Translate

30 Okt 2013

Pendalaman Alkitab 29 Okt 2013. Bagian Kedua. Amos 7:4-6, Penglihatan Kedua



Amos 7:4-6 “Penglihatan ke dua”
4 Inilah yang diperlihatkan Tuhan ALLAH kepadaku: Tampak Tuhan ALLAH memanggil api untuk melakukan hukuman. Api itu memakan habis samudera raya dan akan memakan habis tanah ladang.
5 Lalu aku berkata: "Tuhan ALLAH, hentikanlah kiranya! Bagaimanakah Yakub dapat bertahan? Bukankah ia kecil?"
6 Maka menyesallah TUHAN karena hal itu. "Inipun tidak akan terjadi," firman Tuhan ALLAH.

Tampak Tuhan memanggil api untuk melakukan hukuman. Kali ini Tuhan menggunakan api. Sekalipun hukuman kedua ini dibatalkan, tapi hukuman api ini nanti yang akan dipakai Tuhan untuk menghancurkan bumi ini, seperti yang dikatakan oleh Rs Petrus.
2 Pet 3:7-17
3:7 Tetapi oleh firman itu juga langit dan bumi yang sekarang terpelihara dari api dan disimpan untuk hari penghakiman dan kebinasaan orang-orang fasik.
3:8 Akan tetapi, saudara-saudaraku yang kekasih, yang satu ini tidak boleh kamu lupakan, yaitu, bahwa di hadapan Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun dan seribu tahun sama seperti satu hari.
3:9 Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.
3:10 Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.
3:11 Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian, betapa suci dan salehnya kamu harus hidup
3:12 yaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya.
3:13 Tetapi sesuai dengan janji-Nya, kita menantikan langit yang baru dan bumi yang baru, di mana terdapat kebenaran.
3:14 Sebab itu, saudara-saudaraku yang kekasih, sambil menantikan semuanya ini, kamu harus berusaha, supaya kamu kedapatan tak bercacat dan tak bernoda di hadapan-Nya, dalam perdamaian dengan Dia.
3:15 Anggaplah kesabaran Tuhan kita sebagai kesempatan bagimu untuk beroleh selamat, seperti juga Paulus, saudara kita yang kekasih, telah menulis kepadamu menurut hikmat yang dikaruniakan kepadanya.
3:16 Hal itu dibuatnya dalam semua suratnya, apabila ia berbicara tentang perkara-perkara ini. Dalam surat-suratnya itu ada hal-hal yang sukar difahami, sehingga orang-orang yang tidak memahaminya dan yang tidak teguh imannya, memutarbalikkannya menjadi kebinasaan mereka sendiri, sama seperti yang juga mereka buat dengan tulisan-tulisan yang lain.
3:17 Tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, kamu telah mengetahui hal ini sebelumnya. Karena itu waspadalah, supaya kamu jangan terseret ke dalam kesesatan orang-orang yang tak mengenal hukum, dan jangan kehilangan peganganmu yang teguh.

Dalam bacaan diatas kita menjumpai beberapa kali kata api:
Ayat 7 : Bumi yang sekarang terpelihara dari api dan disimpan untuk hari pehakiman dan kebinasaan orang-orang fasik.
Ayat 10 : Unsur-unsur dunia akan hancur oleh nyala api. A
yat 12 : Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsure-unsur dunia akan hancur karena nyalanya.

Hukuman api ini juga pernah terjadi ketika Allah menghukum Sodom .
Kej 19:24-25
24 Kemudian TUHAN menurunkan hujan belerang dan api atas Sodom dan Gomora, berasal dari TUHAN, dari langit;
25 dan ditunggangbalikkan-Nyalah kota-kota itu dan Lembah Yordan dan semua penduduk kota-kota serta tumbuh-tumbuhan di tanah. Api itu berasal dari langit dari Allah.

Sebab Allah adalah api yang menghanguskan.
Ul 4:24
24 Sebab TUHAN, Allahmu, adalah api yang menghanguskan, Allah yang cemburu.

Ibr 12:29
29 Sebab Allah kita adalah api yang menghanguskan.

Yer 23:29
29 Bukankah firman-Ku seperti api, demikianlah firman TUHAN dan seperti palu yang menghancurkan bukit batu?

Api yang dilihat Amos ini memakan habis samudera raya. Mengapakah Tuhan tunjukkan samudera raya? Samudera raya menunjuk tempat yang luas didunia ini. Hukuman ini akan meluas sampai ke seluruh dunia.

Kalau penglihatan pertama “Belalang” makan habis rumput dan tumbuh-tumbuhan ditanah, ini menunjuk skala kecil, tapi kalau samudera itu menunjuk skala besar.

Skala kecil: contohnya Sodom & Gomora yang sudah dihancurkan oleh Tuhan, tapi nanti hukuman ini akan dijatuhkan Tuhan atas seluruh dunia. Seperti yang tertulis di kitab Wahyu.
Why 18;2-4
2 Dan ia berseru dengan suara yang kuat, katanya: "Sudah rubuh, sudah rubuh Babel, kota besar itu, dan ia telah menjadi tempat kediaman roh-roh jahat dan tempat bersembunyi semua roh najis dan tempat bersembunyi segala burung yang najis dan yang dibenci,
3 karena semua bangsa telah minum dari anggur hawa nafsu cabulnya dan raja-raja di bumi telah berbuat cabul dengan dia, dan pedagang-pedagang di bumi telah menjadi kaya oleh kelimpahan hawa nafsunya."
4 Lalu aku mendengar suara lain dari sorga berkata: "Pergilah kamu, hai umat-Ku, pergilah dari padanya supaya kamu jangan mengambil bagian dalam dosa-dosanya, dan supaya kamu jangan turut ditimpa malapetaka-malapetakanya.

Why 18:8
Sebab itu segala malapetakanya akan datang dalam satu hari, yaitu sampar dan perkabungan dan kelaparan; dan ia akan dibakar dengan api, karena Tuhan Allah, yang menghakimi dia, adalah kuat."

Why 17:18 Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi."

Kota besar ini bukan cuma satu kota saja, tapi seluruh kota-kota besar yang ada dibumi. Sebab tempat itu sudah dijadikan sarang kenajisan dan kejahatan.

Why 18:2,3
Dan ia berseru dengan suara yang kuat, katanya: "Sudah rubuh, sudah rubuh Babel, kota besar itu, dan ia telah menjadi tempat kediaman roh-roh jahat dan tempat bersembunyi semua roh najis dan tempat bersembunyi segala burung yang najis dan yang dibenci,
3 karena semua bangsa telah minum dari anggur hawa nafsu cabulnya dan raja-raja di bumi telah berbuat cabul dengan dia, dan pedagang-pedagang di bumi telah menjadi kaya oleh kelimpahan hawa nafsunya."

Betapa hebat ulah dari perempuan Babel ini, sehingga mampu menipu begitu banyak orang. Bersyukur kita oleh karena firman-Nya kita diberikan pencerahan, agar dapat mengerti apa yang bakal terjadi nanti.

Tuhan Yesus memberkati,

Pendalaman Alkitab, 29 Okt 2013. Bagian Pertama.Amos 7:1-3, Lanjutan Penglihatan Belalang



Pendalaman Alkitab. 29 Okt 2013, Bagian Pertama

Lanjutan Penglihatan BELALANG:

Amos 7:1-3.
7:1 Inilah yang diperlihatkan Tuhan ALLAH kepadaku: Tampak Ia membentuk kawanan belalang, pada waktu rumput akhir mulai tumbuh, yaitu rumput akhir sesudah yang dipotong bagi raja.
7:2 Ketika belalang mulai menghabisi tumbuh-tumbuhan di tanah, berkatalah aku: "Tuhan ALLAH, berikanlah kiranya pengampunan! Bagaimanakah Yakub dapat bertahan? Bukankah ia kecil?"
7:3 Maka menyesallah TUHAN karena hal itu. "Itu tidak akan terjadi," firman TUHAN

Belalang dalam kiktab Wahyu juga disebutkan
Why 9:3-11
3 Dan dari asap itu berkeluaranlah belalang-belalang ke atas bumi dan kepada mereka diberikan kuasa sama seperti kuasa kalajengking-kalajengking di bumi.
4 Dan kepada mereka dipesankan, supaya mereka jangan merusakkan rumput-rumput di bumi atau tumbuh-tumbuhan ataupun pohon-pohon, melainkan hanya manusia yang tidak memakai meterai Allah di dahinya.
5 Dan mereka diperkenankan bukan untuk membunuh manusia, melainkan hanya untuk menyiksa mereka lima bulan lamanya, dan siksaan itu seperti siksaan kalajengking, apabila ia menyengat manusia.
6 Dan pada masa itu orang-orang akan mencari maut, tetapi mereka tidak akan menemukannya, dan mereka akan ingin mati, tetapi maut lari dari mereka.
7 Dan rupa belalang-belalang itu sama seperti kuda yang disiapkan untuk peperangan, dan di atas kepala mereka ada sesuatu yang menyerupai mahkota emas, dan muka mereka sama seperti muka manusia,
8 dan rambut mereka sama seperti rambut perempuan dan gigi mereka sama seperti gigi singa,
9 dan dada mereka sama seperti baju zirah, dan bunyi sayap mereka bagaikan bunyi kereta-kereta yang ditarik banyak kuda, yang sedang lari ke medan peperangan.
10 Dan ekor mereka sama seperti kalajengking dan ada sengatnya, dan di dalam ekor mereka itu terdapat kuasa mereka untuk menyakiti manusia, lima bulan lamanya.
11 Dan raja yang memerintah mereka ialah malaikat jurang maut; namanya dalam bahasa Ibrani ialah Abadon dan dalam bahasa Yunani ialah Apolion.

Belalang ini disuruh merusak orang-orang yang tidak bermeterai dengan meterai Allah pada dahi mereka.
Dahi adalah tempat pikiran kita, kita harus melatih pikiran kita untuk berpikir yang positif.
Ef 4:23-24
“ supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.”

Roma 12:2
"Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna."

Pil 4:8-9
8“Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.
9 Dan apa yang telah kamu pelajari dan apa yang telah kamu terima, dan apa yang telah kamu dengar dan apa yang telah kamu lihat padaku, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu.”

Malaikat “Jurang Maut” = Raja yang memerintah waktu itu namanya ABADON = Pembinasa – Perusak. Mereka menyiksa manusia selama 150 hari = 5 bulan.
Angka 150 ini mengingatkan kita akan lamanya bumi direndam dengan air, dimana tidak manusia dan hewan yang bisa hidup, selain keluarga Nuh juga dengan hewan – hewan yang diperintahkan untuk dibawa masuk didalam bahtera.
Kej 7:17 – 24.
17 Empat puluh hari lamanya air bah itu meliputi bumi; air itu naik dan mengangkat bahtera itu, sehingga melampung tinggi dari bumi.
18 Ketika air itu makin bertambah-tambah dan naik dengan hebatnya di atas bumi, terapung-apunglah bahtera itu di muka air.
19 Dan air itu sangat hebatnya bertambah-tambah meliputi bumi, dan ditutupinyalah segala gunung tinggi di seluruh kolong langit,
20 sampai lima belas hasta di atasnya bertambah-tambah air itu, sehingga gunung-gunung ditutupinya.
21 Lalu mati binasalah segala yang hidup, yang bergerak di bumi, burung-burung, ternak dan binatang liar dan segala binatang merayap, yang berkeriapan di bumi, serta semua manusia.
22 Matilah segala yang ada nafas hidup dalam hidungnya, segala yang ada di darat.
23 Demikianlah dihapuskan Allah segala yang ada, segala yang di muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang melata dan burung-burung di udara, sehingga semuanya itu dihapuskan dari atas bumi; hanya Nuh yang tinggal hidup dan semua yang bersama-sama dengan dia dalam bahtera itu.
24 Dan berkuasalah air itu di atas bumi seratus lima puluh hari lamanya.

Di dalam kitab Wahyu tadi disebutkan bahwa manusia disiksa siang malam karena terkena sengatnya kalajengking.
Why 9:4-6.
4 Dan kepada mereka dipesankan, supaya mereka jangan merusakkan rumput-rumput di bumi atau tumbuh-tumbuhan ataupun pohon-pohon, melainkan hanya manusia yang tidak memakai meterai Allah di dahinya.
5 Dan mereka diperkenankan bukan untuk membunuh manusia, melainkan hanya untuk menyiksa mereka lima bulan lamanya, dan siksaan itu seperti siksaan kalajengking, apabila ia menyengat manusia.
6 Dan pada masa itu orang-orang akan mencari maut, tetapi mereka tidak akan menemukannya, dan mereka akan ingin mati, tetapi maut lari dari mereka.

Untuk dapat terhindar dari hukuman air bah ini Allah menyediakan bahtera, kegenapannya sekarang adalah “Bahtera Keselamatan” yaitu percaya di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Kej 6:13-17. 13 Berfirmanlah Allah kepada Nuh: "Aku telah memutuskan untuk mengakhiri hidup segala makhluk, sebab bumi telah penuh dengan kekerasan oleh mereka, jadi Aku akan memusnahkan mereka bersama-sama dengan bumi.
14 Buatlah bagimu sebuah bahtera dari kayu gofir; bahtera itu harus kaubuat berpetak-petak dan harus kaututup dengan pakal dari luar dan dari dalam.
15 Beginilah engkau harus membuat bahtera itu: tiga ratus hasta panjangnya, lima puluh hasta lebarnya dan tiga puluh hasta tingginya.
16 Buatlah atap pada bahtera itu dan selesaikanlah bahtera itu sampai sehasta dari atas, dan pasanglah pintunya pada lambungnya; buatlah bahtera itu bertingkat bawah, tengah dan atas.

Tiga tingkat: Bawah – tengah - atas.

Bandingkan dengan Kis 2:36.
Jadi seluruh kaum Israel harus tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus, yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus."

Jadi seluruh kaum Israel harus tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus, yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus."

Kis 4:12 .
Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan."

Keselamatan hanya ada didalam nama Tuhan Yesus Kristus.

Tuhan Yesus Memberkati.

