhindar dari kegoncangan, maka rohani kita harus mau dibangun oleh Tuhan.
Kita beribadah semacam ini sama dengan memberi kesempatan Tuhan membangunkan rohani kita, dan Tuhan sudah menyediakan bahan-bahannya.
Bahan yang disediakan Tuhan itu ada 3 macam, yaitu: emas – Perak dan batu permata.
Emas = kesucian/keilahian, Perak = ketebusan, batu-batu permata =kemuliaan.
1 Kor 3:12-14
3:12 Entahkah orang membangun di atas dasar ini dengan emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau jerami,
3:13 sekali kelak pekerjaan masing-masing orang akan nampak. Karena hari Tuhan akan menyatakannya, sebab ia akan nampak dengan api dan bagaimana pekerjaan masing-masing orang akan diuji oleh api itu.
3:14 Jika pekerjaan yang dibangun seseorang tahan uji, ia akan mendapat upah.Bangunan itu tahan oleh api pencobaan, karena bahannya dari emas, perak dan batu permata.
Ini bukan Kristen biasa, tapi Kristen yang berpengharapan menjadi mempelai perempuan yang dipermuliakan oleh mempelai laki-laki Sorga.
Kita mau periksa hati kita sekarang, jangan sampai hati ini kosong dari firman Tuhan. Jika hati ini terisi denga FT, maka apabila terkena pencobaan bisa bertahan.
2 Kor 4:7-10.
4:7 Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.
4:8 Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa;
4:9 kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa.
4:10 Kami senantiasa membawa kematian Yesus di dalam tubuh kami, supaya kehidupan Yesus juga menjadi nyata di dalam tubuh kami.
Hag 2:7 diulang dalam Hag 2:22-23.
2:7 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam: Sedikit waktu lagi maka Aku akan menggoncangkan langit dan bumi, laut dan darat;
2:22 "Katakanlah kepada Zerubabel, bupati Yehuda, begini: Aku akan menggoncangkan langit dan bumi
2:23 dan akan menunggangbalikkan takhta raja-raja; Aku akan memunahkan kekuasaan kerajaan bangsa-bangsa dan akan menjungkirbalikkan kereta dan pengendaranya; kuda dan pengendaranya akan mati rebah, masing-masing oleh pedang temannya.
Bicara soal kegoncangan:
Kegoncangan yang akan datang ini hebat sekali, itu sebabnya Tuhan tawarkan agar kehidupan rohani kita ini mau dibangun.
Kita mau menyerahkan hidup kita ini untuk dibangun menjadi Tabernakel-Nya.
Mengapa kita mempelajari Tabernakel?
Sebab Tabernakel / kemah dibumi ini akan dibongkar, kita akan mengalami pembongkaran / perombakan dibumi ini, untuk dapat menerima Tabernakel yang rohani.
2 Kor 5:1-4
5:1 Karena kami tahu, bahwa jika kemah tempat kediaman kita di bumi ini dibongkar, Allah telah menyediakan suatu tempat kediaman di sorga bagi kita, suatu tempat kediaman yang kekal, yang tidak dibuat oleh tangan manusia.
5:2 Selama kita di dalam kemah ini, kita mengeluh, karena kita rindu mengenakan tempat kediaman sorgawi di atas tempat kediaman kita yang sekarang ini,
5:3 sebab dengan demikian kita berpakaian dan tidak kedapatan telanjang.
5:4 Sebab selama masih diam di dalam kemah ini, kita mengeluh oleh beratnya tekanan, karena kita mau mengenakan pakaian yang baru itu tanpa menanggalkan yang lama, supaya yang fana itu ditelan oleh hidup.
Perhatikan ayat 2: ada kata mengeluh.
Pengajaran Tabernakel mendorong kita untuk suka berdoa / bersembahyang.
Mengeluh karena rindu megenakan pakaian yang baru itu.
Dari sekarang ciri mengeluh dalam sembahyang itu harus sudah nampak, yaitu doa yang dipimpin oleh Roh Kudus.
Rm 8:26
8:26 Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
Rohani yang dibangun itu pasti ada perubahan, ada kerinduan untuk memakai yang baru, yaitu tempat kediaman Sorgawi.
