Translate

29 Agu 2013

Pendalaman Alkitab, Amos 4:6-13, Ketegaran Hati



Pendalaman Alkitab 27 Agustus 2013, Ketegaran Hati

Arti kata tegar: keras/ kering (untuk tanah)

Seperti hati kita bagai tanah yang siap ditaburi Firman, tapi bila kering akan susah ditanam, dan tidak dapat tumbuh. Arti lain tegar: Tidak dapat diubah pendapatnya/ pendiriannya, tidak mau menurut Dengan kata lain keras hati/ keras kepala/ keras tengkuk

Berkaitan dengan kitab Amos 4:6-13 Orang Israel Tidak Mau Berbalik Pada Tuhan
4:6 "Sekalipun Aku ini telah memberi kepadamu gigi yang tidak disentuh makanan di segala kotamu dan kekurangan roti di segala tempat kediamanmu, namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.
4:7 "Akupun telah menahan hujan dari padamu, ketika tiga bulan lagi sebelum panen; Aku menurunkan hujan ke atas kota yang satu dan tidak menurunkan hujan ke atas kota yang lain; ladang yang satu kehujanan, dan ladang, yang tidak kena hujan, menjadi kering;
4:8 penduduk dua tiga kota pergi terhuyung-huyung ke satu kota untuk minum air, tetapi mereka tidak menjadi puas; namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.
4:9 "Aku telah memukul kamu dengan hama dan penyakit gandum, telah melayukan taman-tamanmu dan kebun-kebun anggurmu, pohon-pohon ara dan pohon-pohon zaitunmu dimakan habis oleh belalang, namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.
4:10 "Aku telah melepas penyakit sampar ke antaramu seperti kepada orang Mesir; Aku telah membunuh terunamu dengan pedang pada waktu kudamu dijarah; Aku telah membuat bau busuk perkemahanmu tercium oleh hidungmu; namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.
4:11 "Aku telah menjungkirbalikkan kota-kota di antara kamu, seperti Allah menjungkirbalikkan Sodom dan Gomora, sehingga kamu menjadi seperti puntung yang ditarik dari kebakaran, namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.
4:12 "Sebab itu demikianlah akan Kulakukan kepadamu, hai Israel. --Oleh karena Aku akan melakukan yang demikian kepadamu, maka bersiaplah untuk bertemu dengan Allahmu, hai Israel!"
4:13 Sebab sesungguhnya, Dia yang membentuk gunung-gunung dan menciptakan angin, yang memberitahukan kepada manusia apa yang dipikirkan-Nya, yang membuat fajar dan kegelapan dan yang berjejak di atas bukit-bukit bumi--TUHAN, Allah semesta alam, itulah nama-Nya.

Merupakan bukti kekerasan hati bangsa Israel yang tidak mau bertobat, walau sudah diperingatkan melalui lapar / kekeringan (ay 6), Tuhan ijinkan hasil pertaniannya diserang oleh hama dan belalang ( ay 9), penyakit ( ay 10) dan gempa ( ay 11)

Akhirnya pada ayat 12, mereka harus berhadapan langsung dengan Tuhan "….. bersiaplah untuk bertemu dengan Allahmu, hai Israel!"

Setiap orang yang tidak mau menurut firman Tuhan, suatu waktu akan berurusan langsung dengan Tuhan

Seperti Firaun yang mengeraskan hati.
Tuhan melepaskan tulah-tulah, hingga kematian Putra Mahkota (tulah 10), akhirnya Firaun melepaskan bangsa Israel. Sekalipun demikian, bangsa Israel tetap dikejar, hingga pasukan Mesir mati tertelan oleh air laut .
Karena terlalu sering mengeraskan hati, akhirnya Tuhan mengeraskan hati Firaun

Tuhan sudah berkali-kali mengingatkan bangsa Israel (5 kali), tetapi mereka tidak sadar

Ada 5 bencana :
1. Kelaparan: " ..... gigi yang tidak disentuh makanan." ay 6
2. Kekeringan : " ……..menahan hujan dari padamu …”ay 7
3. Kesusahan : " … hama dan penyakit gandum " ay 9
4. Kesakitan: "… melepas penyakit sampar....." ay 10

Hukuman menjadi semakin berat, semakin tidak menurut semakin ditekan. Sebenarnya hukuman bertujuan untuk menyelamatkan manusia, karena Tuhan mencintai manusia, supaya mereka tidak binasa.
Seperti seorang ayah yang mendidik anak, karena ada rasa cinta. Tuhan tidak segan-segan mendidik/menghajar

Ibr 12:5-13
12:5 Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak-anak: "Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya;
12:6 karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak."
12:7 Jika kamu harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan kamu seperti anak. Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya?
12:8 Tetapi, jikalau kamu bebas dari ganjaran, yang harus diderita setiap orang, maka kamu bukanlah anak, tetapi anak-anak gampang.
12:9 Selanjutnya: dari ayah kita yang sebenarnya kita beroleh ganjaran, dan mereka kita hormati; kalau demikian bukankah kita harus lebih taat kepada Bapa segala roh, supaya kita boleh hidup?
12:10 Sebab mereka mendidik kita dalam waktu yang pendek sesuai dengan apa yang mereka anggap baik, tetapi Dia menghajar kita untuk kebaikan kita, supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan-Nya.
12:11 Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya. 12:12 Sebab itu kuatkanlah tangan yang lemah dan lutut yang goyah; 12:13 dan luruskanlah jalan bagi kakimu, sehingga yang pincang jangan terpelecok, tetapi menjadi sembuh.

Bila menolak ajaran, maka akan menjadi anak haram. Tuhan ingin menjadikan kita anak halal. Oleh karena itu, terima hajaran dari Tuhan bila bersalah. Tapi bila tidak bersalah ( berjalan menurut firman), Tuhan tentunya tidak akan menghukum.
Tujuannya adalah untuk kebaikan kita, supaya hidup menjadi kudus

1 Ptr 1:15
1:15 tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu,

Bencana yang ke:
5. Kehancuran: gempa, ay 11 “..menjungkir-balikkan kota-kota di antara kamu.”

Tetapi tetap tidak membawa bangsa Israel pada pertobatan

Pada Amos 4:6-13 dikatakan "....namun kamu tidak berbalik padaku"
Ada 5 kali bangsa Israel ditegur, tetapi tetap menuruti kehendak hati. Benar-benar disebut ketegaran hati 5 kali berarti pengulangan, seumpama seperti nyanyian ada reffrain ( pengulangan terus menerus).
Tetapi tetap bangsa Israel tidak mempedulikan sama sekali teguran Tuhan

Dalam bahasa Ibrani : Syub, artinya berpaling, berbalik , kembali pada Tuhan

Tuhan menghendaki pertobatan dan penyesalan, sungguh luar biasa kekerasan hati bangsa Israel.
Dengan hajaran yang parah sekalipun, tidak mau bertobat, akhirnya berhadapan langsung dengan Tuhan

Tuhan menghendaki adanya penyesalan dan perubahan hidup.
Sudahkah terjadi pada kehidupan kita?