28 Okt 2013

Ibadah Raya, 27 Oktober 2013. Penyertaan dan Kasih Anugerah dari Tuhan.Yos 9:1-2


Penyertaan dan kasih anugerah dari Tuhan.
Yos 9:1-2
1 Ketika terdengar oleh raja-raja di sebelah barat sungai Yordan, di Pegunungan, di Daerah Bukit dan sepanjang tepi pantai Laut Besar sampai ke seberang gunung Libanon, yakni raja-raja orang Het, orang Amori, orang Kanaan, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus,
2 bergabunglah mereka dengan seia sekata untuk memerangi Yosua dan orang Israel.

Kali ini Yosua dan bangsa Israel harus berhadapan dengan lawan yang membentuk sekutu. Bergabungnya mereka ini merupakan suatu strategi musuh, apabila merasa kekuatannya tidak dapat mengatasi kekuatan tentara Israel yang disertai Allah itu menjadi sesuatu yang sangat menakutkan bagi mereka.
Maka dengan bergabung/bersekutu, ini tidak bisa dipandang ringan.
Hal ini mengingatkan kita bagaimana strategi Iblis apabila sudah tidak lagi mampu menguasai kekuatan anak-anak Tuhan, maka Iblis juga membangun kekuatan bersama dengan teman-temannya untuk menduduki kembali tempat yang pernah di kuasainya itu.

Ini pernah diceritakan oleh Tuhan Yesus didalam injil
Mat 12:43-45
43 "Apabila roh jahat keluar dari manusia, iapun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian. Tetapi ia tidak mendapatnya.
44 Lalu ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu kosong, bersih tersapu dan rapi teratur.
45 Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula. Demikian juga akan berlaku atas angkatan yang jahat ini."

Iblis tidak akan membiarkan manusia itu dibebaskan dari ikatan-ikatan dosa, dia akan selalu berusaha untuk menguasai hati manusia, sekalipun sudah bersih teratur rapi, tapi tidak ada yang menghuninya, maka dia berani kembali ketempat itu dengan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat darinya.

Tidak heran kalau orang yang pernah diterangi hatinya dan beroleh jalan kebenaran, tapi kemudian dia kembali berbuat jahat, dia akan menjadi lebih jahat lagi.
2 Pet 2: 20-22
20 Sebab jika mereka, oleh pengenalan mereka akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus, telah melepaskan diri dari kecemaran-kecemaran dunia, tetapi terlibat lagi di dalamnya, maka akhirnya keadaan mereka lebih buruk dari pada yang semula.
21 Karena itu bagi mereka adalah lebih baik, jika mereka tidak pernah mengenal Jalan Kebenaran dari pada mengenalnya, tetapi kemudian berbalik dari perintah kudus yang disampaikan kepada mereka.
22 Bagi mereka cocok apa yang dikatakan peribahasa yang benar ini: "Anjing kembali lagi ke muntahnya, dan babi yang mandi kembali lagi ke kubangannya."

Didalam injil Mat 12:25-26 Tuhan Yesus pernah memberi tahu tentang kerajaan yang dibangun oleh Iblis.
25 Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata kepada mereka: "Setiap kerajaan yang terpecah-pecah pasti binasa dan setiap kota atau rumah tangga yang terpecah-pecah tidak dapat bertahan.
26 Demikianlah juga kalau Iblis mengusir Iblis, iapun terbagi-bagi dan melawan dirinya sendiri; bagaimanakah kerajaannya dapat bertahan?

Iblis berusaha membangun kekuatannya, tetapi kerajaannya hanya dapat dikalahkan oleh kuasa Roh Allah.
Mat 12:28-29
12:28 Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.
12:29 Atau bagaimanakah orang dapat memasuki rumah seorang yang kuat dan merampas harta bendanya apabila tidak diikatnya dahulu orang kuat itu? Sesudah diikatnya barulah dapat ia merampok rumah itu.

Cerita selanjutnya adalah “Akal orang Gibeon” Yos 9:3-27.
Dalam kisah ini bangsa Israel tertipu dengan orang-orang Gibeon. Orang-orang Gibeon ini tinggal disekitar tempat itu.
Tapi dalam pengakuannya mereka berasal dari tempat yang jauh. Mereka termasuk orang-orang Hewi
Yos 9:7- 13
7 Tetapi berkatalah orang-orang Israel kepada orang-orang Hewi itu: "Barangkali kamu ini diam di tengah-tengah kami, bagaimana mungkin kami mengikat perjanjian dengan kamu?"
8 Lalu kata mereka kepada Yosua: "Kami ini hamba-hambamu." Tanya Yosua: "Siapakah kamu ini dan dari manakah kamu datang?"
9 Jawab mereka kepadanya: "Dari negeri yang sangat jauh hamba-hambamu ini datang karena nama TUHAN, Allahmu, sebab kami telah mendengar kabar tentang Dia, yakni segala yang dilakukan-Nya di Mesir,
10 dan segala yang dilakukan-Nya terhadap kedua raja orang Amori itu di seberang sungai Yordan, Sihon, raja Hesybon, dan Og, raja Basan, yang diam di Asytarot.
11 Sebab itu para tua-tua kami dan seluruh penduduk negeri kami berkata kepada kami, demikian: Bawalah bekal untuk di jalan dan pergilah menemui mereka dan berkatalah kepada mereka: Kami ini hamba-hambamu, maka sekarang ikatlah perjanjian dengan kami.
12 Inilah roti kami: masih panas ketika kami bawa sebagai bekal dari rumah pada hari kami berangkat berjalan mendapatkan kamu, tetapi sekarang, lihatlah, telah kering dan tinggal remah-remah belaka.
13 Inilah kirbat-kirbat anggur, yang masih baru ketika kami mengisinya, tetapi lihatlah, telah robek; dan inilah pakaian dan kasut kami, semuanya telah buruk-buruk karena perjalanan yang sangat jauh itu."

Yosua dengan seluruh bangsa Israel sudah tertipu dengan pengakuan orang-orang Gibeon ini, tapi karena bangsa Israel sudah terlanjur bersumpah untuk tidak membinasakan mereka, maka mereka diijinkan untuk hidup dan tinggal diantara bangsa Israel.
Mereka diterima sebagai tukang belah kayu dan timba air untuk kemah Allah.
Yos 9:20-27
20 Beginilah akan kita perlakukan mereka: membiarkan mereka hidup, supaya kita jangan tertimpa murka karena sumpah yang telah kita ikrarkan itu kepada mereka."
21 Lagi kata para pemimpin kepada mereka: "Biarlah mereka hidup." Maka merekapun dijadikan tukang belah kayu dan tukang timba air untuk segenap umat, seperti yang ditetapkan oleh para pemimpin mengenai mereka.
22 Lalu Yosua memanggil mereka dan berkata kepada mereka, demikian: "Mengapa kamu menipu kami dengan berkata: Kami ini tinggal sangat jauh dari pada kamu, padahal kamu diam di tengah-tengah kami?
23 Oleh sebab itu, terkutuklah kamu dan tak putus-putusnya kamu menjadi hamba, tukang belah kayu dan tukang timba air untuk rumah Allahku."
24 Jawab mereka kepada Yosua, katanya: "Sebab telah dikabarkan dengan sungguh-sungguh kepada hamba-hambamu ini, bahwa TUHAN, Allahmu, memerintahkan kepada Musa hamba-Nya, memberikan seluruh negeri itu kepadamu dan memunahkan seluruh penduduk negeri itu dari depan kamu, maka sangatlah kami takut kehilangan nyawa, menghadapi kamu; itulah sebabnya kami melakukan yang demikian.
25 Maka sekarang, kami ini dalam tanganmu; perlakukanlah kami seperti yang kaupandang baik dan benar untuk dilakukan kepada kami."
26 Demikianlah dilakukannya kepada mereka. Dilepaskannyalah mereka dari tangan orang-orang Israel, sehingga mereka tidak dibunuh.
27 Dan pada waktu itu Yosua menjadikan mereka tukang belah kayu dan tukang timba air untuk umat itu dan untuk mezbah TUHAN, sampai sekarang, di tempat yang akan dipilih-Nya.

Ada dua pelajaran sekaligus yang bisa kita peroleh dari kisah ini:
Pelajaran pertama: Dari pihaknya bangsa Israel, mereka kena tipu oleh orang-orang Gibeon. Hal ini disebabkan mereka tidak meminta petunjuk Tuhan.
Yos 9:14
14 Lalu orang-orang Israel mengambil bekal orang-orang itu, tetapi tidak meminta keputusan TUHAN. Betapa pentingnya untuk meminta keputusan Tuhan didalam segala perkara yang akan kita putuskan. Jangan mengambil keputusan sebelum Anda bertanya kepada Tuhan.

Kol 3:17
17 Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.

Pelajaran kedua: dari pihaknya orang-orang Gibeon.
Mereka dijadikan tukang belah kayu dan timba air dalam Kemah Allah. Kalau dilihat sepintas lalu mereka ini sepertinya dijadikan budak, tapi sebenarnya bukan. Sebenarnya mereka ini harus ditumpas, tapi kalau mereka boleh hidup dan tinggal di tengah-tengah bangsa Israel itu merupakan suatu anugerah.
Mereka dilibatkan dalam suatu pelayanan. Sedangkan untuk pelayanan itu seharusnya adalah orang-orang dari suku Lewi, namun orang-orang Gibeon ini sudah dihisapkan dalam pelayanan.
Keadaan orang-orang Gibeon ini tidak jauh berbeda dengan kita yang sudah mendapatkan kasih karunia Tuhan untuk melayani-Nya.
1Kor 4:1-2
1 Demikianlah hendaknya orang memandang kami: sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan rahasia Allah.
2 Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai. Mendapatkan kepercayaan dari Allah itu adalah suatu anugerah, itu sebabnya jangan di sia-siakan kepercayaan itu. Kita mau bertanya pada diri kita masing-masing: “Apakah saya masih dapat dipercaya oleh Tuhan?”

Kiranya Tuhan masih berkemurahan untuk memberikan kepercayaan kepada kita para pelayan-pelayan Tuhan.

Kasih kemurahan Allah menyertai Anda semua. Amin.

24 Okt 2013

Pendalaman Alkitab. 22 Oktober 2013. Amos 7:1-3. Penglihatan pertama: BELALANG.



Pendalaman Alkitab. 22 Oktober 2013

Penglihatan pertama: BELALANG

Amos 7:1-3.
7:1 Inilah yang diperlihatkan Tuhan ALLAH kepadaku: Tampak Ia membentuk kawanan belalang, pada waktu rumput akhir mulai tumbuh, yaitu rumput akhir sesudah yang dipotong bagi raja.
7:2 Ketika belalang mulai menghabisi tumbuh-tumbuhan di tanah, berkatalah aku: "Tuhan ALLAH, berikanlah kiranya pengampunan! Bagaimanakah Yakub dapat bertahan? Bukankah ia kecil?"
7:3 Maka menyesallah TUHAN karena hal itu. "Itu tidak akan terjadi," firman TUHAN.

Dapat dikatakan bahwa “Penglihatan” adalah pengalaman rohani yang istimewa yang menunjukan ketegangan dan pergumulan batin yang besar.

Penglihatan pertama : Belalang.
Belalang termasuk hama yang merusak tumbuh-tumbuhan .
Belalang yang dilihat Amos ini merupakan kawanan besar.
“Tampak ia membentuk kawanan belalang” Kata tampak = munculah.
Munculah kawanan belalang. Sasaran belalang ini adalah rumput akhir sesudah dipotong raja.
Belalang ini menghabisi tumbuh-tumbuhan ditanah.
Sebenarnya yang dimaksud rumput disini adalah kehidupan manusia, sebab manusia ini akan dimusnakan oleh Allah , seperti yang difirmankan:
1Pet 1:24-25
1:24 Sebab: "Semua yang hidup adalah seperti rumput dan segala kemuliaannya seperti bunga rumput, rumput menjadi kering, dan bunga gugur,
1:25 tetapi firman Tuhan tetap untuk selama-lamanya." Inilah firman yang disampaikan Injil kepada kamu.

Kehidupan yang seperti rumput ini menunjuk pada orang yang tidak mengalami dilahirkan baru.
1 Pet 1:23
1:23 Karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal.

Rumput itu kalau kering sama seperti jerami (batang padi yang sudah kering yang padinya sudah dituai). Jerami ini adalah salah satu bahan untuk membuat rumah yang disebutkan didalam
1 Kor 3:10-13.
3:10 Sesuai dengan kasih karunia Allah, yang dianugerahkan kepadaku, aku sebagai seorang ahli bangunan yang cakap telah meletakkan dasar, dan orang lain membangun terus di atasnya. Tetapi tiap-tiap orang harus memperhatikan, bagaimana ia harus membangun di atasnya.
3:11 Karena tidak ada seorangpun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah diletakkan, yaitu Yesus Kristus.
3:12 Entahkah orang membangun di atas dasar ini dengan emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau jerami,
3:13 sekali kelak pekerjaan masing-masing orang akan nampak. Karena hari Tuhan akan menyatakannya, sebab ia akan nampak dengan api dan bagaimana pekerjaan masing-masing orang akan diuji oleh api itu.

Jerami termasuk bangunan yang tidak tahan api. Api disini bicara soal api pencobaan
1 Pet 4:12
4:12 Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.

Jadi kehidupan yang digambarkan seperti rumput ini adalah kehidupan yang tidak tahan ujian, sebaliknya kehidupan yang tahan uji itu sama seperti emas.
1 Pet 1:6-7
1:6 Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan.
1:7 Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu--yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api--sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.

Bandingkan dengan bangunan yang tahan api: emas – perak – batu permata. Ini adalah bangunan yang tahan uji.

Belalang ini mengingatkan kita pada tulah yang ditimpakan Allah ke atas Mesir, yaitu tulah yang ke 8 (Kel 10)
Mengapa tulah ini diturunkan? Karena Firaun menahan umat Allah yang mau berbakti kepada Allah di padang gurun.
Firaun bertanya kepada Musa: “Siapa-siapa yang akan pergi?” Kemudian Musa menjawab: “Kami hendak pergi bersama dengan seluruh keluarga kami.” Dan Firaun tidak mengijinkan
Kel 10:8-11
10:8 Lalu Musa dan Harun dibawalah kembali kepada Firaun dan berkatalah Firaun kepada mereka: "Pergilah, beribadahlah kepada TUHAN, Allahmu. Siapa-siapa sebenarnya yang akan pergi itu?"
10:9 Jawab Musa: "Kami hendak pergi dengan orang-orang yang muda dan yang tua; dengan anak-anak lelaki kami dan perempuan, dengan kambing domba kami dan lembu sapi kami, sebab kami harus mengadakan perayaan untuk TUHAN."
10:10 Tetapi Firaun berkata kepada mereka: "TUHAN boleh menyertai kamu, jika aku membiarkan kamu pergi dengan anak-anakmu! Lihat, jahatlah maksudmu!
10:11 Bukan demikian, kamu boleh pergi, tetapi hanya laki-laki, dan beribadahlah kepada TUHAN, sebab itulah yang kamu kehendaki." Lalu mereka diusir dari depan Firaun.

