Translate

26 Mar 2017

Ibadah Pendalaman Alkitab 24 Maret 2017. Keluaran



Ibadah Pendalaman Alkitab. 24 Maret 2017
KELUARAN Psl 1

Kitab Keluaran fasal 1 ini merupakan pendahuluan:
Fasal satu ini mengemukakan 2 rencana.
Pertama Kel 1:1-7 Rencana Allah (perkembangan dan kelepasan).
Kedua     Kel 1:8-22 Rencana Iblis /setan (perbudakan dan kekejaman).

 Dengan cara :
- Menggunakan akal.
- Menggunakan Kekejaman.
- Menggunakan Pembunuhan.

Jadi manusia ini menjadi tempat dari 2 rencana ini.
Kalau kita menyerah kepada Allah, maka kita masuk rencana Allah. Kalau tidak ya masuk rencana Iblis, masuk kedalam perbudakan.

Rencana Iblis itu tidak ada yang baik. Kalau Iblis menawarkan kebebasan diluar Tuhan, itu adalah tipu muslihatnya. Sedangkan kebebasan itu datang dari kebenaran FA, itu kebenaran.

 Yoh 8:36
8:36 Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka."

Untuk mensukseskan rencananya, Iblis pakai cara:
1.- Pakai Akal.
2.- Pakai Kekejaman.
3.- Pakai Pembunuhan.

Pertama: Pakai Akal. Iblis menggunakan nabi-nabi palsunya.
Kedua: Pakai Kekejaman = Antikrist. Antikrist ini ahli dalam kekejaman.
Ketiga: Pakai Pembunuhan. Setan itu bapak dari pembunuh.

Yoh 8:44
8:44 Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta.

Kita mulai dengan yang pertama: RENCANA ALLAH.
Kel 1:1-7
1:1 Inilah nama para anak Israel yang datang ke Mesir bersama-sama dengan Yakub; mereka datang dengan keluarganya masing-masing:
1:2 Ruben, Simeon, Lewi dan Yehuda;
1:3 Isakhar, Zebulon dan Benyamin;
1:4 Dan serta Naftali, Gad dan Asyer.
1:5 Seluruh keturunan yang diperoleh Yakub berjumlah tujuh puluh jiwa. Tetapi Yusuf telah ada di Mesir.
1:6 Kemudian matilah Yusuf, serta semua saudara-saudaranya dan semua orang yang seangkatan dengan dia.
1:7 Orang-orang Israel beranak cucu dan tak terbilang jumlahnya; mereka bertambah banyak dan dengan dahsyat berlipat ganda, sehingga negeri itu dipenuhi mereka.

Mesir dalam bahasa Alkitab adalah dunia ini.
Yakub dan keluarganya pergi ke Mesir, ini ada dalam rencana Allah. Tapi untuk sekarang ini ada rencana Allah untuk kita gerejanya ini.

Orang yang tidak mau berkembang adalah cacat, dan ini berarti tidak dapat masuk dalam Tubuh Kristus. Seperti mata buta, sebab Tuhan tidak mau kalau tubuh-Nya itu buta, juga lumpuh dsb. Sebab Tuhan mau jadikan tubuh-Nya tanpa cacat dan cela, tubuh yang sempurna.

Jadi kalau kita tidak mau maju / berkembang, nanti tidak bisa diterima dalam tubuh Kristus. Rencana Allah adalah rencana untuk perkembangan.

Ayat 5B: Tetapi Yusuf telah ada di Mesir.Untuk mengungkapkan rahasia ini maka kuncinya ada disini.
Yusuf telah ada di Mesir, ini mengingatkan kita pada suatu peristiwa yang dasyat, peristiwa kelaparan yang pernah menimpa seluruh muka bumi.  

 Waktu itu Yusuf sudah disiapkan Tuhan untuk memelihara kelanjutan hidup manusia pada waktu itu.

Kej 45:4-7.
45:4 Lalu kata Yusuf kepada saudara-saudaranya itu: "Marilah dekat-dekat." Maka mendekatlah mereka. Katanya lagi: "Akulah Yusuf, saudaramu, yang kamu jual ke Mesir.
45:5 Tetapi sekarang, janganlah bersusah hati dan janganlah menyesali diri, karena kamu menjual aku ke sini, sebab untuk memelihara kehidupanlah Allah menyuruh aku mendahului kamu.
45:6 Karena telah dua tahun ada kelaparan dalam negeri ini dan selama lima tahun lagi orang tidak akan membajak atau menuai.
45:7 Maka Allah telah menyuruh aku mendahului kamu untuk menjamin kelanjutan keturunanmu di bumi ini dan untuk memelihara hidupmu, sehingga sebagian besar dari padamu tertolong.