Selama kita di dalam kemah ini, kita mengeluh, karena kita rindu mengenakan tempat kediaman sorgawi di atas tempat kediaman kita yang sekarang ini,
Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin.
12 Nov 2016
Ibadah Pendalaman Alkitab. 11 November 2016. Kitab Daniel:Arti Nama Hamba- Hamba Allah
Ibadah Pendalaman Alkitab.11November 2016
ARTI NAMA HAMBA-HAMBA Allah:
Dan 1:6-7
1:6 Di antara mereka itu ada juga beberapa orang Yehuda, yakni Daniel, Hananya, Misael dan Azarya.
1:7 Pemimpin pegawai istana itu memberi nama lain kepada mereka: Daniel dinamainya Beltsazar, Hananya dinamainya Sadrakh, Misael dinamainya Mesakh dan Azarya dinamainya Abednego.
Daniel = Arti namanya adalah hakimKu. Diganti dengan : Beltsazar =
Bel = dewa tertinggi Babel melindungi hidupnya.
Hananya = Arti namanya adalah Tuhan menunjukkan kasih karunia. Diganti dengan Sadrakh = Hamba Aku (dewa bulan).
Misael = Arti namanya adalah siapa yang setara dengan Allah? Diganti dengan: Mesakh = Bayangan pangeran atau “Siapa ini?
Azarya = Arti namanya adalah Tuhan menolong. Diganti dengan Abednego = Hamba Nego (dewa hikmad atau bintang fajar)
Sebagai penduduk Babel, mereka kini mempunyai tanggung jawab penuh. Sekalipun telah memperoleh nama-nama baru, pemuda-pemuda Yahudi ini menetapkan bahwa mereka akan tetap setia kepada Allah yang Esa dan Benar.
Dan 3:24-25
3:24 Kemudian terkejutlah raja Nebukadnezar lalu bangun dengan segera; berkatalah ia kepada para menterinya: "Bukankah tiga orang yang telah kita campakkan dengan terikat ke dalam api itu?" Jawab mereka kepada raja: "Benar, ya raja!"
3:25 Katanya: "Tetapi ada empat orang kulihat berjalan-jalan dengan bebas di tengah-tengah api itu; mereka tidak terluka, dan yang keempat itu rupanya seperti anak dewa!"
Perhatikan: Bahwa nama dari ketiga pemuda ini sesuai dengan kelepasan yang dikaruniakan Allah kepada mereka.
Saat menghadapi pencobaan (api pencobaan) Tuhan menunjukkan kasih karunia-Nya (arti nama dari Hananya)
Saat berhadapan dengan kekuasaan Nebukadnezar, mereka tetap berpegang bahwa “Siapa yang setara dengan Allah?” Arti nama dari Misael.
Jika tidak ada manusia yang menolongnya, maka “Tuhan menolong” =Arti nama dari Azarya.
Jadi nama-nama yang asli dari mereka itu sebenarnya mengandung arti yang positif, tapi diganti oleh Nebukadnezar. Dan semua nama-nama itu berbau Babel.
Api itu dipanaskan 7 X lebih panas. Dan 3:19
3:19 Maka meluaplah kegeraman Nebukadnezar, air mukanya berubah terhadap Sadrakh, Mesakh dan Abednego; lalu diperintahkannya supaya perapian itu dibuat tujuh kali lebih panas dari yang biasa.
Kegeraman Nebukadnezar ini menunjuk geramnya Iblis.
Geram berarti marah sekali!
Dalam kitab Why 12:12 dikatakan: Iblis telah turun dalam geramnya yang dasyat!
Mengapa?
Karena dia telah dikalahkan oleh malaikat Mikhael.
Why 12:7-9, 12
12:7 Maka timbullah peperangan di sorga. Mikhael dan malaikat-malaikatnya berperang melawan naga itu, dan naga itu dibantu oleh malaikat-malaikatnya,
12:8 tetapi mereka tidak dapat bertahan; mereka tidak mendapat tempat lagi di sorga.
12:9 Dan naga besar itu, si ular tua, yang disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh dunia, dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama dengan malaikat-malaikatnya.