Firaun tidak mengijinkan kalau seluruh keluarga kita diajak pergi beribadah. Iblis mau menahan keluarga kita untuk tidak boleh datang dalam ibadah.

Waktu Amos mendapat pengertian tentang penglihatannya, maka dia segera menaikan doa syafaat, dan Allah mengabulkan doa syafaatnya.
Amos 7:3
Maka menyesalah Tuhan karena hal itu. “Itu tidak akan terjadi” firman Tuhan.

Kita lihat kekuatan doa syafaat itu dapat meluluhkan hati Tuhan, Tuhan tidak jadi melakasanakan hukuman-Nya.
Ada beberapa contoh didalam Alkitab tentang kekuatan doa syafaat;
Kita ingat pada waktu Ninewe diancam akan di jungkir balikan oleh Tuhan dalam tempo 40 hari lagi. Tapi karena raja Ninewe beserta seluruh rakyatnya mengadakan doa puasa, maka hukuman itu dibatalkan.
Yunus 3:10
3:10 Ketika Allah melihat perbuatan mereka itu, yakni bagaimana mereka berbalik dari tingkah lakunya yang jahat, maka menyesallah Allah karena malapetaka yang telah dirancangkan-Nya terhadap mereka, dan Iapun tidak jadi melakukannya.

Pada hal sebelumnya Allah sudah merencanakan untuk menghancur luluhkan Ninewe. (Yunus 3:4-9
3:4 Mulailah Yunus masuk ke dalam kota itu sehari perjalanan jauhnya, lalu berseru: "Empat puluh hari lagi, maka Niniwe akan ditunggangbalikkan."
3:5 Orang Niniwe percaya kepada Allah, lalu mereka mengumumkan puasa dan mereka, baik orang dewasa maupun anak-anak, mengenakan kain kabung.
3:6 Setelah sampai kabar itu kepada raja kota Niniwe, turunlah ia dari singgasananya, ditanggalkannya jubahnya, diselubungkannya kain kabung, lalu duduklah ia di abu.
3:7 Lalu atas perintah raja dan para pembesarnya orang memaklumkan dan mengatakan di Niniwe demikian: "Manusia dan ternak, lembu sapi dan kambing domba tidak boleh makan apa-apa, tidak boleh makan rumput dan tidak boleh minum air.
3:8 Haruslah semuanya, manusia dan ternak, berselubung kain kabung dan berseru dengan keras kepada Allah serta haruslah masing-masing berbalik dari tingkah lakunya yang jahat dan dari kekerasan yang dilakukannya.
3:9 Siapa tahu, mungkin Allah akan berbalik dan menyesal serta berpaling dari murka-Nya yang bernyala-nyala itu, sehingga kita tidak binasa."

Contoh lain : Doa puasa Ester.
Est 4:15-17
4:15 Maka Ester menyuruh menyampaikan jawab ini kepada Mordekhai:
4:16 "Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangkupun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati."
4:17 Maka pergilah Mordekhai dan diperbuatnyalah tepat seperti yang dipesankan Ester kepadanya

Orang-orang Yahudi beroleh nyawanya kembali. Doa bersama telah menggerakan hati Tuhan untuk mengubah segala keadaan.

Orang-orang seperti Amos, Abraham, Musa, Ester juga Rs Paulus, adalah orang-orang yang terbeban untuk memikirkan keselamatan orang lain. Dengan doa syafaat banyak jiwa tertolong untuk diselamatkan.
Bagaimana dengan kita? Sudahkah kita menjadi pendoa-pendoa syafaat? Untuk mendoakan bangsa, pemimpin bangsa, juga untuk orang-orang kudus.
1 Tim 2:1-4
2:1 Pertama-tama aku menasihatkan: Naikkanlah permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur untuk semua orang,
2:2 untuk raja-raja dan untuk semua pembesar, agar kita dapat hidup tenang dan tenteram dalam segala kesalehan dan kehormatan.
2:3 Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah, Juruselamat kita,
2:4 yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran.

Selanjutnya didalam ayat 5 Rs Paulus mengajak kita untuk mengenal tugas seorang pengantara, yaitu memanjatkan doa syafaat.
1Tim 2:5
2:5 Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus,

Ajaran doa syafaat ini mengambil contoh dari doanya Tuhan Yesus. Yesus sudah menaikan doa syafaat untuk murid-murid-Nya agar mereka tetap menadi satu.
Yoh 17:20-23
17:20 Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka;
17:21 supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
17:22 Dan Aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu, sama seperti Kita adalah satu:
17:23 Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam Aku supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi Aku.

Semoga kita juga termasuk orang-orang yang tidak melawan doa syafaatnya Tuhan Yesus.

Pelajaran yang kita dapat dari kitab Amos 7:1-3 ini adalah kerinduan hati untuk mendoakan keselamatan orang-orang yang belum percaya Yesus, agar lewat doa-doa kita, banyak orang ditarik hatinya oleh Tuhan untuk datang kepada-Nya.

Tuhan Yesus memberkati.

20 Okt 2013

Ibadah Raya 20 Oktober 2013, Yosua 8:1-29, Janganlah takut dan janganlah tawar hati.



Janganlah takut dan janganlah tawar hati.

Yos 8:1-29 Ai dibinasakan.
8:1 Kemudian berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Janganlah takut dan janganlah tawar hati; bawalah seluruh tentara dan bersiaplah, majulah ke Ai. Ketahuilah, Aku serahkan kepadamu raja negeri Ai, rakyatnya, kotanya dan negerinya,
8:2 dan haruslah kaulakukan kepada Ai dan rajanya, seperti yang kaulakukan kepada Yerikho dan rajanya; hanya barang-barangnya dan ternaknya boleh kamu jarah. Suruhlah orang bersembunyi di belakang kota itu."
8:3 Lalu bersiaplah Yosua beserta seluruh tentara untuk pergi ke Ai. Yosua memilih tiga puluh ribu orang, pahlawan-pahlawan yang gagah perkasa, mereka disuruhnya pergi pada waktu malam
8:4 dan kepada mereka diperintahkannya, katanya: "Ketahuilah, kamu harus bersembunyi di belakang kota itu untuk menyerangnya, janganlah terlalu jauh dari kota itu, dan bersiap-siaplah kamu sekalian.
8:5 Aku dan semua orang yang bersama-sama dengan aku akan mendekati kota itu; apabila mereka keluar menyerbu kami, seperti yang pertama kali, maka kami akan melarikan diri dari hadapan mereka.
8:6 Jadi mereka akan keluar menyusul kami, sehingga kami memancing mereka jauh dari kota itu, sebab mereka akan berkata: orang-orang itu melarikan diri dari hadapan kita seperti yang pertama kali. Jika kami melarikan diri dari hadapan mereka,
8:7 maka kamu harus bangun dari tempat persembunyianmu itu untuk menduduki kota itu, dan TUHAN, Allahmu, akan menyerahkannya ke dalam tanganmu.
8:8 Segera setelah kamu merebut kota itu, haruslah kamu membakarnya; sesuai dengan firman TUHAN kamu harus melakukan semuanya itu; ingatlah, itulah perintahku kepadamu."
8:9 Demikianlah Yosua menyuruh mereka pergi, lalu berjalanlah mereka ke tempat persembunyian dan tinggal di antara Betel dan Ai, di sebelah barat Ai. Tetapi Yosua bermalam di tengah-tengah rakyat pada malam itu.
8:10 Keesokan harinya Yosua bangun pagi-pagi, lalu diperiksanyalah barisan bangsa itu dan berjalanlah ia maju beserta para tua-tua orang Israel di depan bangsa itu ke Ai.
8:11 Juga seluruh tentara yang bersama-sama dengan dia berjalan maju; mereka maju mendekat, lalu sampai ke tentangan kota itu, kemudian berkemahlah mereka di sebelah utara Ai, sehingga lembah itu ada di antara mereka dan Ai.
8:12 Yosua telah mengambil kira-kira lima ribu orang, lalu disuruhnya mereka bersembunyi di antara Betel dan Ai, di sebelah barat kota itu.
8:13 Beginilah rakyat itu diatur: seluruh tentara itu di sebelah utara kota dengan barisan belakang di sebelah barat kota. Pada malam itu berjalanlah Yosua melalui lembah itu.
8:14 Pagi-pagi, ketika raja negeri Ai melihat hal itu, maka ia dan seluruh rakyatnya, orang-orang kota itu, segera keluar berperang, menyerbu orang Israel, ke lereng di seberang dataran itu; raja itu tidak tahu, bahwa ada orang bersembunyi di belakang kota.
8:15 Yosua dan seluruh orang Israel itu berlaku seolah-olah dipukul mundur oleh mereka, lalu melarikan diri ke arah padang gurun.
8:16 Sebab itu semua orang yang ada di kota dikerahkan untuk mengejar orang Israel. Maka mereka mengejar Yosua, sehingga makin jauhlah mereka terpancing dari kota.
8:17 Seorangpun tidak tertinggal lagi di Ai dan Betel yang tidak keluar memburu orang Israel. Mereka meninggalkan kota itu terbuka, karena mereka mengejar orang Israel.
8:18 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Acungkanlah lembing yang ada di tanganmu ke arah Ai, sebab Aku menyerahkan kota itu ke dalam tanganmu." Maka Yosua mengacungkan lembing yang di tangannya ke arah kota itu.
8:19 Ketika diacungkannya tangannya, maka segeralah bangun orang-orang yang bersembunyi itu dari tempatnya, mereka berlari memasuki kota, merebutnya, lalu segera membakar kota itu.
8:20 Ketika orang Ai berpaling menoleh ke belakang, tampaklah asap kota itu naik membubung ke langit; mereka tidak sempat melarikan diri ke manapun juga, sebab rakyat yang tadinya lari ke padang gurun, berbalik melawan pengejar-pengejarnya.
8:21 Ketika Yosua dan seluruh Israel melihat, bahwa orang-orang yang bersembunyi itu telah merebut kota dan bahwa asap kota itu naik membubung, berbaliklah mereka, lalu menewaskan orang-orang Ai.
8:22 Sementara itu juga keluar orang-orang Israel yang lain dari dalam kota menyerbu orang-orang Ai, sehingga terjepit di tengah-tengah orang Israel itu, yang ini dari sini dan yang itu dari sana; orang-orang Ai ditewaskan, sehingga seorangpun dari mereka tidak ada yang dibiarkan terlepas atau luput.
8:23 Tetapi raja Ai ditangkap mereka hidup-hidup dan dihadapkan kepada Yosua.
8:24 Segera sesudah orang Israel selesai membunuh seluruh penduduk kota Ai di padang terbuka ke mana orang Israel mengejar mereka, dan orang-orang ini semuanya tewas oleh mata pedang sampai orang yang penghabisan, maka seluruh Israel kembali ke Ai dan memukul kota itu dengan mata pedang.
8:25 Jumlah semua orang yang tewas pada hari itu, baik laki-laki maupun perempuan, ada dua belas ribu orang, semuanya orang Ai.
8:26 Dan Yosua tidak menarik tangannya yang mengacungkan lembing itu, sebelum seluruh penduduk kota Ai ditumpasnya.
8:27 Hanya ternak dan barang-barang kota itu dijarah oleh orang Israel, sesuai dengan firman TUHAN, yang diperintahkan-Nya kepada Yosua.
8:28 Yosua membakar Ai dan membuatnya menjadi timbunan puing untuk selama-lamanya, menjadi tempat yang tandus sampai sekarang.
8:29 Dan raja Ai digantungnya pada sebuah tiang sampai petang. Ketika matahari terbenam, Yosua memerintahkan orang menurunkan mayat itu dari tiang, lalu dilemparkan di depan pintu gerbang kota, kemudian didirikan oranglah di atasnya suatu timbunan batu yang besar, yang masih ada sampai sekarang.

Dalam kisah ini kita akan melihat bagaimana Allah mengajar strategi perang kepada umat Israel.

Fatsal 8 ini dimulai dengan firman Allah yang mengatakan: "Janganlah takut dan janganlah tawar hati……."
Mengapa Tuhan berfirman seperti diatas? Karena bangsa Israel mengalami trauma ketika menghadapi orang-orang Ai, dimana mereka dikalahkan.

Yos 7:4-5
7:4 Maka berangkatlah kira-kira tiga ribu orang dari bangsa itu ke sana; tetapi mereka melarikan diri di depan orang-orang Ai.
7:5 Sebab orang-orang Ai menewaskan kira-kira tiga puluh enam orang dari mereka; orang-orang Israel itu dikejar dari depan pintu gerbang kota itu sampai ke Syebarim dan dipukul kalah di lereng. Lalu tawarlah hati bangsa itu amat sangat.

Kalau Tuhan berfirman jangan takut dan jangan tawar hati, ini berarti Tuhan tidak ingin melihat umat-Nya selalu berada dalam kondisi ketakutan dan tawar hati.
Untuk menghadapi Ai ini Tuhan mau agar bangsa Israel mengerahkan seluruh pasukannya, tidak seperti yang diperbuat diwaktu yang lalu.

Akibat meringankan kekuatan lawan, maka Israel menderita kekalahan.
Tuhan berfirman kepada Yosua: " …..bawalah seluruh tentara dan bersiaplah, majulah ke Ai……" (Yos 8:1)
Yosua membawa 30.000 orang pahlawan yang gagah perkasa
Yos 8:3
"Lalu bersiaplah Yosua beserta seluruh tentara untuk pergi ke Ai. Yosua memilih tiga puluh ribu orang, mereka disuruhnya pergi pada waktu malam."

30.000 orang ini terbagi dua: 25.000 orang bersama Yosua bertugas untuk memancing musuh agar keluar dari kandang, sedangkan sisanya 5.000 orang disuruh sembunyi dibelakang kota.

Yos 8:12
"Yosua telah mengambil kira-kira lima ribu orang, lalu disuruhnya mereka bersembunyi diantara Betel dan Ai, disebelah barat kota itu."