Yusuf ini gambar dari gereja Tuhan dengan Kabar Mempelai, yang tadinya difitnah oleh saudara-saudaranya (gereja-gereja lain).
Untuk menguji kebenaran Yusuf, ia dimasukan dalam sumur, kemudian dijual. Ini jadi pengalaman dari gereja mempelai.
Mengalamai difitnah, dicela, dijebloskan dalam penjara.

Kabar mempelai ini bukan hanya kabar kebenaran, tapi kebenaran yang diuji. Kalau kebenaran sudah lulus / karena lewat diuji, baru kemudian kesucian.  

  Ini dialami oleh Yusuf. Kalau waktu itu Yusuf di gagahi oleh istri Potifar (biasanya laki-laki yang menggagahi wanita, ini terbalik), dan ini menunjuk kenajisan yang bekerja sekarang ini.

Jubah Yusuf ditinggal.                                         Jubah bicara tentang hak azazi yang dikorbankan oleh Yusuf.                        

 Jadi Kabar Mempelai juga rela mengorbankan hak azazinya, sebab nanti akan diterimanya pada waktu Tuhan datang.

Yusuf masuk penjara, dan disana berlaku hikmat Allah.
Kabar mempelai bukan hanya berhenti sampai pada kebenaran dan kesucian, tapi juga hikmat.
Hikmat ini kemudian membawa Yusuf untuk dipermuliakan.
Berita mempelai adalah berita yang mengalami ujian.

Kej 45:4: "Marilah dekat-dekat." Maka mendekatlah mereka. Katanya lagi: "Akulah Yusuf, saudaramu, yang kamu jual ke Mesir.

Ini bicara soal fellowship, ada pendekatan.
Apa tujuan fellowship?
Kemudian mereka mendekat, dahulunya mereka tidak kenal siapa perdana menteri itu. Kalau mereka mendekat, kemudian Yusuf menyatakan dirinya = rahasia-rahasia yang lalu-lalu itu terbongkar.

Ini kalau kita mendekat dengan Firman mempelai, dan ini merupakan pengakuan.
Ayat 5: Tujuan pengajaran mempelai ini bukan untuk diri sendiri tapi untuk pemeliharaan sidang jemaat. Tidak dimonopoli oleh Yusuf.

Jadi Mesir itu gambarnya daerah dari bangsa kafir, sedang tanah Kanaan itu daerahnya bangsa Israel.
Kalau orang Israel pada waktu kelaparan tetap tinggal di Kanaan, (disini menunjuk daerah gereja Tuhan tanpa Kabar Mempelai).

Kanaan = daerah kegerakan, tapi dilanda kelaparan. Ada kegerakan tapi lapar.
Kegerakan rohani tanpa pembukaan FT, tetap lapar sebab bukan FT yang jadi makanannya.

Kalau saudara-saudara Yusuf mempertahankan Kanaan = mempertahankan kebenaran diri sendiri, sistim tuanya, maka 2 hal akan terjadi, seperti 10 anak dara, sama-sama ngantuk.
Kalau gereja mempertahankan ini, maka gereja akan mati kelaparan, sedangkan ada firman yang melimpah. Kalau tidak mau berarti suatu kebodohan.

Penolakan terhadap Kabar Mempelai ini bukan hanya mati rohani, tapi mati dalam pehukuman kekal.
Kalau bangsa Israel tetap ditanah Kanaan, mereka hanya terdiri dari 11 suku saja, sebab Yusuf ada diMesir. Ini berarti ada perpisahan, gereja Tuhan tidak terbentuk menjadi tubuh Kristus.

Kalau kita bertahan pada pendiran tua, maka tidak terwujut persekutuan.    Jadi target yang kita capai adalah pembentukan Tubuh Kristus.

