Ibadah P.A. 17 Januari 2020.
“GEREJA YANG SEDANG DI UJI”
Kis 15:1-34
Dalam fasal 15 ini diceritakan tentang jemaat di Antiokia yang digoncangkan imannya karena ajaran tentang sunat.
15:1 Beberapa orang datang dari Yudea ke Antiokhia dan mengajarkan kepada saudara-saudara di situ: "Jikalau kamu tidak disunat menurut adat istiadat yang diwariskan oleh Musa, kamu tidak dapat diselamatkan."
Ini soal sunat, yang oleh orang Yahudi dipegang erat hukum ini. Tapi bagaimana dengan orang-orang yang berasal dari bangsa kafir yang menjadi percaya?
Kita akan melihat bagaimana rasul-rasul menyelesaikan masalah ini.
Terhadap suatu ajaran yang tidak sehat / menyimpang dari iman, rasul Paulus dan Barnabas dengan tegas mengambil sikap.
Kis 15:2
15:2 Tetapi Paulus dan Barnabas dengan keras melawan dan membantah pendapat mereka itu. Akhirnya ditetapkan, supaya Paulus dan Barnabas serta beberapa orang lain dari jemaat itu pergi kepada rasul-rasul dan penatua-penatua di Yerusalem untuk membicarakan soal itu.
Rasul Paulus dan Barnabas dengan keras melawan dan membantah pendapat orang banyak itu.
Kita tahu bahwa orang Yahudi sangat kuat keyakinannya terhadap hukum Torat / Musa, dan ini masih berlaku juga walaupun mereka sudah percaya kepada Injil.
Mereka beranggapan bahwa kalau tidak disunat tidak diselamatkan.
Sepertinya sunat itu yang menjamin keselamatan.
Bagi orang Kristen di Antiokia karena mereka berasal dari bangsa kafir hal ini sempat menggoyangkan iman mereka.
Kis 15:24
15:24 Kami telah mendengar, bahwa ada beberapa orang di antara kami, yang tiada mendapat pesan dari kami, telah menggelisahkan dan menggoyangkan hatimu dengan ajaran mereka.
Untuk menyelesaikan persoalan ini rasul Paulus dan Barnabas dan para penatua pergi ke Yerusalem untuk bertemu dengan rasul-rasul yang lain, dan mereka mulai bertukar pikiran.
Kis 15:7
15:7 Sesudah beberapa waktu lamanya berlangsung pertukaran pikiran mengenai soal itu, berdirilah Petrus dan berkata kepada mereka: "Hai saudara-saudara, kamu tahu, bahwa telah sejak semula Allah memilih aku dari antara kamu, supaya dengan perantaraan mulutku bangsa-bangsa lain mendengar berita Injil dan menjadi percaya.
Dalam pertemuan itu rasul Petrus angkat bicara, dan ia tegaskan bahwa keselamatan itu adalah kasih karunia yang diperoleh dari percaya kepada Tuhan Yesus Kristus, jadi bukan karena bersunat.
Kis 15:7-10
15:7 Sesudah beberapa waktu lamanya berlangsung pertukaran pikiran mengenai soal itu, berdirilah Petrus dan berkata kepada mereka: "Hai saudara-saudara, kamu tahu, bahwa telah sejak semula Allah memilih aku dari antara kamu, supaya dengan perantaraan mulutku bangsa-bangsa lain mendengar berita Injil dan menjadi percaya.
15:8 Dan Allah, yang mengenal hati manusia, telah menyatakan kehendak-Nya untuk menerima mereka, sebab Ia mengaruniakan Roh Kudus juga kepada mereka sama seperti kepada kita, dan Ia sama sekali tidak mengadakan perbedaan antara kita dengan mereka, sesudah Ia menyucikan hati mereka oleh iman.
15:10 Kalau demikian, mengapa kamu mau mencobai Allah dengan meletakkan pada tengkuk murid-murid itu suatu kuk, yang tidak dapat dipikul, baik oleh nenek moyang kita maupun oleh kita sendiri?
Jadi bukan karena bersunat seorang itu memperoleh keselamatan.
15:11 Sebaliknya, kita percaya, bahwa oleh kasih karunia Tuhan Yesus Kristus kita akan beroleh keselamatan sama seperti mereka juga."
15:12 Maka diamlah seluruh umat itu, lalu mereka mendengarkan Paulus dan Barnabas menceriterakan segala tanda dan mujizat yang dilakukan Allah dengan perantaraan mereka di tengah-tengah bangsa-bangsa lain.
Kemudian Yakubus juga angkat bicara, ia mengingatkan mereka tentang nubuatan para nabi yang berbicara tentang pemulihan.
Kis 15:13-17
15:13 Setelah Paulus dan Barnabas selesai berbicara, berkatalah Yakobus: "Hai saudara-saudara, dengarkanlah aku:
15:14 Simon telah menceriterakan, bahwa sejak semula Allah menunjukkan rahmat-Nya kepada bangsa-bangsa lain, yaitu dengan memilih suatu umat dari antara mereka bagi nama-Nya.
15:15 Hal itu sesuai dengan ucapan-ucapan para nabi seperti yang tertulis:
15:16 Kemudian Aku akan kembali dan membangunkan kembali pondok Daud yang telah roboh, dan reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan,
15:17 supaya semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah, yang Kusebut milik-Ku demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini,
Pondok Daud yang dibangun ini bertujuan agar bangsa kafir mencari Tuhan.