Ini suatu strategi perang dari Allah. Allah itu ahlinya perang; Raja Daud dalam pengakuannya dia mengatakan diajari perang oleh Allah.
Maz 144:1
"Terpujilah Tuhan, gunung batuku, yang mengajar tanganku untuk bertempur, dan jari-jariku untuk berperang."

Dalam peperangan perlu strategi, begitulah juga yang dikatakan oleh Salomo dalam kitab Amsal 20:18.
"Rancangan terlaksana oleh pertimbangan, sebab itu berperanglah dengan siasat."

Mengapa kita harus menggunakan siasat perang? Sebab Iblis musuh kita itu juga ahli dengan tipu dayanya.
Ef 6:11
" Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis;"

Kis 13:10
dan berkata: "Hai anak Iblis, engkau penuh dengan rupa-rupa tipu muslihat dan kejahatan, engkau musuh segala kebenaran, tidakkah engkau akan berhenti membelokkan Jalan Tuhan yang lurus itu?

Rs Paulus menegur Elimas seorang ahli sihir, Rs Paulus mengatakan Elimas ini adalah anak Iblis.
Kalau dalam peperangan kita kalah siasat dengan musuh, maka peperangan itu akan dimenangkan oleh musuh kita.
Rs Paulus berpesan agar kita mau mengenakan seluruh perlengkapan senjata Allah.

Iblis telah berhasil menipu Akhan sehingga mengakibatkan kekalahan dipihak Israel.
Yos 7:11-12
7:11 Orang Israel telah berbuat dosa, mereka melanggar perjanjian-Ku yang Kuperintahkan kepada mereka, mereka mengambil sesuatu dari barang-barang yang dikhususkan itu, mereka mencurinya, mereka menyembunyikannya dan mereka menaruhnya di antara barang-barangnya.
7:12 Sebab itu orang Israel tidak dapat bertahan menghadapi musuhnya. Mereka membelakangi musuhnya, sebab mereka itupun dikhususkan untuk ditumpas. Aku tidak akan menyertai kamu lagi jika barang-barang yang dikhususkan itu tidak kamu punahkan dari tengah-tengahmu.

Dalam peperangan yang kedua melawan Ai ini, bangsa Israel menggunakan siasat perang yang diajarkan Allah.
Setelah musuh terpancing keluar, kemudian Allah berfirman kepada Yosua:
8:18 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Acungkanlah lembing yang ada di tanganmu ke arah Ai, sebab Aku menyerahkan kota itu ke dalam tanganmu." Maka Yosua mengacungkan lembing yang di tangannya ke arah kota itu.
8:19 Ketika diacungkannya tangannya, maka segeralah bangun orang-orang yang bersembunyi itu dari tempatnya, mereka berlari memasuki kota, merebutnya, lalu segera membakar kota itu.

Ini bicara tentang tindakan iman. Dengan mengancungkan lembing kearah kota Ai, maka kota itu akan diserahkan Tuhan ketangan Yosua.

Hal ini mengingatkan kita akan kata-kata Tuhan Yesus didalam injil
Mat 21:21-22.
21:21 Yesus menjawab mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu percaya dan tidak bimbang, kamu bukan saja akan dapat berbuat apa yang Kuperbuat dengan pohon ara itu, tetapi juga jikalau kamu berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! hal itu akan terjadi.
21:22 Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya."

Mark 11:24
"Apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.:"

Mrk 11:23
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! asal tidak bimbang hatinya, tetapi percaya, bahwa apa yang dikatakannya itu akan terjadi, maka hal itu akan terjadi baginya.

Begitu pula dengan lembing yang diancungkan itu:
Kearah mana Anda mengacungkan iman Anda saat ini? Jadilah sama seperti imanmu.

Yos 8:26
"Dan Yosua tidak menarik tangannya yang mengacungkan lembing itu, sebelum seluruh penduduk kota Ai ditumpasnya."

Lembing ditangan Yosua ini bagaikan tongkat komando.
Dalam peristiwa kali ini Yosua dibawa ingatannya pada seniornya yaitu Musa.
Pada waktu menghadapi bangsa Amalek, disana Musa memegang tongkat Allah untuk terus diangkat keatas, dan dibantu oleh Harun dan Hur, maka tongkat itu tetap tegak terangkat keatas, dan itu berarti kemenangan bagi Israel.

Kel 17:11-13
"Dan terjadilah, apabila Musa mengangkat tangannya, lebih kuatlah Israel, tetapi apabila ia menurunkan tangannya, lebih kuatlah Amalek. Maka penatlah tangan Musa, sebab itu mereka mengambil sebuah batu, diletakannya di bawahnya, supaya ia duduk diatasnya,; Harun dan Hur menopang kedua belah tangannya, seorang di sisi yang satu, seorang di sisi yang lain, sehingga tangannya tidak bergerak sampai matahari terbenam.

Dalam ayat 14 dikatakan:
Kemudian berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Tuliskanlah semuanya ini dalam sebuah kitab sebagai tanda peringatan, dan ingatkanlah ke telinga Yosua, bahwa Aku akan menghapuskan sama sekali ingatan kepada Amalek dari kolong langit."

Begitu pula dengan kita, Tuhan mau agar kita selalu mengingat peristiwa-peristiwa dimana Allah sudah banyak menolong kita.

Jadi pada waktu Yosua ini mengacungkan lembingnya, ingatannya tertuju pada perang di Rafidim.
Tongkat Allah ditangan Musa ini bagaikan menjadi penentu menang atau kalahnya bangsa Israel. Baik tongkat Allah ditangan Musa, maupun lembing ditangan Yosua, keduanya harus tetap terangkat keatas. Sebab kalau ini sampai turun, berarti suatu kekalahan terjadi.

Tongkat Allah dan lembing Yosua yang tetap terangkat ini menggambarkan salib Kristus yang harus tetap ditinggikan. Sebab pada saat salib ditinggikan dibumi, maka Yesus akan menarik orang datang kepada-Nya.
Yoh 12:32
"Apabila Aku ditinggikan dari bumi, Aku akan menarik semua orang datang kepada-Ku."

Apa yang Anda lihat saat ini? Firman-Nya mengatakan: "Angkatlah matamu, dan pandanglah Dia yang disalibkan itu.:"
Ibr 12:2-3
"Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk disebelah kanan takhta Allah. Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa."

Jangan menjadi lemah dan putus asa! Sebesar apapun persoalan Anda, Tuhan mau agar kita tetap memandang salib-Nya.

13 Okt 2013

Iman yang dilumpuhkan. Ibadah Raya 13 Oct 2013. Yos 7:1-26.




Iman yang dilumpuhkan. Ibadah Raya 13 Oct 2013. Yos 7:1-26.

Bagaimana iman itu dapat diliumpuhkan?
Dan dengan apa iman itu dilumpuhkan?

Yos 7:1-26
7:1 Tetapi orang Israel berubah setia dengan mengambil barang-barang yang dikhususkan itu, karena Akhan bin Karmi bin Zabdi bin Zerah, dari suku Yehuda, mengambil sesuatu dari barang-barang yang dikhususkan itu. Lalu bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel.
7:2 Yosua menyuruh orang dari Yerikho ke Ai, yang letaknya dekat Bet-Awen, di sebelah timur Betel, dan berkata kepada mereka, demikian: "Pergilah ke sana dan intailah negeri itu." Maka pergilah orang-orang itu ke sana dan mengintai kota Ai.
7:3 Kemudian kembalilah mereka kepada Yosua dan berkata kepadanya: "Tidak usah seluruh bangsa itu pergi, biarlah hanya kira-kira dua atau tiga ribu orang pergi untuk menggempur Ai itu; janganlah kaususahkan seluruh bangsa itu dengan berjalan ke sana, sebab orang-orang di sana sedikit saja."
7:4 Maka berangkatlah kira-kira tiga ribu orang dari bangsa itu ke sana; tetapi mereka melarikan diri di depan orang-orang Ai.
7:5 Sebab orang-orang Ai menewaskan kira-kira tiga puluh enam orang dari mereka; orang-orang Israel itu dikejar dari depan pintu gerbang kota itu sampai ke Syebarim dan dipukul kalah di lereng. Lalu tawarlah hati bangsa itu amat sangat.
7:6 Yosuapun mengoyakkan jubahnya dan sujudlah ia dengan mukanya sampai ke tanah di depan tabut TUHAN hingga petang, bersama dengan para tua-tua orang Israel, sambil menaburkan debu di atas kepalanya.
7:7 Dan berkatalah Yosua: "Ah, Tuhanku ALLAH, mengapa Engkau menyuruh bangsa ini menyeberangi sungai Yordan? supaya kami diserahkan kepada orang Amori untuk dibinasakan? Lebih baik kalau kami putuskan tadinya untuk tinggal di seberang sungai Yordan itu!
7:8 O Tuhan, apakah yang akan kukatakan, setelah orang Israel lari membelakangi musuhnya?
7:9 Apabila hal itu terdengar oleh orang Kanaan dan seluruh penduduk negeri ini, maka mereka akan mengepung kami dan melenyapkan nama kami dari bumi ini. Dan apakah yang akan Kaulakukan untuk memulihkan nama-Mu yang besar itu?"
7:10 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Bangunlah! Mengapa engkau sujud demikian?
7:11 Orang Israel telah berbuat dosa, mereka melanggar perjanjian-Ku yang Kuperintahkan kepada mereka, mereka mengambil sesuatu dari barang-barang yang dikhususkan itu, mereka mencurinya, mereka menyembunyikannya dan mereka menaruhnya di antara barang-barangnya.
7:12 Sebab itu orang Israel tidak dapat bertahan menghadapi musuhnya. Mereka membelakangi musuhnya, sebab mereka itupun dikhususkan untuk ditumpas. Aku tidak akan menyertai kamu lagi jika barang-barang yang dikhususkan itu tidak kamu punahkan dari tengah-tengahmu.
7:13 Bangunlah, kuduskanlah bangsa itu dan katakan: Kuduskanlah dirimu untuk esok hari, sebab, demikianlah firman TUHAN, Allah Israel: Hai, orang Israel ada barang-barang yang dikhususkan di tengah-tengahmu; kamu tidak akan dapat bertahan menghadapi musuhmu, sebelum barang-barang yang dikhususkan itu kamu jauhkan dari tengah-tengah kamu.
7:14 Besok pagi kamu harus tampil ke muka suku demi suku dan suku yang ditunjuk oleh TUHAN harus tampil ke muka kaum demi kaum, dan kaum yang ditunjuk oleh TUHAN harus tampil ke muka keluarga demi keluarga dan keluarga yang ditunjuk oleh TUHAN harus tampil ke muka seorang demi seorang.
7:15 Dan siapa yang didapati menyimpan barang-barang yang dikhususkan itu, akan dibakar dengan api, ia dan segala sesuatu yang ada padanya, sebab ia telah melanggar perjanjian TUHAN dan berbuat noda di antara orang Israel."
7:16 Keesokan harinya bangunlah Yosua pagi-pagi, lalu menyuruh orang Israel tampil ke muka suku demi suku, maka didapatilah suku Yehuda.
7:17 Ketika disuruhnya tampil ke muka kaum-kaum Yehuda, maka didapatinya kaum Zerah. Ketika disuruhnya tampil ke muka kaum Zerah, seorang demi seorang, maka didapatilah Zabdi.
7:18 Ketika disuruhnya keluarga orang itu tampil ke muka, seorang demi seorang, maka didapatilah Akhan bin Karmi bin Zabdi bin Zerah, dari suku Yehuda.
7:19 Berkatalah Yosua kepada Akhan: "Anakku, hormatilah TUHAN, Allah Israel, dan mengakulah di hadapan-Nya; katakanlah kepadaku apa yang kauperbuat, jangan sembunyikan kepadaku."
7:20 Lalu Akhan menjawab Yosua, katanya: "Benar, akulah yang berbuat dosa terhadap TUHAN, Allah Israel, sebab beginilah perbuatanku:
7:21 aku melihat di antara barang-barang jarahan itu jubah yang indah, buatan Sinear, dan dua ratus syikal perak dan sebatang emas yang lima puluh syikal beratnya; aku mengingininya, maka kuambil; semuanya itu disembunyikan di dalam kemahku dalam tanah, dan perak itu di bawah sekali."
7:22 Lalu Yosua menyuruh orang segera pergi ke kemah itu, dan sesungguhnya, semuanya itu disembunyikan dalam kemah Akhan, dan perak itu ada di bawah sekali.
7:23 Maka mereka mengambil semuanya itu dari dalam kemah, lalu membawanya kepada Yosua dan kepada semua orang Israel, dan mencurahkannya di hadapan TUHAN.
7:24 Kemudian Yosua, beserta seluruh Israel mengambil Akhan bin Zerah, dan perak, jubah dan emas sebatang itu, anak-anaknya yang laki-laki dan perempuan, lembunya, keledainya dan kambing dombanya, kemahnya dan segala kepunyaannya, lalu semuanya itu dibawa ke lembah Akhor.
7:25 Berkatalah Yosua: "Seperti engkau mencelakakan kami, maka TUHAN pun mencelakakan engkau pada hari ini." Lalu seluruh Israel melontari dia dengan batu, semuanya itu dibakar dengan api dan dilempari dengan batu.
7:26 Sesudah itu didirikanlah di atasnya suatu timbunan batu yang besar, yang masih ada sampai sekarang. Lalu surutlah murka TUHAN yang bernyala-nyala itu. Oleh sebab itu nama tempat itu sampai sekarang disebutkan lembah Akhor.

Dalam kisah di Yos 7 ini menceritakan tentang dosa dan hukuman; dosa itu selalu disertai hukuman , sebab dosa adalah tindakan yang melawan kehendak Tuhan.

Rom 6:23
“Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.”

Perbuatan apa yang telah diperbuat oleh Akhan?
Akhan sudah berkompromi dengan perbuatan terlarang.
Apa yang dilarang Allah jangan dilanggar?
Kompromi dengan dosa sama dengan memutuskan tali persekutuan dengan Tuhan, dan akibatnya ialah iman di lumpuhkan.

Akhan sudah menjadi seorang pencuri, dia mengambil sesuatu yang bukan menjadi miliknya.
Dalam pengakuannya, Akhan ini sudah mengambil barang-barang yang dipesan Tuhan untuk jangan diambil.

