Translate

14 Feb 2015

Ibadah Pendalaman Alkitab. 13 Februari 2015. Kristologi:Mengenal Yesus Sebagai Mesias



Ibadah Pendalaman Alkitab. 13 Februari 2015


KRISTOLOGI.

Mengenal Kristus sebagai Mesias.

Suatu waktu Tuhan Yesus bertanya kepada murid-murid-Nya:
“Kata orang  siapakah Anak manusia itu?”
Mat 16:13-17
13   Setelah Yesus tiba di daerah Kaisarea Filipi, Ia bertanya kepada murid-murid-Nya: "Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?"
14  Jawab mereka: "Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia dan ada pula yang mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi."
15  Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?"
16  Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"
17  Kata Yesus kepadanya: "Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga.

Ada yang mengatakan Yohanes Pembaptis, ada yang mengatakan Elia, ada pula yang mengatakan Yermia atau salah seorang dari para nabi.
Sekarang Tuhan Yesus bertanya kepada murid-murid-Nya: “Tetapi apa katamu, siapakah Aku?”
Simon menjawab dengan tepat: “Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup.”

Jawaban Simon dengan orang banyak itu ternyata berbeda; orang-orang banyak itu memberikan jawaban dengn tidak adanya kepastian, tapi Simon menjawab dengan pasti!
Dari mana Simon beroleh jawaban yang benar itu?
Jawabnya: dari pengenalan pertamanya.
Dasar pengenalan pertama kita harus tepat dan benar.

Bagaimana ceritanya Simon Petrus ini waktu mengenal Yesus?
Simon ini mengenal Yesus lewat saudaranya yang bernama Andreas.
Yoh 1:40-42
40  Salah seorang dari keduanya yang mendengar perkataan Yohanes lalu mengikut Yesus adalah Andreas, saudara Simon Petrus.
41  Andreas mula-mula bertemu dengan Simon, saudaranya, dan ia berkata kepadanya: "Kami telah menemukan Mesias (artinya: Kristus)."
42  Ia membawanya kepada Yesus. Yesus memandang dia dan berkata: "Engkau Simon, anak Yohanes, engkau akan dinamakan Kefas (artinya: Petrus)."

Pengenalan pertama itu penting.
Simon diperkenalkan kepada Yesus lewat saudaranya yang bernama Andreas.
Sedangkan Andreas ini dulunya adalah murid Yohanes.
Dia bisa mengenal Yesus kemudian menjadi murid Yesus atas penunjukan Yohanes.
Yoh 1:35-39
35  Pada keesokan harinya Yohanes berdiri di situ pula dengan dua orang muridnya.
36  Dan ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah!"
37  Kedua murid itu mendengar apa yang dikatakannya itu, lalu mereka pergi mengikut Yesus.
38  Tetapi Yesus menoleh ke belakang. Ia melihat, bahwa mereka mengikut Dia lalu berkata kepada mereka: "Apakah yang kamu cari?" Kata mereka kepada-Nya: "Rabi (artinya: Guru), di manakah Engkau tinggal?"
39  Ia berkata kepada mereka: "Marilah dan kamu akan melihatnya." Merekapun datang dan melihat di mana Ia tinggal, dan hari itu mereka tinggal bersama-sama dengan Dia; waktu itu kira-kira pukul empat.

“Lihatlah Anak domba Allah!”
Ini penunjukan yang tepat: Yohanes menyebut Yesus sebagai Anak domba Allah.
Ini menunjuk Yesus yang siap dikorbankan.

Sebutan Anak domba Allah itu nanti akan muncul kembali ketika terjadinya pesta mempelai.
Why 19:6-10
6  Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
7  Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.
8  Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih!" (Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.)
9  Lalu ia berkata kepadaku: "Tuliskanlah: Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba." Katanya lagi kepadaku: "Perkataan ini adalah benar, perkataan-perkataan dari Allah."
10  Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk menyembah dia, tetapi ia berkata kepadaku: "Janganlah berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat."

Tuhan lewat firman-Nya akan membawa kita dalam pengenalan yang tepat dan benar.
Dari pengenalan awal, simon ini sudah tahu bahwa Yesus adalah Mesias.
Itu sebabnya ketika dia ditanya siapakah Yesus? Langsung dia dapat menjawabnya dengan benar.

Lain Simon lain pula Filipus:
Kalau Simon mengenal Yesus sebagai Mesias, sedangkan Filipus ini mengenal Yesus sebagai anak Yusuf yang pekerjaannya tukang kayu.
Yoh 1:43-45
 43   Pada keesokan harinya Yesus memutuskan untuk berangkat ke Galilea. Ia bertemu dengan Filipus, dan berkata kepadanya: "Ikutlah Aku!"
44  Filipus itu berasal dari Betsaida, kota Andreas dan Petrus.
45  Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya: "Kami telah menemukan Dia, yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan oleh para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari Nazaret."

Jika pengenalan pertama sudah tidak tepat, maka berakibat dikemudian hari. Seperti yang dialami Filipus ini.
Suatu waktu dia pernah mengajukan pertanyaan seperti ini kepada Tuhan Yesus: “Tuhan tunjukanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kam”
Yoh 14:8
8 Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami."

Pertanyaan Filipus ini menunjukkan betapa dangkal pengenalannya akan Yesus: dalam sudut pandangnya Filipus, Yesus itu bukan Allah, sebab itu dia menarik garis pemisah antara Yesus dengan Bapa.
Tunjukanlah Bapa itu kepada kami?
Filipus tidak dapat melihat Bapa dalam pribadi Yesus.            
Yoh 14:6-11.
6  Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.
7  Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapa-Ku. Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia."
8  Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami."
9  Kata Yesus kepadanya: "Telah sekian lama Aku bersama-sama kamu, Filipus, namun engkau tidak mengenal Aku? Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa; bagaimana engkau berkata: Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami.
10  Tidak percayakah engkau, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku? Apa yang Aku katakan kepadamu, tidak Aku katakan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang diam di dalam Aku, Dialah yang melakukan pekerjaan-Nya.
11  Percayalah kepada-Ku, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku; atau setidak-tidaknya, percayalah karena pekerjaan-pekerjaan itu sendiri.

Bapa dengan Yesus itu satu: Yoh 10:30
30 Aku dan Bapa adalah satu."

Ini pengenalan yang sangat mendasar sekali.
Bagaimana sekarang pengenalan kita akan pribadi Yesus? Sudah benarkah?
Mari lewat belajar pengenalan Filipus ini, pengenalan kita boleh diperbaharui.
Kita perhatikan tegoran Yesus kepada Filipus:
“Telah sekian lama aku bersama-sama dengan kamu, Filipus…..namun engkau tidak mengenal Aku?”

Lamanya seorang itu mengikut Yesus atau melayani Yesus, itu ternyata bukan suatu jaminan bagaimana ia dapat mengenal Yesus dengan benar,
Sekarang bagaimana pengenalan Anda kepada Yesus: sudah benarkah?

Kiranya Tuhan memberikan pencerahan kepada kita semua untuk dapat mengenal-Nya dengan sempurna.
Tuhan Yesus memberkati.