12:12 Karena itu bersukacitalah, hai sorga dan hai kamu sekalian yang diam di dalamnya, celakalah kamu, hai bumi dan laut! karena Iblis telah turun kepadamu, dalam geramnya yang dahsyat, karena ia tahu, bahwa waktunya sudah singkat."
Naga = Iblis tidak lagi mendapat tempat di Sorga, sebab sudah dikalahkan, dan dia dicampakkan kebumi.
Pada waktu dia jatuh kebumi, maka amarahnya dilampiaskan kepada perempuan yang baru melahirkan Anak Laki-laki, tapi kepada perempuan itu diberikan kedua sayap burung nazar yang besar, supaya ia terbang kepadang gurun dimana ia dipelihara selama satu masa, dua masa dan setengah masa (3 ½) tahun.
Why 12:13-14
12:13 Dan ketika naga itu sadar, bahwa ia telah dilemparkan di atas bumi, ia memburu perempuan yang melahirkan Anak laki-laki itu.
12:14 Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.
Iblis tidak berhenti sampai disitu, sekarang ia melampiaskan amarahnya kepada keturunan dari perempuan itu, yaitu orang-orang yang menuruti hukum-hukum Allah, dan memilki kesaksian Yesus. Ada satu kekurangan dari mereka, yaitu mereka tidak memiliki kehidupan dalam penyembahan.
Menuruti hukum-hukum Allah = terkena Meja Roti Sajian.
Memiliki kesaksian Yesus = terkena Pelita Mas.
Penyembahan = terkena Mezbah Dupa.
Why 12:17
12:17 Maka marahlah naga itu kepada perempuan itu, lalu pergi memerangi keturunannya yang lain, yang menuruti hukum-hukum Allah dan memiliki kesaksian Yesus.
Perempuan yang dibawa ke Padang Gurun ini menunjuk gereja Tuhan yang pada zaman Antikrist nanti diungsikan, sedangkan yang tertinggal itu adalah anak-anak Tuhan yang tidak mau disucikaan hidupnya, sehingga mengalami zaman Antikrist. Bandingkan :
Why 11:1-2 11:1 Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti tongkat pengukur rupanya, dengan kata-kata yang berikut: "Bangunlah dan ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah dan mereka yang beribadah di dalamnya.
11:2 Tetapi kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar, janganlah engkau mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain dan mereka akan menginjak-injak Kota Suci empat puluh dua bulan lamanya."
Mezbah disini menunjuk Mezbah Dupa = hidup didalam penyembahan.
Kita harus perhatikan hidup penyembahan kita, jangan sampai nanti pada saat pengangkatan kita masih belum siap.
Kembali pada kitab Daniel:
Dan 3:24-25
3:24 Kemudian terkejutlah raja Nebukadnezar lalu bangun dengan segera; berkatalah ia kepada para menterinya: "Bukankah tiga orang yang telah kita campakkan dengan terikat ke dalam api itu?" Jawab mereka kepada raja: "Benar, ya raja!"
3:25 Katanya: "Tetapi ada empat orang kulihat berjalan-jalan dengan bebas di tengah-tengah api itu; mereka tidak terluka, dan yang keempat itu rupanya seperti anak dewa!"
Siapakah orang yang keempat ini?
Mungkin saja malaikat Tuhan, atau manifestasi penjelmaan dari Kristus yang diutus untuk melindungi 3 pemuda ini dan mendampinginya mereka pada saat pencobaan yang hebat itu.
Api yang dipakai untuk menghukum ke 3 hamba Tuhan ini bicara dari hal api pencobaan:
1 Pet 4:12
4:12 Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.
Api yang dipanaskan 7 X lipat ini menggambarkan pencobaan yang hebat. Tuhan mendampingi anak-anaknya disaat menghadapi pencobaan seberat apapun.
2 Kor 4:7-9
4:7 Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.
4:8 Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa;
4:9 kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa.
Pada saat pencobaan datang pada kita, yang penting harus kita kerjakan adalah, kita harus tetap tinggal didalam firman-Nya, tetap menuruti firman-Nya, karena ada janji Tuhan untuk melindungi kita pada saat pencobaan datang pada kita.
Why 3:10
3:10 Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Aku pun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi.
Ayat ini kalau kita simpulkan bunyinya sebagai berikut: Tuhan akan melindungi kita dalam pencobaan, asalkan kita tetap didalam firman-Nya.