Yos 7:20-21
20 Lalu Akhan menjawab Yosua, katanya: "Benar, akulah yang berbuat dosa terhadap TUHAN, Allah Israel, sebab beginilah perbuatanku:
21 aku melihat di antara barang-barang jarahan itu jubah yang indah, buatan Sinear, dan dua ratus syikal perak dan sebatang emas yang lima puluh syikal beratnya; aku mengingininya, maka kuambil; semuanya itu disembunyikan di dalam kemahku dalam tanah, dan perak itu di bawah sekali."

Bandingkan dengan
Yos 6:18-19
18 Tetapi kamu ini, jagalah dirimu terhadap barang-barang yang dikhususkan untuk dimusnahkan, supaya jangan kamu mengambil sesuatu dari barang-barang yang dikhususkan itu setelah mengkhususkannya dan dengan demikian membawa kemusnahan atas perkemahan orang Israel dan mencelakakannya.
19 Segala emas dan perak serta barang-barang tembaga dan besi adalah kudus bagi TUHAN; semuanya itu akan dimasukkan ke dalam perbendaharaan TUHAN.

Barang yang diambil Akhan ini adalah: Jubah indah buatan Sinear. Sinear adalah nama lain dari Babel
Kej 11:2,9
2 Maka berangkatlah mereka ke sebelah timur dan menjumpai tanah datar di tanah Sinear, lalu menetaplah mereka di sana.
9 Itulah sebabnya sampai sekarang nama kota itu disebut Babel, karena di situlah dikacaubalaukan TUHAN bahasa seluruh bumi dan dari situlah mereka diserakkan TUHAN ke seluruh bumi.

Babel gambarnya dari dunia ini.
Ada firman yang mengatakan :
1 Yoh 2:15-17
15 Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu.
16 Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.
17 Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.

Kalau dunia akan dibinasakan, maka ada seruan untuk keluar darinya:
Why 18:4-5,10,16,19,21
18:4 Lalu aku mendengar suara lain dari sorga berkata: "Pergilah kamu, hai umat-Ku, pergilah dari padanya supaya kamu jangan mengambil bagian dalam dosa-dosanya, dan supaya kamu jangan turut ditimpa malapetaka-malapetakanya.
18:5 Sebab dosa-dosanya telah bertimbun-timbun sampai ke langit, dan Allah telah mengingat segala kejahatannya.
18:10 Mereka akan berdiri jauh-jauh karena takut akan siksaannya dan mereka akan berkata: "Celaka, celaka engkau, hai kota yang besar, Babel, hai kota yang kuat, sebab dalam satu jam saja sudah berlangsung penghakimanmu!"
18:16 mereka berkata: "Celaka, celaka, kota besar, yang berpakaian lenan halus, dan kain ungu dan kain kirmizi, dan yang dihiasi dengan emas, dan permata dan mutiara, sebab dalam satu jam saja kekayaan sebanyak itu sudah binasa."
18:19 Dan mereka menghamburkan debu ke atas kepala mereka dan berseru, sambil menangis dan meratap, katanya: "Celaka, celaka, kota besar, yang olehnya semua orang, yang mempunyai kapal di laut, telah menjadi kaya oleh barangnya yang mahal, sebab dalam satu jam saja ia sudah binasa.
18:21 Dan seorang malaikat yang kuat, mengangkat sebuah batu sebesar batu kilangan, lalu melemparkannya ke dalam laut, katanya: "Demikianlah Babel, kota besar itu, akan dilemparkan dengan keras ke bawah, dan ia tidak akan ditemukan lagi.

Apa saja yang diambil oleh Akhan ?
Emas dan perak
Yos 7:21
aku melihat di antara barang-barang jarahan itu jubah yang indah, buatan Sinear, dan dua ratus syikal perak dan sebatang emas yang lima puluh syikal beratnya; aku mengingininya, maka kuambil; semuanya itu disembunyikan di dalam kemahku dalam tanah, dan perak itu di bawah sekali.

Akhan mengambil sesuatu yang bukan menjadi haknya, sebab emas dan perak itu harus dimasukan kedalam perbendaharaan Tuhan.

Yos 6:19
Segala emas dan perak serta barang-barang tembaga dan besi adalah kudus bagi TUHAN; semuanya itu akan dimasukkan ke dalam perbendaharaan TUHAN.

Coba bandingkan dengan
Mal 3:10
Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan.

Tuhan kejar perbuatan Akhan ini sampai Akhan harus mengakuinya di hadapan Yosua dan semua bangsa Israel waktu itu.
Dan akhirnya dia harus menerima hukuman.
Yos 7:25
Berkatalah Yosua: "Seperti engkau mencelakakan kami, maka TUHAN pun mencelakakan engkau pada hari ini." Lalu seluruh Israel melontari dia dengan batu, semuanya itu dibakar dengan api dan dilempari dengan batu.

Hukuman dilontari batu ini adalah hukuman yang berlaku pada zaman Taurat. Batu demi batu yang menghantam tubuh Akhan ini bagaikan banyaknya pencobaan yang menimpa kehidupan seseorang yang hidupnya berada diluar persekutuan dengan Allah.
Sebab itu jangan berkompromi dengan dosa, sebab hal itu akan mendatangkan murka Allah.

Perbuatan Akhan ini berakibat seluruh keluarganya terima hukuman.
Yos 7:24-26
24 Kemudian Yosua, beserta seluruh Israel mengambil Akhan bin Zerah, dan perak, jubah dan emas sebatang itu, anak-anaknya yang laki-laki dan perempuan, lembunya, keledainya dan kambing dombanya, kemahnya dan segala kepunyaannya, lalu semuanya itu dibawa ke lembah Akhor.
25 Berkatalah Yosua: "Seperti engkau mencelakakan kami, maka TUHAN pun mencelakakan engkau pada hari ini." Lalu seluruh Israel melontari dia dengan batu, semuanya itu dibakar dengan api dan dilempari dengan batu.
26 Sesudah itu didirikanlah di atasnya suatu timbunan batu yang besar, yang masih ada sampai sekarang. Lalu surutlah murka TUHAN yang bernyala-nyala itu. Oleh sebab itu nama tempat itu sampai sekarang disebutkan lembah Akhor.

Menjadi kepala keluarga itu tidak mudah, sebab kalau seorang kepala keluarga itu salah jalan, maka seluruh keluarganya menanggung akibatnya.

Akhan ini dibinasakan dilembah Akhor. Arti kata Akhor = kesukaran.
Jadi lembah Akhor ini adalah lembah kesukaran.
Kadangkala ada orang Kristen yang hidupnya berada dilembah kesukaran, hari-harinya diliputi kesukaran.
Mengapa sampai berada dilembah kesukaran?

Yos 7:16-18
16 Keesokan harinya bangunlah Yosua pagi-pagi, lalu menyuruh orang Israel tampil ke muka suku demi suku, maka didapatilah suku Yehuda.
17 Ketika disuruhnya tampil ke muka kaum-kaum Yehuda, maka didapatinya kaum Zerah. Ketika disuruhnya tampil ke muka kaum Zerah, seorang demi seorang, maka didapatilah Zabdi.
18 Ketika disuruhnya keluarga orang itu tampil ke muka, seorang demi seorang, maka didapatilah Akhan bin Karmi bin Zabdi bin Zerah, dari suku Yehuda.” Begitulah cara Tuhan menemukan orang yang bernama Akhan ini.

Akhan ini berasal dari suku Yehuda. Arti nama Yehuda = terpuji.
Dari kaum Zerah. Arti nama Zerah = dini hari.
Dari keluarga Zabdi. Arti nama Zabdi = karunia dari Yehova.

Dan yang terakhir didapati nama Akhan: yang artinya KESUKARAN. Kalau kita urut: Sebenarnya keluarga Akhan ini adalah keluarga yang terpuji; tapi sudah mendapat malu. Maz 25:3
“Ya, semua orang yang menantikan Engkau takkan mendapat malu; yang mendapat malu ialah mereka yang berbuat khianat dengan tidak ada alasannya.”

Jika digambarkan dengan arti namanya, Zerah: dini hari, maka seharusnya keluarga ini mengalami “dini hari” = pagi-pagi benar.
Sebab pengertian pagi-pagi benar ini menunjuk rahmat Tuhan.
Rat 3:22-23
22 Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya,
23 selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!” Selalu baru tiap pagi! Selalu mengalami pembaruan. Kehidupan yang selalu mendapatkan kesempatan untuk diperbarui, namun hal itu telah disia-siakan.

Zabdi: kehidupan yang diijinkan untuk mengecap karunia-karunia sorgawi, pernah mendapatkan karunia-karunia dari Roh Kudus, dan mengecap firman yang baik dari Allah, serta wahyu dunia akan datang, tapi sayang kemudian orang seperti ini murtad.
Dan Alkitab mengatakan orang semacam ini tidak mungkin dibaharui sekali lagi.
Ibr 6:4-6
4 Sebab mereka yang pernah diterangi hatinya, yang pernah mengecap karunia sorgawi, dan yang pernah mendapat bagian dalam Roh Kudus,
5 dan yang mengecap firman yang baik dari Allah dan karunia-karunia dunia yang akan datang,
6 namun yang murtad lagi, tidak mungkin dibaharui sekali lagi sedemikian, hingga mereka bertobat, sebab mereka menyalibkan lagi Anak Allah bagi diri mereka dan menghina-Nya di muka umum.

Jika orang sudah menghinakan kasih karunia Allah, maka tiba gilirannya orang itu akan menerima pembalasan dari Allah.
Ibr 10:26-31
26 Sebab jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu.
27 Tetapi yang ada ialah kematian yang mengerikan akan penghakiman dan api yang dahsyat yang akan menghanguskan semua orang durhaka.
28 Jika ada orang yang menolak hukum Musa, ia dihukum mati tanpa belas kasihan atas keterangan dua atau tiga orang saksi.
29 Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia, yang menginjak-injak Anak Allah, yang menganggap najis darah perjanjian yang menguduskannya, dan yang menghina Roh kasih karunia?
30 Sebab kita mengenal Dia yang berkata: "Pembalasan adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan." Dan lagi: "Tuhan akan menghakimi umat-Nya."
31 Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup.”

Kembali pada Akhan yang arti namanya adalah kesukaran. Hidupnya berakhir dilembah Akhor. Akhor ini artinya juga kesukaran. Jadi dari kesukaran menuju kesukaran. Hidup yang selalu dibayang-bayangin kesukaran.

Orang menyangka perbuatan Akhan ini hanya karena mencuri saja, tapi berakibat fatal. Apa yang diambil oleh Akhan ini? Jubah indah buatan Sinear dan emas & perak.
Barang-barang itu disembunyikan di dalam kemahnya di tanam di dalam tanah. Disembunyikan rapat-rapat.

Kalau kita menyembunyikan dosa serapat apapun, satu saat akan ketahuan, karena ketajaman firman Allah yang digambarkan seperti pedang yang bermata dua itu sanggup menembus sampai dasar hati seseorang.
Ibrn 4:12-13
12 Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.
13 Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.

Yosua minta supaya Akhan mengaku perbuatannya:
Yos 7:19
“Berkatalah Yosua kepada Akhan: "Anakku, hormatilah TUHAN, Allah Israel, dan mengakulah di hadapan-Nya; katakanlah kepadaku apa yang kauperbuat, jangan sembunyikan kepadaku."”

Sebab sebelum terjadi pengakuan dosa, tidak terjadi pengampunan.
1 Yoh 1:8-9
8 Jika kita berkata, bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita.
9 Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.

Semoga Tuhan menganugerahkan kasih sayang kepada kita semua. Tuhan Yesus memberkati.

7 Okt 2013

Ibadah Raya, 6 Oktober 2013, Anugerah Tuhan



Anugerah Tuhan. Ibadah Raya 6 Oct ’13.

Yosua 6:21-25
(21) Mereka menumpas dengan mata pedang segala sesuatu yang di dalam kota itu, baik laki-laki maupun perempuan, baik tua maupun muda, sampai kepada lembu, domba dan keledai.
(22) Tetapi kepada kedua orang pengintai negeri itu Yosua berkata: "Masuklah ke dalam rumah perempuan sundal itu dan bawalah ke luar perempuan itu dan semua orang yang bersama-sama dengan dia, seperti yang telah kamu janjikan dengan bersumpah kepadanya."
(23) Lalu masuklah kedua pengintai muda itu dan membawa ke luar Rahab dan ayahnya, ibunya, saudara-saudaranya dan semua orang yang bersama-sama dengan dia, bahkan seluruh kaumnya dibawa mereka ke luar, lalu mereka menunjukkan kepadanya tempat tinggal di luar perkemahan orang Israel.
(24) Tetapi kota itu dan segala sesuatu yang ada di dalamnya dibakar mereka dengan api; hanya emas dan perak, barang-barang tembaga dan besi ditaruh mereka di dalam perbendaharaan rumah TUHAN.
(25) Demikianlah Rahab, perempuan sundal itu dan keluarganya serta semua orang yang bersama-sama dengan dia dibiarkan hidup oleh Yosua. Maka diamlah perempuan itu di tengah-tengah orang Israel sampai sekarang, karena ia telah menyembunyikan orang suruhan yang disuruh Yosua mengintai Yerikho.

Rahab ini adalah kehidupan yang beroleh kemurahan Tuhan, ia dengan keluarganya diijinkan hidup pada saat kota Yerikho ini dimusnakan.
Jasanya Rahab menyembunyikan 2 pengintai yang diutus Yosua dari kejaran penduduk Yerikho, ini yang menyebabkan kemudian ia dan keluarganya beroleh jaminan hidup untuk tidak dibinasakan bersama penduduk Yerikho.