Kis 3:19 (TL)
3:19 Sebab itu hendaklah kamu menyesal dan bertobat, supaya dosamu dihapuskan,

Penyesalan yang disertai dengan pertobatan adalah yang menjadi kehendak Tuhan.
Tuhan menghukum , memberi malapetaka agar mereka mau mengaku dosa.

Segala malapetaka diijinkan oleh Tuhan supaya kehidupan kita bertobat

Im 26:40-42
26:40 Tetapi bila mereka mengakui kesalahan mereka dan kesalahan nenek moyang mereka dalam hal berubah setia yang dilakukan mereka terhadap Aku dan mengakui juga bahwa hidup mereka bertentangan dengan Daku
26:41 --Akupun bertindak melawan mereka dan membawa mereka ke negeri musuh mereka--atau bila kemudian hati mereka yang tidak bersunat itu telah tunduk dan mereka telah membayar pulih kesalahan mereka,
26:42 maka Aku akan mengingat perjanjian-Ku dengan Yakub; juga perjanjian dengan Ishak dan perjanjian-Ku dengan Abrahampun akan Kuingat dan negeri itu akan Kuingat juga.

Dalam ayat tersebut ada yang berbunyi “….mengakui kesalahan nenek moyang...” Hal ini kita lakukan terutama bagi yang belum bertobat, kita mohonkan ampun

Tuhan ingat dengan perjanjianNya dengan bangsa Israel, bila mereka melakukan pertobatan sunguh-sungguh sekalipun sudah berbuat salah ( terutama masalah kesetiaan) Tuntutan Tuhan adalah karena berubah setia.

Sebagai contoh Musa. Musa dilarang Tuhan untuk masuk tanah perjanjian karena ia berubah setia.
Bukan langkah pertama yang menentukan, tetapi langkah akhir

Ul 32:48-52 Ajal Musa Mendekat
32:48 Pada hari itulah juga TUHAN berfirman kepada Musa:
32:49 "Naiklah ke atas pegunungan Abarim, ke atas gunung Nebo, yang di tanah Moab, di tentangan Yerikho, dan pandanglah tanah Kanaan yang Kuberikan kepada orang Israel menjadi miliknya,
32:50 kemudian engkau akan mati di atas gunung yang akan kaunaiki itu, supaya engkau dikumpulkan kepada kaum leluhurmu, sama seperti Harun, kakakmu, sudah meninggal di gunung Hor dan dikumpulkan kepada kaum leluhurnya--
32:51 oleh sebab kamu telah berubah setia terhadap Aku di tengah-tengah orang Israel, dekat mata air Meriba di Kadesh di padang gurun Zin, dan oleh sebab kamu tidak menghormati kekudusan-Ku di tengah-tengah orang Israel.
32:52 Engkau boleh melihat negeri itu terbentang di depanmu, tetapi tidak boleh masuk ke sana, ke negeri yang Kuberikan kepada orang Israel."

Perintah Allah kepada Musa, agar ia menyentuh batu supaya air keluar di Meriba, tetapi Musa waktu itu marah sehingga ia memukul batu. ( Bil 20:8-12)

Apakah kesetiaan kita bertambah? Manusia bisa menjadi lemah

Contoh yang tidak setia : Raja Saul, akhirnya Tuhan membunuh Saul
1 Taw 10:13,14
10:13 Demikianlah Saul mati karena perbuatannya yang tidak setia terhadap TUHAN, oleh karena ia tidak berpegang pada firman TUHAN, dan juga karena ia telah meminta petunjuk dari arwah,
10:14 dan tidak meminta petunjuk TUHAN. Sebab itu TUHAN membunuh dia dan menyerahkan jabatan raja itu kepada Daud bin Isai.

Sudahkan firman Tuhan kita pegang?

Tidak satupun generasi tua yang masuk ke tanah Kanaan. Yoshua dilihat Tuhan layak untuk memimpin bangsa Israel, sehingga ia dipercaya untuk menggantikan Musa memasuki tanah perjanjian

Angkatan jaman sekarang disebut Tuhan angkatan tidak setia
Mrk 8:38
Sebab barangsiapa malu karena Aku dan karena perkataan-Ku di tengah-tengah angkatan yang tidak setia dan berdosa ini, Anak Manusiapun akan malu karena orang itu apabila Ia datang kelak dalam kemuliaan Bapa-Nya, diiringi malaikat-malaikat kudus.

Sebutan ini juga Tuhan katakan pada ahli Taurat / Farisi
Mat 12:38-40
12:38 Pada waktu itu berkatalah beberapa ahli Taurat dan orang Farisi kepada Yesus: "Guru, kami ingin melihat suatu tanda dari pada-Mu."
12:39 Tetapi jawab-Nya kepada mereka: "Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus.
12:40 Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam.

Bahkan orang yang disebut rohaniawan ( ahli Taurat / Farisi) itu disebut tidak setia

Tanda nabi Yunus: tanda kematian dan kebangkitan Untuk mengalami perubahan, harus mengalami kematian pada kehidupan yang lama, kemudian mengalami kebangkitan dalam kehidupan baru

Dalam pelayanan, sudahkah kita melayani dengan sungguh- sungguh sesuai dengan kehendak Tuhan? bukan sekedar rutinitas?

Tuhan menginginkan kehidupan mengalami pertobatan

Yeh 18:23, 30-32
18:23 Apakah Aku berkenan kepada kematian orang fasik? demikianlah firman Tuhan ALLAH. Bukankah kepada pertobatannya supaya ia hidup?
18:30 Oleh karena itu Aku akan menghukum kamu masing-masing menurut tindakannya, hai kaum Israel, demikianlah firman Tuhan ALLAH. Bertobatlah dan berpalinglah dari segala durhakamu, supaya itu jangan bagimu menjadi batu sandungan, yang menjatuhkan kamu ke dalam kesalahan.
18:31 Buangkanlah dari padamu segala durhaka yang kamu buat terhadap Aku dan perbaharuilah hatimu dan rohmu! Mengapakah kamu akan mati, hai kaum Israel?
18:32 Sebab Aku tidak berkenan kepada kematian seseorang yang harus ditanggungnya, demikianlah firman Tuhan ALLAH. Oleh sebab itu, bertobatlah, supaya kamu hidup!"

Bila kita bertobat sungguh-sungguh, pasti akan dikasihi Tuhan

Ams 28:13
Siapa menyembunyikan pelanggarannya tidak akan beruntung, tetapi siapa mengakuinya dan meninggalkannya akan disayangi.

Tuhan ingin supaya kita jujur dihadapanNya, untuk mengakui dan bertobat dan akhirnya disayangi oleh Tuhan

Apakah dengan berbagai macam pencobaan, membawa kita kepada kesadaran?

