Translate

5 Apr 2014

Ibadah Raya, 30 Maret 2014. Meja Roti Sajian (3) Yoh 6 – 7 Fatsal yang terkena MRS,

Ibadah Raya, 30 Maret 2014

Meja Roti Sajian (3) Yoh 6 – 7 Fatsal yang terkena MRS,

Penjelasan yang berpedoman MRS, apakah penjelasannya itu terkena mejanya – rotinya – pikulannya = (beban tanggung jawab) kena mahkota.

Pembagian Injil Yoh 6 – 7.
1.- Yoh 6: 1-15 Perbanyakan roti.
2.-  ay 16-21 Badai di laut.
3.-  ay 22-26 Mencari roti kehidupan.
4.-  ay 27-47 Pekerjaan Bapa (ialah pekerjaan kasih)
5.-  ay 48-59 Pekerjaan Sang Putra (memberikan tubuh dan darah-Nya)
6.-  ay 60-71 Pekerjaan Roh Kudus (menghidupakan & membawa ke sorga)
7.- Yoh 7: 1-10 Yesus dan pesta Pondok Daun
8.-  ay 11-14 Yesus didalam pesta
9.-  ay 15-25 Pengajaran Yesus (sunat dan penyembuhan pada hari Sabat)
10.- ay 26-36 Kepergian-Nya ke sorga
11.- ay 37-42 Roh Kudus untuk pergi ke sorga
12.- ay 43-53 Pro dan kontra kepada Kristus.

Kesimpulan secara umum: “Persekutuan dengan pribadi Yesus Anak Allah.” Kita tidak dapat bertahan pada tubuh nafsani kita; kita harus menyatu dengan pribadi Yesus sebagai Allah, dan jalannya lewat keubahan sampai menjadi sama dengan Dia, tuntutan ini sampai pada hubungan nikah.

Kalau seorang suami ingin mengambil seorang isteri, suami itu menghendaki agar istrinya menjadi sama dengan dia, dan seorang istri itu harus menyiapkan diri, supaya pada pernikahan itu keadaanya seperti yang di kehendaki suaminya.
1 Pet 1:15-16.
15 tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu,
16 sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.

Soal penyucian itu Tuhan menuntut persamaan.
Why 19:7
7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.
Mempelai perempuannya sudah mempersiapkan dirinya sendiri. Menyediakan diri untuk berkeadaan seimbang dengan suaminya itu datang dari dirinya sendiri.

Why 21:2 Mempelai perempuan berdandan diri untuk suaminya.
2 Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya.

Dalam injil Yohanes nanti tidak disebutkan istilah mempelai, tapi kita akan mendengarkan penjelasannya dalam roh mempelai.
Why 22:16-17
16 "Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang."
17 Roh dan pengantin perempuan itu berkata: "Marilah!" Dan barangsiapa yang mendengarnya, hendaklah ia berkata: "Marilah!" Dan barangsiapa yang haus, hendaklah ia datang, dan barangsiapa yang mau, hendaklah ia mengambil air kehidupan dengan cuma-cuma!

Yoh 6;1-15 Perbanyakan roti.
1 Sesudah itu Yesus berangkat ke seberang danau Galilea, yaitu danau Tiberias.
2 Orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia, karena mereka melihat mujizat-mujizat penyembuhan, yang diadakan-Nya terhadap orang-orang sakit.
3 Dan Yesus naik ke atas gunung dan duduk di situ dengan murid-murid-Nya.
4 Dan Paskah, hari raya orang Yahudi, sudah dekat.
5 Ketika Yesus memandang sekeliling-Nya dan melihat, bahwa orang banyak berbondong-bondong datang kepada-Nya, berkatalah Ia kepada Filipus: "Di manakah kita akan membeli roti, supaya mereka ini dapat makan?"
6 Hal itu dikatakan-Nya untuk mencobai dia, sebab Ia sendiri tahu, apa yang hendak dilakukan-Nya.
7 Jawab Filipus kepada-Nya: "Roti seharga dua ratus dinar tidak akan cukup untuk mereka ini, sekalipun masing-masing mendapat sepotong kecil saja." 
8 Seorang dari murid-murid-Nya, yaitu Andreas, saudara Simon Petrus, berkata kepada-Nya: 
9 "Di sini ada seorang anak, yang mempunyai lima roti jelai dan dua ikan; tetapi apakah artinya itu untuk orang sebanyak ini?" 
10 Kata Yesus: "Suruhlah orang-orang itu duduk." Adapun di tempat itu banyak rumput. Maka duduklah orang-orang itu, kira-kira lima ribu laki-laki banyaknya.
11 Lalu Yesus mengambil roti itu, mengucap syukur dan membagi-bagikannya kepada mereka yang duduk di situ, demikian juga dibuat-Nya dengan ikan-ikan itu, sebanyak yang mereka kehendaki.
12 Dan setelah mereka kenyang Ia berkata kepada murid-murid-Nya: "Kumpulkanlah potongan-potongan yang lebih supaya tidak ada yang terbuang."
13 Maka merekapun mengumpulkannya, dan mengisi dua belas bakul penuh dengan potongan-potongan dari kelima roti jelai yang lebih setelah orang makan.
14 Ketika orang-orang itu melihat mujizat yang telah diadakan-Nya, mereka berkata: "Dia ini adalah benar-benar nabi yang akan datang ke dalam dunia."
15 Karena Yesus tahu, bahwa mereka hendak datang dan hendak membawa Dia dengan paksa untuk menjadikan Dia raja, Ia menyingkir pula ke gunung, seorang diri.