Yosua 2 : 6 – 24
(6) Tetapi perempuan itu telah menyuruh keduanya naik ke sotoh rumah dan menyembunyikan mereka di bawah timbunan batang rami, yang ditebarkan di atas sotoh itu.
(7) Maka pergilah orang-orang itu, mengejar mereka ke arah sungai Yordan, ke tempat-tempat penyeberangan, dan ditutuplah pintu gerbang, segera sesudah pengejar-pengejar itu keluar.
(8) Tetapi sebelum kedua orang itu tidur, naiklah perempuan itu mendapatkan mereka di atas sotoh
(9) dan berkata kepada orang-orang itu: "Aku tahu, bahwa TUHAN telah memberikan negeri ini kepada kamu dan bahwa kengerian terhadap kamu telah menghinggapi kami dan segala penduduk negeri ini gemetar menghadapi kamu.
(10) Sebab kami mendengar, bahwa TUHAN telah mengeringkan air Laut Teberau di depan kamu, ketika kamu berjalan keluar dari Mesir, dan apa yang kamu lakukan kepada kedua raja orang Amori yang di seberang sungai Yordan itu, yakni kepada Sihon dan Og, yang telah kamu tumpas.
(11) Ketika kami mendengar itu, tawarlah hati kami dan jatuhlah semangat setiap orang menghadapi kamu, sebab TUHAN, Allahmu, ialah Allah di langit di atas dan di bumi di bawah.
(12) Maka sekarang, bersumpahlah kiranya demi TUHAN, bahwa karena aku telah berlaku ramah terhadapmu, kamu juga akan berlaku ramah terhadap kaum keluargaku; dan berikanlah kepadaku suatu tanda yang dapat dipercaya,
(13) bahwa kamu akan membiarkan hidup ayah dan ibuku, saudara-saudaraku yang laki-laki dan yang perempuan dan semua orang-orang mereka dan bahwa kamu akan menyelamatkan nyawa kami dari maut."
(14) Lalu jawab kedua orang itu kepadanya: "Nyawa kamilah jaminan bagi kamu, asal jangan kaukabarkan perkara kami ini; apabila TUHAN nanti memberikan negeri ini kepada kami, maka kami akan menunjukkan terima kasih dan setia kami kepadamu."

(15) Kemudian perempuan itu menurunkan mereka dengan tali melalui jendela, sebab rumahnya itu letaknya pada tembok kota, jadi pada tembok itulah ia diam.
(16) Berkatalah ia kepada mereka: "Pergilah ke pegunungan, supaya pengejar-penge
jar itu jangan menemui kamu, dan bersembunyilah di sana tiga hari lamanya, sampai pengejar-pengejar itu pulang; kemudian bolehlah kamu melanjutkan perjalananmu."
(17) Kedua orang itu berkata kepadanya: "Kami akan bebas dari sumpah kami ini kepadamu, yang telah kausuruh kami ikrarkan —
(18) sesungguhnya, apabila kami memasuki negeri ini, haruslah tali dari benang kirmizi ini kauikatkan pada jendela tempat engkau menurunkan kami, dan ayahmu serta ibumu, saudara-saudaramu serta seluruh kaum keluargamu kaukumpulkan di rumahmu.
(19) Setiap orang yang keluar nanti dari pintu rumahmu, harus sendiri menanggung akibatnya, kalau darahnya tertumpah, dan kami tidak bersalah; tetapi siapapun juga yang ada di dalam rumahmu, jika ada orang yang menciderainya, kamilah yang menanggung akibat pertumpahan darahnya.
(20) Tetapi jika engkau mengabarkan perkara kami ini, maka bebaslah kami dari sumpah kepadamu itu, yang telah kausuruh kami ikrarkan."
(21) Perempuan itupun berkata: "Seperti yang telah kamu katakan, demikianlah akan terjadi." Sesudah itu dilepasnyalah orang-orang itu pergi, maka berangkatlah mereka. Kemudian perempuan itu mengikatkan tali kirmizi itu pada jendela.
(22) Merekapun pergilah dan tiba di pegunungan. Mereka tinggal di sana tiga hari lamanya, sampai pengejar-pengejar itu pulang. Pengejar-pengejar itu telah mencari di mana-mana sepanjang jalan tanpa menemukan mereka.
(23) Maka pulanglah kedua orang itu, mereka turun dari pegunungan, lalu menyeberang dan sampai kepada Yosua bin Nun, kemudian mereka ceritakan segala pengalaman mereka. (24) Kata mereka kepada Yosua: "TUHAN telah menyerahkan seluruh negeri ini ke dalam tangan kita, bahkan seluruh penduduk negeri itu gemetar menghadapi kita."

Kalau karena Rahab sudah menyelamatkan ke 2 pengintai itu, maka jaminan keselamatan keluarganya juga ditanggung oleh ke 2 pengintai itu.

Satu orang percaya Yesus, maka seluruh keluarganya diselamatkan:
Kis 16:31
Jawab mereka: "Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu."

Iman kepada Tuhan Yesus Kristus telah menyelamatkan orang ini dari kebinasaan.

Rm 10:9-11
(9) Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.
(10) Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.
(11) Karena Kitab Suci berkata: "Barangsiapa yang percaya kepada Dia, tidak akan dipermalukan."

Kepala penjara Pilipi ini berada diambang kebinasaan, apalagi ia mau mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri. Sebab orang yang bunuh diri itu melawan kehendak Allah dan pasti binasa.
Sama seperti Yudas Iskariot
Mat 27:3-5
(3) Pada waktu Yudas, yang menyerahkan Dia, melihat, bahwa Yesus telah dijatuhi hukuman mati, menyesallah ia. Lalu ia mengembalikan uang yang tiga puluh perak itu kepada imam-imam kepala dan tua-tua,
(4) dan berkata: "Aku telah berdosa karena menyerahkan darah orang yang tak bersalah." Tetapi jawab mereka: "Apa urusan kami dengan itu? Itu urusanmu sendiri!"
(5) Maka iapun melemparkan uang perak itu ke dalam Bait Suci, lalu pergi dari situ dan menggantung diri.

Umur manusia itu sudah ditentukan Tuhan, dan hari-harinya sudah pasti, jumlah bulannya sudah tentu, batas-batasnya sudah ditetapkan Tuhan, sehingga tidak dapat dilangkahinya.
Ayb 14:1-2,5
14:1 "Manusia yang lahir dari perempuan, singkat umurnya dan penuh kegelisahan.
14:2 Seperti bunga ia berkembang, lalu layu, seperti bayang-bayang ia hilang lenyap dan tidak dapat bertahan.
14:5 Jikalau hari-harinya sudah pasti, dan jumlah bulannya sudah tentu pada-Mu, dan batas-batasnya sudah Kautetapkan, sehingga tidak dapat dilangkahinya,

Jadi jangan kita mencoba melawan kehendak Tuhan.

Kembali pada orang yang mendapat kemurahan Tuhan.
Rahab ini berasal dari bangsa kafir, tapi dengan seijin Tuhan ia bersama keluarganya boleh tinggal bersama-sama dengan bangsa Israel, sekalipun tempat tinggalnya berada diluar perkemahan orang Israel.
Ini berarti dia mendapatkan kemurahan Tuhan untuk boleh menjadi keturunan Abraham, sama seperti yang diucapkan Tuhan Yesus kepada Zakheus.
Lukas 19;9-10
(9) Kata Yesus kepadanya: "Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham.
(10) Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang."”

Yos 6:23-25
(23) Lalu masuklah kedua pengintai muda itu dan membawa ke luar Rahab dan ayahnya, ibunya, saudara-saudaranya dan semua orang yang bersama-sama dengan dia, bahkan seluruh kaumnya dibawa mereka ke luar, lalu mereka menunjukkan kepadanya tempat tinggal di luar perkemahan orang Israel.
(24) Tetapi kota itu dan segala sesuatu yang ada di dalamnya dibakar mereka dengan api; hanya emas dan perak, barang-barang tembaga dan besi ditaruh mereka di dalam perbendaharaan rumah TUHAN.
(25) Demikianlah Rahab, perempuan sundal itu dan keluarganya serta semua orang yang bersama-sama dengan dia dibiarkan hidup oleh Yosua. Maka diamlah perempuan itu di tengah-tengah orang Israel sampai sekarang, karena ia telah menyembunyikan orang suruhan yang disuruh Yosua mengintai Yerikho.

Hal yang sama juga diucapkan Tuhan Yeus kepada perempuan yang menderita sakit bungkuk selama 18 tahun
Luk 13:16
“Bukankah perempuan ini, yang sudah delapan belas tahun diikat oleh Iblis, harus dilepaskan dari ikatannya itu, karena ia adalah keturunan Abraham?”

Zakheus berasal dari kota yang sama dengan Rahab, yaitu Yerikho.
Yerikho ini akhirnya jadi kota yang terkutuk, sebab Yosua sudah mengutuki kota itu
Yos 6:26
“Pada waktu itu bersumpahlah Yosua, katanya: "Terkutuklah di hadapan TUHAN orang yang bangkit untuk membangun kembali kota Yerikho ini; dengan membayarkan nyawa anaknya yang sulung ia akan meletakkan dasar kota itu dan dengan membayarkan nyawa anaknya yang bungsu ia akan memasang pintu gerbangnya!”

Yerikho ini benar-benar terkutuk sehingga airnya tidak baik untuk ibu yang sedang hamil, jika diminum bisa terjadi keguguran dan itu terjadi cukup lama, sampai Elisa datang ketempat itu untuk menyehatkannya.
2 Raj 2:19-22
(19)baik, seperti tuanku lihat, tetapi airnya tidak baik dan di negeri ini sering ada keguguran bayi."
(20) Jawabnya: "Ambillah sebuah pinggan baru bagiku dan taruhlah garam ke dalamnya." Maka mereka membawa pinggan itu kepadanya.
(21) Kemudian pergilah ia ke mata air mereka dan melemparkan garam itu ke dalamnya serta berkata: "Beginilah firman TUHAN: Telah Kusehatkan air ini, maka tidak akan terjadi lagi olehnya kematian atau keguguran bayi."
(22) Demikianlah air itu menjadi sehat sampai hari ini sesuai dengan firman yang telah disampaikan Elisa.

Bayi yang gugur ini adalah gagal menjadi ciptaan baru.
Berapa banyak anak Tuhan yang gagal jadi ciptaan baru. Garam yang dilemparkan Elisa ini adalah gambar dari firman Tuhan yang sanggup melahirkan kita menjadi ciptaan baru.
1 Pet 1:23
“Karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal.”

Rahab ini sekalipun berasal dari bangsa kafir, tapi dalam urutan daftar para saksi iman , Rahab ini termasuk dalamnya.
Ibn 11:31
“Karena iman maka Rahab, perempuan sundal itu, tidak turut binasa bersama-sama dengan orang-orang durhaka, karena ia telah menyambut pengintai-pengintai itu dengan baik.”

Rahab ini punya kesaksian hidup yang tidak baik
Yak 2:25
Dan bukankah demikian juga Rahab, pelacur itu, dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya, ketika ia menyembunyikan orang-orang yang disuruh itu di dalam rumahnya, lalu menolong mereka lolos melalui jalan yang lain?

Jadi Rahab ini mempunyai perjalanan iman dari kehidupan yang mustinya dibinasakan , kemudian diselamatkan dan diperbolehkan tinggal di luar perkemahan Israel, sampai akhirnya boleh tinggal di tengah-tengah orang Israel dan yang terakhir dia menikah dengan Salmon ayah dari Boaz
Mat 1:4-5
(4) Ram memperanakkan Aminadab, Aminadab memperanakkan Nahason, Nahason memperanakkan Salmon,
(5) Salmon memperanakkan Boas dari Rahab, Boas memperanakkan Obed dari Rut, Obed memperanakkan Isai,

Jadi Rahab ini termasuk perempuan yang ada dalam silsilah Tuhan Yesus. Rahab ini adalah ibu dari Boaz, kemudian Boaz ini memperistrikan Rut yang juga berasal dari bangsa kafir.

Jadi Rahab ini adalah gambaran dari gereja yang berasal dari bangsa kafir, sama seperti pohon zaitun hutan yang dicangkokkan dengan pohon zaitun asli.
Roma 11:17-22
(17) Karena itu apabila beberapa cabang telah dipatahkan dan kamu sebagai tunas liar telah dicangkokkan di antaranya dan turut mendapat bagian dalam akar pohon zaitun yang penuh getah,
(18) janganlah kamu bermegah terhadap cabang-cabang itu! Jikalau kamu bermegah, ingatlah, bahwa bukan kamu yang menopang akar itu, melainkan akar itu yang menopang kamu.
(19) Mungkin kamu akan berkata: ada cabang-cabang yang dipatahkan, supaya aku dicangkokkan di antaranya sebagai tunas.
(20) Baiklah! Mereka dipatahkan karena ketidakpercayaan mereka, dan kamu tegak tercacak karena iman. Janganlah kamu sombong, tetapi takutlah!
(21) Sebab kalau Allah tidak menyayangkan cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan kamu.
(22) Sebab itu perhatikanlah kemurahan Allah dan juga kekerasan-Nya, yaitu kekerasan atas orang-orang yang telah jatuh, tetapi atas kamu kemurahan-Nya, yaitu jika kamu tetap dalam kemurahan-Nya; jika tidak, kamupun akan dipotong juga.

Perjalanan iman Rahab ini dimulai dari Pintu Gerbang: dihisabkan dalam keturunan Abraham.
Mezbah Korban Bakaran=Percaya pada korbannya Kristus: yaitu ketika ia disuruh memberi tanda benang kermisi pada jendela rumahnya. Warna merah/darah
Yos 2:12-13,17-18,21
(12) Maka sekarang, bersumpahlah kiranya demi TUHAN, bahwa karena aku telah berlaku ramah terhadapmu, kamu juga akan berlaku ramah terhadap kaum keluargaku; dan berikanlah kepadaku suatu tanda yang dapat dipercaya,
(13) bahwa kamu akan membiarkan hidup ayah dan ibuku, saudara-saudaraku yang laki-laki dan yang perempuan dan semua orang-orang mereka dan bahwa kamu akan menyelamatkan nyawa kami dari maut."
(17) Kedua orang itu berkata kepadanya: "Kami akan bebas dari sumpah kami ini kepadamu, yang telah kausuruh kami ikrarkan —
(18) sesungguhnya, apabila kami memasuki negeri ini, haruslah tali dari benang kirmizi ini kauikatkan pada jendela tempat engkau menurunkan kami, dan ayahmu serta ibumu, saudara-saudaramu serta seluruh kaum keluargamu kaukumpulkan di rumahmu.
(21) Perempuan itupun berkata: "Seperti yang telah kamu katakan, demikianlah akan terjadi." Sesudah itu dilepasnyalah orang-orang itu pergi, maka berangkatlah mereka. Kemudian perempuan itu mengikatkan tali kirmizi itu pada jendela.

Kolam Pembasuhan (KP): Rahab tinggal diluar perkemahan Israel. Sama seperti letak dari KP ini berada diluar Ruangan Suci.