Semoga Tuhan tidak menemukan hati yang keras, tetapi hati yang mau bertobat.
Tuhan Yesus memberkati

26 Agu 2013

Ibadah Raya, 25 Agustus 2013. Kitab Yosua. (Mentaati perintah Tuhan)



Kitab Yosua. (Mentaati perintah Tuhan)
Kitab Yosua ini dalam susunan Tabernakel terkena Pintu Kemah, yang berbicara tentang baptisan Roh Kudus.
Kitab Yosua ini dimulai dengan perintah Tuhan kepada Yosua untuk merebut tanah Kanaan:
Yos 1:1-5
Sesudah Musa, hamba Tuhan itu mati, berfirmanlah Tuhan kepada Yosua bin Nun, abdi Musa itu, demikian: "Hamba-Ku Musa telah mati; sebab itu bersiaplah sekarang, seberangilah sungai Yordan ini, engkau dan seluruh bangsa ini, menuju negeri yang akan Kuberikan kepada mereka, kepada orang Israel itu. Setiap tempat yang akan diinjak oleh telapak kakimu Kuberikan kepada kamu, seperti yang telah Kujanjikan kepada Musa. Dari padang gurun dan gunung Libanon yang sebelah sana itu sampai kesungai besar, yakni sungai Efrat, seluruh tanah orang Het, sampai ke Laut besar disebelah matahari terbenam, semuanya itu akan menjadi daerahmu. Seorangpun tidak akan dapat bertahan menghadapi engkau seumur hidupmu; seperti Aku menyertai Musa, demikianlah Aku akan menyertai engkau; Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau."

Berkat penyertaan Tuhan ini, maka Yosua dibuat berhasil.
Jadi dari semua keberhasilan Yosua itu ditentukan dari fatsal satu ini yaitu mentaati perintah Tuhan.

Tugas yang harus dilaksanakan Yosua adalah menyeberangi sungai Yordan bersama dengan umat Israel.
"Bersiaplah sekarang, seberangilah sungai Yordan ini, engkau dan seluruh bangsa ini, menuju negeri yang akan Kuberikan kepada mereka, kepada orang Israel itu."(ayat 2)

Sungai Yordan adalah sungai kematian, sungai ini begitu lebar dan tidak ada satu jembatanpun yang menghubungkan dari seberang ke seberang.
Lalu dengan cara bagaimanakah Yosua akan membawa umat Allah menyeberangi sungai itu?
Dengan berpedoman kepada Tabut Allah.
Yos 3:3-4
"Segera sesudah kamu melihat Tabut Perjanjian Tuhan, Allahmu, yang diangkat para imam, yang memang suku Lewi, maka kamu juga harus berangkat dari tempatmu dan mengikutinya. Hanya antara kamu dan tabut itu harus ada jarak kira-kira dua ribu hasta panjangnya, janganlah mendekatinya - maksudnya supaya kamu mengetahui jalan yang harus kamu tempuh, sebab jalan itu belum pernah kamu lalui dahulu."

Dengan memandang tabut Allah yang diangkat oleh para imam yang adalah suku Lewi itu, maka bangsa itu harus berangkat mengikutinya.
Hal ini mengingatkan kita pada perjalanan bangsa Israel sewaktu di padang gurun, mereka berjalan dengan berpedoman pada tiang awan dan tiang api.
Kel 13:20-22
"Demikianlah mereka berangkat dari Sukot dan berkemah di Etam, di tepi padang gurun. Tuhan berjalan didepan mereka, pada siang hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka di jalan, dan pada waktu malam dalam tiang api untuk menerangi mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang dan malam. Dengan tidak beralih tiang awan itu tetap ada pada siang hari dan tiang api ada pada waktu malam didepan bangsa itu."

Jadi perjalanan bangsa Israel ini mengalami peristiwa dua kali penyeberangan, yang pertama mereka harus menyeberang Laut Tiberau, yang kedua mereka harus menyeberang sungai Yordan.
Perjalanan mereka dicatat untuk dijadikan contoh bagi kita yang hidup di zaman akhir ini, seperti yang ditulis oleh Rasul Paulus dalam suratannya
1 Kor 10:2
Untuk menjadi pengikut Musa mereka semua telah dibaptis dalam awan dan dalam laut.

Bandingkan dengan perkataan Tuhan Yesus didalam injil
Yoh 3:5
Jawab Yesus:"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam kerajaan Kerajaan Allah."

Kedua tanda ini harus ada pada setiap pengikut Kristus, yaitu baptisan air dan baptisan Roh Kudus.
Sebagaimana kitab Yosua ini terkena pintu kemah, yang penekannya ada pada baptisan Roh Kudus, maka sebagai pengikut Kristus perjalanan hidup kita ini harus mendapatkan tuntunan dari Roh Kudus.

Seperti yang dikatakan Tuhan Yesus dalam injil
Yoh 16:13
"Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu didalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengarnya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberikan kepadamu hal-hal yang akan datang."

Harus ada jarak antara kamu dengan Tabut Allah
Yos 3:4
"hanya antara kamu dan tabut itu harus ada jarak kira-kira dua ribu hasta panjangnya, janganlah mendekatinya--maksudnya supaya kamu mengetahui jalan yang harus kamu tempuh, sebab jalan itu belum pernah kamu lalui dahulu."

Hal ini mengajar kita agar tidak berjalan tanpa mempersilahkan Tuhan berjalan didepan kita.
Sama seperti firman Tuhan yang terdapat didalam kitab
Keluaran 23:23
"Sebab malaikat-Ku akan berjalan didepanmu dan membawa engkau kepada orang Amori, orang Het, orang Feris, orang Kanaan, orang Hewi dan orang Yebus, dan Aku akan melenyapkan mereka."
Hal ini menunjukkan bahwa kita sangat membutuhkan pimpinan Roh Kudus; seperti yang tertulis didalam surat
Galatia 5:25
"Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita dipimpin oleh Roh."

Juga ditulis didalam surat
Roma 8:14
"Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah.

Jadi perjalanan bangsa Israel memasuki tanah Kanaan ini adalah gambaran dari perjalanan kita didunia, dimana kita banyak dihadapkan dengan tantangan-tantangan, serta musuh-musuh yang datangnya dari hawa nafsu kita ini, juga pengaruh duniawi dan Iblis, itu sebabnya firman Tuhan menghimbau kita agar mohon pimpinan Roh Kudus.

Didalam kitab Yosua fs 1 ini ada 4 kali Tuhan berfirman dengan firman yang sama yaitu dengan perkataan "Kuatkan dan teguhkanlah hatimu!"

Yang pertama pada ayat 6 Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! (ini pesan untuk seorang pemimpin)
Yang kedua pada ayat 7 Hanya, kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! (untuk bertindak dengan hati-hati)
Yang ketiga pada ayat 9 Kuatkan dan teguhkanlah hatimu! (ada pesan untuk tidak kecut dan tawar hati)
Yang keempat pada ayat 18 Kuatkan dan teguhkanlah hatimu! (wibawa dalam kepemimpinan)

Mengapa sampai empat kali Tuhan berpesan dengan pesan yang sama?
Kuatkan dan teguhkanlah hatimu!
Karena Yosua akan menghadapi tantangan rintangan yang secara manusia itu mustahil untuk dihadapinya, tapi dengan melangkah bersama Tuhan, akhirnya Yosua dapat menembusi segala kemustahilan itu.