Kalau saudara-saudara Yusuf tetap di Kanaan, mereka akan mati, dan tidak terbentuk, begitu juda dengan gereja Tuhan.
Terjadinya pembentukan itu di Mesir, ini berarti pengajaran mempelai ini timbul didaerah kafir. Kenapa harus di Mesir?
Sebab ditanah kafir  ini akan terjadi penyatuan dari gereja-gereja yang sudah terpecah-pecah itu. Jadi bangsa Israel harus ke Mesir, tidak tetap tinggal di Kanaan.
Pendirian Yakub: Ini = pendirian tua, seperti Kristen yang karatan.

Kej 46:1-4
46:1 Jadi berangkatlah Israel dengan segala miliknya dan ia tiba di Bersyeba, lalu dipersembahkannya korban sembelihan kepada Allah Ishak ayahnya.
46:2 Berfirmanlah Allah kepada Israel dalam penglihatan waktu malam: "Yakub, Yakub!" Sahutnya: "Ya, Tuhan."
46:3 Lalu firman-Nya: "Akulah Allah, Allah ayahmu, janganlah takut pergi ke Mesir, sebab Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar di sana.
46:4 Aku sendiri akan menyertai engkau pergi ke Mesir dan tentulah Aku juga akan membawa engkau kembali; dan tangan Yusuflah yang akan mengatupkan kelopak matamu nanti."

 1.- Bersyeba ini kota yang terakhir dari tanah Kanaan. Ini berarti tapal batas   Kanaan.
2.- Justru ditapal batas ini Tuhan menyatakan diri-Nya.

Apa yang diperbuat Yakub?
Kej 46:1 Ia mempersembahkan korban = meninggikan korban Kristus.

Ibr 1:1-3
1:1 Setelah pada zaman dahulu Allah berulang kali dan dalam pelbagai cara berbicara kepada nenek moyang kita dengan perantaraan nabi-nabi,
1:2 maka pada zaman akhir ini Ia telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya, yang telah Ia tetapkan sebagai yang berhak menerima segala yang ada. Oleh Dia Allah telah menjadikan alam semesta.
1:3 Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kekuasaan. Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi,

Kej 46:3 Jangan takut pergi ke Mesir = Jangan takut mengikuti rencana Allah. Sebab Aku akan jadikan engkau bangsa yang besar disana
Kej 46:4 Tuhan berjanji akan membawa kembali ke Kanaan. Kanaan berlimpah susu dan madu.

Kel 1:1 Mereka datang dengan keluarga masing-masing.
1:1 Inilah nama para anak Israel yang datang ke Mesir bersama-sama dengan Yakub; mereka datang dengan keluarganya masing-masing:

Mereka datang dengan keluarga masing-masing = ajak keluarga untuk masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus.
Kalau kita adalah gembala sidang, kita ajak sidang jemaat untuk masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus.

Angka 12 ini menunjuk pada 12 rasul.
Bangsa Israel berkembang dari 12 orang = ini menunjuk 12 rasul yang disebut dalam Kisah Rasul, tidak termasuk Yudas Iskariot.

Kis 1:13
1:13 Setelah mereka tiba di kota, naiklah mereka ke ruang atas, tempat mereka menumpang. Mereka itu ialah Petrus dan Yohanes, Yakobus dan Andreas, Filipus dan Tomas, Bartolomeus dan Matius, Yakobus bin Alfeus, dan Simon orang Zelot dan Yudas bin Yakobus.

Kis 1:23-26
1:23 Lalu mereka mengusulkan dua orang: Yusuf yang disebut Barsabas dan yang juga bernama Yustus, dan Matias.
1:24 Mereka semua berdoa dan berkata: "Ya Tuhan, Engkaulah yang mengenal hati semua orang, tunjukkanlah kiranya siapa yang Engkau pilih dari kedua orang ini,
1:25 untuk menerima jabatan pelayanan, yaitu kerasulan yang ditinggalkan Yudas yang telah jatuh ke tempat yang wajar baginya."
1:26 Lalu mereka membuang undi bagi kedua orang itu dan yang kena undi adalah Matias dan dengan demikian ia ditambahkan kepada bilangan kesebelas rasul itu.

Kis 2:42 Nama-nama itu kemudian dikaitkan dengan pengajaran.
2:42 Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.