Jika dalam pencobaan seberat apapun, apakah kita harus berhenti dalam pelayanan?
Kita mau lihat jemaat di Makedonia: 2 Kor 8:1-5
8:1 Saudara-saudara, kami hendak memberitahukan kepada kamu tentang kasih karunia yang dianugerahkan kepada jemaat-jemaat di Makedonia.
8:2 Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan.
8:3 Aku bersaksi, bahwa mereka telah memberikan menurut kemampuan mereka, bahkan melampaui kemampuan mereka.
8:4 Dengan kerelaan sendiri mereka meminta dan mendesak kepada kami, supaya mereka juga beroleh kasih karunia untuk mengambil bagian dalam pelayanan kepada orang-orang kudus.
8:5 Mereka memberikan lebih banyak dari pada yang kami harapkan. Mereka memberikan diri mereka, pertama-tama kepada Allah, kemudian oleh karena kehendak Allah juga kepada kami.
Pencobaan tidak harus menghentikan kita dalam mengasihi Tuhan.
Rahasia apa yang ada pada jemaat di Makedunia ini, sehingga mereka dapat melakukan yang sedemikian rupa?
Mereka memberikan diri mereka pertama kepada Allah, kemudian oleh karena kehendak Allah juga kepada kami. Jadi ini merupakan penyerahan hidup yang total.
Sekarang kita melihat pernyataan dari ke tiga pemuda tadi:
Dan 3:17-18
3:17 Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja;
3:18 tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu."
Seandainya tidak ada Allah yang melepaskan mereka, mereka tetap tidak mau menyembah patung emas. Ini berarti mereka siap bayar harga sekalipun harus mati.
Tekat seperti itulah yang membuat orang yang ke empat itu hadir dalam dapur api, sehingga mereka tidak merasa kepanasan. Api pencobaan yang begitu dasyat sekalipun tidak terasa, jika kita disertai/didampingi oleh Tuhan.
Tubuh mereka tidak mempan oleh api.
Api pencobaan itu tidak dapat menghancurkan mereka, sebaliknya dengan api itu kita diuji.
1 Pet 1:6-7.
1:6 Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan.
1:7 Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu -- yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api -- sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.
Kemurnian iman kita diuji oleh api.
Ayub 23:10 23:10 Karena Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan timbul seperti emas.
Rambut dikepala mereka tidak hangus: Dan 3:27
3:27 Dan para wakil raja, para penguasa, para bupati dan para menteri raja datang berkumpul; mereka melihat, bahwa tubuh orang-orang ini tidak mempan oleh api itu, bahwa rambut di kepala mereka tidak hangus, jubah mereka tidak berubah apa-apa, bahkan bau kebakaran pun tidak ada pada mereka.
Ayat yang senada dengan ini diucapkan oleh Tuhan Yesus dalam
Injil Luk 12:4-9
12:4 Aku berkata kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku, janganlah kamu takut terhadap mereka yang dapat membunuh tubuh dan kemudian tidak dapat berbuat apa-apa lagi.
12:5 Aku akan menunjukkan kepada kamu siapakah yang harus kamu takuti. Takutilah Dia, yang setelah membunuh, mempunyai kuasa untuk melemparkan orang ke dalam neraka. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, takutilah Dia!
12:6 Bukankah burung pipit dijual lima ekor dua duit? Sungguhpun demikian tidak seekor pun dari padanya yang dilupakan Allah,
12:7 bahkan rambut kepalamu pun terhitung semuanya. Karena itu jangan takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit.
12:8 Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang mengakui Aku di depan manusia, Anak Manusia juga akan mengakui dia di depan malaikat-malaikat Allah.
12:9 Tetapi barangsiapa menyangkal Aku di depan manusia, ia akan disangkal di depan malaikat-malaikat Allah.
Luk 21:17-19
21:17 dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku.
21:18 Tetapi tidak sehelai pun dari rambut kepalamu akan hilang.
21:19 Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu."
Rambut dikepalamupun terhitung semuanya.
Ini berarti kalau Tuhan melindungi kita, Dia akan melindungi segenap hidup kita, sampai pada bagian-bagian yang tersembunyi sekalipun Tuhan melindunginya.