Seperti pada saat menghadapi ketebalan tembok Yerikho.
Yos 6:2-5,20
Tembok Yerikho runtuh karena ketaatan umat Allah dalam menuruti firman Tuhan, mereka disuruh mengelilingi tembok sampai benar- benar tembok itu runtuh hanya dengan sorak sorai umat Allah. "Lalu bersoraklah bangsa itu, sedang sangkakala ditiup; segera sesudah bangsa itu mendengar bunyi sangkakala, bersoraklah mereka dengan sorak yang nyaring. Maka runtuhlah tembok itu, lalu mereka memanjat masuk kedalam kota, masing-masing lansung ke depan, dan merebut kota itu."

Semua tantangan dan rintangan dapat dihadapi jika kita taat kepada firman Tuhan, sebab Dia berjanji akan bekerja sama dengan orang yang mengasihi Dia.
Roma 8:28
Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

Tuhan akan membuat kita lebih dari pemenang
Roma 8:37
Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.

Mari kita mau belajar taat kepada firman Tuhan.
Tuhan Yesus memberkati kita semua. A m i n.

19 Agu 2013

TUBUHMU ADALAH BAIT ROH KUDUS.Bible Camp 41, Pacet



TUBUHMU ADALAH BAIT ROH KUDUS.

Tema:" Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu, juga dengan rohmu, karena kedua-duanya milik Allah." (1 Kor 6:20)

Didalam 1 Kor 6:12-20 ada 6x kata "tubuh" disebutkan disitu.
Ayat 13=2x
Ayat 14=1x
Ayat 16=1x
Ayat 19=1x
Ayat 20=1x

6 adalah angka manusia: manusia diciptakan pada hari yang ke 6 (Kej 1:26-31)
Ayat 31 Allah melihat segala yang dijadikanNya itu sungguh amat baik. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari yang ke enam.

Pada waktu Allah menciptakan manusia, Allah melihat segala yang dijadikanNya itu sungguh amat baik.
Kalau Allah menciptakan langit dan bumi beserta isinya, Allah mengatakan bahwa hasil ciptaanNya itu semuanya baik (ayat 25)

Tapi pada waktu Allah menciptakan manusia, Allah mengatakan sungguhlah sangat baik. Mengapa? Karena manusia diciptakan dengan mengambil rupa Allah.
Ayat 27 "Allah menciptakan manusia menurut gambarNya, menurut gambar Allah diciptakannya dia; laki-laki dan perempuan di ciptakannya mereka.

Ada alasan Allah mengapa Allah ingin menempatkan Roh KudusNya didalam tubuh manusia, karena manusia adalah ciptaan Allah yang begitu mulia. (1 Kor 6:19) "Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu
adalah bait Roh Kudus yang diam didalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?"

Manusia diciptakan menurut gambar/rupa Allah sendiri. Sejak kejatuhan manusia didalam dosa, maka gambar Allah menjadi kabur.
Hilang kemuliaan Allah pada diri manusia (Kej 2:25 band dengan Kej 3:7)
Allah rindu untuk memulihkan ciptaanNya ini menjadi sama serupa dengan gambarNya kembali yaitu lewat pengorbanan Putra Allah.

Pil 3:20-21 Tuhan Yesus akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuhNya yang mulia.
Kapan hal itu terjadi? Saat kedatanganNya yang kedua kali nanti. (1Yoh 3:1-3) " Apabila Kristus menyatakan diriNya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan yang sebenarnya."(ayat 2)

Kita semua akan diubah dalam sekejab pada waktu sangkakala dibunyikan.(1Kor 15:52)
Semoga kasih dan karunia Allah berkenan mempersiapkan kita semua dalam menyongsong kedatanganNya yang kedua kelak.

Tuhan Yesus memberkati.

MULIAKANLAH ALLAH DENGAN TUBUH DAN DENGAN ROHMU. Bible Camp 41, Pacet



MULIAKANLAH ALLAH DENGAN TUBUH DAN DENGAN ROHMU.
BC 41 Pacet.
Session 6.

Tema:" Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu, juga dengan rohmu, karena kedua-duanya milik Allah." (1 Kor 6:20)


Bagaimana kita dapat memuliakan Allah dengan benar, jika hidup kita tidak disucikan oleh firman Tuhan dan oleh darah Yesus?
Didalam 1 Kor 6:12-20 ini rasul Paulus berbicara soal "Nasihat terhadap percabulan"
Sejauh manakah bahayanya percabulan ini? Firman Tuhan mengatakan bahwa percabulan itu terjadi didalam tubuh manusia atau menjadi satu daging, kalau dosa yang lain terjadi diluar tubuh.

1 Kor 6:15-18 Tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah anggota Kristus? Akan kuambilkah anggota Kristus untuk menyerahkan kepada percabulan? Sekali-kali tidak! Atau tidak tahukah kamu bahwa siapa mengikatkan dirinya pada perempuan cabul, menjadi satu tubuh dengan dia? Sebab demikianlah kata nas:
"Keduanya akan menjadi satu daging." Tetapi siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan dia. Jauhkanlah dirimu dari percabulan! Setiap dosa lain yang dilakukan manusia, terjadi diluar dirinya. Tetapi orang yang melakukan percabulan berdosa terhadap dirinya sendiri.

Menjadi satu daging; sulit untuk dipisahkan! Sebab menjadi satu daging ini hanya boleh terjadi dalam pernikahan.
Seperti yang dikatakan Tuhan Yesus "Jawab Yesus: Tidakkah kamu baca, bahwa Ia yang menciptakan manusia sejak semula menjadikan mereka laki-laki dan perempuan?
Dan firmanNya: Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan istrinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging." (Mat 19:4-5) Ini yang dimaksud menjadi satu daging.

Firman Tuhan menghimbau kita agar menjauhkan diri dari percabulan, sebab dosa ini melawan rencana Allah. Sebaliknya kita dihimbau lewat firmanNya agar menjadi satu roh dengan Tuhan.
Tetapi siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia.

Ingat,....Tubuh ini adalah rumah Allah! Bait Allah! Dan bahwa Roh Allah diam didalam kamu. (1 Kor 3:16) Percabulan itu sangat dibenci Tuhan, sebab merusak tubuh!

Hubungan sex itu hanya boleh dilakukan oleh pasangan suami istri.
Dosa yang merajalela akhir zaman ini adalah dosa kejahatan dan kenajisan
(Wahyu 22:11) "Barang siapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barang siapa yang cemar, biarlah ia terus cemar, dan barang siapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barang siapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya."

Puncak dari kekudusan adalah kemuliaan = menjadi mempelai perempuan Tuhan.
Sedangkan puncak dari kenajisan/cemar = menjadi mempelainya Iblis yaitu Babel besar, ibu dari wanita-wanita pelacur dan dari kekejian di bumi. Itu adalah tulisan yang ada pada dahi perempuan Babel. (Wahyu 17:5).

Tuhan mau agar kita boleh menghargai/menghormati kesucian didalam pernikahan.