Pengajaran ini kemudian melahirkan anak-anak Tuhan.
Dari Yakub = 12 orang, kemudian menjadi 70, kemudian menjadi banyak sekali. Angka 70 ini juga bicara dari hal pengajaran, tapi dalam bentuk penginjilan.  Tuhan menyuruh 70 murid-Nya.

Luk 10:1
10:1 Kemudian dari pada itu Tuhan menunjuk tujuh puluh murid yang lain, lalu mengutus mereka berdua-dua mendahului-Nya ke setiap kota dan tempat yang hendak dikunjungi-Nya.

Tugasnya penginjil yaitu seperti ini:
Sarana dalam gereja untuk perkembangan gereja Tuhan, yaitu dengan:
Penginjilan.
Pengajaran.
Penyembahan.

Tapi akhir zaman ini banyak terjadi pemalsuan.
Itu sebabnya dalam gereja Tuhan itu harus ada satu pengajaran, pengajaran yang mengarah pada pembentukan tubuh Kristus.

1 Tim 1:3
1:3 Ketika aku hendak meneruskan perjalananku ke wilayah Makedonia, aku telah mendesak engkau supaya engkau tinggal di Efesus dan menasihatkan orang-orang tertentu, agar mereka jangan mengajarkan ajaran lain.

Roti itu tidak boleh ada raginya, tidak boleh ada pengajaran lain, seperti raginya orang Farisi dan pengajaran Saduki, itu musti diwaspadai.

Jadi tugas kita adalah menjadi pengawas dari sidang jemaat, supaya sidang jemaat tidak dimasuki ajaran lain. Juga untuk mengangkat tua-tua, jangan seenaknya sebab mereka juga punya tugas mewakili gembala.

Jangan ada Injil lain! Sebab Injil yang lain itu hanya memutar balikan Injil Kristus. Injil yang lain itu cepat diterima.

Gal 1:6-7
1:6 Aku heran, bahwa kamu begitu lekas berbalik dari pada Dia, yang oleh kasih karunia Kristus telah memanggil kamu, dan mengikuti suatu injil lain,
1:7 yang sebenarnya bukan Injil. Hanya ada orang yang mengacaukan kamu dan yang bermaksud untuk memutarbalikkan Injil Kristus.

Injil Kristus adalah Injil yang menampilkan pribadi Kristus sebagai mempelai laki-laki dari Sorga. Bukan hanya menampilkan Injil hanya separuh saja.

Contoh : Yohanes Pembaptis memperkenalkan pribadi Yesus seutuhnya.
“Lihatlah Anak Domba Allah yang menghapus dosa seluruh dunia.”
Ini pemberitaan yang seutuhnya.
Kapan Injil palsu itu muncul?
Yaitu jika Kristus tidak dtampilkan oleh Injil sebagai mempelai laki-laki Sorga.
Dan itu berarti kita sebagai gembala mempunyai tugas untuk mengawasi jemaat.

2 Kor 11:1-4
11:1 Alangkah baiknya, jika kamu sabar terhadap kebodohanku yang kecil itu. Memang kamu sabar terhadap aku!
11:2 Sebab aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.
11:3 Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya.
11:4 Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.

Kita perlu extra berjaga-jaga untuk menghadapi ulahnya kepalsuan ini.

Kel 1:1  Inilah nama para anak Israel yang datang ke Mesir bersama-sama dengan Yakub; mereka datang dengan keluarganya masing-masing:

Yakub ini gambar dari Roh Kudus. Roh Kudus yang turun bersama-sama dengan pengajaran dan turun bersama-sama dengan penginjilan.
Yakub turun bersama-sama dengan 12 anak-anaknya = 12 rasul.

Kel 1:7
1:7 Orang-orang Israel beranak cucu dan tak terbilang jumlahnya; mereka bertambah banyak dan dengan dahsyat berlipat ganda, sehingga negeri itu dipenuhi mereka.

Ada sistim dari Tuhan untuk memperbanyak / perkembangan sidang jemaat dengan: Roh Kudus – dengan Pengajaran dan – dengan Penginjilan.
Dengan jalan ini Allah mau bekerja, sebab tantangan Iblis begitu hebat.