Mengenai Filipus, ini adalah orang yang memakai logika, dapat dilihat dari pernyataannya. Orang yang memakai logika maka imannya akan lumpuh
Sedangkan Andreas, adalah orang yang menyepelekan 5 roti dan 2 ikan, yang dapat diperbanyakkan oleh Yesus

Banyak rumput itu ada hubungannya dengan penggembalaan, sebab rumput adalah makanan bagi domba-domba. (ayat 10)
Yoh 10:9,11
10 Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput.
11 Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya;

Pada kisah perbanyakan roti disini, kita bisa melihat penampilan Tuhan sebagai Allah. Dalam Matius, penampilan Tuhan sebagai Raja dalam memanifestasikan dirinya kepada rakyat-Nya.
Kalau Dia ditampilkan sebagai Anak Allah, maka itu sudah menutup kemustahilan.
Hatinya Tuhan sangat suka untuk mengadakan pemeliharaan secara kelimpahan.
Nanti akan datang masa kelaparan, jika Tuhan sudah tidak mengadakan jaminan.
Amos 8:11-14
11 "Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman Tuhan ALLAH, "Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN.
12 Mereka akan mengembara dari laut ke laut dan menjelajah dari utara ke timur untuk mencari firman TUHAN, tetapi tidak mendapatnya.
13 Pada hari itu akan rebah lesu anak-anak dara yang cantik dan anak-anak teruna karena haus;
14 mereka yang bersumpah demi Asima, dewi Samaria dan yang berkata: Demi allahmu yang hidup, hai Dan! serta: Demi dewa kekasihmu yang hidup, hai Bersyeba! mereka itu akan rebah dan tidak akan bangkit-bangkit lagi."

Kembali dalam Yoh 6, yang dimaksudkan dengan pemeliharaan secara berkelimpahan itu bukan untuk daging, tapi yang rohani, sebab yang dimaksudkan dengan roti itu adalah Firman.
5 ketul = menunjuk 5 luka Yesus.
Salah satu luka Tuhan Yesus ada pada iga, dan luka ini adalah untuk membentuk mempelai-Nya.
 Pengajaran salib itu puncaknya pengajaran mempelai. Untuk mengimbangi rasa lapar rohani ini, maka kita teruskan pengajaran salib dalam puncaknya yaitu pengajaran mempelai.

Pada waktu setelah terjadinya perbanyakan roti, Yesus diserbu untukdijadikan raja (tapi yang dimaksud disini adalah raja perut); tapi kemudian Tuhan Yesus pergi untuk berdoa, dan inilah doa imamat.
Mat 14:23
Dan setelah orang banyak itu disuruh-Nya pulang, Yesus naik ke atas bukit untuk berdoa seorang diri. Ketika hari sudah malam, Ia sendirian di situ.

Disini Tuhan memberi contoh agar tidak terjadi penyelewengan, kesempatan untuk menjadi raja itu ada pada Yesus, tapi Ia tidak mau menyelewengkan kehendak Allah.

1 Tim 6:17-19 Peringatan kepada orang kaya.
17 Peringatkanlah kepada orang-orang kaya di dunia ini agar mereka jangan tinggi hati dan jangan berharap pada sesuatu yang tak tentu seperti kekayaan, melainkan pada Allah yang dalam kekayaan-Nya memberikan kepada kita segala sesuatu untuk dinikmati.
18 Peringatkanlah agar mereka itu berbuat baik, menjadi kaya dalam kebajikan, suka memberi dan membagi
19 dan dengan demikian mengumpulkan suatu harta sebagai dasar yang baik bagi dirinya di waktu yang akan datang untuk mencapai hidup yang sebenarnya.

Jiwanya Tuhan sebagai Anak Allah itu menuntut peningkatan, bukan hanya jasmani diberkati, tapi juga yang terutama yang rohani. Sistim pemeliharaan Tuhan itu memenuhi kepentingan jasmani dan rohani kita. Kalau Ia ditampilkan sebagai Anak Allah, itu sebabnya Tuhan mau tingkatkan, agar kehidupan kita tidak berhenti kepada hal-hal jasmani saja, tapi menuju kearah yang rohani.

Jadi kalau kita diberkati secara jasmani, kita harus cepat tingkatkan kearah yang rohani. Ingin kaya itu tidak baik, sebab akan membawa diri jatuh keberbagai-bagai pencobaan.
1 Tim 6:9-10
9 Tetapi mereka yang ingin kaya terjatuh ke dalam pencobaan, ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan.
10 Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

Tuhan Yesus memberkati!