Ibn 13:4 "Hendaklah kamu semua penuh hormat terhadap perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah akan dihakimi Allah."

Betapa berharganya tubuh ini jika kita bisa mempersembahkan hanya bagi Tuhan saja.
Roma 12:1 "Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati."
Kita berharga dimata Allah, apabila kita bisa mempersembahkan tubuh yang dikuduskan ini bagi Dia saja.
Yes 43:4 a"Oleh karena engkau berharga dimataKu dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau,..."

Mari kita mempersembahkan tubuh kita menjadi persembahan yang berkenan kepadaNya.

Tuhan Yesus memberkati.

18 Agu 2013

Ibadah Raya 18 Agustus 2013, Melakukan Kehendak Bapa



Ibadah Raya 18 Agustus 2013, Melakukan Kehendak Bapa

Melakukan Kehendak Bapa.
Matius 26:36-46 Doa Tuhan Yesus di Taman Getsemani.

Didalam doanya Tuhan Yesus tidak ingin kalau kehendak-Nya saja yang terjadi.
Tuhan Yesus datang ke dunia ini hanya ingin melakukan kehendak Bapa-Nya.
Bukan kehendak-Ku yang jadi!
"Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku." (Yoh 6:38)

"....sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku." (Yoh 5:30b)

"Lalu Aku berkata: Sungguh, Aku datang; dalam gulungan kitab ada tertulis tentang Aku untuk melakukan kehendak-Mu, ya Allah-Ku." (Ibn 10:7)

Didalam hidup-Nya Tuhan Yesus berusaha untuk melakukan kehendak Bapa-Nya, sampai saat menghadapi sengsarapun Ia belajar taat. (Pil 2:5-8)

Rasul Paulus mengatakan didalam suratnya, agar kita mengerti kehendak Bapa (Ef 5:17).
Mengetahui kehendak Bapa lewat hikmat dan pengertian (Kol 1:9-11)
Sehingga hidupmu layak dihadapan-Nya serta berkenan kepada-Nya dalam segala hal (layak dan berkenan).

Bagaimana kita dapat hidup layak dan berkenan kepada-Nya kalau kita tidak melakukan kehendak Bapa.
Jadi ajaran untuk hidup melakukan kehendak Bapa ini adalah untuk mencapai hidup yang berbuah bagi Allah dan bertumbuh dalam pengetahuan yang benar tentang Allah.
Bukan hanya itu saja, tapi juga kita mendapat kekuatan untuk menanggung segala sesuatu dengan tekun dan sabar (ayat 11).

Jika Tuhan Yesus mampu menanggung penderitaan ketika menghadapi sengsara sampai mati di kayu salib, itu dimulai dari Dia belajar taat kepada Bapa-Nya. (Ibn 9:28) menanggung dosa orang banyak.

Ia juga mengajar kita untuk menanggung beban pencobaan yang diijinkan Allah bagi kita. (1 Kor 10:13)
Segala perkara dapat kutanggung didalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.(Pil 4:13)

Diawali dengan doa di Taman Getsemani inilah maka Tuhan Yesus mendapatkan kekuatan untuk menanggung penderitaan yang besar itu.

Didalam kelemahan-Nya, datang malaikat Allah memberikan Dia kekuatan.(Luk 22:41-44) Malaikat yang diutus Allah untuk memberikan kekuatan kepada manusia Yesus, untuk kita saat ini, malaikat adalah gambaran dari Roh Kudus, yang akan membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. Dan Allah yang menyelidik hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.

Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. (Roma 8:26-28)

Matius 26:47-56. Tuhan Yesus ditangkap.
Penangkapan ini terjadi di Taman Getsemani ketika Dia selesai berdoa.

Yesus ada ditaman Getsemani pada waktu itu untuk menyempurnakan penyembahan-Nya kepada Bapa, sedangkan Yudas Iskariot datang ketempat itu untuk persoalan uang (mamon).
Jadi Yudas ini juga menyempurnakan penyembahannya, tapi kepada mamon.
Firman Allah mengatakan bahwa mamon itu lekat dan lalim.(lalim = jahat).
Sebab itu jikalau kamu tiada setia dengan Mammon yang lekat lalim itu, siapakah yang mempercayakan kamu di atas harta yang benar? )Luk 16:11 Terjemahan Lama)
Akar dari segala kejahatan itu adalah cinta akan uang.(1 Tim 6:10)

Mamon ini begitu jahat sehingga menjerumuskan Yudas Iskariot sampai ia binasa. (Mat 27:3-5) Yudas bunuh diri.

Ini suatu kematian yang tragis. Di critakan dalam Kisah para Rasul, pada waktu Yudas ini gantung diri, ia jatuh tertelungkup dan perutnya terbelah, sehingga semua isi perutnya tertumpah keluar.(Kis Rsl 1:18).

Yudas jatuh rertelungkup (posisinya memeluk bumi), sampai pada kematiannya, Yudas ini belum dapat dipisahkan hatinya dengan mamon.
Firman Tuhan mengatakan: "Janganlah kamu mengasihi dunia dan barang yang ada didalam dunia ini, jika barang seorang mengasihi dunia, maka kasih Bapa tiada didalam dia" (1 Yoh 2:15-17).

Perut Yudas terbelah, sehingga isi perutnya tertumpah keluar. Bau busuk tersebar kemana-mana, bau busuk yang tadinya di tutup-tutupi, sekarang tersebar keluar.
Bau busuk yang tadinya disimpan rapat-rapat, sekarang tercium keluar, banyak orang jadi tahu.
Bau busuk yang ada hubungannya dengan sesuatu yang dipersembahkan kepada Tuhan.
Tuhan menolak persembahan semacam ini.
Persembahan yang bagaimana yang dimaksudkan dengan persembahan yang busuk? (Yes 1:13-20).

Bau busuk itu dikaitkan dengan kematian (Yoh 11:39-44). Kata Martha: " Tuhan dia sudah berbau, sebab sudah empat hari ia mati"
Bau kematian yang keluar dari tubuh Yudas, bukan bau kehidupan.
Lazarus walaupun sudah empat hari tubuhnya berada didalam kubur, tapi karena Tuhan Yesus membangkitkannya, maka dia tidak berbau busuk. (Joh 11:25-26)
firman Tuhan sanggup menghilangkan kebusukan yang ada dalam hati manusia

Didalam surat 2 Kor 2:14-16 Rs Paulus menulis; "Dengan perantaraan kami Ia menyebarkan keharuman pengenalan akan Dia dimana-mana. Sebab bagi Allah kami adalah bau yang harum dari Kristus di tengah-tengah mereka yang diselamatkan dan diantara mereka yang binasa."
Jadi kita dapat menyebarkan bau harum ke mana-mana jika kita berada pada suasana kebangkitan, bukan suasana kematian.