Jubah mereka tidak berubah apa-apa, bahkan tidak ada bau kebakaran.
Ini berarti api pencobaan itu tidak sanggup mengubah jubah = (jubah kebenaran)
Yes 61:10
61:10 Aku bersukaria di dalam TUHAN, jiwaku bersorak-sorai di dalam Allahku, sebab Ia mengenakan pakaian keselamatan kepadaku dan menyelubungi aku dengan jubah kebenaran, seperti pengantin laki-laki yang mengenakan perhiasan kepala dan seperti pengantin perempuan yang memakai perhiasannya.
Kebenaran itu sudah menjadi ikat pinggangnya.
Ef 6:14
6:14 Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan
,
Kebenaran itu melekat, tidak bisa dilepaskan.
Jubah mereka tidak ada bau api:
Jubah yang tidak ada bau api ini menunjuk kebenaran yang sejati tidak ada kepalsuan.
Dan 3:17
3:17 Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja;
Api disini menunjuk api hukuman Allah akan membinasakan Iblis – Antikrist dan Nabi palsunya dalam api yag menyala-nyala, demikian juga dengan orang yang tidak didapati namanya tertulis dalam kitab kehidupan.
Why 20:10, 12, 15.
20:10 dan Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya.
20:12 Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.
20:15 Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu.
Tuhan Yesus memberkati kita semua.
6 Nov 2016
Ibadah Raya. 6 November 2016. PEMBANGUNAN BAIT ALLAH.
Ibadah Raya. 6 November 2016
PEMBANGUNAN BAIT ALLAH:
Pada penjelasan FT minggu yang lalu diberitakan tentang bahaya yang dihadapi saat pembangunan Bait Allah, yaitu patung lembu emas. Ini adalah ancaman bagi pembangunan Tabernakel, dan kita tahu bahwa lembu emas ini yang digunakan Iblis untuk memalingkan mata bangsa Israel agar tidak menyembah Allah lagi, tapi menggantikan itu dengan berhala. Dan berhala itu pulalah yang membawa bangsa Israel jatuh dalam dosa perzinahan.
Tuhan sedang giat membangun Bait-Nya (Tabernakel-Nya), sedangkan Iblis berusaha menandinginya dengan membangun Babel / perempuan Babel ibu dari segala kenajisan dunia ini.
Kalau kita tidak mau dibangun rohani kita, disana sudah ada yang menunggu untuk memanfaatkan tubuh kita dibawa menjadi mangsa dari wanita Babel ini.
Dalam pasal 2 diceritakan bangsa Israel sedikit kecewa melihat bangunan Bait Allah yang kemegahannya jauh dibawah Bait Allah yang dibakar oleh Nebukadnezar.
Hag 2:4
2:4 Masih adakah di antara kamu yang telah melihat Rumah ini dalam kemegahannya semula? Dan bagaimanakah kamu lihat keadaannya sekarang? Bukankah keadaannya di matamu seperti tidak ada artinya?
Keadaannya seperti tidak ada artinya.
Tuhan bisa membaca hati bangsa Israel waktu itu, dan Tuhan berjanji akan menolong bangsa Israel agar dapat membangun kaabah seperti yang lalu.
Hag 2:10
2:10 Adapun Rumah ini, kemegahannya yang kemudian akan melebihi kemegahannya yang semula, firman TUHAN semesta alam, dan di tempat ini Aku akan memberi damai sejahtera, demikianlah firman TUHAN semesta alam."
Untuk membangun Kaabah yang megah perlu biaya yang banyak, sedangkan waktu itu bangsa Israel baru pulang dari pembuangan, dan kondisi mereka belum mapan benar. Tapi Tuhan berjanji akan memberikan biaya untuk pembangunan rumah Allah itu, yaitu dengan jalan: Menggoncangkan segala bangsa, sehingga barang yang indah-indah kepunyaan segala bangsa datang mengalir.
Hag 2:7-9
2:7 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam: Sedikit waktu lagi maka Aku akan menggoncangkan langit dan bumi, laut dan darat;
2:8 Aku akan menggoncangkan segala bangsa, sehingga barang yang indah-indah kepunyaan segala bangsa datang mengalir, maka Aku akan memenuhi Rumah ini dengan kemegahan, firman TUHAN semesta alam.