Setelah itu baru Rahab ini di ijinkan tinggal di tengah-tengah bangsa Israel = berada dalam Ruangan Suci

Selangkah lagi Rahab ini akan memasuki RMS (Ruangan Maha Suci) yaitu pada saat ia dinikahi oleh Salmon (salah satu dari pengintai itu).

Dan lewat pernikahannya dengan Salmon ini yang membawa kehidupan Rahab terangkat, sebab ia boleh menjadi salah satu dari 5 wanita yang disebut dalam silsilah Tuhan Yesus.
Keberadaan terakhir ini digambarkan kehidupan yang dibawa masuk ke RMS yang menggambarkan pernikahan kudus antara Kristus sebagai mempelai pria sorgawi dengan mempelai perempuan-Nya yaitu sidang-Nya dalam kesempurnaan kelak.

Rahab adalah gambaran dari kehidupan kita yang mendapatkan kemurahan Tuhan, sebab sebenarnya kehidupan ini sudah mati dalam dosa, namun kita dihidupkan kembali lewat percaya pada korban-Nya Kristus
Ef 2:1-10
(1)Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.
(2) Kamu hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu mentaati penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka.
(3)Sebenarnya dahulu kami semua juga terhitung di antara mereka, ketika kami hidup di dalam hawa nafsu daging dan menuruti kehendak daging dan pikiran kami yang jahat. Pada dasarnya kami adalah orang-orang yang harus dimurkai, sama seperti mereka yang lain.
(4) Tetapi Allah yang kaya dengan rahmat, oleh karena kasih-Nya yang besar, yang dilimpahkan-Nya kepada kita,
(5) telah menghidupkan kita bersama-sama dengan Kristus, sekalipun kita telah mati oleh kesalahan-kesalahan kita — oleh kasih karunia kamu diselamatkan —
(6) dan di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga,
(7) supaya pada masa yang akan datang Ia menunjukkan kepada kita kekayaan kasih karunia-Nya yang melimpah-limpah sesuai dengan kebaikan-Nya terhadap kita dalam Kristus Yesus.
(8) Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah,
(9) itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.
(10) Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.

Tuhan Yesus memberkati.

2 Okt 2013

Pendalaman Alkitab 1 Oktober 2013.Amos 6:1-11 RASA TENTRAM YANG PALSU.



Amos 6:1-11 RASA TENTRAM YANG PALSU.
Pendalaman Alkitab 1 Oktober 2013.

Amos 6:1-11
6:1 "Celaka atas orang-orang yang merasa aman di Sion, atas orang-orang yang merasa tenteram di gunung Samaria, atas orang-orang terkemuka dari bangsa yang utama, orang-orang yang kepada mereka kaum Israel biasa datang!
6:2 Menyeberanglah ke Kalne, dan lihat-lihatlah; berjalanlah dari sana ke Hamat yang besar itu, dan pergilah ke Gat orang Filistin! Adakah mereka lebih baik dari kerajaan-kerajaan ini, atau lebih besarkah daerah mereka dari daerahmu?
6:3 Hai kamu, yang menganggap jauh hari malapetaka, tetapi mendekatkan pemerintahan kekerasan;
6:4 yang berbaring di tempat tidur dari gading dan duduk berjuntai di ranjang; yang memakan anak-anak domba dari kumpulan kambing domba dan anak-anak lembu dari tengah-tengah kawanan binatang yang tambun;
6:5 yang bernyanyi-nyanyi mendengar bunyi gambus, dan seperti Daud menciptakan bunyi-bunyian bagi dirinya;
6:6 yang minum anggur dari bokor, dan berurap dengan minyak yang paling baik, tetapi tidak berduka karena hancurnya keturunan Yusuf!
6:7 Sebab itu sekarang, mereka akan pergi sebagai orang buangan di kepala barisan, dan berlalulah keriuhan pesta orang-orang yang duduk berjuntai itu."
6:8 Tuhan ALLAH telah bersumpah demi diri-Nya, --demikianlah firman TUHAN, Allah semesta alam--:"Aku ini keji kepada kecongkakan Yakub, dan benci kepada purinya; Aku akan menyerahkan kota serta isinya."
6:9 Dan jika masih tinggal sepuluh orang dalam satu rumah, mereka akan mati.
6:10 Dan jika pamannya, pembakar mayat itu, yang datang mengangkat dan mengeluarkan mayat itu dari rumah itu, bertanya kepada orang yang ada di bagian belakang rumah: "Adakah lagi orang bersama-sama engkau?" dan dijawab: "Tidak ada," ia akan berkata: "Diam!" Sebab tidaklah patut menyebut-nyebut nama TUHAN!
6:11 Sebab sesungguhnya, TUHAN memberi perintah, maka rumah besar dirobohkan menjadi reruntuhan dan rumah kecil menjadi rosokan.

Dari melihat judulnya kita sudah bisa menebak apa yang akan kita selidiki bersama ini yaitu tentang kepalsuan.

Pada bagian yang lalu kita pernah membahas tentang ibadah Israel yang dibenci Tuhan. Amos 5:21-24
5:21 "Aku membenci, Aku menghinakan perayaanmu dan Aku tidak senang kepada perkumpulan rayamu.
5:22 Sungguh, apabila kamu mempersembahkan kepada-Ku korban-korban bakaran dan korban-korban sajianmu, Aku tidak suka, dan korban keselamatanmu berupa ternak yang tambun, Aku tidak mau pandang.
5:23 Jauhkanlah dari pada-Ku keramaian nyanyian-nyanyianmu, lagu gambusmu tidak mau Aku dengar.
5:24 Tetapi biarlah keadilan bergulung-gulung seperti air dan kebenaran seperti sungai yang selalu mengalir."

Kalau ibadahnya anak Tuhan itu gagal, maka apa yang dialami dalam hidup sehari-hari itu merupakan suatu kepalsuan.
Pertama yang akan kita bahas sekarang adalah orang yang merasa aman di Sion :ini rasa aman yang palsu.

Arti kata aman:
1.- Bebas dari bahaya (rakyat mengungsi ketempat yang aman)
2.- Aman dari pencuri – bebas dari gangguan hama dsb.
3.- Terlindung atau tersembunyi; tidak dapat diambil orang.
4.- Tidak dapat diambil orang.
5.- Aman berarti tentram tidak merasa takut atau kuatir.

Sion merasa aman, tapi ini adalah suatu rasa aman yang palsu.
Sion menjadi tempat yang dipilih Allah sebagai tempat kedudukan-Nya.

Mzm 132:13_TB
“Sebab TUHAN telah memilih Sion, mengingininya menjadi tempat kedudukan-Nya:”

Tinggal di Sion seharusnya mengalami PERHENTIAN. Tapi apa yang dialami umat Allah?
Tidak mengalami perhentian ; Mengapa?
Karena kalau mendengarkan firman Tuhan suka mengeraskan hati, sehingga tidak masuk dalam perhentian-Nya.
Ibr 3:11
“sehingga Aku bersumpah dalam murka-Ku: Mereka takkan masuk ke tempat perhentian-Ku.”

Untuk boleh masuk ketempat perhentian itu harus ada suatu usaha.
Ibr 4:11
4:11 Karena itu baiklah kita berusaha untuk masuk ke dalam perhentian itu, supaya jangan seorangpun jatuh karena mengikuti contoh ketidaktaatan itu juga.

Ibr 4:10
4:10 Sebab barangsiapa telah masuk ke tempat perhentian-Nya, ia sendiri telah berhenti dari segala pekerjaannya, sama seperti Allah berhenti dari pekerjaan-Nya.

Pada bagian akhir ayat 11 dikatakan : Supaya jangan seorangpun jatuh karena mengikuti contoh ketidaktaatan itu juga.

CELAKA ATAS ORANG YANG MERASA AMAN DI SION.
Tinggal di Sion seharusnya mengalami perhentian, tapi dikatakan “CELAKA”
Celaka atas orang-orang yang merasa tentram di gunung Samaria.

Ingat Samaria pasti ingat lembu-lembu Basan
Amos 4:1
"Dengarlah firman ini, hai lembu-lembu Basan, yang ada di gunung Samaria, yang memeras orang lemah, yang menginjak orang miskin, yang mengatakan kepada tuan-tuanmu: bawalah ke mari, supaya kita minum-minum!"

Ini menunjuk kehidupan yang sudah diberkati TUHAN. Merasa tentram di gunung Samaria.

Ketentraman palsu:
Orang pergi ke gunung untuk beristirahat, berrekreasi tujuannya mencari ketentraman. Tapi mengapa dikatakan “celaka”? Siapakah mereka ini?
Amos 6:4 Orang yang berbaring ditempat tidur dari gading; yang tiap hari berpesta dengan makanan dari daging kambing – domba dan lembu.
Ayt 5: kemudian bernyanyi-nyanyi
Ayat 6: berpesta dengan minum anggur dari bokor, dan berurap dengan minyak yang paling baik (pafrum yang mahal).

Ini menunjuk suasana pesta yang kerap kali mereka lakukan sampai mereka dibawa kepembuangan.

Ayat 7: hal ini terjadi pada zamannya raja Zedekia
Berikut riwayat Zedekia
2 Taw 36:11-21
36:11 Zedekia berumur dua puluh satu tahun pada waktu ia menjadi raja dan sebelas tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem.
36:12 Ia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahnya, dan tidak merendahkan diri di hadapan nabi Yeremia, yang datang membawa pesan TUHAN.
36:13 Lagipula ia memberontak terhadap raja Nebukadnezar, yang telah menyuruhnya bersumpah demi Allah. Ia menegarkan tengkuknya dan mengeraskan hatinya dan tidak berbalik kepada TUHAN, Allah Israel.
36:14 Juga semua pemimpin di antara para imam dan rakyat berkali-kali berubah setia dengan mengikuti segala kekejian bangsa-bangsa lain. Rumah yang dikuduskan TUHAN di Yerusalem itu dinajiskan mereka.
36:15 Namun TUHAN, Allah nenek moyang mereka, berulang-ulang mengirim pesan melalui utusan-utusan-Nya, karena Ia sayang kepada umat-Nya dan tempat kediaman-Nya.
36:16 Tetapi mereka mengolok-olok utusan-utusan Allah itu, menghina segala firman-Nya, dan mengejek nabi-nabi-Nya. Oleh sebab itu murka TUHAN bangkit terhadap umat-Nya, sehingga tidak mungkin lagi pemulihan.
36:17 TUHAN menggerakkan raja orang Kasdim melawan mereka. Raja itu membunuh teruna mereka dengan pedang dalam rumah kudus mereka, dan tidak menyayangkan teruna atau gadis, orang tua atau orang ubanan--semua diserahkan TUHAN ke dalam tangannya.
36:18 Seluruh perkakas rumah Allah, yang besar dan yang kecil, serta harta benda dari rumah TUHAN, harta benda raja dan harta benda para panglimanya, semuanya dibawanya ke Babel.
36:19 Mereka membakar rumah Allah, merobohkan tembok Yerusalem dan membakar segala puri dalam kota itu dengan api, sehingga musnahlah segala perabotannya yang indah-indah.
36:20 Mereka yang masih tinggal dan yang luput dari pedang diangkutnya ke Babel dan mereka menjadi budaknya dan budak anak-anaknya sampai kerajaan Persia berkuasa.
36:21 Dengan demikian genaplah firman TUHAN yang diucapkan Yeremia, sampai tanah itu pulih dari akibat dilalaikannya tahun-tahun sabatnya, karena tanah itu tandus selama menjalani sabat, hingga genaplah tujuh puluh tahun.

Kejahatan Zedekia ini sudah keterlaluan, sehingga tidak mungkin ada pemulihan.

Apa saja yang sudah diperbuat oleh Zedekia?
1-Melakukan apa yang jahat dimata Tuhan.
2Taw 36:12
“Ia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahnya, dan tidak merendahkan diri di hadapan nabi Yeremia, yang datang membawa pesan TUHAN.”

2.-Tegar tengkuk dan mengeraskan hati dan tidak mau bertobat
2Taw 36:13
“Lagipula ia memberontak terhadap raja Nebukadnezar, yang telah menyuruhnya bersumpah demi Allah. Ia menegarkan tengkuknya dan mengeraskan hatinya dan tidak berbalik kepada TUHAN, Allah Israel.”

3.- Menajiskan rumah Allah.
2Taw 36:14
“Juga semua pemimpin di antara para imam dan rakyat berkali-kali berubah setia dengan mengikuti segala kekejian bangsa-bangsa lain. Rumah yang dikuduskan TUHAN di Yerusalem itu dinajiskan mereka.”

4.-Karena sudah keterlaluan maka tidak ada pemulihan lagi
2Taw 36:16
“Tetapi mereka mengolok-olok utusan-utusan Allah itu, menghina segala firman-Nya, dan mengejek nabi-nabi-Nya. Oleh sebab itu murka TUHAN bangkit terhadap umat-Nya, sehingga tidak mungkin lagi pemulihan.”

Yer 52:8-11
52:8 Tetapi tentara Kasdim itu mengejar raja dari belakang dan mencapai Zedekia di dataran Yerikho; segala tentaranya telah berserak-serak meninggalkan dia.
52:9 Mereka menangkap raja dan membawa dia ke Ribla di tanah Hamat, kepada raja Babel, yang menjatuhkan hukuman atas dia.
52:10 Raja Babel menyuruh menyembelih anak-anak Zedekia di depan matanya; juga semua pemuka Yehuda disembelihnya di Ribla.
52:11 Kemudian mata Zedekia dibutakannya, lalu ia dibelenggu dengan rantai tembaga. Kemudian raja Babel membawa dia ke Babel dan menaruhnya dalam rumah hukuman sampai kepada hari matinya.

Ada dosa yang tidak bisa diampuni, dan dosa itu mendatangkan maut.
1 Yoh 5:16-17
5:16 Kalau ada seorang melihat saudaranya berbuat dosa, yaitu dosa yang tidak mendatangkan maut, hendaklah ia berdoa kepada Allah dan Dia akan memberikan hidup kepadanya, yaitu mereka, yang berbuat dosa yang tidak mendatangkan maut. Ada dosa yang mendatangkan maut: tentang itu tidak kukatakan, bahwa ia harus berdoa.
5:17 Semua kejahatan adalah dosa, tetapi ada dosa yang tidak mendatangkan maut.