Yudas Iskariot memberi ciuman penghianatan (Mat 26:49)
Cium: bahasa rohaninya adalah perdamaian, tapi yang diperbuat Yudas lain.
Mazmur 2:11 (ciumlah kaki-Nya dengan gemetar)
Lukas 7:38 (perempuan yang mengurapi kaki Tuhan Yesus sambil mencium kaki-Nya)
Kid Ag 1:2 (kiranya ia mencium aku dengan kecupan)

Ciuman Yudas didahului dengan dia memberi salam kepada Yesus; "Salam Rabi"("Assalam alaikum, ya Rabi") Mat 26:49.TL.
Salam ini bukan salam perdamaian! (Mark 14:44) "Orang yang akan ku cium itulah Dia, tangkaplah Dia dan bawalah Dia dengan selamat!"

Dibalik salam itu ada penghianatan! Itu sebabnya Tuhan Yesus tidak membalas salam itu sebagaimana mestinya, sebaliknya Dia berkata: "Hai teman, untuk itukah engkau datang?" (Mat 26:50)

Hati-hati dengan dengan membalas salam!
Kita mempunyai salam sendiri; "Shalom Elehem" artinya damai sejahtera.
Kalau orang yang mendengarkan salam itu layak menerimanya, maka salam itu akan turun pada orang itu.
Lukas 10:5-6 (Kalau kamu memasuki suatu rumah, katakanlah lebih dahulu "Damai sejahtera dalam rumah ini)

Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus dan kasih Allah, dan persekutuan Roh Kudus menyertai kamu sekalian. (2 Kor 13:13)

11 Agu 2013

Bible camp ke 41 di Pondok Carista - Pacet. 7 s/d 10 Agustus 2013.



Bible camp ke 41 di Pondok Carista - Pacet.
7 s/d 10 Agustus 2013.

Tema:" Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu, juga dengan rohmu, karena kedua-duanya milik Allah." (1 Kor 6:20)

Rasul Paulus mengajak jemaat di Korintus untuk memuliakan Allah dengan tubuh dan dengan roh.
Apa alasan rasul Paulus mengajak jemaat di Korintus untuk memuliakan Allah dengan tubuh dan dengan roh?
Sebab tubuh kita ini sudah dibeli/ditebus dengan darah yang mahal.
1 Pet 1:18-19
"Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan bercacat."

Pada setiap orang yang sudah ditebus itu ada tanda pemilikan dari Tuhan, seperti yang dikatakan oleh rasul Paulus:
Gal 6:17 "Pada tubuhku ada tanda-tanda milik Yesus"

Sama seperti yang dikatakan rasul Paulus, kita juga harus tahu bahwa, "Barang siapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginanya." (Gal 5:24)

Apakah tanda-tanda milik Kristus Yesus itu ada pada kita?
Bagaimanakah kita bisa memenuhi ajakan untuk memuliakan Allah dengan tubuh dan roh kita, jika kita belum memiliki tanda pemilikan dari Kristus Yesus dengan jelas?

Menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya
Dari manakah keinginan daging itu?
Jika kita mengacu pada tema di 1 Kor 6 ini, maka awalnya dimulai dengan soal makanan.
1 Kor 6: 12 "Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh sesuatu apapun"
Yang dimaksud disini adalah diperhamba oleh makanan!

1 Kor 6:13 "Makanan adalah untuk perut dan perut untuk makanan: tetapi kedua-duanya akan dibinasakan Allah. Tetapi tubuh bukan untuk percabulan, melainkan untuk Tuhan, dan Tuhan untuk tubuh."

Makanan sesuatu itu bisa menimbulkan / menguatkan keinginan daging, itu sebabnya rasul Paulus mengatakan: tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh sesuatu apapun.

Sebenarnya dari semula Tuhan itu sudah memilihkan makanan untuk manusia, yaitu berupa biji-bijian.
Kej 1:29 ........dan segala pohonan yang buahnya berbiji: itulah akan menjadi makananmu.

Sejak awal penciptaan Allah sudah mengatur makanan bagi manusia, yaitu berupa pepohonan yang buahnya berbiji.
Bukan makan daging seperti yang dipercakapkan rasul Paulus dalam surat Korintus fasal 6 ini, dia mengatakan, "Aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh suatu apapun!"

Banyak orang diperhamba oleh makanan! Firman Tuhan katakan; makanan adalah untuk perut, dan perut adalah untuk makanan: tetapi kedua-duanya akan dibinasakan Allah.

Dosa akhir zaman yang paling menonjol adalah dosa makan-minum, kawin mengawinkan, kata Tuhan Yesus.(Matius 24:37-39)
Dosa makan minum ini sejak zaman Nuh sebelum air bah, sampai manusia dimusnakan dengan air bah, demikian juga yang terjadi nanti pada kedatangan Anak Manusia.

Makan minum yang dimaksud disini adalah untuk menguatkan hawa nafsu daging

Roma 13:12-14 "Hari sudah jauh malam, telah hampir siang. Sebab itu marilah kita menanggalkan perbuatan-perbuatan kegelapan dan mengenakan perlengkapan senjata terang! Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati. Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginannya."

Kalau kecenderungan manusia hanya ingin merawat tubuh untuk memuaskan keinginannya saja, maka pada akhirnya tubuh ini digunakan untuk percabulan.
1 Kor 6:13b" Tetapi tubuh bukanlah untuk percabulan, melainkan untuk Tuhan, dan Tuhan untuk tubuh."
Tubuh untuk Tuhan; maksudnya ialah tubuh ini dijadikan bait Allah.
1 Kor 6:19 "Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam didalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri."

Pada kesempatan lain rasul Paulus berbicara soal makanan yang ada kaitannya dengan penyembahan berhala.
1 Kor 8:8 "Makanan tidak membawa kita lebih dekat kepada Allah. Kita tidak rugi apa-apa, kalau tidak kita makan dan kita tidak untung apa-apa kalau kita makan."

Rasul Paulus rela tidak makan daging selama-lamanya, demi saudara-saudaranya di Korintus, sehubungan dengan makanan yang dipersembahkan kepada berhala, sebab waktu itu masih banyak orang Kristen di Korintus yang masih terikat dengan berhala.

Rasul Paulus tidak ingin jadi sandungan bagi mereka hanya karena makanan, itu sebabnya dia memilih untuk tidak makan daging selama-lamanya.
1 Kor 8:13 "Karena itu apabila makanan menjadi batu sandungan bagi saudaraku, aku untuk selama-lamanya tidak akan mau makan daging lagi, supaya aku jangan menjadi sandungan bagi saudaraku."

Makanan tidak membawa kita lebih dekat kepada Allah!
Roma 14:17
Sebab kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.

Kalau kita memberi tempat Roh Kudus didalam hidup kita, maka kebenaran dan damai sejahtera serta sukacita pasti kita miliki.