2:9 Kepunyaan-Kulah perak dan kepunyaan-Kulah emas, demikianlah firman TUHAN semesta alam.
Hal ini mengingatkan kita takala bangsa Israel akan keluar dari Mesir,dimana Allah mengerakan hati dari bangsa Mesir untuk bermurah hati untuk memberikan barang yang indah-indah kepada bangsa Israel.
Kel 3:21-22
3:21 Dan Aku akan membuat orang Mesir bermurah hati terhadap bangsa ini, sehingga, apabila kamu pergi, kamu tidak pergi dengan tangan hampa,
3:22 tetapi tiap-tiap perempuan harus meminta dari tetangganya dan dari perempuan yang tinggal di rumahnya, barang-barang perak dan emas dan kain-kain, yang akan kamu kenakan kepada anak-anakmu lelaki dan perempuan; demikianlah kamu akan merampasi orang Mesir itu."
Barang-barang emas dan perak: Bandingkan Hag 2:9.
2:9 Kepunyaan-Kulah perak dan kepunyaan-Kulah emas, demikianlah firman TUHAN semesta alam.
Emas dan perak ini adalah bahan-bahan yang dipakai untuk pembangunan Rumah Allah.
1 Kor 3:12-13
3:12 Entahkah orang membangun di atas dasar ini dengan emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau jerami,
3:13 sekali kelak pekerjaan masing-masing orang akan nampak. Karena hari Tuhan akan menyatakannya, sebab ia akan nampak dengan api dan bagaimana pekerjaan masing-masing orang akan diuji oleh api itu.
Emas = Keilahian.
Perak = Ketebusan.
Batu permata = Karunia-karunia Roh Kudus.
Bangunan rumah rohani kita satu waktu akan diuji, dan alat untuk menguji itu adalah api!
Api disini menunjuk pada api pencobaan: 1 Pet 4:12
4:12 Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.
Api siksaan = api pencobaan (TL).
Pencobaan-pencobaan yang kita alami itu maksudnya adalah untuk menguji iman kita, sama seperti emas yang diuji dengan api.
1 Pet 1:6-7
1:6 Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan.
1:7 Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu -- yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api -- sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.
Berduka cita oleh berbagai pencobaan: Kalau kita bisa bertahan didalam pencobaan, nanti Allah akan melengkapi kita – meneguhkan – menguatkan – dan mengokohkan kita, sesudah kita menderita sekian lamanya.
1 Pet 5:10
5:10 Dan Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya.
Bangunan itu benar-benar diuji; dan yang dipakai untuk mengujinya adalah api.
Tuhan Yesus pernah menyampaikan perumpamaan tentang dua macam bangunan: Mat 7:24-27
7:24 "Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu.
7:25 Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu.
7:26 Tetapi setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan tidak melakukannya, ia sama dengan orang yang bodoh, yang mendirikan rumahnya di atas pasir.
7:27 Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, sehingga rubuhlah rumah itu dan hebatlah kerusakannya."
Kembali pada pembangunan rumah Allah yang dibangun dalam kitab Hagai:
Saat pembangunan itu dikerjakan maka rumah Allah ini menghadapi ancaman, dan ancaman itu adalah kenajisan.
Hag 2:11-15 Kenajisan mengancam pembangunan Bait Suci:
2:11 Pada tanggal dua puluh empat bulan yang kesembilan, pada tahun yang kedua zaman Darius, datanglah firman TUHAN kepada nabi Hagai, bunyinya:
2:12 "Beginilah firman TUHAN semesta alam itu: Tanyakanlah pengajaran kepada para imam.
2:13 Andaikata seseorang membawa daging kudus dalam punca bajunya, lalu dengan puncanya itu ia menyentuh roti atau sesuatu masakan atau anggur atau minyak atau sesuatu yang dapat dimakan, menjadi kuduskah yang disentuh itu?" Lalu para imam itu menjawab, katanya: "Tidak!"
2:14 Berkatalah pula Hagai: "Jika seseorang yang najis oleh mayat menyentuh semuanya ini, menjadi najiskah yang disentuh itu?" Lalu para imam itu menjawab, katanya: "Tentu!"