Zedekia ini dipenjara sampai pada hari kematiannya dengan kedua matanya yang dibutakan.,
Hati-hati dengan dosa yang mendatangkan maut seperti yang diperbuat oleh Zedekia ini.
Tuhan Yesus pernah menasehati murid-murid-Nya agar hati mereka jangan sarat dengan pesta pora.
Luk 21:34-36
“Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat. Sebab ia akan menimpa semua penduduk bumi ini.
Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia.”

Hal ini berhubungan dengan kedatangan Tuhan, sebab menjelang kedatangan Tuhan banyak orang yang suka pesta pora dan mabuk dengan kepentingan duniawi.

Pesta pora ini dikaitkan dengan kemabukkan kemudian mengarah pada percabulan dan hawa nafsu, akibatnya terjadi perselisihan.
Roma 13:12-14
“Hari sudah jauh malam, telah hampir siang. Sebab itu marilah kita menanggalkan perbuatan-perbuatan kegelapan dan mengenakan perlengkapan senjata terang! Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati. Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginannya.”

Semua yang dikatakan diatas adalah perbuatan-perbuatan kita yang lama sebelum kita bertobat dan percaya Injil.
1 Ptr 4:3
“Sebab telah cukup banyak waktu kamu pergunakan untuk melakukan kehendak orang-orang yang tidak mengenal Allah. Kamu telah hidup dalam rupa-rupa hawa nafsu, keinginan, kemabukan, pesta pora, perjamuan minum dan penyembahan berhala yang terlarang.”

Amos 6:14
"Sebab sesungguhnya, Aku akan membangkitkan suatu bangsa melawan kamu, hai kaum Israel, demikianlah firman TUHAN, Allah semesta alam, dan mereka akan menindas kamu dari jalan yang menuju ke Hamat sampai ke sungai yang di Araba."

Tuhan akan membangkitkan suatu bangsa untuk melawan Israel. Dan ini sudah terjadi dizamannya raja Zedekia. Nebukatnezar dikirim Tuhan untuk menghukum umat Israel yang telah menghinakan kesucian Rumah Allah.

Apakah Tuhan itu perlu bertindak keras untuk menyadarkan kesalahan seseorang?
1 Kor 4:21
“Apakah yang kamu kehendaki? Haruskah aku datang kepadamu dengan cambuk atau dengan kasih dan dengan hati yang lemah lembut?”

Perasaan apa yang ada didalam hati Anda sekarang ini?
Rasa tentram yang benar atau sebaliknya (palsu)?
Mari kita introspeksi dengan ibadah kita. Tuhan tunjukkan jalan untuk mendapatkan ketentraman yang sejati.
Yes 32:17
“Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya.”

Kiranya Tuhan Yesus memberkati Anda semua.
Amin.








Ibadah Raya 29 September 2013. Yosua 6:2-5, KETAATAN



“KETAATAN”

Yosua 6:2-5.
Berfirmanlah Tuhan kepada Yosua: “Ketahuilah, Aku serahkan ke tanganmu Yerikho ini beserta rajanya dan pahlawan-pahlawannya yang gagah perkasa . Haruslah kamu mengelilingi kota itu, yakni semua prajurit harus mengedari kota itu sekali saja; demikianlah harus engkau perbuat enam hari lamanya, dan tujuh orang imam harus membawa tujuh sangkakala tanduk domba di depan tanduk. Tetapi pada hari ke tujuh, tujuh kali kamu harus mengelilingi kota itu sedang para imam meniup sangkakala. Apabila sangkakala tanduk domba itu panjang bunyinya dan kamu mendengar bunyi sangkakala itu, maka haruslah seluruh bangsa bersorak dengan sorak yang nyaring, maka tembok kota itu akan runtuh, lalu bangsa itu harus memanjatnya, masing-masing langsung kedepan.”

Jatuhnya Yerikho ini adalah suatu perbuatan Allah yang dasyat. Bagaimana Allah memerintahkan Yosua agar membuat suatu formasi (susunan) barisan untuk mengelilingi kota Yerikho dengan bentengnya yang kokoh itu.

Allah mulai dengan para imam.
Yosua 6:6
Kemudian Yosua bin Nun memanggil para imam dan berkata kepada mereka: “Angkatlah tabut perjanjian itu dan tujuh orang imam harus membawa tujuh sangkakala tanduk domba didepan tabut Tuhan.”

Perintah untuk mengangkat tabut perjanjian: berarti para imam-imam ini tugasnya memikul tabut perjanjian.
Tabut perjanjian itu dipikul; ini berarti merasa terbeban. Bila kita melayani pekerjaan Tuhan tidak merasa terbeban, maka pelayanan kita tidak menyenangkan hati Tuhan, jadi harus ada hati yang terbeban; seperti tabut perjanjian itu ada alat pengusungnya/pikulannya.
Kel 25:10-15
25:10 "Haruslah mereka membuat tabut dari kayu penaga, dua setengah hasta panjangnya, satu setengah hasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya.
25:11 Haruslah engkau menyalutnya dengan emas murni; dari dalam dan dari luar engkau harus menyalutnya dan di atasnya harus kaubuat bingkai emas sekelilingnya.
25:12 Haruslah engkau menuang empat gelang emas untuk tabut itu dan pasanglah gelang itu pada keempat penjurunya, yaitu dua gelang pada rusuknya yang satu dan dua gelang pada rusuknya yang kedua.
25:13 Engkau harus membuat kayu pengusung dari kayu penaga dan menyalutnya dengan emas.
25:14 Haruslah engkau memasukkan kayu pengusung itu ke dalam gelang yang ada pada rusuk tabut itu, supaya dengan itu tabut dapat diangkut.
25:15 Kayu pengusung itu haruslah tetap tinggal dalam gelang itu, tidak boleh dicabut dari dalamnya.

Kemudian ada 7 orang imam yang membawa 7 sangkakala tanduk domba didepan tabut Tuhan.
Sangkakala ini terbuat dari tanduk domba; binatang domba ini sebelum diambil tanduknya disembelih dahulu, berarti dikorbankan lebih dahulu.
Tanduk ini bicara tentang kekuatan; kalau jumlahnya tujuh, ini berarti kekuatan yang sempurna.
Sangkakala bicara soal suara firman Tuhan = firman Tuhan itu suatu kekuatan yang mampu memberi semangat baru bagi yang menerimanya.

Disamping 7 imam yang meniup sangkakala, disitu juga ada orang-orang yang bersenjata yang berjalan di depan tabut perjanjian dan barisan penutup.
Yos 6:13
“Maka berjalanlah juga ketujuh orang imam, yang membawa tujuh sangkakala tanduk domba itu didepan tabut Tuhan, sambil berjalan mereka meniup sangkakala, sedang orang-orang bersenjata berjalan didepan mereka dan barisan penutup mengikut tabut Tuhan, sementara sangkakala terus menerus ditiup.”

Jadi ini merupakan formasi barisan yang diatur sedemikian rupa.
Orang-orang bersenjata yang berjalan didepan ini merupakan unjung tombak. Siapakah mereka ini?
Yang berjalan didepan ini adalah kebenaran, sedangkan yang di belakang itu adalah kemuliaan Tuhan.
Yes 58:8
“Pada waktu itulah terangmu akan merekah seperti fajar dan lukamu akan pulih dengan segera; kebenaran menjadi barisan depanmu dan kemuliaan Tuhan barisan belakangmu.” Ini berarti jika kita hidup benar, kita akan dikawal oleh kemuliaan Tuhan.

Mereka disuruh mengelilingi tembok selama 6 hari, dan pada hari yang ke tujuh mereka harus berkeliling sebanyak 7 kali
Yos 6:14-16
Demikianlah pada hari kedua mereka mengelilingi kota itu sekali saja, lalu pulang ketempat perkemahan. Dan begitulah dilakukan mereka 6 hari lamanya.
Tetapi pada hari ketujuh mereka bangun pagi-pagi, ketika fajar menyingsing, dan mengelilingi kota tujuh kali dengan cara yang sama; hanya pada hari itu mereka mengelilingi kota itu sebanyak tujuh kali. Lalu pada ketujuh kalinya, ketika para imam meniup sangkakala, berkatalah Yosua kepada bangsa itu; “Bersoraklah sebab Tuhan telah menyerahkan kota ini kepadamu!”

Tindakan mengelilingi tembok ini sama seperti pekerjaan mengikat, dan yang diikat disini adalah orang kuat.
Baru setelah diikat, orang dapat masuk dan merampok rumah itu.
Hal ini dikatan Tuhan Yesus dalam suatu perumpamaan
Mark 3:27
“Tetapi tidak seorang pun dapat memasuki rumah seorang yang kuat untuk merampas harta bendanya apabila tidak diikatnya dahulu orang kuat itu. Sesudah itu barulah dapat ia merampok rumah itu.”

Iblis itu begitu kuat; Coba kita baca dalam injil Markus 5:3-4
“Orang itu diam disana dan tidak ada seorang pun lagi yang sanggup mengikatnya, sekalipun dengan rantai, karena sudah sering dia dibelenggu dan dirantai, tetapi rantainya diputuskannya dan belenggunya dimusnakannya, sehingga tidak ada seorang pun yang cukup kuat utuk menjinakkannya."

Kekuatan yang sehebat apapun yang dimiliki Iblis, hanya dapat dikalahkan oleh kuasa darah Yesus, sebab Iblis hanya takut dengan darah Yesus
Wahyu 12:11
“Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba , dan oleh perkataan kesaksian mereka.”

Belenggu yang membelenggu orang ini hanya dapat dipatahkan oleh kuasa Tuhan.
Kita baca dalam injil Lukas 13:10-17 Seorang perempuan yang menderita sakit bungkuk punggunnya selama 18 tahun dilepaskan oleh kuasa Tuhan.
13:10 Pada suatu kali Yesus sedang mengajar dalam salah satu rumah ibadat pada hari Sabat.
13:11 Di situ ada seorang perempuan yang telah delapan belas tahun dirasuk roh sehingga ia sakit sampai bungkuk punggungnya dan tidak dapat berdiri lagi dengan tegak.
13:12 Ketika Yesus melihat perempuan itu, Ia memanggil dia dan berkata kepadanya: "Hai ibu, penyakitmu telah sembuh."
13:13 Lalu Ia meletakkan tangan-Nya atas perempuan itu, dan seketika itu juga berdirilah perempuan itu, dan memuliakan Allah.
13:14 Tetapi kepala rumah ibadat gusar karena Yesus menyembuhkan orang pada hari Sabat, lalu ia berkata kepada orang banyak: "Ada enam hari untuk bekerja. Karena itu datanglah pada salah satu hari itu untuk disembuhkan dan jangan pada hari Sabat."
13:15 Tetapi Tuhan menjawab dia, kata-Nya: "Hai orang-orang munafik, bukankah setiap orang di antaramu melepaskan lembunya atau keledainya pada hari Sabat dari kandangnya dan membawanya ke tempat minuman?
13:16 Bukankah perempuan ini, yang sudah delapan belas tahun diikat oleh Iblis, harus dilepaskan dari ikatannya itu, karena ia adalah keturunan Abraham?"
13:17 Dan waktu Ia berkata demikian, semua lawan-Nya merasa malu dan semua orang banyak bersukacita karena segala perkara mulia, yang telah dilakukan-Nya.

Kita tidak bisa membiarkan Iblis mengikat diri kita dengan kehendaknya, kita harus melawannya
1 Pet 5:8-9
“Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. Lawanlah ia dengan imanmu yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu diseluruh dunia menanggung penderitaan yang sama.”

Iblis berjalan keliling mengelilingi anak-anak Tuhan, jangan biarkan dia mengelilingi Anda, lawan dengan imanmu yang teguh. Bukan kita yang dikelilingi, tapi kita yang mengelilingi Iblis dengan mengikatnya dengan kuasa Tuhan, seperti yang Allah perintahkan kepada Yosua.

Selain mereka disuruh mengelilingi tembok itu sampai tujuh hari, mereka juga disuruh berdiam diri tidak boleh bicara, sepatah kata pun tidak boleh.
Yosua 6:10
Tetapi Yosua telah memerintahkan kepada bangsa itu, demikian: “Janganlah bersorak dan janganlah perdengarkan suaramu, sepatah kata pun janganlah keluar dari mulutmu sampai pada hari aku mengatakan kepadamu: Bersoraklah! – maka kamu harus bersorak.”

Kalau mereka disuruh diam, yang terdengar waktu itu hanya suara sangkakala
Amos 6:9
Dan orang-orang bersenjata berjalan berjalan di depan para imam yang meniup sangkakala dan barisan penutup mengikut tabut itu, sedang sangkakala terus menerus ditiup.

Sangkakala terus menerus ditiup: Ini berarti firman Allah harus selalu diperdengarkan.
Stop bicara ini akan menjadi kunci kemenangan, sebab orang sering bersalah didalam perkataan.
Yak 3:2
“Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal; barang siapa tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah seorang sempurna, yang dapat mengendalikan seluruh tubuhnya.”
Jadi puasa bicara ini punya kekuatan besar.
Yes 30:15
“Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu.”

Tembok Yerikho runtuh oleh sorakan.
Yos 6:20
Lalu bersoraklah bangsa itu, sedang sangkakala ditiup; segera sesudah bangsa itu mendengar bunyi sangkakala, bersoraklah mereka dengan sorak yang nyaring. Maka runtuhlah tembok itu, lalu mereka memanjat masuk kedalam kota, masing-masing langsung ke depan dan merebut kota itu.

Tembok Yerikho runtuh oleh suatu sorakan; tapi ingat, sebelum mereka bersorak, didahului oleh KETAATAN.
Mereka dituntut untuk taat.

Taat mulai disuruh menyusun formasi barisan, taat waktu mengelilingi tembok Yerikho, taat untuk tidak bicara, dan akhirnya terdengarlah sorakan kemenangan. Kalau Anda mau memperoleh kemenangan, contohlah umat Israel yang pada waktu itu taat dan dengar-dengaran.
Yeh 11:19
“Aku akan memberikan mereka hati yang lain dan roh yang baru di dalam batin mereka; juga Aku akan menjauhkan dari tubuh mereka hati yang keras dan memberikan mereka hati yang taat,”

Yeh 36:26
“Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.”

Semoga kita diberi hati yang taat serta dengar-dengaran akan perintah TUHAN.
Amin Tuhan Yesus memberkati.