Kemudian dalam kata penutupnya Yakubus berpesan agar rasul-rasul ini menulis surat untuk jemaat di Antiokia, agar mereka menjauhkan diri dari makanan yang dicemarkan oleh berhala dari percabulan dan darah tertahan (binatang yang mati dicekik) Kis 15:20
15:20 tetapi kita harus menulis surat kepada mereka, supaya mereka menjauhkan diri dari makanan yang telah dicemarkan berhala-berhala, dari percabulan, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari darah.
Jadi untuk menyelesaikan masalah di gereja Antiokia ini dibutuhkan buah pikiran dari para hamba-hamba Tuhan yang dimana Tuhan sendiri yang menaruh hikmad kepada mereka.
Pendapat rasul-rasul ini saling menunjang / melengkapi dan tidak bertentangan. Ini menunjukan bahwa mereka ada dalam kesatuan Roh.
Seperti yang dikatakan dalam Ef 4:3
4:3 Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera:
Disini ada tiga orang yang mengemukan pendapatnya, yaitu Rasul Paulus – Petrus dan Yakubus)
Disini ada tiga orang yang mengemukan pendapatnya, yaitu Rasul Paulus – Petrus dan Yakubus)
Rasul Paulus pernah menulis dalam suratannya agar kita semua berpikir yang demikian, dan kalau lain pikiranmu tentang salah satu hal, hal itu akan dinyatakan Allah juga kepadamu.
Pil 3:15-16
3:15 Karena itu marilah kita, yang sempurna, berpikir demikian. Dan jikalau lain pikiranmu tentang salah satu hal, hal itu akan dinyatakan Allah juga kepadamu.
3:16 Tetapi baiklah tingkat pengertian yang telah kita capai kita lanjutkan menurut jalan yang telah kita tempuh.
Iman yang digoyangkan ini mengingatkan kita pada pohon ara yang digoyangkan oleh angin yang keras, dan apa yang terjadi? Buah-buah yang mentah berguguran.
Why 6:13
6:13 Dan bintang-bintang di langit berjatuhan ke atas bumi bagaikan pohon ara menggugurkan buah-buahnya yang mentah, apabila ia digoncang angin yang kencang.
Angin yang kencang = menunjuk pada rupa-rupa angin pengajaran.
Ef 4:14
4:14 sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan,
Angin pengajaran inilah yang membuat orang Kristen ini goyang imannya.
Kedewasaan penuh ini yang harus dicapai oleh setiap kehidupan orang beriman. Sebab kalau rohani kita tidak dewasa, akan mudah sekali tergoyahkan oleh ajaran lain.
Pada kesempatan lain rasul Paulus menjelaskan kembali tentang sunat ini kepada jemaat yang di Galatia.
Gal 5:1-12
5:1 Supaya kita sungguh-sungguh merdeka, Kristus telah memerdekakan kita. Karena itu berdirilah teguh dan jangan mau lagi dikenakan kuk perhambaan.
5:2 Sesungguhnya, aku, Paulus, berkata kepadamu: jikalau kamu menyunatkan dirimu, Kristus sama sekali tidak akan berguna bagimu.
5:3 Sekali lagi aku katakan kepada setiap orang yang menyunatkan dirinya, bahwa ia wajib melakukan seluruh hukum Taurat.
5:4 Kamu lepas dari Kristus, jikalau kamu mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat; kamu hidup di luar kasih karunia.
5:5 Sebab oleh Roh, dan karena iman, kita menantikan kebenaran yang kita harapkan.
5:6 Sebab bagi orang-orang yang ada di dalam Kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai sesuatu arti, hanya iman yang bekerja oleh kasih.
5:7 Dahulu kamu berlomba dengan baik. Siapakah yang menghalang-halangi kamu, sehingga kamu tidak menuruti kebenaran lagi?
5:8 Ajakan untuk tidak menurutinya lagi bukan datang dari Dia, yang memanggil kamu.
5:9 Sedikit ragi sudah mengkhamirkan seluruh adonan.
5:10 Dalam Tuhan aku yakin tentang kamu, bahwa kamu tidak mempunyai pendirian lain dari pada pendirian ini. Tetapi barangsiapa yang mengacaukan kamu, ia akan menanggung hukumannya, siapa pun juga dia.
5:11 Dan lagi aku ini, saudara-saudara, jikalau aku masih memberitakan sunat, mengapakah aku masih dianiaya juga? Sebab kalau demikian, salib bukan batu sandungan lagi.
5:12 Baiklah mereka yang menghasut kamu itu mengebirikan saja dirinya!
Tetapi barangsiapa yang mengacaukan kamu, ia akan menanggung hukumannya, siapa pun juga dia.
Kita lihat disini bagaimana rasul Paulus ingin membela Tubuh Kristus dari pengaruh yang tidak sehat.
1 Kor 7:18-19
7:18 Kalau seorang dipanggil dalam keadaan bersunat, janganlah ia berusaha meniadakan tanda-tanda sunat itu. Dan kalau seorang dipanggil dalam keadaan tidak bersunat, janganlah ia mau bersunat.
7:19 Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak penting. Yang penting ialah mentaati hukum-hukum Allah.
Kepada jemaat yang berasal dari bangsa kafir rasul Paulus memberikan penjelasan tentang sunat.
Akhirnya rasul Paulus menegaskan soal sunat ini dalam Gal 6:15
6:15 Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak ada artinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada artinya.
Tuhan Yesus memberkati kita semua.