2:15 Maka berbicaralah Hagai, katanya: "Begitu juga dengan umat ini dan dengan bangsa ini di hadapan-Ku, demikianlah firman TUHAN, dan dengan segala yang dibuat tangan mereka; dan yang dipersembahkan mereka di sana adalah najis."
Band: Bil 19:11, 13, 22.
19:11 Orang yang kena kepada mayat, ia najis tujuh hari lamanya.
19:13 Setiap orang yang kena kepada mayat, yaitu tubuh manusia yang telah mati, dan tidak menghapus dosa dari dirinya, ia menajiskan Kemah Suci TUHAN, dan orang itu haruslah dilenyapkan dari Israel; karena air pentahiran tidak disiramkan kepadanya, maka ia najis; kenajisannya masih melekat padanya.
19:22 Segala yang diraba orang yang najis itu menjadi najis dan orang yang kena kepadanya menjadi najis juga sampai matahari terbenam."
Jangan membangun dengan tanda-tanda kenajisan!
Bangunan itu akan roboh , sebab tidak menurut kontruksi dari Allah.
Jangan kehidupan Kristen ini ditandai dengan kenajisan dunia.
Kalau kita sungguh-sungguh mau dibangun, kita haus mengalami kelepasan dari segala kedagingan.
Ketika Tuhan Yesus melihat bangunan Bait Allah yang oleh orang Yahudi dijadikan suatu kebanggaan, maka Tuhan mengatakan: “Rombak Bait Allah ini, Aku akan membangunnya dala tempo 3 hari!”
Yoh 2:18-21.
2:18 Orang-orang Yahudi menantang Yesus, katanya: "Tanda apakah dapat Engkau tunjukkan kepada kami, bahwa Engkau berhak bertindak demikian?"
2:19 Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Allah ini, dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali."
2:20 Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Allah ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?"
2:21 Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan Bait Allah ialah tubuh-Nya sendiri.
46 tahun lamanya orang Yahudi mendirikan Bait Allah:
46 = 40 + 6.
40 angka dari tamatnya daging. (40 hari Tuhan Yesus berpuasa.)
Angka 6 adalah angka manusia / daging ; ini sangat berlawanan sekali.
Jangan keadaan daging dipertahankan; pendirian ini harus dibongkar = (dirombak)
Hag 1:10 Tuhan menahan embun: 1:10 Itulah sebabnya langit menahan embunnya dan bumi menahan hasilnya,
Tuhan menahan embun bagi mereka yang tidak mau membangun Rumah Allah.
Kel 16:13-14
16:13 Pada waktu petang datanglah berduyun-duyun burung puyuh yang menutupi perkemahan itu; dan pada waktu pagi terletaklah embun sekeliling perkemahan itu.
16:14 Ketika embun itu telah menguap, tampaklah pada permukaan padang gurun sesuatu yang halus, sesuatu yang seperti sisik, halus seperti embun beku di bumi.
Tuhan kirim embun ditengah padang pasir: Ini suatu keajaiban.
Embun itu begitu jelas nampak dipagi hari. Kalau embun itu terangkat, diatas padang pasir itu tertinggal butiran-butiran kecil yang dinamai “Manna”!
Manna itu menjadi jaminan selama 40 tahun, Tuhan tidak pernah absen untuk megirim manna kecuali hari Sabat.
Ul 32:1-2
32:1 "Pasanglah telingamu, hai langit, aku mau berbicara, dan baiklah bumi mendengarkan ucapan mulutku.
32:2 Mudah-mudahan pengajaranku menitik laksana hujan, perkataanku menetes laksana embun, laksana hujan renai ke atas tunas muda, dan laksana dirus hujan ke atas tumbuh-tumbuhan.
Jika bangsa Israel dipelihara Tuhan selma 40 tahun dipadang pasir dengan manna, terlebih bagi kita gereja-Nya dipelihara oleh Tuhan dengan firman-Nya yaitu pribadi Yesus sendiri, selama kita hidup dimuka bumi ini.
Dia didalam firman-Nya yang dijadikan jaminan untuk memelihara hidup kita selama ada dimuka bumi ini.
Kiranya Tuhan memberkati Anda lewat firman-Nya.
Tuhan Yesus memberkati.
Langganan:
Postingan (Atom)