Kel 1:8-22 Rencana dari Iblis.
1:8 Kemudian bangkitlah seorang raja baru memerintah tanah Mesir, yang tidak mengenal Yusuf.
1:9 Berkatalah raja itu kepada rakyatnya: "Bangsa Israel itu sangat banyak dan lebih besar jumlahnya dari pada kita.
1:10 Marilah kita bertindak dengan bijaksana terhadap mereka, supaya mereka jangan bertambah banyak lagi dan -- jika terjadi peperangan -- jangan bersekutu nanti dengan musuh kita dan memerangi kita, lalu pergi dari negeri ini."
1:11 Sebab itu pengawas-pengawas rodi ditempatkan atas mereka untuk menindas mereka dengan kerja paksa: mereka harus mendirikan bagi Firaun kota-kota perbekalan, yakni Pitom dan Raamses.
1:12 Tetapi makin ditindas, makin bertambah banyak dan berkembang mereka, sehingga orang merasa takut kepada orang Israel itu.
1:13 Lalu dengan kejam orang Mesir memaksa orang Israel bekerja,
1:14 dan memahitkan hidup mereka dengan pekerjaan yang berat, yaitu mengerjakan tanah liat dan batu bata, dan berbagai-bagai pekerjaan di padang, ya segala pekerjaan yang dengan kejam dipaksakan orang Mesir kepada mereka itu.
1:15 Raja Mesir juga memerintahkan kepada bidan-bidan yang menolong perempuan Ibrani, seorang bernama Sifra dan yang lain bernama Pua, katanya:
1:16 "Apabila kamu menolong perempuan Ibrani pada waktu bersalin, kamu harus memperhatikan waktu anak itu lahir: jika anak laki-laki, kamu harus membunuhnya, tetapi jika anak perempuan, bolehlah ia hidup."
1:17 Tetapi bidan-bidan itu takut akan Allah dan tidak melakukan seperti yang dikatakan raja Mesir kepada mereka, dan membiarkan bayi-bayi itu hidup.
1:18 Lalu raja Mesir memanggil bidan-bidan itu dan bertanya kepada mereka: "Mengapakah kamu berbuat demikian membiarkan hidup bayi-bayi itu?"
1:19 Jawab bidan-bidan itu kepada Firaun: "Sebab perempuan Ibrani tidak sama dengan perempuan Mesir; melainkan mereka kuat: sebelum bidan datang, mereka telah bersalin."
1:20 Maka Allah berbuat baik kepada bidan-bidan itu; bertambah banyaklah bangsa itu dan sangat berlipat ganda.
1:21 Dan karena bidan-bidan itu takut akan Allah, maka Ia membuat mereka berumah tangga.
1:22 Lalu Firaun memberi perintah kepada seluruh rakyatnya: "Lemparkanlah segala anak laki-laki yang lahir bagi orang Ibrani ke dalam sungai Nil; tetapi segala anak perempuan biarkanlah hidup."

Disini disebutkan bahwa pribadi Iblis itu sebagai raja perbudakan dan kekejaman dengan cara:
Menggunakan akal.
Menggunakan kekejaman.
Menggunakan pembunuhan.

Ayat 8 : Raja ini tidak mengenal Yusuf; tidak ada kompromi.
Inilah kerajaan Iblis, tidak ada hubungannya sama sekali dengan kerajaan Allah.

Rencana ke 2 ini bertentangan dengan rencana Allah 1.
Kalau tadi Tuhan ada rencana untuk berkembang, tapi Iblis disini berusaha menggagalkan rencana Allah.
Semua yang tidak baik itu ada dalam benaknya Iblis.

Jadi rencana Iblis itu ada sasarannya.
Dengan menggunakan akalnya, menggunakan pengajaran palsu, diprakarsai dengan nabi-nabi palsu.

Why 13:14-17 Iblis datang dengan pengajaran palsu:
13:14 Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka oleh pedang, namun yang tetap hidup itu.
13:15 Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh.
13:16 Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya,
13:17 dan tidak seorang pun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.

Pengajaran palsu ini menimbulkan penyembahan yang palsu, itu akan membuahkan kehidupan yang najis, menjadi Babel besar puncak dari kenajisan.

Yang dipalsukan disini adalah makanan rohani = pengajaran palsu. Sebab itu jangan hidup dari tanda, sebab Iblis datang dengan tanda kepalsuan. Kita mau hidup dari iman. Iman itu adalah anugerah Tuhan.

Rm 10:17 Ini bukan lewat tanda tapi lewat iman.
10:17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.