Ibadah Raya 11 Agustus 2013:Getsemani



Ibadah Raya 11 Agustus 2013, Getsemani

Mat 26:36-46
26:36 Maka sampailah Yesus bersama-sama murid-murid-Nya ke suatu tempat yang bernama Getsemani. Lalu Ia berkata kepada murid-murid-Nya: "Duduklah di sini, sementara Aku pergi ke sana untuk berdoa."
26:37 Dan Ia membawa Petrus dan kedua anak Zebedeus serta-Nya. Maka mulailah Ia merasa sedih dan gentar,
26:38 lalu kata-Nya kepada mereka: "Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah dengan Aku."
26:39 Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: "Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki."
26:40 Setelah itu Ia kembali kepada murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: "Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku?
26:41 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."
26:42 Lalu Ia pergi untuk kedua kalinya dan berdoa, kata-Nya: "Ya Bapa-Ku jikalau cawan ini tidak mungkin lalu, kecuali apabila Aku meminumnya, jadilah kehendak-Mu!"
26:43 Dan ketika Ia kembali pula, Ia mendapati mereka sedang tidur, sebab mata mereka sudah berat.
26:44 Ia membiarkan mereka di situ lalu pergi dan berdoa untuk ketiga kalinya dan mengucapkan doa yang itu juga.
26:45 Sesudah itu Ia datang kepada murid-murid-Nya dan berkata kepada mereka: "Tidurlah sekarang dan istirahatlah. Lihat, saatnya sudah tiba, bahwa Anak Manusia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa.
26:46 Bangunlah, marilah kita pergi. Dia yang menyerahkan Aku sudah dekat."

Anak Zebedus: Yohanes dan Yakobus
3 orang yang diajak untuk berjaga-jaga ( bergumul dalam doa)

ayat 38:....."Hati-ku sangat sedih...." menunjukkan Yesus sebagai sisi manusia

Ada 3 doa yang dipanjatkan Yesus:
Ay 39: Doa pertama, nampak kelemahan manusia Yesus
Ay 42 Doa kedua, berserah, sadar akan cawan yang harus diminum
ay 44: Doa ketiga
Saat itu kemudian Tuhan membiarkan mereka tertidur
Ada tertulis pada Ef 4:30
Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan.

Kerap kali kita diingatkan oleh Roh Kudus, kemudian kita mengabaikannya sehingga akhirnya kita dibiarkan

Dan pada akhirnya saat bertemu laskar Romawi, tidak ada satupun yang bersama Yesus, karena disebabkan tidak berjaga-jaga(Mat 26:56)

Getsemani artinya tempat pemerasan minyak
Adalah nama dari sebuah taman, yang banyak ditanami buah zaitun
Buah zaitun diperas dengan cara ditumbuk dahulu , dalam Perjanjian Lama digunakan untuk lampu Pelita Emas.

Im 24:1-4
24:1 TUHAN berfirman kepada Musa:
24:2 "Perintahkanlah kepada orang Israel, supaya mereka membawa kepadamu minyak zaitun tumbuk yang tulen untuk lampu, supaya lampu dapat dipasang dan tetap menyala.
24:3 Harun harus tetap mengatur lampu-lampu itu di depan tabir yang menutupi tabut hukum, di dalam Kemah Pertemuan, dari petang sampai pagi, di hadapan TUHAN. Itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya bagimu turun-temurun.
24:4 Di atas kandil dari emas murni haruslah tetap diaturnya lampu-lampu itu di hadapan TUHAN."

Minyak tulen artinya Roh Kudus yang tulen memberi kemampuan untuk bertahan menghadapi kegelapan dunia (petang: menunjuk gelapnya dunia)
Dan ketetapan tersebut berlaku sampai sekarang
Saat ini kita berada di jaman kegenapan Taurat, kita ambil makna secara rohani.
Tabernakel harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari

Kehidupan dengan Roh Kudus bagaikan pelita yang terus menyala

Kel 27:20.21
27:20 "Haruslah kauperintahkan kepada orang Israel, supaya mereka membawa kepadamu minyak zaitun tumbuk yang murni untuk lampu, supaya orang dapat memasang lampu agar tetap menyala.
27:21 Di dalam Kemah Pertemuan di depan tabir yang menutupi tabut hukum, haruslah Harun dan anak-anaknya mengaturnya dari petang sampai pagi di hadapan TUHAN. Itulah suatu ketetapan yang berlaku untuk selama-lamanya bagi orang Israel turun-temurun."

Yesus di Getsemani bagaikan diperas, yang diperas yaitu kehendak daging atau kemanusiaannya, seperti proses buah zaitun yang ditumbuk berkali-kali kemudian diperas untuk mendapat mnyaknya
Luk 22:44
22:44 Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah.

Doa merupakan hal yang terpenting bagi Yesus, karena ada kuasa dalam doa

Ada 3 tahapan tujuan doa
1. Luk 6:12, Semalaman berdoa supaya menang atas daging
6:12 Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah.

2. Luk 5:16, ditengah keramaian, Yesus ke kesunyian untuk berdoa supaya menang atas keduniawian
5:16 Akan tetapi Ia mengundurkan diri ke tempat-tempat yang sunyi dan berdoa

3. Luk 9:28,29 berdoa diatas gunung supaya mendapat kemuliaan, yaitu pembukaan mata rohani
9:28 Kira-kira delapan hari sesudah segala pengajaran itu, Yesus membawa Petrus, Yohanes dan Yakobus, lalu naik ke atas gunung untuk berdoa.
9:29 Ketika Ia sedang berdoa, rupa wajah-Nya berubah dan pakaian-Nya menjadi putih berkilau-kilauan.

Sudah berapa kali kehidupan kita ditolong oleh firman Tuhan, oleh karena itu firman Tuhan harus diperkatakan berulang kali untuk mengingatkan kita
Flp 3:1b.
Menuliskan hal ini lagi kepadamu tidaklah berat bagiku dan memberi kepastian kepadamu.


Manfaat doa:
1. Doa membuat kita tahan sengsara
Mat 26:41 Tuhan mengajak murid-muridnya berjaga-jaga dan berdoa
26:41 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."

2.Doa supaya terhindar dari pencobaan
Mat 6:13
6:13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.)

Tuhan tidak ingin kita jatuh dalam pencobaan yang berasal dari keinginan manusia sendiri
Yak 1:12-15
1:12 Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.
1:13 Apabila seorang dicobai, janganlah ia berkata: "Pencobaan ini datang dari Allah!" Sebab Allah tidak dapat dicobai oleh yang jahat, dan Ia sendiri tidak mencobai siapapun.
1:14 Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya.
1:15 Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut.

Dalam Doa Bapa kami terdapat poin:
1.mengundang hadirat Tuhan dalam kehidupan kita
Mat 6:10
6:10 datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
2. Berikan makanan secukupnya, Tuhan akan mencukupkan kebutuhan kita
Mat 6:11
6:11 Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya

3. Doa adalah kekuatan untuk mengubah keadaan
Saat Esther mengajak orang Yahudi untuk berdoa dan berpuasa
Est 4:15,16
4:15 Maka Ester menyuruh menyampaikan jawab ini kepada Mordekhai:
4:16 "Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangkupun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati."

Rm 8:28
8:28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah

4.Doa membuka pintu yang tertutup
Why 3:8
3:8 Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorangpun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku

Tuhan Yesus memberkati!

4 Agu 2013

Ibadah Raya 4 Agustus 2013, Tanda Darah



TANDA DARAH.

"Dan darah itu menjadi tanda bagimu pada rumah-rumah di mana kamu tinggal:
Apabila Aku melihat darah itu, maka Aku akan lewat daripada kamu. Jadi tidak akan tanda tulah kemusnahan di tengah-tengah kamu, apabila Aku menghukum tanah Mesir." (Kel 12:13)

Tanda darah pada tiap pintu rumah orang Israel.
Tulah itu berlalu dari tiap rumah yang ada tanda darah.

Ada kisah yang mirip dengan tanda darah ini, yaitu tanda dari tali benang kirmisi yang di ikatkan pada jendela rumah Rahab.
Yos 2:18-21
2:18 sesungguhnya, apabila kami memasuki negeri ini, haruslah tali dari benang kirmizi ini kauikatkan pada jendela tempat engkau menurunkan kami, dan ayahmu serta ibumu, saudara-saudaramu serta seluruh kaum keluargamu kaukumpulkan di rumahmu.
2:19 Setiap orang yang keluar nanti dari pintu rumahmu, harus sendiri menanggung akibatnya, kalau darahnya tertumpah, dan kami tidak bersalah; tetapi siapapun juga yang ada di dalam rumahmu, jika ada orang yang menciderainya, kamilah yang menanggung akibat pertumpahan darahnya.
2:20 Tetapi jika engkau mengabarkan perkara kami ini, maka bebaslah kami dari sumpah kepadamu itu, yang telah kausuruh kami ikrarkan."
2:21 Perempuan itupun berkata: "Seperti yang telah kamu katakan, demikianlah akan terjadi." Sesudah itu dilepasnyalah orang-orang itu pergi, maka berangkatlah mereka. Kemudian perempuan itu mengikatkan tali kirmizi itu pada jendela.


Tanda darah pada tiap pintu rumah Israel dan tanda benang kirmisi ini mempunyai pengertian yang sama, yaitu menunjuk korban Kristus.
Karena Rahab mentaati pesan dari dua pengintai ini, maka ia dengan seluruh keluarganya diselamatkan. (Yos 6:22-26)

Yos 6:25
"Demikianlah Rahab, perempuan sundal itu dan keluarganya serta semua orang yang bersama-sama dengan dia dibiarkan hidup oleh Yosua."


Tuhan menyelamatkan keluarga Israel yang ada tanda darah. Mengapa harus "darah" yang menjadi tanda! Karena tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan.

Ibn 9:22b
"Dan hampir segala sesuatu disucikan menurut hukum Taurat dengan darah, dan tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan."

Tuhan Yesus sendiri yang mengatakan bahwa darah-Nya berkuasa untuk mengampuni segala dosa manusia

Mat 26:28
"Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa."

Sebab sama seperti Rahab harus memasang benang kirmisi pada jendela rumahnya, hubungan dengan tanda benang kirmisi untuk dapat beroleh keselamatan, begitulah kita harus menjalin hubungan dengan korban-Nya Kristus, agar beroleh keselamatan dari hukuman Allah.
Sebab sama dengan Yerikho (kota yang terkutuk, Yos 6:26) yang harus dimusnakan, begitu pula dengan dunia ini yang akan dimusnakan kelak, hanya berlindung didalam korbanNya Kristus manusia berdosa ini dapat di selamatkan.

Darah itu yang mengerjakan pengampunan, bukti pengampunan yaitu kelepasan.

Ef 1:7)
"Sebab didalam Dia dan oleh darahNya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karuniaNya."

Dalam menantikan kedatangan Yesus kali kedua ini, tanda darah harus tetap ada bersama dengan kita, kemana saja kita pergi dan berada.
DarahNya bukan saja disini mengampuni dosa, tetapi juga membenarkan kita.

Darah Yesus membenarkan kita.
Roma 5:9
"Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah."

Darah Yesus berkuasa menyucikan kita
1 Yoh 1:7
"Tetapi jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa"

Ibn 13:12
"Itu jugalah sebabnya Yesus telah menderita di luar pintu gerbang untuk menguduskan umat-Nya dengan darah-Nya sendiri."

Ibn 9:14.
betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup

Darah Yesus menyempurnakan
Ibn 10:14
Sebab oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan

Dalam Tabernakel:
Membenarkan : terkena Halaman Tabernakel.
Menyucikan : terkena Ruangan Suci.
Menyempurnakan : terkena Ruangan Maha Suci.

Tanda darah itu membawa peningkatan rohani kita. Tidak saja di halaman, hidup yang sudah dibenarkan oleh korbanNya Kristus, tapi ditingkatkan ke Ruangan Suci dan akhirnya sampai ke Ruangan Maha Suci.

Bukan seperti yang dialami oleh pemuda yang bernama Euthikus, yang tidak menghargai firman Allah, pada waktu firman Alllah disampaikan oleh Rasul Paulus ia tertidur, akhirnya ia jatuh dari tingkat tiga, lalu mati
Kis 20:7-12
20:7 Pada hari pertama dalam minggu itu, ketika kami berkumpul untuk memecah-mecahkan roti, Paulus berbicara dengan saudara-saudara di situ, karena ia bermaksud untuk berangkat pada keesokan harinya. Pembicaraan itu berlangsung sampai tengah malam.
20:8 Di ruang atas, di mana kami berkumpul, dinyalakan banyak lampu.
20:9 Seorang muda bernama Eutikhus duduk di jendela. Karena Paulus amat lama berbicara, orang muda itu tidak dapat menahan kantuknya. Akhirnya ia tertidur lelap dan jatuh dari tingkat ketiga ke bawah. Ketika ia diangkat orang, ia sudah mati.
20:10 Tetapi Paulus turun ke bawah. Ia merebahkan diri ke atas orang muda itu, mendekapnya, dan berkata: "Jangan ribut, sebab ia masih hidup."
20:11 Setelah kembali di ruang atas, Paulus memecah-mecahkan roti lalu makan; habis makan masih lama lagi ia berbicara, sampai fajar menyingsing. Kemudian ia berangkat.
20:12 Sementara itu mereka mengantarkan orang muda itu hidup ke rumahnya, dan mereka semua merasa sangat terhibur.

Tingkat ke tiga ini kalau di Tabernakel adalah Ruangan Maha Suci, jatuh kebawah dan mati.
Berapa banyak kehidupan Kristen yang mengalami kejatuhan dan akhirnya mati rohaninya.
Untuk yang mengalami tidur rohani, terlebih kematian rohani, ada seruan : "Bangunlah hai kamu yang tidur dan bangkitlah dari antara orang mati dan Kristus akan bercahaya atas kamu." (Ef 5:14).

Rahab diselamatkan beserta keluarganya, (Yos 2:18 ) bandingkan Kis 16:31 kepala penjara Pilipi diselamatkan beserta dengan keluarganya.
16:31 Jawab mereka: "Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu."

Bagaimana dengan Anda? Apakah keluargamu sudah diselamatkan?
Darah itu yang menyelamatkan seisi rumah Israel.
"Apabila Aku melihat darah itu, Aku akan lewat dari kamu."
Pastikan tanda darah itu tetap melekat pada diri Anda.

Tuhan Yesus memberkati.