Lewat pengajaran palsu Iblis berhasil besar membawa manusia masuk kedalam neraka.

Kita harus bijaksana, lebih pintar dari Iblis, yaitu dengan memasukan pengajaran dalam hati kita sebanyak mungkin.

Yoh 2:13-25
2:13 Ketika hari raya Paskah orang Yahudi sudah dekat, Yesus berangkat ke Yerusalem.
2:14 Dalam Bait Suci didapati-Nya pedagang-pedagang lembu, kambing domba dan merpati, dan penukar-penukar uang duduk di situ.
2:15 Ia membuat cambuk dari tali lalu mengusir mereka semua dari Bait Suci dengan semua kambing domba dan lembu mereka; uang penukar-penukar dihamburkan-Nya ke tanah dan meja-meja mereka dibalikkan-Nya.
2:16 Kepada pedagang-pedagang merpati Ia berkata: "Ambil semuanya ini dari sini, jangan kamu membuat rumah Bapa-Ku menjadi tempat berjualan."
2:17 Maka teringatlah murid-murid-Nya, bahwa ada tertulis: "Cinta untuk rumah-Mu menghanguskan Aku."
2:18 Orang-orang Yahudi menantang Yesus, katanya: "Tanda apakah dapat Engkau tunjukkan kepada kami, bahwa Engkau berhak bertindak demikian?"
2:19 Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Allah ini, dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali."
2:20 Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Allah ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?"
2:21 Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan Bait Allah ialah tubuh-Nya sendiri.
2:22 Kemudian, sesudah Ia bangkit dari antara orang mati, barulah teringat oleh murid-murid-Nya bahwa hal itu telah dikatakan-Nya, dan mereka pun percayalah akan Kitab Suci dan akan perkataan yang telah diucapkan Yesus.
2:23 Dan sementara Ia di Yerusalem selama hari raya Paskah, banyak orang percaya dalam nama-Nya, karena mereka telah melihat tanda-tanda yang diadakan-Nya.
2:24 Tetapi Yesus sendiri tidak mempercayakan diri-Nya kepada mereka, karena Ia mengenal mereka semua,
2:25 dan karena tidak perlu seorang pun memberi kesaksian kepada-Nya tentang manusia, sebab Ia tahu apa yang ada di dalam hati manusia.

Menghadapi akalnya Iblis, maka gereja Tuhan harus berpegang pada pekerjaan Roh Kudus dan pengajaran dan juga dengan penginjilan.

Dalam kitab Kej 3:1- Akal Iblis menjatuhkan manusia.
Hawa yang tidak matang dalam soal pengajaran berhasil dibujuk Iblis lewat makanan.

Iblis berhasil menjatuhkan manusia dengan makanan, itu sebabnya ia datang untuk mencoba Adam ke 2 yaitu Yesus, juga dengan persoalan makanan.  

 Iblis berkata: “Kalau Engkau Anak Allah jadikan batu ini menjadi roti.”
Batu adalah Mamon akhir zaman, sebab bagi orang yang tidak percaya, batu itu jadi makanan mereka. Tapi manusia hidup bukan dari makanan saja, melainkan dari firman yang keluar dari mulut-Nya Allah.
Iblis bukan Iblis kalau mau mengalah.

Kali ini ia datang pada gereja Tuhan. kalau Iblis suruh Tuhan batu jadi roti, Iblis tidak berhasil.
Sekarang hal ini dibalik oleh Iblis, roti jadi batu: FA ditukar dengan Mamon. Kalau Iblis berhasil dalam hal ini, maka berarti kehancuran bagi sidang Tuhan. sebab  Mamon adalah akar dari segala kejahatan.

Kalau akarnya jahat, batangnyapun jahat. Begitupun juga dengan daun dan ranting-rantingnya.
1 Tim 6:10
6:10 Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

2 Kor 11:13-15 Iblis menyamar jadi Malaikat terang.
11 Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya.
12 Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.
13 Tetapi menurut pendapatku sedikit pun aku tidak kurang dari pada rasul-rasul yang tak ada taranya itu.

Rasul Paulus hubungkan dengan Hawa yang tertipu dengan makanan tadi.
Kalau kita sebagai hamba Tuhan yang berpegang pada korban-Nya Kristus, kita tidak akan tertipu dengan akalnya Iblis.